Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 10 Apakah Sakit, Malam Itu?

Bab 10 Apakah Sakit, Malam Itu?


Satu pintu di bawah seperti bisa mendengar detak jantung Jiang Shutong sendiri.


Karena, dia melihat Gu Mingcheng memakai sebuah jam tangan, glow in the dark, yang belum pernah dilihat Jiang Shutong, kecil sampai setiap tulisan yang tertulis dapat dilihat dengan jelas.


Dalam sekejap kepalanya berdengung, meninggalkan segalanya.


Gu Mingcheng melihat dia berhenti, lalu bertanya, “Masih tidak mau jalan? Ku antar kamu pulang.”


Jiang Shutong terus menatap jam itu, dia lupa semuanya, tapi ternyata pria pertama yang selalu tidak bisa di ingatnya adalah——Gu Mingcheng.


Mungkin banyak orang yang mempunyai jam tangan ini, tapi dalam sekejap, gambaran samar-samar yang ada di kepala juga perlahan-lahan mulai jelas, kenapa Gu Mingcheng mengatakan, “Ternyata nyonya Lu”, seperti pernah bertemu dengannya, kenapa Gu Mingcheng pernah menanyakannya, “Suka merangkul leher pria?”


Ini karena sebelumnya dia pernah merangkul lehernya.


Dalam sekejap wajah Jiang Shutong memerah hingga ke telinga, dia tertegun lalu bertanya, “Presiden Gu, malam itu——apakah pria itu kamu?


Tak lama, Gu Mingcheng berkata, “Aku kira kamu selalu ingat. Ternyata sama seperti malam itu, semuanya lenyap dalam ingatan nyonya Lu.”


Ternyata memang dia.


Malam itu, dia adalah wanitanya, setengah tahun sebelum menikah.


Di malam gelap itu, Jiang Shutong tidak melihat dengan jelas ekspresinya, setelah mabuk, dia juga sudah lupa.


Jiang Shutong benci sampai tergesa-gesa mencari lubang untuk bersembunyi.


Dunia begitu besar, malam itu dia tidur dengan orang yang——tidak seharusnya.


Waktu itu, dia membuka baju di depannya, dia kira dia “Menggoda” nya, lalu tiba-tiba pergi ke kantornya, dia kira dia masih “Menggoda” nya, sepertinya dia terus menggodanya.


Tapi dia memang tidak bermaksud begitu.


Jiang Shutong menggunakan tangan menutup wajahnya.


“Sakitkah?” tanya Gu Mingcheng, dengan gampangnya mencubit dagu Jiang Shutong dengan satu tangan, dia dipaksa melihatnya.


Di dalam matanya adanya cahaya yang tidak di mengerti Jiang Shutong, yang hanya bisa melihat wajahnya, pelan-pelan wajahnya memerah. 


“Apa?” perkataan Jiang Shutong keluar dari tenggorokannya, dengan gemetar.


“Malam itu.”Jiang Shutong tidak menjawab Gu Mingcheng, langsung balik badan lari.


Di dalam taksi, kejadian malam itu dalam sekejap berubah menjadi sangat jelas, awalnya Gu Mingcheng dalam ingatannya hanyalah sebuah bayangan samar, dan waktu itu lampu dimatikan, dia memang tidak ingat.


Tapi setelah dia tahu, dia dalam ingatan Jiang Shutong juga tidak bisa hilang, dia sangat tangguh, bahkan setelah mabuk, dia sangat bergairah, dia juga sudah lupa ada berdarah atau tidak, hanya ingat sangat sakit, lagian itu adalah malam pertamanya, Gu Mingcheng masuk beberapa kali.---tapi saat——


Jiang Shutong pergi kerumah ayahnya dulu, memberikan cek pada ayahnya, dan bilang dia dan Lu Zhiqian akhir-akhir ini bertengkar, membujuk ayahnya agar jangan menelepon Lu Zhiqian, kalau tidak dia akan marah lagi.


Mata ayahnya terbuka lebar setelah melihat uang, dia menyetujui apa yang dikatakan Jiang Shutong.


Sesampai dirumah, Lu Zhiqian belum pulang, Jiang Shutong pergi ke kamarnya tidur, selama menikah, mereka selalu pisah ranjang.


Tapi bagaimanapun juga tidak bisa tidur, setelah mematikan lampu, gambaran waktu itu seperti sebuah film yang diputar ulang, yang perlahan diputar di kepalanya, sampai dia seperti wanita jalang.


Sampai hari ini, Gu Mingcheng adalah pria pertamanya, dan juga satu-satunya.


Malam ini, dia tidak tahu kapan Lu Zhiqian pulang, keesokan harinya saat dia kerja, dia masih tidur.

Yang tak terduga adalah, keesokan harinya Gu Mingcheng pergi ke kantor.


Seperti berjalan sambil mendengar telepon.


“Ini aku.”


“Terus kenapa?”


“Karena Presiden Lu tidak bisa selalu memberikan kenyamanan bagi ayah mertuamu, aku bisa membantunya, apa hari ini kamu bertanya untuk pengakuan dosaku?”


Suara Gu Mingcheng, terdengar provokatif, tapi suara itu terdengar sangat santai, dan tidak bersahabat, seperti dia sudah terbiasa berurusan dengan hal-hal seperti ini.


Dia melewati kantor Jiang Shutong, lalu masuk ke kantor sendiri.


Jiang Shutong mengerutkan dahi, hatinya gelisah, kemarin malam karena masalah jam glow in the dark terlalu membuatnya terkejut, sampai lupa “berkolusi” dengan Gu Mingcheng, pasti setelah dia memberikan cek pada ayah, ayahnya menelepon Lu Zhiqian mengucapkan terima kasih, Lu Zhiqian pasti terpikirkan, orang yang meminjamkan uang untuknya adalah Gu Mingcheng.


Jiang Shutong tidak tahu selanjutnya dia akan mengalami kejadian seperti apa.

Novel Terkait

My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
3 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
3 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu