Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 514 Dia Kehilangan Batas

\Miao Yingdong menempatkan Qiao Yueran ke depan bayangan pintu, tubuhnya berada diluar, menutupi dia.

“Katakan!” Suara muramnya terdengar.

“Aku dan dia, “ Qiao Yueran berkata dengan ekspresi senang, “Dia pernah memelukku, menciumku, kami berdua juga pernah melakukan!”

Mata Miao Yingdong semakin dalam di kegelapan malam, “Saat kamu melakukan denganku, itu adalah pertama kali!”

“Aku tahu, tapi bagaimana kamu bisa tahu, apakah aku ada melakukan dengannya setelah itu? Aku sudah kotor seperti ini, apa kamu masih mau?” Qiao Yueran tidak tahu mendapatkan keberanian dari mana, memprovokasi Miao Yingdong, dia mendongakkan wajah, ekspresi wajahnya terlihat puas.

Mungkin ini bukan pertama kalinya dia ingin memprovokasinya, hanya saja selama ini tidak ada keberanian.

Sekarang keberanian dia sudah datang, dan juga sudah berhasil memprovokasinya!

Dulu, dia bahkan untuk berpikir saja tidak berani.

Miao Yingdong menggertakkan gigi, dia berkata dengan kejam ditelinga Qiao Yueran, “Haruskah aku membelah hatimu untuk melihat apakah warnanya merah atau hitam!”

Kalimat ini membuat wajah Qiao Yueran memerah.

“Kamu bajingan!” Qiao Yueran mendorong Miao Yingdong, dia lalu teringat orang yang dulu mempermainkannya di sekolah.

Kata bajingan ini, dia tidak pernah menyangka akan dia gunakan pada Miao Yingdong.

Miao Yingdong yang berharga, terampil, tidak ceoroboh, hari ini kehilangan batasnya.

Miao Yingdong berjalan mendekati Qiao Yueran lagi, “Keberanianmu sudah semakin besar! Satu hari saja tidak melakukan, sudah lupa kamu itu milik siapa!”

Sambil berkata, dia menggendong Qiao Yueran, naik keatas, dan masuk ke kamarnya.

Qiao Yueran sedikit menyipitkan mata, kedua tangannya menggenggam erat leher Miao Yingdong, setelah Miao Yingdong meletakkannya diatas ranjang, dia berbalik, mencari posisi yang nyaman.

Lampu di tepi ranjang sangat gelap, saat Miao Yingdong melepas baju, terus menatap dia.

Lalu, dia duduk disebelah tubuh Qiao Yueran, menunduk dan menciumnya.

Qiao Yueran tidak bisa berbicara, hanya bisa mengeluarkan suara rintihan.

Dia tidak ada niat melakukan ini.

Tangan Miao Yingdong terulur dari bawah tubuhnya, mengangkat tinggi tubuhnya.

Qiao Yueran merasa kesakitan, berteriak, dia sudah sedikit sadar dari mabuknya, dengan ketakutan menatap Miao Yingdong, memukul bahunya, dan berkata dengan tidak jelas, “Sakit, sakit---“

Miao Yingdong tidak berkata apa-apa, Dahi Qiao Yueran penuh dengan butiran keringat karena menahan rasa sakit.

Gerakannya sangat kasar, Qiao Yueran juga merasa kesakitan.

Setiap kali datang kerumahnya, dia tidak akan melepaskan dirinya.

Dulu dia terampil, untuk seorang gadis yang berumur 20-an, umur dia, pengalaman dia, bisa membunuhnya dengan cepat, sehingga, dia selalu terlihat bersih, selama ini hanya dirinya yang terus mengejar.

Setelah selesai melakukan, Qiao Yueran merasa lelah dan sedikit pusing, dia berbaring diatas ranjang, Miao Yingdong berbaring disampingnya, mencium setiap sisi tubuhnya dengan rinci.

Orang yang begitu berharga untuk dia, kenapa, kenapa--

Qiao Yueran merasa dirinya didepan dia sudah tidak ada rahasia lagi.

