Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 474 Sudah Menyinggungmu, Sampai Tidak Ingin Berbicara

Jalan yang ditempuh Qiao Yueran dan Miao Yingdong berbeda.

Mobil Miao Yingdong melaju sangat lambat, dia terus memperhatikan Qiao Yueran dari kaca spion.

Dalam perjalanan ke stasiun bus, ada seorang pengemis yang duduk di sisi jalan, Qiao Yueran berhenti, melepas ranselnya, dan mengambil uang dari tas memberikannya ke pengemis itu.

Mungkin semua uangnya hasil pemberian MiaoYingdong.

Dimana-mana semua orangnya, sekarang mulai akting seperti orang kaya!

Ketika miskin dan tidur dengannya, mungkin dia tidak akan kepikiran ingin memberikan uang kepada pengemis!

Miao Yingdong mengalihkan pandangan kembali ke depan mobil, mempercepat kecepatan mengemudi!

Dan tidak lagi melihat ke belakang.

Beberapa hari ini Miao Yingdong akan menganalisa sebuah proyek, terus terang, sebagai investor yang dia lakukan adalah melihat visi dan pandangan jauh ke depan.

Selama bertahun-tahun bekerja di bidang ini, dia merasa dirinya ahli dalam bidang ini!

Baru-baru ini, proyek yang dianalisa adalah investasi thermoelectricity, Miao Yingdong pergi menganalisa dengan identitas sebagai Ethan.

Klien kali ini adalah pria paruh baya berusia lima puluhan, orangnya tampan, mungkin ketika masih muda, banyak menarik wanita.

Mereka mengobrol dengan senang.

Setelah keduanya selesai makan siang bersama, pria paruh baya itu mengatakan akan pergi ke panti asuhan.

“Panti asuhan?”Miao Yingdong mengerutkan kening, “Untuk apa pergi ke tempat itu?”

Pria paruh baya itu tampak canggung, “Kamu tidak tahu, Ethan, ketika aku masih muda, aku melakukan kesalahan, jelas-jelas aku sudah menikah dan mempunyai anak, tapi kemudian, aku kecanduan seks, menyukai seorang wanita, wanita ini sangat menggoda, aku melakukan kesalahan yang bisa dilakukan semua pria, wanita ini mengandung anakku! Sayangnya wanita itu mati muda, meninggalkan seorang anak di luar nikah, istriku tidak bisa menerimanya, ingin aku membuangnya. Apa daya, aku mengantarnya ke panti asuhan, setiap bulan aku akan datang kemari melihatnya, menyembunyikannya dari keluargaku. Eiih——”

Semua diceritakan dengan air mata pahit!

Miao Yingdong tersenyum dan berkata, “Tidak disangka kamu memiliki kisah romantis dengan seorang wanita!”

“Ethan, aku tidak tahu bagaimana keadaan keluargamu, kamu sangat misterius, setiap keluarga memiliki kesulitan masing-masing! Sore ini, maukah kamu pergi ke sana bersamaku?”ucap pria paruh baya itu, “Kami berdua di mobil, membahas masalah investasi, setelah mendengar perkataanmu, aku merasa terinspirasi dan bijaksana.”

Miao Yingdong mengangkat pergelangan tangannya melihat jam, ternyata masih pagi, lagipula sore ini, dia tidak ada urusan lain, jadi terus duduk di mobil pria paruh baya ini.

Panti asuhan ini sangat besar, dan kesejahteraannya cukup baik, ada banyak anak di dalamnya.

Putra pria paruh baya itu, makan dengan gemuk, lalu ketika melihat pria paruh baya berteriak, “Paman Mu.”

Pria paruh baya ini bernama Mu Guozhu.

Ada banyak orang China yang berbisnis di Amerika Serikat.

Meskipun bocah laki-laki itu berkulit putih dan gemuk, tapi dengan tatapan penuh linangan air mata, sudah lama tidak bertemu Paman Mu.

Paman Mu juga memeluk anak itu dan ingin menangis.

Miao Yingdong duduk di mobil, tidak turun.

Ini pertama kalinya dia ke panti asuhan, namun ada beberapa anak yang menindas dan menendang anak kecil.

Miao Yingdong berpikir sejenak, lalu keluar dari mobil, berjalan ke kerumunan anak-anak, mengeluarkan anak yang dipukuli.

Anak-anak lain merasa sangat aneh.

Karena penampilan dan gaya berpakaian Miao Yingdong, terlihat seperti orang kaya, jadi anak-anak yang melihatnya, saling memandang satu sama lain, tidak berani berbuat apa-apa.

Sebenarnya Miao Yingdong tidak mengatakan apa-apa kepada anak itu, hanya menariknya dan membiarkan dia pergi.

Sekelompok anak itu mengejar anak yang dipukuli barusan dan bertanya, “Apa yang dikatakan paman itu padamu?”

Anak itu mengerutkan kening dan tidak mengatakan apa-apa.

Lalu sekelompok anak yang menindasnya, mengeluarkan permen dari saku mereka, atau makanan lezat lainnya, untuk menyuap anak itu!

Dalam perjalanan pulang, Mu Guozhu mengatakan jangan lihat mereka masih anak-anak, mereka sangat hebat, bahkan lebih hebat dari orang dewasa.

Miao Yingdong tersenyum, dia benar-benar tidak tahu.

Dia belum pernah datang ke tempat seperti ini, dan ke depannya anak-anaknya juga tidak akan datang kemari!

Ketika kembali ke perusahaan, dia melihat —— Gu Weiheng.

Miao Yingdong sangat terkejut, dan mobil Mu Guozhu pergi.

“Kenapa? Merindukanku?”tanya Miao Yingdong.

“Ya, rindu sampai tidak bisa tidur!” ucap Gu Weiheng.

Seolah dari tubuh Miao Yingdong, bisa melihat bayangan Miao Yingjiu, sikap dia mencintai seseorang beserta keburukannya, benar-benar cukup menjijikkan.

Tampaknya dia merindukan Miao Yingjiu sampai tidak tahu harus bagaimana.

Tidak bisa pergi lihat Miao Yingjiu, hanya bisa melihat kakaknya!

“Kak, aku datang demi memenuhi janjimu, ucap Gu Niantong, kamu ingin bermain catur denganku, aku datang, bagaimana, main di rumah Gu Niantong?”tanya Gu Weiheng.

“Boleh! Aku yang setir!”Miao Yingdong menepuk pundak Gu Weiheng.

Kebetulan Mobil Qing Yu lewat di sini.

Gu Weiheng berteriak “Eiiy”, seluruh tubuhnya gemetaran.

“Keduanya tampan! Tidak heran orang mengatakan, pria tampan mempunyai teman pria! Lebih baik menjauh dari Ethan.”Mobil melaju kencang di depan Miao Yingdong.

Miao Yingdong menyetir mobil dan pergi ke rumah Gu Niantong.

Miao Yingdong dan Gu Weiheng bermain catur, kemampuan mereka berdua sama hebatnya, mereka bermain cukup lama, sehingga sulit untuk dipisahkan.

“Keterampilan bermain catur Miao Yingjiu memang bukan lawanmu!”ucap Miao Yingdong.

“Jangan ungkit Miao Yingjiu, mengungkit nama ini membuat hatiku sakit!”ucap Gu Weiheng.

Semakin lama berpisah dengan Miao Yingjiu, semakin sakit hatinya, awalnya kulitnya sangat tebal, tapi sekarang sudah kurus tinggal tulang belulang, begitu disentuh, akan terasa sakit.

“Kamu datang ke Amerika seharusnya sudah tahu, tidak mungkin bisa menghindari nama ini!”ucap Miao Yingdong.

Tidak disangka suatu hari, Gu Weiheng akan terpesona dengan nama wanita ini, hingga sulit melupakannya.

Dulu, kakak kedua sangat meremehkan merindukan seorang wanita!

“Aku datang, hanya ingin berjalan di jalan yang pernah dia lalui, ke kotanya, aku datang! Dengan begini akan lebih dekat dengannya!”Gu Weiheng mulai tersentuh meneteskan air mata.

Perasaan tersentuh ini, berasal dari dalam hati, bukan demi orang lain, membuatnya tersentuh.

Miao Yingdong, Nan Liyuan dan Gu Niantong saling memandang.

Kalau tahu seperti ini, untuk apa kala itu mempermainkan wanita sampai seperti ini?

Untuk mengubah topik pembicaraan, Miao Yingdong membuat Gu Weiheng senang, mengatakan keadaan hari ini dia pergi ke panti asuhan.

Gu Weiheng mendengarnya dengan sangat serius, “Qiao Yueran sangat menyedihkan!”

“Terkait masalah Qiao Yueran?”Miao Yingdong yang mendengarnya, sedikit mengerutkan kening.

“Qiao Yueran besar di panti asuhan!”entah kenapa Gu Niantong terkejut, kakak tampaknya sangat tidak peduli pada Qiao Yueran, kala itu tidak tahu Qiao Yueran sekolah jurusan apa, sekarang tidak tahu Qiao Yueran besar di panti asuhan.”

Miao Yingdong tidak berbicara.

Mu Guozhu mengatakan, panti asuhan sebenarnya adalah tempat yang lemah menjadi mangsa yang kuat.

Bagaimana dia bertahan selama beberapa tahun di panti asuhan?

Haruskah karakter yang tunduk pada penindasan menjadi lemah?

Hari berikutnya adalah hari Rabu, Gu Weiheng tinggal di rumah Gu Niantong selama beberapa hari, dan besoknya pergi!

Setelah Miao Yingdong pulang kerja dia datang ke rumah Gu Niantong, saat ini Qiao Yueran sudah pulang kerja!

Seperti yang dikatakan Qiao Yueran, setelah malam itu, setelah kejadian uang itu, dia dan Qiao Yueran menjadi asing!

Dia juga tidak ingin bertemu Qiao Yueran.

Miao Yingdong awalnya di atas bersama Nan Liyuan dan Gu Weiheng berbicara tentang masalah investasi.

Gu Niantong di bawah, tidak tahu melakukan apa, selang beberapa saat, terdengar suara teriakan Gu Niantong mengatakan “Ayo makan”.

Ketiga pria turun, berjalan ke tangga, mendengar suara teriakan Gu Niantong.

“Orang tuamu mengalami kecelakaan mobil, apakah itu benar? Apakah benar mereka orang tua kandungmu?”

“Selama kamu berada di panti asuhan, apakah ada orang yang khusus datang melihatmu?”

“Menurutmu kamu putri haram siapa? atau——”

Miao Yingdong menoleh, melihat Gu Niantong sedang berbicara dengan Qiao Yueran.

Qiao Yueran tersenyum, “Niantong, apakah kamu sedang meninggikan statusku? Ayah kandungku meninggal karena kecelakaan mobil, aku tidak pernah berfantasi tentang hidupku! Aku tidak pernah ingin bergantung pada orang lain. Aku tidak memiliki pengalaman hidup yang membanggakan, bahkan yang ada sangat menyedihkan. Namun, diriku adalah kebanggaanku, tidak ada yang perlu di rendahkan!”

Gu Niantong memandang Qiao Yueran dengan tatapan terkejut, dan berkata, “Qiao Yueran, aku benar-benar mengagumimu!”

Qiao Yueran tersenyum.

Gu Niantong menengadah, melihat Miao Yingdong, Nan Liyuan dan kakak kedua berdiri di tangga, berkata: “Ayo turun makan, tiga pendekar pedang!”

Qiao Yueran tiba-tiba menengadah, melihat Miao Yingdong benar-benar ada di sana, dia dengan cepat menghindar.

Dan berkata, “Niantong, aku pergi dulu!”

“Tinggallah makan bersama?”

“Tidak. Kalian satu keluarga makan saja, aku pergi dulu!”setelah itu dia pergi membawa tasnya.

Selama makan, Niantong sangat tidak puas dengan Miao Yingdong, seolah-olah di mata Miao Yingdong, kehidupan Qiao Yueran tidaklah berharga.

Tapi dia positif, memiliki kekuatan untuk berjuang dan mampu menghadapi kesulitan.

Tadi Niantong bertanya padanya apakah ada kemungkinan dia dilahirkan dari hasil perselingkuhan dengan pria kaya, karena Niantong terinspirasi dari Mu Guozhu, tapi dirinya juga tidak yakin.

Asal usul Qiao Yueran yang sederhana telah dipatahkan, dan Miao Yingdong tampaknya benar-benar memandang rendah orang lain.

“Kak, kenapa kamu begitu memandang rendah orang lain?”tanya Gu Niantong, semakin dipikirkan semakin marah, lalu tiba-tiba meletakkan sumpitnya.

“Apakah aku harus memandang tinggi dirinya? Apa alasannya!”

“Dia pernah bekerja begitu lama untukmu, bahkan membuatmu gemuk sampai naik 2kg!”

Niantong merasa hubungan di antara Qiao Yueran dan Miao Yingdong semakin lama semakin tidak mungkin.

Miao Yingdong tidak berbicara.

Kali ini, entah kenapa suasana hati Miao Yingdong menjadi buruk, setelah makan, dia pergi.

Gu Weiheng akan pergi besok.

Mobil Miao Yingdong melaju pelan di bawah lampu neon, sepertinya dia sedang memikirkan sesuatu.

Tidak tahu mobilnya disetir kemana!

Perlahan-lahan, dia menyadari, ini jalan menuju rumah sakit pacar Qiao Yueran.

Hujan ringan, dan dia menyalakan wiper.

Hujan di musim panas, cocok untuk pria jomblo seperti dia.

Di bawah rambu halte di rumah sakit, Miao Yingdong memandang Qiao Yueran, berdiri di bawah rambu halte, menghindari hujan.

Lampu di rambu halte sangat redup, seolah membuatnya sangat lemah.

Tas sekolahnya ditaruh di atas kepala, rambutnya sudah basah kuyub, wajahnya putih pucat, mungkin karena kedinginan.

Miao Yingdong tertawa, di musim hujan, apakah keluar rumah tidak membawa payung?

Dia yang seperti itu terlihat sangat menyedihkan.

Mobil Miao Yingdong berhenti di seberang jalan, dengan langit yang gelap, Qiao Yueran tidak memperhatikannya.

Miao Yingdong memegang payung di satu tangan dan payung lainnya di tangan lainnya, dan berjalan di bawah rambu halte.

Miao Yingdong memperhatikan Qiao Yueran cukup lama, sebelum Qiao Yueran memperhatikannya.

Hujan terus menghantam wajahnya.

Qiao Yueran melihat ke samping, menyadari Miao Yingdong berdiri di sampingnya, dia cukup terkejut, tapi tidak berbicara dan menoleh kembali.

“Kenapa? Menyinggungmu, sampai tidak mau menyapa?”Suara Miao Yingdong datang di malam hari di tengah hujan deras!