Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 629 Sudah Membantu Kamu Menyelesaikannya (2)

"Posisi San Er adalah orang bebas?" Miao Yingdong, Qiu Dongyue dan Nan Liyuan semuanya mneatap ke arah tengah lapangan, "Benar-benar tidak menyangka, dia lumayan kuat"

"Iya, dari kemarin dia sudah berposisi sebagai orang bebas" Nan Liyuan menjawab.

"Dari kemarin---" Miao Yingdong berkata sambil berpikir.

Gu Niantong turun dengan tubuh yang penuh keringat, Nan Liyuan pun segera meletakkan jaket di bahunya.

Gu Niantong tersenyum dengan lembut kepada Nan Liyuan.

Kemarin Gu Niantong masih muda, tidak mengerti, sekarang dia sudah mengerti.

2 hari sebelum tahun baru, 7 orang itu naik pesawat terbang ke kota Hai.

Rumah keluarga Gu pun ramai kembali.

Melihat para anak-anaknya, Gu Mingcheng mengerutkan alisnya dan berkata, "Apakah tempatku ini menjadi tempat berkumpul kalian sekarang? Sudah tidak cukup tempat. San Er, suruh abang keduamu beli villa baru lagi"

"Kenapa ayah tidak mau beli?" San Er mulai bercanda lagi dengan Gu Mingcheng.

"Aku tidak ada uang! Sekarang pemimpin bisnis keluarga Gu itu Gu Weiheng dan Miao Yingjiu, lebih tepatnya adalah kakak ipar kedua kamu. Kata-kataku sudah tidak valid!" Gu Mingcheng berkata dengan serius.

"Ayah, kamu tidak ada uang? Kamu tidak ada uang bisa membeli dunia ini?" San Er berkata dengan nada suara canda, "Tetapi serius, abang kedua, benar-benar sudah saatnya beli villa baru, tempat tidak cukup!"

"Setelah tahun baru, minta kakak ipar kedua kamu beli rumah baru" Gu Er menepuk tangan Miao Yingjiu, "Sekarang kata-kataku sudah tidak bisa menjadi keputusan di rumah ini!"

"Gu Er, kamu---" Miao Yingjiu tidak tahu harus berkata apa lagi, "Abangku sudah datang pun kamu menganggu aku!"

"Waktu abangmu tidak datang, bukannya selalu kamu yang menganggu aku?" Gu Er berkata dengan tatapan penuh cahaya.

Sepertinya, Miao Yingjiu adalah kesayangan Gu Er sekarang.

Waktu melihat Miao Yingjiu, kedua mata Gu Er akan memancarkan cahaya. Sehari tidak menganggu Miao Yingjiu, dia akan merasa kesusahan.

Miao Yingdong hanya tertawa saja, suasana di keluarga Gu benar-benar sangat bahagia.

Waktu Miao Yingdong naik ke lantai atas, Gu Mingcheng hanya sekedar meliriknya.

Hari berikutnya adalah malam terakhir sebelum tahun baru, Gu Niantong berlutut kepada ornag tuanya dan berterima kasih kepada mereka atas pengasuhan mereka.

Semua orang menyaksikan adegan ini.

Qiu Dongyue merasa orang yang memiliki orang tua benar-benar sangat beruntung.

Sayangnya, sejak kecil dia----

Qiu Dongyue menoleh ke Miao Yingdong.

Pada saat ini, Miao Yingdong sedang menyaksikan adegan San Er berlutut kepada orang tuanya dengan penuh perhatian.

Padahal Miao Yingdong adalah orang yang tidak bersikap serius dengan setiap hal.

Qiu Dongyue berpikir, mungkin karena kehidupan Miao Yingdong sangat bahagia.

Makanya dia tidak bisa merasakan perasaan Qiu Dongyue yang kekurangan kekeluargaan.

Besok paginya adalah hari pertama tahun baru.

Semua orang sedang makan bersama di ruang makan.

Kecuali Nan Liyuan dan San Er.

"Jangan menunggu mereka lagi, tidak tahu apa yang sedang mereka lakukan di lantai atas!" Gu Mingcheng berkata.

Setelah beberapa saat.

Pintu kamar San Er terbuka.

Sambil memeluk pinggang Nan Liyuan, Gu Niantong turun dari lantai atas dengan langkah mundur. Rambutnya bergoyang sana sini dari belakang.

Nan Liyuan tidak memegang pinggang Gu Niantong.

"Li Yuan, masalah ini hanya masalah kecil. Dia mau mengirim pesan teks kepada aku, aku juga tidak bisa berbuat apa-apa. Aku sudah memblokir dia di sosial media. Li Yuan, jangan marah-marah kepada aku pada saat tahun baru. Aku benar-benar tidak memiliki pemikiran lain, aku hanya memikirkan kamu. Dulu aku masih tidak mengerti, makanya membuat kamu marah!" Gu Niantong berkata dengan kasihan.

Gu Niantong tetap memeluk pinggang Nan Liyuan, waktu turun dari tangga dia juga berjalan secara mundur.

Sampai tiba di ruang makan.

Setelah mereka dua duduk pun, Nan Liyuan tetap masih marah.

Sambil meliriknya, Gu Niantong berkata, "Hari pertama tahun baru, ayo kita maka!"

Kemudian Gu Niantong melihat ke Nan Liyuan dan menginjak kakinya, maksud dia adalah: Tidak boleh memberi tahu yang lain!

"San Er, kamu sedang membuat apa lagi?" Gu Xingjiang bertanya, "Aku dan kakak ipar kamu ada menyiapkan ang pao untuk kamu!"

Sambil berkata, Gu Xingjiang pun memberikan sebuah angpao besar kepada Gu Niantong.

Gu Niantong pun segera tertawa, "Terima kasih abang, kakak ipar!"

Du Luo hanya berusia satu tahun lebih tua daripada Gu Niantong, setelah melihat angpao besar, Gu Niantong pun segera memanggil Du Luo, 'Kakak ipar!'

Selanjutnya Gu Er juga mengeluarkan sebuah angpao besar, "Abang kedua dan kakak ipar kedua kamu juga tidak merugikan kamu!"

"Terima kasih abang kedua dan kakak ipar kedua!" Mulut Gu Niantong menjadi semakin manis.

Gu Niantong berpikir, tahun ini mereka kenapa? Dulu mereka tidak memberikan angpao.

Setelah saat itu, Gu Mingcheng juga mengeluarkan sebuah angpao yang super besar, "Tahun ini ayah berikan angpao berjumlah 200,000,000 kepada kamu. Amplop ini tidak muat, nanti ayah kirim lewat bank saja. Ingat, orang yang memberi angpao semuanya adalah orang tua dan abang kamu, kamu adalah adik!"

Gu Mingcheng berkata.

Gu Niantong berpikir: Apa maksud ayah ini?

Qiu Dongyue melihat ke Miao Yingdong, maksud Gu Mingcheng sudah sangat jelas: Di rumah ini hanya kamu yang belum memberi San Er angpao, mau bagaimana pun San Er juga memanggil kamu abang, apakah kamu tidak mau memberi dia angpao?

Sejujurnya, dulu keluarga Gu juga tidak memiliki kebiasaan ini, mereka tidak pernah memberi Gu Niantong angpao.

Miao Yingdong mengeluarkan ponselnya dan berkata sambil tertawa, "Apakah kalian ini sengaja sedang mengejek aku? Sebagai abang, aku tentu saja tidak akan merugikan San Er, karena terlalu buru-buru, aku tidak sempat mengambil angpao. Jadi aku belajar dengan paman Gu saja, aku akan mengirim angpao kamu lewat bank, tapi tetap tidak boleh melebihi paman Gu, jadi aku beri kamu 199,000,000!"

Berkata sampai ini, Miao Yingdong pun mengirim uang kepada Gu Niantong.

Gu Niantong berjalan ke belakang Miao Yingdong dan menepuk bahunya, "Nanti aku melihat apakah angpao kedua abangku lebih banyak dari kamu, kalau lebih sedikit, mulai sekarang kamu adalah abang kandung aku! Aku tidak mau mengenal kedua abang ini lagi! Apakah kamu tidak tahu aku adalah orang yang menyukai uang?"

Nan Liyuan dan semua orang pun tertawa.

Gu Xingjiang dan Gu Weiheng bisa memberi Gu Niantong angpao pada hari ini itu perintah dari Gu Mingcheng.

Semua orang menganggap mungkin karena San Er sudah besar, jadi mereka tidak banyak berpikir tentang hal ini.

Hanya Miao Yingdong---

Setelah makan, semua orang sibuk bermain kartu.

Nan Liyuan tidak bermain kartu, dia duduk di atas sofa dan membahas masalah semalam dengan Gu Niantong. Semalam Ye Maochen mengirim pesan teks tahun baru kepada Gu Niantong.

Hanya memberi salam tahun baru saja.

Gu Niantong tidak membalasnya, tetapi Nan Liyuan tetap marah!

Bisa dilihat Nan Liyuan adalah orang yang tidak bisa menahan ada pasir di mata.

Suara berbicara mereka berdua sangat besar, tentu saja orang yang sedang bermain kartu mendengar pecakapan mereka. Sementara Miao Yingjiu, Jiang Shutong dan Du Luo sedang membahas sabun cuci muka yang mereka beli kemarin sangat bagus.

Tahun ini, Gu Xingjiang, Gu Weiheng dan Miao Yingdong tidak bermain mahjong, mereka bermain kartu.

Kali ini, Qiu Yuedong juga berada di sisi meja kartu, Miao Yingdong sedang mengajar dia bermain kartu.

Kemampuan pengertian Qiu Yingdong lumayan bagus, dia belajar dengan cepat.

Miao Yingdong mengelus kepalanya, "Bagus, kali ini tidak akan kalah lagi!"

Suara Nan Liyuan yang berkata 'Ye Maoshen' tetap berdering sampai telinga orang-orang yang sedang bermain kartu.

Sambil bermain kartu, Miao Yingdong berkata dengan santai, "San Er kenapa lagi? Bukannya aku sudah membantu kamu menyelesaikan masalah Ye Maoshen kemarin? Kenapa membahas tentang dia lagi?"

Novel Terkait

Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
3 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu