My Perfect Lady - Bab 261 Sandiwara Ini Harus Dilanjutkan (2)

Dharius Ye mengulurkan tangan dan mengambil ponsel, dia melihat layar, Max yang menelepon, dia bangun, mengangkat dan mengecilkan suara: “Ada apa?”

“Tuan Muda, pagi-pagi Yohana pergi ke departemen kebidanan dan kandungan rumah sakit!”

“Iya?” Dharius Ye tersenyum, suara dia sangat datar.

Max tidak bisa mengira-ngira apa maksud Dharius Ye sebenarnya, sebelumnya dia mengira Tuan Muda sudah cinta mati pada Yohana.

Tapi Max juga tahu sangat jelas dengan temperamen Tuan Muda, orang yang dia cintai, dia pasti tidak akan mengizinkan siapapun macam-macam dengannya.

Tadi malam Grace Tang memukul Yohana sampai habis-habisan, rambutnya saja sudah dijambak sampai rontok, Dharius Ye juga tidak mengapakan Grace Tang, tampaknya Grace Tang masih sedikit lebih penting.

Tapi sekarang berbeda, orang yang mengawasi Yohana bilang pagi-pagi dia pergi membeli test pack, sekarang pergi ke rumah sakit, juga mendaftar di departemen kebidanan dan kandungan, sangat jelas hal ini tidak mudah.

“Aku tebak seharusnya dia hamil.”

“Iya?” Dharius Ye bertanya balik dengan datar.

“Tuan Muda, kalau dia benaran hamil, kamu bermaksud bagaimana? Mau tidak suruh dokter gugurkan?”

“Tidak, biarkan!” Sudut mulut Dharius Ye terangkat, senyuman di wajahnya menjadi jelas.

“Jangan-jangan kamu sungguh bermaksud membiarkan dia melahirkan?” Max terkejut, “Nona Tang……”

“Memangnya tidak boleh?” Dharius Ye menyela dia. “Masalah ini aku punya batasan sendiri, kamu awasi saja, jangan sembarang bertindak!”

Setelah mematikan telepon, Dharius Ye berjalan ke depan jendela dan meregangkan tubuh.

Menarik! Dia malah hamil, sandiwara ini semakin seru.

Tadi malam saat Grace Tang ribut, dia tahu masalah ini sudah berakhir, tapi tidak terduga malah muncul perubahan.

Yohana sudah hamil, sandiwara ini harus dilanjutkan.

Tapi sulit memberi penjelasan pada orang yang di atas kasur ini, Dharius Ye memijat kepala, balik badan dan kembali ke samping kasur, dia menunduk dan mengamati Grace Tang yang tidur nyenyak.

Dia yang sedang tidur sangat tenang, diam seperti seekor kucing kecil, melihat Grace Tang yang seperti ini, hati Dharius Ye dipenuhi perasaan yang lembut.

Dia mengulurkan tangan dengan pelan dan mengelus wajah Grace Tang, kulit dia sangat kenyal, Dharius Ye menghela nafas.

Alangkah baiknya kalau dia bisa selalu begitu tenang, tidak mempedulikan apa-apa, tidak menanyakan apa-apa.

Khayalan seperti ini terlalu tidak nyata, dia adalah orang yang memiliki perasaan, mana mungkin tidak peduli dan tidak bertanya?

Tapi temperamen dia juga terlalu buruk, terpikir dia yang tadi malam memukul Yohana di hadapan dirinya, Dharius Ye merasa lucu.

Orang yang biasanya lembut, saat marah ternyata juga begitu gila, pantas dibilang semua wanita adalah harimau.

Ini juga adalah hal yang paling membuat Dharius Ye pusing, Grace Tang kalau marah sih tidak main-main, kalau dia tahu Yohana hamil, pasti akan ribut parah.

Dia harus bagaimana? Memberitahu dia kebenaran, suruh dia jangan ribut?

Kalau dia tidak ribut, pasti akan ketahuan, tapi kalau tidak dikatakan, dia pasti akan sedih.

Dharius Ye merasa sedikit resah, sebenarnya harus bagaimana?

Kalau menyerah, akan merasa tidak puas, dia tidak merasa Keluarga Han merencanakan segalanya ini, tidak semudah hanya demi mencuri beberapa dokumen rahasia, pasti ada tujuan lain.

Sebernarnya apa tujuannya? Dharius Ye tidak mengerti.

Terhadap hal yang dia tidak mengerti, dia selalu akan sangat berhati-hati.

Sebelum mereka membuka kartunya, Dharius Ye pasti tidak akan membuka kartu sendiri.

Jadi hal ini hanya bisa begitu terus, tapi merugikan Grace Tang.

Kalau tidak bisa, kirim dia keluar negeri dan istirahat beberapa lama, saat dia pulang, segalanya sudah beres.

Saat Grace Tang bangun sudah siang hari, di dalam ruangan sangat diam, Dharius Ye juga tidak ada.

Dia memegang pinggang kecil yang pegal dan sakit ke kamar mandi, selesai cuci muka dan gosok gigi, dia mengganti baju dan keluar, Dharius Ye juga sudah naik ke lantai atas, dia membawa satu mangkuk bubur yang panas.

“Lihat, bubur seafood yang aku buat sendiri untukmu!”

Aroma bubur seafood langsung tercium, Grace Tang melihat senyumannya yang lembut, dia merasa hangat tanpa alasan.

Grace Tang tidak suka makan sarapan ala barat, tapi Dharius Ye tumbuh besar di luar negeri, dia suka makan sarapan ala barat, juga hanya bisa buat sarapan ala barat.

Melihat bubur seafood yang dimasak Dharius Ye sendiri, Grace Tang sangat terharu.

Keduanya duduk di sofa dan saling menyuapi bubur satu orang satu suap, adegannya sangat mesra dan penuh perasaan.

Setelah sarapan, Dharius Ye merangkul Grace Tang: “Grace, aku lihat belakangan ini warna wajah kamu tidak terlalu bagus, semangat juga tidak terlalu bagus, pasti karena terlalu resah dan lelah, aku ada sebuah saran, kamu keluar untuk bersantai saja.”

“Bersantai? Bersantai ke mana?”

“Luar negeri, bersantai ke tempat yang mau kamu kunjungi.”

“Tidak mau, aku tidak mau keluar negeri.” Grace Tang menggeleng kepala, rencana balas dendam dia baru saja dimulai, keluar negeri saat ini bukannya menambah masalah?

“Kamu dengarkan aku saja, kamu bawa Fera, pergi ke tempat yang mau kamu kunjungi, nanti bertemu dengan lingkungan yang berbeda, akan ada suasana hati yang berbeda.” Dharius Ye membujuk dengan berusaha keras.

Grace Tang masih tidak mengalah: “Biarkan aku pikir-pikir!”

Sekarang dia tidak berniat keluar negeri, sekarang masih ada satu hal penting yang harus dilakukan.

Yaitu pergi menemui Yohana, tadi malam memukul dia, Yohana seharusnya sedang menunggu dengan tidak sabar Dharius Ye pergi melihat dan menghibur dia kali?

Yang ingin dilakukan Grace Tang hari ini adalah menyatakan sikapnya, dia mau membawa Dharius Ye pergi melihat wanita yang tidak tahu apa-apa ini.

Tidak hanya pergi mempermalukan dia, Grace Tang juga ingin memastikan bagaimana sikap Dharius Ye terhadap wanita ini, sekalian melihat wanita yang menyamar sebagai Yohana Gu ini memiliki berapa banyak kemampuan!

Saat itu Charles Xiang adalah salah satu sekongkol yang mencelakai dia, menghadapi keluarga Charles Xiang, dia pasti tidak akan berbelas kasihan!

Novel Terkait

Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
4 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
4 tahun yang lalu