My Perfect Lady - Bab 140 Pergi Mimpi Sana (2)

“Di Matrix Club.”

“Matrix Club? Apakah pergi menemui Grayson Han? Yang terpikirkan oleh Dharius Ye.

“Tidak. Tuan Muda ke-3 berada di clubhouse, tidak ada di Matrix Club.”

Perkataan Max membuat Dharius lebih nyaman, dulu jika Grace Tang marah kepadanya akan langsung buang muka dan melampiaskan emosi.

Sekarang emosinya sangat stabil, suaranya juga sangat lembut jelas dia tidak marah, seharusnya dia yang terlalu banyak pikir.

Mobil melaju ke pinggir pantai, Fera melihat Grace Tang, “Grace, kamu sedang marah?”

“Tidak, aku tidak marah.”

“Tetapi ketika kamu tadi berbicara dengan Direktur Ye……”

“Kak Fera, aku hanya selingkuhan Dharius Ye, selingkuhan harus bersikap hormat terhada majikannya.”

“Ini……”

“Kita tidak bahas masalah yang tidak menyenangkan ini, bukankah ingin makan angin dan makan seafood?” Grace Tang tersenyum lebar.

Malam ini Grace Tang dan Fera bermain dengan gembira di pinggir pantai, makan banyak seafood, minum banyak arak, pagi buta baru pulang ke villa.

Keesokan paginya tidur hingga siang baru bangun, setelah mandi dan makan siang, Grace Tang dan Fera keluar rumah lagi.

Dalam perjalanan telepon Dharius Ye berdering, “Malam aku pergi ke tempatmu, ingat untuk menyiapkan makan malam untukku.”

“Apakah hari ini?”

“Ya.”

“Maaf, hari ini tidak ada waktu, aku dan Kak Fera sudah janjian pergi ke tempat sauna.” Grace Tang tetap menunjukkan nada penuh penyesalan.

Dharius Ye mengernyitkan dahinya, “Tidak bisa tidak pergi?”

“Kami sudah dalam perjalanan, maaf ya sayang.” Grace Tang berusaha menyenangkan hatinya.

“Pergi sauna kemana?” Dharius bertanya dengan datar.

“Rencananya ke Taoyuan Village.” Grace Tang menjawab seenaknya.

“Ok! Besok baru bicara lagi.”

Dharius memutuskan telepon, Andios Guan siap untuk memutar haluan, Grace Tang menghentikannya “Untuk apa kamu ubah haluan?”

“Bukankah katanya pergi ke Taoyuan Village?” Andios Guan melihat Grace Tang.

“Itu bilangnya ke Direktur Ye sang bos, bilangnya rencana, aku tidak bilang pasti akan pergi ke sana, sekarang kita pergi ke Jiuhua Resort.”

“Grace, apakah ini baik? Jika Direktur Ye tidak menemukan kita di Taoyuan Village……”

“Apa jeleknya?” Grace Tang tersenyum dingin. Dia hanya mengatakan berencana, tidak mengatakan pasti akan ke sana, lagipula Dharius tidak mengatakan di telepon ingin pergi ke sana.

Jika dia malam ini tidak bisa menemukan dia di Taoyuan Village, apa hubungannya dengan dia?

Grace Tang dan Fera tiba di Jiuhua Resort, mandi sauna dengan nikmat serta makan makanan lokal yang enak.

Ketika dia sedang bersenang-senang, Dharius menelepon:”Aku sudah sampai di Taoyuan Village, kamu di hotel mana?”

“Hah, kamu sudah pergi ke Taoyuan Village? Aku dan Kak Fera mendadak ganti tujuan ke Jiuhua Resort.”

“ Apa?” Suara Dharius terdengar menyalahkan.

“Mengapa kamu tidak telepon tanya padaku? Waktu itu aku dan Kak Fera belum berencana dengan pasti, kemudian mendengar di Jiuhua Resort ada makanan dengan citarasa alam, sehingga berputar haluan.” Grace Tang menghela nafas.

“Semua ini salah aku, aku yang tidak baik, seharusnya aku menelepon memberitahumu, tadi tertidur saat sauna, sekarang baru bangun.”

Dia sedang minta maaf, sikapnya sangat baik sekali, Dharius menggenggam teleponnya dengan erat tidak tahu harus marah atau bagaimana.

Yang dikatakan Grace Tang adalah kenyataan, saat itu dia memang mengatakan berencana, dia sendiri yang suka rela datang kemari, ingin memberinya kejutan.

Dua hari tidak melihatnya, hati pun merindukannya, mengira hari ini akan mendapatkan angin , ternyata harapan kosong lagi.

Dharius Ye menutup telepon berkata kepada Max:”Menuju Jiuhua Resort malam ini!”

“Baik!” Max menjalankan perintah Dharius Ye tanpa syarat.

Setelah makan kenyang dan cukup minum, Grace Tang berjalan keluar dengan lamban dari hotel, “Malam ini kita pergi ke Taoyuan Village.”

“Mengapa?” Fera bertanya balik.

“Karena aku takut bosku Dharius Ye marah, sehingga malam ini menuju Taoyuan Village untuk meminta maaf padanya!” Grace Tang tersenyum.

Fera percaya, segera membereskan koper, tiba di lapangan parkir, Grace Tang berpesan pada Andios Guan untuk membeli banyak makanan ringan, kemudian berangkat.

Sepanjang jalan mendengarkan musik sambil makan snack, Grace Tang terus melihat jam.

Masih ada 1 jam lagi akan tiba, dia menelepon:”Sayang, kamu di hotel mana di Taoyuan Village, aku akan segera tiba.”

Dharius Ye baru tiba di Jiuhua Resort, wajahnya hitam. “Aku sudah tiba di Jiuhua Resort!”

“Kenapa bisa begini?” Grace Tang menghela nafas dengan kesal, “Kenapa kamu tidak beritahu aku? Bagus ini sia-sia aku datang ke sini.”

“Darimana aku tahu kamu akan pergi mencariku?” Dharius Ye menghela nafas tiada daya.

“Sudahlah, kamu juga jangan kecewa, mandi sauna seharian di Jiuhua Resort saja, kami besok kembali ke Kota A.”

Apa yang bisa Dharius lakukan, dia tidak bisa bolak-balik, sehingga mengiyakan, “Ok!”

“Mandi sauna dengan baik ya, selamat malam!” Grace Tang mencium di depan handphone.

Dia menutup telepon, wajahnya tersenyum dingin, walaupun Dharius pintar pun takkan mengira dia sedang menghindar darinya.

Novel Terkait

Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
5 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu