Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 536 Sebenarnya Pacar Siapa? (1)

Alasan mengapa Qiao Yueran menulis surat kepada Miao Yingdong, karena dia adalah orang yang paling dekat dengan Qiao Yueran.

Tubuh dekat, hati juga dekat!

Daripada mengatakan apa yang ingin diungkapkan oleh Qiao Yueran kepada Miao Yingdong, lebih baik mengatakan bahwa dia sedang mengekspresikan dirinya sendiri.

Dia mulai menulis dari sejak dia kecil. Sejak kecil dia penakut dan sering sakit, jadi dia sangat sensitif dan rendah diri. Dapat dilihat bahwa kepribadian seseorang tidak ada hubungannya dengan keluarga seperti apa dia dilahirkan, tapi berhubungan dengan pengalaman pertumbuhannya.

Bahkan jika tahu Qiu Minghe berada dalam keluarga besar yang begitu terkenal, itu juga tidak dapat menghapus fakta bahwa dia adalah Cinderella.

Dia mengatakan bahwa setelah dia bertemu Xu Shian, dia pada dasarnya menjalani kehidupan yang sangat berarti.

Sampai sebelum dia mengenal Miao Yingdong, dia berjuang untuk fondasi ekonomi sendiri —— cukup makan, mengenakan pakaian hangat, dan tidak pernah berpikir seperti apa superstrukturnya.

Mungkin itu untuk mencari seorang pria dengan kondisi serupa, bertarung bersama, membeli rumah bersama, dan memiliki anak bersama.

Xu Shian pada dasarnya adalah pilihan hidupnya.

Kemunculan paman tampan mengubah hidupnya, membuat pergantian sebesar 180 derajat.

Setelah bertemu Miao Yingdong, perlahan-lahan dia mengenal kehidupannya yang sangat berbeda.

Dia tenang, elegan, tidak panik ketika sesuatu terjadi, dan menyelesaikannya dengan uang.

Keadaan ini bebas dari dunia luar dan tidak terganggu oleh masalah. Keadaan ini membuat Qiao Yueran sangat terpesona dan tidak bisa tidak jatuh cinta pada Miao Yingdong.

Tapi sekarang, kehidupan luar biasa ini terjadi padanya, dia tidak bisa menerimanya.

Dia tahu bahwa bibi membalas dendam untuknya, tetapi dia masih tidak bisa memikirkannya.

Karena pada saat itu, orang yang dia ingin balas dendam adalah ayahnya sendiri. Dan ibunya, tidak memiliki pikiran atau perasaan bagi Qiao Yueran.

Dia hanya mendengar tentang kesengsaraan ibunya, tidak pernah melihatnya. Tetapi dia melihat kesengsaraan ayahnya.

Bukan hanya ibunya tetapi juga ayahnya memiliki hubungan darah dengannya!

Dia tidak bisa tidak peduli!

Ayahnya sudah berusia enam puluh tahun, mengalami kehidupan yang begitu sulit. Dia tidak tahu apa yang akan dilakukan ayahnya.

Qiao Yueran tidak bisa menerima kenyataan ini.

Sebelumnya, dia tidak pernah berpikir bahwa dia akan memiliki identitas yang tidak biasa. Tetapi hari ketika dia tahu identitasnya, akan begitu menyakitkan. Karir ayah jatuh dari seorang kaya menjadi seorang miskin.

Serangan Xu Qian membuat ayah tidak bisa berbalik, tiba-tiba terjatuh, diperkirakan dia tidak bisa bangkit lagi.

Dan Qiao Yueran tidak tahu apa-apa tentang semua ini.

Dia tidak menyalahkan Xu Qian, bahkan sangat berterima kasih padanya.

Tapi dia masih tidak bisa menembus hatinya. Qiao Yueran ingin jalan-jalan beberapa hari ini, dia ingin mencari kakak lelakinya. Meskipun dia tahu banyak orang dan tidak ada tempat untuk pergi, tetapi dia memiliki Giok Qi. Pikir-pikir, kakak lelakinya adalah pasangan kembarnya, sepasang kembar lebih dekat dari saudara kandung biasa, dia penasaran seperti apa kakak lelakinya.

Mencari kakak lelakinya, dia menulis dengan lebih optimis. Karena mencari kakak lelakinya adalah harapan.

Qiao Yueran menulis surat ini dengan pena, suratnya sangat panjang. Penulis: Qiu Dongyue!

Dia sangat menyukai nama Qiu Dongyue, dan dia sekarang mengerti mengapa Xu Qian mengatakan namanya sangat mirip dengan nama Miao Yingdong.

Dong!

Qiao Yueran tersenyum.

Ada sebuah kata yang sama dalam namanya, lahir pada hari yang sama, dan lebih besar 12 tahun darinya, benar-benar takdir!

Qiu Dongyue selesai menulis surat itu dan menyegelnya dalam sebuah amplop, yang bertuliskan: untuk Ethan.

Dia ingin sendirian dan melihat ayahnya.

Ketika Xu Qian datang pada hari berikutnya, Qiao Yueran sudah pergi.

Xu Qian melihat surat yang ditinggalkan oleh Qiao Yueran. Teman sekamarnya mengatakan bahwa dia keluar dan mungkin akan kembali dalam beberapa hari.

Melihat surat yang dia tulis kepada Miao Yingdong, Xu Qian mengambilnya kembali.

Miao Yingdong ada di rumah ketika dia membaca surat itu.

Dia melihatnya dengan sangat serius.

Terkadang mengernyit dan terkadang menyentuh dagunya!

Ketika dia melihat nama penulis di terakhir, mata Miao Yingdong berhenti di sana.

Meskipun dia tidak suka marga Qiu, meskipun dia tidak ingin menjadi orang keluarga Qiu, tetapi karena nama itu memiliki kata “Dong” di dalamnya, jadi, dia suka nama itu, dan mungkin akan menggunakan nama ini di masa depan.

Miao Yingdong bersandar pada sandaran tangan di sofa, sedikit menyipitkan matanya.

“Mengapa kamu tidak berdiskusi dengannya sebelum kamu melakukan ini?” Tanya Miao Yingdong.

“Aku khawatir dia tidak bisa melakukannya. Qiu Minghe dan Ji Hong pantas mendapatkan hukuman!”

“Bahkan jika dia pantas mendapatkan hukuman, juga dia yang berhak memutuskannya! Kamu berhutang budi pada Chen Yaning, Yueran pasti membencinya, tapi bagaimanapun juga dia adalah ayah Yueran!” setelah Miao Yingdong selesai berbicara, dia naik ke atas dan tidak mengatakan apa-apa lagi.

Dia mengirim pesan WeChat ke Qiu Dongyue: Cepat pulang setelah menyelesaikan masalah!

Qiu Dongyue pergi ke rumah Qiu Minghe hari ini, dia bolak-balik untuk mencari tahu.

Sebuah bangunan bertingkat di pinggiran kota New York.

Ada banyak jenis orang yang tinggal di sana dan orang berkulit hitam.

Qiu Dongyue hampir terkejut setengah mati ketika dia naik ke atas.Dia tahu bahwa Qiu Minghe tinggal di bangunan ini, tetapi dia tidak tahu nomor berapa.

Orang Cina, tidak tahu mudah atau tidak untuk bertanya.Di lantai dua, ada seorang anak lelaki kecil bermain di pintu.

Seperti bodoh, anak yang lebih besar mendorongnya ke bawah, dia jatuh di sana dan menggumamkan beberapa kata.

Qiu Dongyue merasa anak kecil itu sangat kasihan. Ketika dia masih kecil, dia juga sering diganggu.

Dia melangkah maju dan bertanya, “Adik kecil, kamu tahu Qiu Minghe tinggal di mana?”

Alasan mengapa dia bertanya pada bocah lelaki ini, karena anak ini terlihat seperti orang Asia, tidak tahu apakah dia bisa mengerti kata-kata Qiu Dongyue.

Bocah lelaki itu mengangguk.

Qiu Dongyue terkejut, tidak sangka bocah lelaki itu tahu.

“Tinggal di mana?” Tanya Qiu Dongyue.

Bocah lelaki itu menunjuk ke pintu di belakangnya, “Di sini!”

Qiu Dongyue tertegun sejenak, “Kamu adalah ——?”

“Anak dari Qiu Minghe.” Kata bocah itu dengan bodoh.

Sepertinya otaknya tidak pintar.

Qiu Dongyue mengerutkan kening, putra Ji Hong, adik tirinya?

Tidak sangka dia memiliki adik seperti ini? Bagaimana bisa bodoh?

“Pulang makan!” terdengar suara Ji Hong.

Begitu Qiu Dongyue mendengar suara ini, dia menggigil, suaranya yang tajam dan keras, membuat orang merasa jijik.

Bagaimana Chen Yaning bisa kalah dari wanita seperti itu?

Bagaimana penglihatan Qiu Minghe sebenarnya?

Melihat Qiu Dongyue, Ji Hong menyilangkan tangan di dadanya, “Yo, datang melihat kesenangan? Kamu membuat ayahmu bangkrut, sekarang datang untuk melihat kesenangan, sini sini sini, lihat adikmu yang bodoh!”

Ji Hong menarik putranya yang bodoh dari lantai.

“Apakah kamu puas, kita sekeluarga pindah ke tempat ini?” teriak Ji Hong dengan keras.

Qiu Dongyue hanya tertawa tak berdaya. Wanita ini benar-benar bodoh. Jelas-jelas sejak Qiu Minghe menikahinya, karirnya mulai menurun. Dia kehilangan 500 juta lagi. Sebenarnya siapa yang membuat keluarga Qiu menjadi seperti ini?

Qiu Dongyue ingin pergi, dan setelah dia berbalik, terdengar suara dari belakang, “Yueran!”

Qiu Dongyue menoleh.

Saat dia melihat ke belakang, dia menghela napas dan hatinya menjadi lembut.

Tapi dalam beberapa hari, rambut Qiu Minghe semuanya putih, dan pinggangnya bengkok.

Bagaimanapun, mereka terhubung oleh darah, Qiu Dongyue merasa bahwa karma ini sudah cukup.Pria yang dulunya bersemangat, sikapnya yang tampan, semuanya penuh uang, sekarang uangnya hilang, orangnya juga hilang!

Qiao Yueran meletakkan tangannya di mulutnya, dan mulai menangis!

Kesedihan ini datang dari hati, tidak bisa tenang, menangis sampai dadanya bergetar.

Dia tidak bisa tahan dengan perbedaan ini.

“Yueran, kamu masih memiliki kakak lelaki kembar. Ayah sudah tua, tidak dapat mencarinya lagi. Kamu membantu ayah mencarinya kembali dan mengatakan bahwa ayah salah!” Qiu Minghe berdiri di pintu dan berkata kepada Qiu Dongyue.

“Lelaki tua sialan, apa yang kamu lakukan? Masih tidak cepat masuk!” Ji Hong berteriak pada Qiu Minghe.

Qiu Dongyue tidak tahan melihatnya lagi.

Dia tahu bahwa meskipun dia membujuk kali ini, tapi lain kali, Ji Hong akan memperlakukan ayahnya seperti ini lagi.

Ketika pria ada uang, wanita akan menganggapnya orang yang dia cintai. Ketika tidak punya uang, mereka adalah “Lelaki tua sialan”.

Qiao Yueran tiba-tiba teringat Miao Yingdong, tidak tahu apakah dia akan memiliki hari ketika dia tidak punya uang. Jika ada, dia akan seperti apa?

Sekarang, temperamen dan sikap tenang Miao Yingdong, selain temperamennya yang menawan, dia juga memiliki banyak uang.

Bagaimana jika suatu hari dia tidak punya uang?

Mungkin dia tidak akan memiliki hari itu.

Selain itu, jika Qiu Dongyue membujuk Ji Hong kali ini, Ji Hong pasti akan memperlakukan ayah dengan lebih parah di lain waktu.

Oleh karena itu, Qiu Dongyue pergi tanpa melihatnya.

Sepanjang jalan, dia berpikir apakah Xu Qian akan merasa kasihan jika melihat ayahnya seperti itu?

Pikir-pikir, seharusnya tidak. Dia membenci ayahnya yang seperti bajingan, dia rasa ini adalah karma yang pantas diterima ayah.