My Perfect Lady - Bab 218 Ceritakan sekali lagi kejadian malam itu (2)

Ibu Guan menghentikan langkah dan menatap Grace, Grace mengambil sebuah cherries dan memutarnya perlahan : “Mengenai masalah gaun pernikahan kakak sepupuku, aku ingin dengar coba kamu ceritakan sekali lagi.”

“Itu……”

“Tuan muda Lu bukan orang luar, kamu bicara saja, juga biar dia mendengar kebenarannya.”

“Yang aku tahu juga tidak banyak, setelah merayakan ulang tahunnya nona pergi mencari tuan, katanya ingin membawa gaunnya untuk diperbaiki sedikit, mengganti resleting, tuan bertanya mengapa dia bisa menarik resleting sampai rusak, apakah belakangan ini makan terlalu banyak jadi sedikit gendut, nona menggeleng dan jawab bukan, dia bilang gaun itu ditarik rusak oleh nona Lu.”

“Apa?” Dennis terperanjat sambil melihat Ibu Guan.

Ibu Guan terdiam sejenak dan melanjutkan : “Tuan merasa aneh, bertanya pada nona mengapa nona Lu bisa menarik rusak resleting gaunnya, nona bilang malamnya dia minum terlalu banyak, nona Lu dan nona Qiao yang memapah dia ke kamar, ketika nona Lu membantu dia ganti baju tidak hati-hati telah menarik rusak resletingnya.”

“Bukan begitu, jelas-jelas yang dikatakan kakakku tidak seperti itu.”

“Apa yang dia katakan?” tanya Grace pura-pura serius.

“Kakakku bilang Ashley yang pergi sendiri, dia dan Wilona mencarinya kemana-mana, kemudian mati lampu di hotel, meneleponnya dan dia bilang sudah kembali ke kamar, sehingga mereka tidak mencarinya lagi.” Dennis memikirkan kembali kata-kata yang dikatakan oleh Sophia padanya.

“Kemudian esok paginya kakakku pergi mencari Ashley, dan menemukan kamarnya berantakan, gaun Ashley rusak, saat itu Ashley bilang dia sendiri yang tidak hati-hati telah menarik rusak resleting tersebut, lalu resleting itu muncul di dalam plastiknya.”

“Tuan muda Lu jangan bicara sembarangan, nona kami memang bicara seperti itu. Kalau kamu tidak percaya, aku bisa menggunakan reputasi tuanku untuk bersumpah.” Kata Ibu Guan serius.

Di luar dugaan Ibu Guan menggunakan reputasi Nixon untuk bersumpah, Dennis menjadi kacau, ini bisa dipastikan Ibu Guan tidak berbohong sama sekali.

Jika Ibu Guan tidak berbohong, maka pasti Sophia yang berkata bohong.

Sebenarnya tadi Dennis ada menyembunyikan sedikit yang dikatakan oleh Sophia setelah masalah itu, saat Sophia menyerahkan rekaman dan foto padanya, masih mengatakan padanya mengenai masalah yang terjadi malam itu.

Yang dikatakan oleh Sophia bukan menelepon, tapi dia pergi ke kamar Ashley mencari Ashley, tapi pintunya terkunci, dia tidak bisa membukanya, dari dalam terdengar suara napas Ashley yang terengah-engah.

Saat itu dia mengira Dennis bersama Ashley jadi dia tidak mengganggu dan berlalu pergi.

Justru karena Sophia mendengar sendiri suara Ashley yang sedang berhubungan gelap dengan pria lain, ditambah lagi ada rekaman suara dan foto baru membuat Dennis benar-benar hancur.

Jika orang lain yang kasih tahu, dia pasti akan berpikir dengan cermat, karena ini adalah Sophia, kakak kandungnya, dia tidak bisa tidak percaya.

Dennis tidak duduk lama, dengan tergesa-gesa dia berdiri dan berlalu pergi.

Grace melihat bayangan punggungnya dan tersenyum dingin, dia tahu Dennis pasti pulang untuk bertanya pada Sophia, dan tidak tahu bagaimana Sophia menjawabnya.

Tapi tidak perlu peduli bagaimana jawaban Sophia, dia akan selangkah demi selangkah membuka kedoknya.

Dennis berlalu dari Hilltop Villa langsung pulang ke rumah, sekali masuk langsung bertanya pada pembantu : “Di mana nona besar?”

“Nona besar di lantai atas sedang tidur siang.” Jawab pembantu.

Dengan langkah lebar dia langsung menuju kamar Sophia, juga tidak mengetuk pintu, langsung menyerbu masuk, mendengar suara pintu dibuka, Sophia terbangun karena kaget, melihat Dennis yang sedikit tidak senang : “Dennis, ada apa denganmu? Masuk ke kamar juga tidak tahu mengetuk?”

“Aku ada hal mendesak dan mencarimu.” Dennis duduk di sofa.

“Hal mendesak apa?”

“Aku ingin tahu lebih jelas masalah yang terjadi antara Ashley dan pria itu di hari ulang tahunnya.”

“Kamu sudah gila? Buat apa mengetahuinya sekarang?” Sophia terkejut.

“Aku tidak gila. Kak, kamu ceritakan kembali hal yang terjadi malam itu.”

Hati Sophia tersentak, apa maksudnya ini? Mengapa Dennis ingin mengetahui masalah yang sudah berlalu? Dua tahun ini dia tidak pernah bersedia untuk menanyakan masalah ini, tapi hari ini ada apa dengannya?

Dia mengelak : “Ini sudah lewat dua tahun, banyak rinciannya yang aku tidak ingat jelas.”

“Kalau begitu ceritakan yang masih kamu ingat jelas.” Ujar Dennis sambil memandang Sophia.

“Dennis, apakah ada orang mengatakan sesuatu?”

“Tidak, aku hanya ingin tahu semua yang terjadi pada malam itu. Kak, katakan padaku apa yang kamu ketahui.”

Dulu Dennis sangat sedih, satu kata pun dia tidak bersedia mengungkit masalah malam itu, karena malam itu terjadi hubungan gelap antara Ashley dan pria lain yang merupakan penghinaan besar baginya.

Setiap kali mengungkit hal ini, akan membuat dia merasa lukanya robek kembali, dan darah dari luka tersebut menjadi pameran untuk dilihat orang-orang.

Namun sekarang sudah beda, hari ini dia mendengar kata-kata dari Ibu Guan, dan melihat kembali semua perbuatan yang dilakukan oleh kakaknya dan Wilona, mendadak dia merasa perkataan dan perbuatan dirinya saat itu sangat gegabah.

Hati Sophia tidak tenang, intuisinya mengatakan Dennis pasti mengetahui sesuatu, mana mungkin dia mengatakannya.

Dengan sikap yang perhatian : “Dennis, aku tahu kamu tidak bisa melepaskan hal ini, tapi bisa apa kalau tidak dilepaskan? Sudahlah, kehidupan manusia itu singkat, buat apa mempersulit diri sendiri?”

“Kak, justru karena kehidupan manusia yang singkat, maka harus hidup dengan jelas, di samping itu, kamu juga tidak ingin aku terbelit terus dengan masalah ini kan? Hanya kalau masalah ini menjadi jelas, aku baru bisa tenang!”

Novel Terkait

Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Rahasia Seorang Menantu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu