Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 531 Daun Sudah Menghijau, Aku sudah Merindukanmu

Qiao Yueran sangat frustasi, tetapi dibandingkan dengan sikap Miao Yingdong di hari-hari biasa yang selalu membuat hati Qiao Yueran tidak tenang dan bingung, Qiao Yueran lebih suka sikap Miao Yingdong yang seperti "Panglima Perang", Qiao Yueran merasa dirinya diperhatikan.

Paling tidak, Miao Yingdong berkata seperti ini, Qiao Yueran merasa sangat tenang!

Kepala Qiao Yueran bersandar sedikit ke belakang dan memeluk leher Miao Yingdong.

Hari ini, Yueran tinggal di rumah Miao Yingdong dan dia juga sudah memberitahu Xu Qian.

Song Yang juga memberitahu keadaan hari ini kepada Ming Yuan.

Ming Yuan menggutuk dengan kata "wanita tua", "Sendiri saja tidak bisa melakukannya, tetapi masih menginginkan posisi itu! Aku sekarang akan menulis beberapa peraturan pengurusan. Besok kamu serahkan pada wanita tua itu, katakan bahwa kamu yang menulisnya. Wanita tua itu selalu menyukaimu dan harusnya dia akan menerimanya. Dulu aku juga pernah mengamati perusahaan di Amerika Serikat, tetapi Yueran saat itu tidak ada di sana dan aku hanya belum peduli. "

Setelah itu, Ming Yuan terus duduk di depan komputer, sangat jarang sekali, kali ini dia duduk di depan komputer bukan untuk bermain permainan, tetapi menulis.

Hanya terdengar suara keypad yang sedang diketik.

Keesokan harinya, Song Yang menyerahkan tulisan Ming Yuan kepada Ming Juan.

Ming Juan memperhatikan dengan seksama, mekanisme pelatihan, kegiatan siswa magang, siswa magang membuat kesalahan, dan meminta pertanggungjawaban dari master.

Ming Juan melirik, "Lumayan, demi Qiao Yueran, suatu peraturan ditulis hanya dalam satu malam. Masalah Qiao Yueran yang kemarin, aku harus mencari siapa untuk bertanggungjawab?"

"Aku!"

"Kamu? Kamu adalah masternya ? Tetapi kamu jarang datang ke perusahaan!"

"Kedepannya selama Qiao Yueran ada di sini, aku akan datang. Jika ada masalah, cari saja aku." Song Yang berkata.

Ming Juan dulu pernah mengatakan bahwa dia akan membantu Song Yang untuk mendapatkan Yueran, tetapi masalah kemarin semuanya sudah terlihat jelas. Yueran memang orang Song Yang, jadi tidak masalah jika dibantu ataupun tidak, Ming Juan juga tidak berniat untuk menjadi dewa jodoh, karena Song Yang yang ingin mengorbankan dirinya sendiri,Ming Juan juga tidak begitu peduli.

Jadi, Ming Juan menyetujuinya!

Dua hari kemudian, Gu Mingcheng dan Gu Weiheng datang ke Amerika Syarikat.

Di vila sendiri, Xu Qian telah bertemu dengan Gu Weiheng yang sering diceritakan.

Ternyata tampan, sangat bijak dan sangat elegan.

Xiao Jiu juga ada di sana. Lagipula, sebelumnya Gu Weiheng sudah memberitahunya, mereka akan datang untuk membahas tentang pernikahan.

Xiajiu tiba-tiba menjadi gadis yang pemalu.

Sikap Gu Mingcheng cukup jelas, apapun keinginan dari pihak wanita, sebutkan saja, dia akan berusaha sebaik mungkin untuk memenuhinya!

Karena dalam hatinya, Gu Mingcheng tahu bahwa Xu Qian tidak akan menyebutkan permintaan yang tidak masuk akal. Untuk acara pertunangan, seluruh anggota keluarga Miao semuanya pergi. Adapun di China, semua media saat ini sedang mulai memberitakan kabar ini. Bagaimanapun juga, pernikahan ini juga cukup megah.

Gu Weiheng selalu mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Xiao Jiu dan tatapan mata Xiao Jiu melirik ke arah lain.

Mata Gu Weiheng penuh dengan bunga, matanya bercahaya, maksudnya: Sebentar lagi akan menjadi satu keluarga, mengapa masih bersikap canggung?

"Masalah ini harus menunggu Yingdong kembali dan membuat keputusan, bagaimanapun juga, dia adalah abang pertamanya!" Xu Qian bekata.

Dalam bisnis, Xu Qian selalu tegas dalam mengambil keputusan, tetapi dalam urusan keluarga, Xu Qian selalu berdiskusi dulu dengan yang lain.

Ini adalah kali pertama Miao Zhengtao bertemu dengan Gu Mingcheng dan rasanya sedikit menyesal baru bertemu sekarang.

Dulunya, mereka berdua adalah orang yang menjalankan bisni yang sama, sebelumnya hanya mendengar namanya dan tidak pernah melihat.

Setelah bertemu, ada rasa simpati terhadap satu sama lain. Miao Zhengtao bertemu dengan Gu Mingcheng dan mengucapkan satu kalimat: "Aku ingin sekali kembali ke tanah air!"

"Apakah sulit? Biarkan menantu laki-laki membelikan sebuah rumah untukmu di China?" Gu Mingcheng bercanda.

"Ini bukan masalah ada rumah atau tidak, sudah lama sejak aku meninggalkan kampung halamanku, ini adalah masalah hati—" Miao Zhengtao melihat ada orang yang datang dari tanah airnya, seolah-olah seperti bertemu dengan teman lama yang sudah bertahun-tahun tidak bertemu, dia tidak bisa menahannya dan matanya memerah.

Bahkan Xu Qian dan Miao Yingjiu yang melihatnya juga merasa tidak tega.

Walaupun Miao Zhengtao biasanya tidak begitu mengurus banyak hal, dia juga jarang sekali buka suara di dalam keluarga, tetapi dia memiliki sebuah sikap patriotisme.

Gu Mingcheng memahami sikap seperti itu.

Miao Yingdong memasuki pintu.

Miao Yingdong melihat Gu Mingcheng ada di sana, menatapnya beberapa kali, tetapi tidak berkata apa-apa.

"Abang." Gu Weiheng berdiri dari sofa dan melihat Miao Yingdong seolah-olah melihat kerabatnya yang sudah lama terpisah.

Wajahnya penuh dengan senyuman.

Seolah-olah Miao Yingdong adalah abang kandungnya.

Perasaan ini berbeda dengan perasaannya terhadap Gu Xingjiang!

"Weiheng sudah di sini? Apa yang sudah didiskusikan tadi?" Miao Yingdong duduk dan berkata kepada Xu Qian, "Aku sudah berkata kepada Yue'er, hari ini akan membahas tentang masalah pernikahan di rumah dan dia tinggal di rumahku!"

Kata-kata ini------

Memiliki 2 arti: Pertama, Qiao Yueran telah direstui oleh Xu Qian, dan yang kedua, Qiao Yueran telah tinggal bersama dengan Miao Yingdong- tinggal bersama!

Setelah mendengarnya, Gu Mingcheng masih tidak begitu mengerti. Mengenai latar belakang hidup Qiao Yueran, bagaimana mungkin Xu Qian merestuinya?

Gu Mingcheng tidak tahu bahwa Miao Yingdong sudah mengetahui hal ini.

Miao Yingdong mengetahuinya, hanya saja tidak membicarakannya.

Miao Yingdong menyerahkan daftar tamu yang akan pergi ke China kepada Xu Qian, puluhan orang, jumlah yang kecil.

Xu Qian memperlihatkan satu persatu daftar tamu kepada Gu Mingcheng, Niantong dan Nan Liyuan, Miao Yingdong juga ada dalam daftar tamu Amerika.

"Abang, bagaimana kalau sementara waktu ini kamu menggantikan AAK?" Xiao Jiu berkata kepada Miao Yingdong.

Tanpa disangka, Miao Yingdong menjawab "Um" dan menyetujuinya!

Sekarang AAK adalah tanggungjawabnya!

Gu Mingcheng berpikir di dalam hati, jika begitu mudah, mengapa dulunya membuat jebakan wanita cantik?

Setelah menetapkan tanggalnya, orang-orang dari Amerika Serikat akan pergi ke China setelah tiga hari kemudian.

Gu Mingcheng dan Gu Weiheng sudah pulang untuk membuat persiapan.

Walaupun hanya sedikit orang, tetapi sangat megah, itulah yang dimaksud oleh Gu Mingcheng.

"Jika melihat menantu perempuanmu dan anak berhargamu itu datang, apa yang akan Du Ruo pikirkan tentang dirimu?" Jiang Shutong bertanya kepada Gu Mingcheng.

Bagaimanapun juga, perbandingan acara pernikahan di antara kedua menantu itu, perbedaannya sangat besar.

"Situasi saat ini berbeda! Acara pernikahan putra pertama juga tidak terlalu buruk." Gu Mingcheng berkata.

"Masih ada satu permasalahan yang belum bisa aku mengerti. Selama bertahun-tahun, akusegan ingin menanyakannya, mengapa kamu begitu memanjakan Weiheng? Selain karena dia mirip denganmu------Bukankah putra pertama juga sangat baik?" Jiang Shutong bertanya lagi.

Gu Mingcheng hanya tersenyum dan tidak bisa menjelaskannya, "Aku sebenarnya juga memanjakan putra pertama! Hanya saja setelah memiliki Weiheng--"

Kata-kata selebihnya, dia tidak mengatakannya lagi, dia membiarkan Jiang Shutong untuk memikirkannya sendiri.

Jiang Shutong telah memikirkan masalah ini selama bertahun-tahun dan tidak pernah mengerti.

Setelah Miao Yingdong datang ke China, Yueran hanya sendirian di Amerika Syarikat.

Setiap hari pergi bekerja dan sekolah, hatinya seolah-olah sangat kosong dan sangat merindukan Miao Yingdong.

Dulu saat bersama Xu Shian, Qiao Yueran merasa sangat bebas, tetapi setelah bersama Miao Yingdong, Qiao Yueran baru merasa dirinya hanyalah seorang wanita kecil.

Saat menghadapi masalahnya, Miao Yingdong selalu melindunginya.

Miao Yingdong mengajarinya banyak hal.

Saat malam hari, Qiao Yueran berbaring di tempat tidur Miao Yingdong sambil memeluk bantal Miao Yingdong dan dia tidak bisa tidur.

Karena tidak bisa tidur, Qiao Yueran mengirim WeChat kepada Miao Yingdong dan berkata, "Aku merindukanmu, aku merindukanmu!"

Walaupun dulu tidak sering bertemu, tetapi setidaknya Miao Yingdong ada di Amerika Serikat dan bisa bertemu saat ingin bertemu.

Sekarang, Miao Yingdong berada jauh di China untuk waktu yang lama, selama sepuluh hari.

Qiao Yueran sering turun ke bawah sendirian sambil memetik dedaunan, dia ingin melihat sampai akhir, petikan trakhir apakah Miao Yingdong merindukannya atau tidak.

Kadang-kadang jawabannya adalah rindu, Qiao Yueran langsung bahagia seperti gadis kecil.

Tetapi jika tidak rindu—

Jika tidak rindu, memangnya bisa apa? Tidak rindu ya tidak rindu.

Permainan seperti ini hanya seorang gadis besar dan tidak percaya diri seperti Qiao Yueran yang bisa memikirkannya.

Miao Yingdong, rasanya tidak mungkin melakukan permainan yang membosankan ini!

Qiao Yueran sangat merindukannya, rindu hingga masuk ke dalam tulang-tulangnya dan merasa sakit di paru-parunya, hatinya sangat kacau.

Miao Yingdong sangat sibuk di China dan dia harus menemani Xiao Jiu untuk bertemu dengan kerabat Gu Mingcheng. Bagaimanapun juga, Maio Yingdong adalah putra sulung.

Oleh karena itu, Miao Yingdong sering tidak mendengar ponselnya berdering

Lagipula, di China begitu meriah, Gu Weiheng juga sering bercanda dengannya, dan Miao Yingdong juga tidak merasa bosan.

Awak Media lebih meriah, mereka semua sedang memberitakan pernikahan Weiheng dan Xiao Jiu. Ternyata Ethan itu adalah Miao Yingdong------masalah keluarga ini.

Tidak tahu wanita mana yang bisa dianggap pantas menjadi pasangannya.

Miao Yingdong sesekali melihat WeChat dan menbalas, "Sedang sibuk!"

Benar-benar sibuk.

Miao Yingdong sangat sibuk di China dan mungkin juga akan sibuk di Amerika Serikat setelah dua hari. Bagaimanapun juga, dia akan menggantikan AAK!

Awalnya memang sudah memiliki posisi.

Hari pertunangan Weiheng dan Xiao Jiu adalah hari yang baik.

Pernikahan antara China dan Amerika Serikat, pernikahan yang kuat, tentu saja mendapatkan banyak perhatian.

Yang paling bahagia mungkin adalah Weiheng, dia selalu ketawa.

Ini sangat berbeda dengan Gu Weiheng yang ada di perusahaan yang selalu bersikap dingin dan arogan.

Xiao Jiu mengenakan setelan yang sangat indah, yang disesuaikan secara khusus oleh Gu Weiheng dari Amerika Serikat.

Keduanya membawa gelas anggur dan bersulang di depan orang tua mereka.

Xiao Jiu memanggil Gu Mingcheng "ayah" dan Jiang Shutong "ibu".

Jiang Shutong cukup puas dengan Miao Yingjiu. Dia sangat bahagia, Weiheng dan Xiao Jiu kedepannya akan tinggal bersama dengan dirinya dan Gu Mingcheng!

Karena kedermawanan dan toleransi dalam diri Miao Yingjiu, Weiheng merasa bahwa dirinya telah menemukan pendamping seumur hidupnya, jadi Weiheng sangat bahagia.

Pada hari pertunangan, Gu Mingcheng mengumumkan status CEO Miao Yingjiu.

Siang hari yang cerah di China adalah malam yang gelap di Amerika Serikat.

Qiao Yueran merasakan tubuhnya sangat panas dan lemah, mulutnya juga panas dan kering.

Jika tidak salah, Qiao Yueran demam lagi, waktu dia masih kecil, dia sering demam, dia sudah mengetahui gejala demam sejak lama.

Tetapi, di luar sedang turun hujan—

Qiao Yueran mencari obat penurun demam di rumah Miao Yingdong, setelah mencari begitu lama, dia tetap tidak menemukannya.

Qiao Yueran tidak memberitahu kepada Miao Yingdong, karena hari ini adalah hari pertunangan Xiao Jiu.

Qiao Yueran tidak ingin Miao Yingdong terganggu dan tidak bahagia.

Qiao Yueran mengira setelah berbaring sebentar langsung akan sembuh, tetapi setelah keesokkan harinya, dia masih belum sembuh.

Qiao Yueran ingin pergi ke rumah sakit. Tetapi jika dia pergi ke rumah sakit, dia juga tidak bisa menggunakan kartu Miao Yingdong. Miao Yingdong pasti akan mengetahuinya dan akan ada pesan teks yang memberitahukannya.

Qiao Yueran pergi ke rumah sakit sekolahnya, karena di sekolah itu murah.

Tepat setelah berbaring di ranjang rumah sakit, air matanya mengalir.

Dulu Qiao Yueran hanya sendiri, dia tidak pernah merasa kasihan saat dirinya sakit. Tetapi mengapa saat ini dia merasa dirinya begitu menyedihkan?

Sambil disuntik jarum infus, Qiao Yueran mengirim WeChat ke Miao Yingdong: Daun perlahan-lahan berwarna hijau, sekarang sudah musim panas, hujan turun di Amerika Serikat, cuacanya sangat indah, aku baik-baik saja, dan juga sangat merindukanmu, bagaimana denganmu?

Miao Yingdong sedang sibuk dalam suasana yang meriah di China, dan banyak orang yang sedang bersulang.

Dalam kesempatan pribadi seperti itu, waktu untuk bisa bertemu dengan Miao Yingdong sangatlah sedikit, jadi dia meminum sedikit untuk bersosialisasi dengan yang lain dan hanya di pernikahan Miao Yingjiu.

Saat Miao Yingdong sedikit mabuk, seseorang bertanya apakah dia sudah punya pacar?