Hari kedua pagi hari, saat Qiao Yueran bangun, Miao Yingdong sudah bangun.

Dengan bahu telanjang, dia tidur di dalam selimut, saat Miao Yingdong datang, dia sudah bangun.

Qiao Yueran memiringkan kepala, melihat dia berjalan kemari.

Sepertinya dia baru saja selesai mandi, tangannya memegang handuk.

Qiao Yueran melihat dia, teringat dengan apa yang dia lakukan kemarin malam, wajahnya mulai memerah dan jantungnya mulai berdetak kencang.

Dia menoleh kesamping.

Sepertinya dia tidak begitu senang.

“Sudah bangun?” Dia bertanya.

“Em.” Dia menjawab ringan.

Dia melemparkan sebuah kartu ke ranjang.

Qiao Yueran sangat kesal setiap kali selesai melakukan selalu membahas uang, dia memberikannya uang, dia sangat kesal.

Dia mengernyitkan alis, tidak berbicara.

“Itu adalah kartuku, pakai uang itu untuk membeli makanan enak. Tulang ditubuhmu sangat mengganggu! Makanan di sekolah kalian, juga tidak bisa dimakan.” Selesai berbicara, dia lalu berbalik.

Setelah semua yang dikatakan, itu hanya untuk dirinya sendiri!

Dengan begini, supaya Qiao Yueran bisa menerima uang itu dengan tenang.

Jadi, dia menyimpan uang itu.

Saat Miao Yingdong sudah selesai berpakaian, dan masuk ke kamar sekali lahi, dia sedang mengancingkan branya, menggunakan selimut untuk menutupi.

“Melakukan hal yang tidak perlu! Miao Yingdong berkata, “Hari ini aku ada urusan, aku antar kamu kembali kesekolah dulu.”

Qiao Yueran menjawab “Em”.

Dimobil, keduanya tidak berbicara, saat sudah akan sampai di sekolah, Miao Yingdong bertanya padanya, “Kartu sudah diambil?”

“Em.”

“Apa kamu tidak menanyakan passwordnya?”Dia bertanya lagi

Eh, Qiao Yueran baru teringat, jadi, dia bertanya dengan hati-hati, “Berapa passwordnya?”

“Ulang tahun kita berdua!”

“Ulang tahun kita adalah hari yang sama, tapi ada berapa angka? Aku tidak tahu susunannya.” Qiao Yueran bertanya.

“520101.” Miao Yingdong berkata.

Qiao Yueran menghafalkannya sekali, takut lupa, dia tidak berpikir apa arti password itu.

Anak gadis yang dari kecil dipaksa demi kehidupan itu, sangat sedikit romantis, dia tidak pernah berpikir arti dari 520.

Jadi, saat dia menghafalkan password, Miao Yingdong terus menatapnya, dia dengan panik bertanya, “Apa yang kamu lihat?”

“Tidak ada apa-apa! Lain kali coba berhubungan dengan dia lagi! Aku akan membuatnya mati tanpa tempat pemakaman!”

Kata-kata ini membuat Qiao Yueran bergidik.

Wajah Qiao Yueran memerah, dia lalu turun dari mobil.

Harus dikatakan jika hari ini dia memperlakukan dirinya dengan baik, setidaknya pengaturan password, menggunakan kalimat “ulang tahun kita berdua”.

Kata “Kita” ini, benar-benar membuat orang berkhayal.

Jadi, Qiao Yueran sedang berpikir, apakah mau memberitahunya, yang dia katakan kemarin adalah kebohongan.

Walaupun kemarin dia mabuk, tapi dia masih mengingat dengan jelas apa yang dia katakan.

Qiao Yueran sekarang baru merasakan adanya perasaan berpacaran dengannya, walaupun tidak ada masa depan, tapi nikmati saja proses sekarang, dia tidak pernah percaya seorang anak yatim piatu bisa menikah ke keluarga kaya seperti keluarga Miao, setidaknya sekarang dia tidak memiliki pacar, Qiao Yueran tidak perlu merasa bersalah.

