Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 422 Menggodaku?

Berdasarkan jadwal Miao Yingjiu, akhir-akhir dia akan ada rapat di China, dengan sebuah perusahaan di salah satu kota untuk membahas hal mengenai permodalan.

“Ketika rapat permodalanmu selesai, adalah tanggal 30 September, berdasarkan prakiraan cuaca, hari itu, kota Hai akan ada badai besar, lalu lintas di seluruh kota akan lumpuh, dan dari informasi yang aku terima, hari itu Gu Weiheng memiliki sebuah rapat yang sangat penting, apakah pria itu akan meluangkan waktunya, mari dilihat, di antara karir dan kamu, pria itu akan memilih yang mana!” Miao Yingdong berkata di hadapan Miao Yingjiu.

‘Kak, ini tidak adil! Pria itu tidak bisa meninggalkan karirnya, aku megetahuinya dengan jelas. Tetapi, kak, keluarga dan karir itu bisa diseimbangkan!” Miao Yingjiu membantah Miao Yingdong.

“Pasti ada suatu saat akan tidak bisa diseimbangkan! Dan juga, ini adalah keputusan aku dan ayah, jangan mencoba untuk mengubah sesuatu! Setelah selesai rapat kamu pergi mencarinya. Terus, apa yang kamu takutkan? Takut pria itu tidak memilihmu?” Miao Yingdong mengetahui pemikiran Miao Yingjiu.

Miao Yingdong pergi.

Kebetulan kota yang hendak Miao Yingjiu pergi, perusahaan itu, Gu Mingcheng dan Jiang Shutong sedang bertamu di rumah Presdir itu.

Ini adalah informasi yang tidak didapatkan oleh Miao Yingdong, meskipun Miao Yingdong sudah berencana sejak awal, dia juga tidak tahu pihak itu adalah teman Gu Mingcheng.

Bagaimanapun adalah teman lama.

Ketika makan siang, teman Gu Mingcheng berkata, “Maaf Presdir Gu, nanti sore aku ada sebuah rapat yang penting, Presdir cantik akan berkunjung ke China untuk membahas hal mengenai permodalan denganku.”

“Siap untuk merusak integritasmu?” Gu Mingcheng bertanya.

“Presdir Gu membuat lelucon, Presdir Miao ini sangat muda, baru saja mewarisi perusahaan keluarganya, aku juga tidak mengetahui seberapa jauh kemampuan dia.” Temannya berkata.

“Miao Yingjiu?” Gu Mingcheng mengernyit.

“Iya. Posisi keluarga Miao tampaknya menyiagakan Presdir Gu.”

“Apakah ketika kalian rapat aku boleh mendengarkannya? Tidak muncul, hanya mendengar di samping.”

“Boleh. Presdir Gu kamu begitu cepat pensiun, sungguh merupakan kerugian dalam dunia bisnis.”

Gu Mingcheng tersenyum, “Dalam kehidupan ini tentu ada sesuatu yang lebih berharga, sebagai contoh keluarga.”

“Ketiga anak Presdir Gu semuanya sangat berkemampuan, seperti Presdir Gu yang dulu!”

“Melebihiku baru bisa dikatakan berkemampuan!”

Jadi, sore ini, Gu Mingcheng akan berada di kamar kecil sebelah ruang rapat, dan mendengarkan Miao Yingjiu.

Miao yingjiu bukan tuan rumah, jadi dia tidak duduk di tengah, melainkan duduk di samping.

Dengan mengenakan jas premium, terlihat sangat berkemampuan, tetapi karena pengaruh penampilannya, terlihat menawan. Sangat menawan, dan sangat elegan.

Bagaimanapun adalah orang keluarga Miao.

Ketika rapat, otak Miao Yingjiu bekerja sangat cepat, kebanyakan wanita tidak sensitif terhadap angka, kebetulan wanita ini sebaliknya, setelah pihak itu mengatakan suatu angka, dia dapat mengerti dengan cepat, lalu melemparkan beberapa pertanyaan, membuat pihak itu bingung, prinsip kerja Miao Yingjiu yang seperti ini, membuat teman Gu Mingcheng merasa sedikit tertekan.

Weiheng bertemu dengan seorang lawan yang sangat kuat!

Untung wanita itu yang mengejar Weiheng, kalau tidak, Weiheng tidak akan dapat mengejarnya.

Setelah selesai rapat, teman Gu Mingcheng melega, dan berkata, “Nona Miao yang muda memiliki masa depan yang cerah dan sungguh layak untuk diperlakukan dengan penuh hormat.”

“Anda terlalu memujiku! Selanjutnya, aku akan pergi ke kota Hai untuk mencari pacarku, apakah boleh meminta anda untuk menyuruh supir mengantarkanku?” Miao Yingjiu berjabat tangan dengan teman Gu Mingcheng.

“Tentu saja boleh. Nona Miao sudah punya pacar? Siapa?” Orang itu sangat kaget, pacarnya tidak berada di Amerika, melainkan di Kota hai.

“Gu Weiheng.”

Reaksi teman lama Gu Mingcheng sedikit melambat, “Tidak heran——“

Miao Yingjiu tersenyum sejenak, dan tidak memperdulikannya.

Tidak heran Gu Mingcheng ingin mendengar rapat mereka, ternyata adalah calon menantunya.

Setelah Miao Yingjiu hendak meninggalkan kota ini, dirinya baru memberitahu Gu Weiheng bahwa dia datang ke China untuk rapat, Miao Yingjiu melihat prakiraan cuaca, setengah jam kemudian, kota Hai akan ada badai besar, satu jam kemudian, lalu lintas sepanjang jalan kota akan mulai lumpuh.

Hah, kakaknya memperlakukan dirinya dengan sangat baik, membuatnya menderita dalam cuaca seperti ini.

AKK tidak memiliki kantor cabang di seluruh dunia, mobil Miao Yingjiu di China dibawa oleh Shen Yang, tetapi akhir-akhir ini Shen Yang tidak berada di kota Hai, dia sedang berangkat.

Mobil perusahaan Teman Gu Mingcheng, yang mengantar Miao Yingju menuju kota Hai.

Setelah temannya selesai rapat, teman Gu Mingcheng berkata padanya, “Tampaknya keluarga Gu semakin kuat, sebelumnya ada keluarga Nan di kota Jiang, apalagi yang sekarang ini. Lain kali harus menjalin hubungan yang baik denganmu.”

“Aku sekarang sedang memikirkan, bagaimana bantuan ini akan berguna bagiku!” Gu Mingcheng berkata.

Beberapa hari ini, cuaca kota Hai sangat buruk, Gu Mingcheng dan Jiang Shutong tidak kembali ke kota Hai, pada malam hari, Jiang Shutong berkata dengan menyesal, “Jika mengetahui Xiao Jiu akan pergi mencari Weiheng, aku akan memasak beberapa ekor penyu untuk Weiheng!”

Gu Mingcheng menatapnya dengan ketidakpuasan, “Jangan mengurusi pria orang lain, kenapa kamu tidak memasaknya untuk suamimu?”

“Apakah kamu masih perlu?”

“Tentu saja!”

……

Miao Yingjiu akan turun di kota Hai, karena dalam perjalanan menuju kota Hai, hujan semakin lebat, supir menanyakan apakah ada yang datang untuk menjemput Nona Miao, tampaknya, mobil tidak bisa masuk ke dalam kota Hai.

“Ada. Pria itu berkata akan datang untuk menjemputku!” Miao Yingjiu dan supir sedang menunggu di samping tol, jika bukan karena wiper depan mobil, pada dasarnya kaca depan mobil sesungguhnya tidak bisa dilihat, hujan sangat deras, yang sedikit mendebarkan.

Saat ini Gu Weiheng sedang rapat, rapat yang sangat penting, dirinya tidak bisa pergi, banyak petinggi yang datang dari berbagai wilayah, yang akan melibatkan jumlah investasi——

Pesan WeChat Miao Yingjiu, dia sudah menerimanya, dia memberikan kunci Mansion Gunung Air kepada supir, dan meminta supir untuk menjemput Miao Yingjiu, Ayah dan ibu akhir-akhir sedang pergi, Mansion sangat sepi, dirinya juga tidak mau pulang.

“Presdir, di luar tidak bisa mengendarai mobil!” Supir berkata dengan ragu.

“Apakah kamu bodoh? Apakah anda tidak bisa naik bus?”

“Bagaimana Nona Miao bisa naik bus?”

“Kalau tidak, apakah membiarkannya berjalan kaki?” Gu Weiheng melihat keraguan supir, dan berkata.

Gila ini.

Supir masih ragu.

“Maaf semuanya, hari ini aku mengundang Presdir konsorsium AAK dari Amerika, untuk bergabung dengan kita, sekarang dia tidak bisa datang, aku akan pergi menjemputnya!” Gu Weiheng berkata kepada hadirin sambil tersenyum.

Semua orang berbisik, Perusahaan AAK ini sangat luar biasa, mampu memiliki kerjasama yang mendalam dengan perusahaan Mingcheng, sepertinya tidak salah dengan investasi yang mereka lakukan.

Semuanya mengatakan cuaca hari ini tidak bagus, Presdir AAK masih datang, menunjukkan ketulusan mereka, meskipun rapat hari ini tidak bisa dilaksanakan, mereka juga tidak akan berpendapat, dan meminta Gu Weiheng untuk segera pergi menjemputnya.

Gu Weiheng pergi dengan menggunakan bus, supir tidak berdusta, mobil memang tidak dapat dikendarai, apapun tidak dapat dilakukan.

Tetapi pergi ke tol, harus transit, sejak kecil, dirinya tidak pernah naik bus, tiba di jalan tol, dirinya baru turun, sebelumnya Miao Yingjiu sudah memberitahunya nomor plat.

Miao Yingjiu berada di dalam mobil, dia tidak bisa melihat orang di luar.

Pria itu pergi mengetuk jendela mobil, Miao Yingjiu sangat terkejut.

Miao Yingdong selalu beranggapan bahwa Weiheng tidak akan melewati tantangan ini.

Miao Yingjiu keluar dari mobil, dan langsung memeluk Gu Weiheng, perasaan tantangan ketiga sudah dilewati, hubungan percintaan mereka berdua semakin erat.

“Apakah kamu bodoh? Tidak membawa payung?” Gu Weiheng menyalahkannya.

Hari ini orang yang bodoh kenapa begitu banyak di sekitarnya?

“Ini juga karena Bao Bao Kedua terlalu menawan. Aku lupa,dan hanya membawa koper kecil. Dalamnya hanya beberapa pakaian saja.” Miao Yingjiu melingkarkan kedua tangannya pada leher Gu Weiheng.

Saat ini dirinya memanggil Gu Weiheng “Bao Bao Kedua”, tampaknya reaksi Gu Weiheng juga tidak terlalu besar, mungkin sudah mati rasa.

Gu Weiheng berterima kasih kepada supir, lalu dia merangkul bahu Miao Yingjiu, sebagian besar payung menutupi Miao Yingjiu, pria ini membawa koper Miao Yingjiu, dan mereka berdua naik ke bus.

Gu Weiheng tidak mempunyai uang kecil, ketika datang dia membayar dengan uang nominal 200 ribu, supir tidak ada uang kembalian, lalu dia mengatakan tidak perlu.

Ketika pulang, dia tetap tidak mempunyai uang kecil, lalu dia katakan tidak perlu lagi, pulang pergi, dia menghabiskan 400 ribu untuk naik bus.

Di dalam bus tidak ada orang, hujan yang begitu deras, tidak ada yang ingin keluar rumah.

Miao Yingjiu duduk di bagian dalam, Gu Weiheng duduk di sampingnya.

Miao Yingjiu seperti seorang gadis kecil, dia mengulurkan kakinya, dan melihat jalanan di luar, dan juga papan iklan yang tergenang dalam air.

“Aku sudah berusia dua puluh lima, ini adalah pertama kalinya aku naik bus, bagaimana dengan kamu?” Saat ini dirinya, bukan seorang Presdir, hanya seorang gadis yang berusia dua puluh lima.

“Kamu tahun ini berusia dua puluh lima?” Gu Weiheng bertanya.

Miao Yingjiu memiringkan kepalanya, “Iya, aku lebih kecil satu tahun darimu, kamu tidak tahu usiaku? Benar-benar tidak perhatian.”

“Kalau begitu anggaplah aku adalah pria yang kasar!” Gu Weiheng berkata.

Miao Yingjiu tidak memperdulikan ini, lalu dia bertanya kepada Gu Weiheng, “Kamu? Apakah sebelumnya pernah naik bus?”

“Pernah.”

“Kapan?”

“Ketika pergi menjemputmu!”

Awalnya Miao Yingjiu tertegun sejenak, kemudian, dia memukul bahu Gu Weiheng dengan tersenyum.

Lelucon ini sungguh serius.

Ketika Miao Yingjiu tersenyum, terlihat sangat mempesona, matanya sangat cerah, yang memiliki cahaya sedunia.

Gu Weiheng diguncang olehnya, dia merasa duduk di bus dengan wanita itu, sangat menyenangkan.

Mansion Gunung Air adalah kawasan elit, halte juga sangat jauh dari sana, Gu Weiheng membawa payung, dan mengambil kopernya, mereka berdua naik ke atas, Miao Yingjiu melingkarkan tangannya pada leher Gu Weiheng, seluruh orangnya menempel pada tubuh Gu Weiheng.

Gu Weiheng merasakan berhasil mencapai sesuatu, dari Miao Yingjiu.

Rumah Gu Weiheng sangat besar, sekitar tiga ratus meter persegi, didekorasi dengan cold colour tone, biasanya hanya dia sendiri yang tinggal, di sini tidak pernah ada wanita lain yang datang, dulu ketika dia mencari wanita di luar, dan dia tidak pernah membawa wanita lain pulang ke rumahnya, jadi, Miao Yingjiu adalah wanita pertama yang pergi ke rumahnya.

Setelah tiba di rumah, Gu Weiheng menyuruh Miao Yingjiu pergi membersihkan diri terlebih dahulu.

Karena hujan deras membuat tubuh Miao Yingjiu menjadi lengket, setelah mandi, Miao Yingjiu melihat ada sebuah kemeja hitam, di rak pakaian, lalu dia mengenakannya, bukannya, wanita memakai kemeja pria, pria akan bernafsu?

Ketika keluar, Miao Yingjiu menggunakan handuk untuk menyeka kepalanya, kedua kakinya terlihat panjang dan halus.

Gu Weiheng sudah mengenakan T-Shirt hitam, dia bersandar di sofa dengan malas, dan menatap hujan yang deras di luar jendela.

Mendengar Miao Yingjiu sudah keluar, Gu Weiheng melihat Miao Yingjiu dengan teliti, sejenak kemudian, dia perlahan-perlahan berkata, “Jadi, Nona Miao jauh-jauh, dari Amerika datang ke China, adalah untuk menggodaku?”