Setelah Miao Yingdong mengantar Qiao Yueran, bergegas pergi ke acara makan Xu Qian.

Hari ini ayahnya Qing Yu yang mengundang makan, tentu saja Qing Yu ada disana.

Di atas meja, ayah Qing Yu bertanya kesan Miao Yingdong terhadap Qing Yu, Miao Yingdong melihat Qing Yu sekilas, berkata, “Cerdas dan terdidik, itu bagus!”

“Lihat, kesanmu terhadap Qing Yu juga bagus, apakah kamu ingin menentukan hubungan, atau sebagai pacar, atau---“ Ayah Qing Yu berkata pada Miao Yingdong.

Xu Qian juga melihat Miao Yingdong.

Dia tahu dibawah tubuh Miao Yingdong ada Qiao Yueran.

Tapi, dia rasa, karena dia tidak berencana menikahinya, lebih baik cepat-cepar memutuskan hubungan dengannya, jangan sampai menghabiskan waktu anak gadis orang, kelak jika dikatakan, dulu pernah dipelihara oleh orang, akan terlihat rendah.

Hari ini ayahnya Qing Yu yang mengajak Xu Qian, sekalian bertanya kesan Miao Yingdong terhadap Qing Yu.

Xu Qian juga tidak menolak, dia ingin melihat reaksi Miao Yingdong.

“Aku tidak pernah berpikir tentang pernikahan! Sekarang juga terlalu cepat jika sebagai pacar!” Selesai Miao Yingdong berkata, wajah Qing Yu dan ayahnya terlihat canggung.

Pihak wanita memaksa pihak pria untuk mengakui, lihatlah, semakin canggung.

Qing Yu merasa sangat malu, Miao Yingdong tidak pernah menunjukkan belas kasihannya.

Dalam perjalanan pulang, Xu Qian menaiki mobil Miao Yingdong.

Dia ingin berdiskusi dengan Miao Yingdong.

“Ethan, kamu katakan, apakah latar belakang keluarga Qiao Yueran tidak bagus? Secara umum tidak masalah. Asalkan dia bukan anak dari panti asuhan, anak yang tidak memiliki orang tua, walaupun keluarga semiskin apapun, aku bisa menerima, kamu jangan mengira---“ Xu Qian sedang memberikan Miao Yingdong pencerahan ideologis.

Miao yingdong tersenyum, tapi dia adalah anak yang keluar dari panti asuhan, anak yang tidak memiliki orang tua.

Dan yang paling penting, dia sekarang tidak ada pemikiran untuk menikahinya.

Mungkin pengaruh dia tidak cukup.

Setidaknya bukan seperti pengaruh Xiao Jiu terhadap Gu Weiheng.

Mungkin benar-benar kecanduan, belum puas bermain.

Saat sudah puas--

Saat sudah puas dia akan memberikan sejumlah uang padanya, melepaskannya.

“Sebenarnya bagaimana kondisi keluarga dia?” Xu Qian bertanya lagi.

“Tidak tahu, tidak pernah menanyakan!” Miao Yingdong berkata.

“Pendapatku, kamu boleh mendengar, jika kamu menyukai dia, nikahi dia, jika tidak suka, maka putus hubungan dengan dia, jika tidak, kelak akan merusak nama baiknya, siapa yang bersedia menikahi wanita yang pernah dipelihara oleh orang lain? Ini untuk kebaikan dia.”Xu Qian berkata lagi, “Wanita, sangat mudah mengagumi pria yang pernah memiliki hubungan dengannya, saat itu akan sulit untuk memutuskan hubungan, tidak bagus.”

“Aku tahu.” Miao Yingdong berkata.

……

Dua hari lagi perusahaan game milik Ming Yuan akan dipublikasi.

Uang 10M milik Jihong sudah berputar 3x.

Walaupun menikah ke keluarga kaya sudah lama, tapi bagaimana pun dia lahir sebagai orang biasa, tidak bisa tahan dengan kekayaan seperti ini, dan karena keserakahan dia, ingin menghasilkan lebih banyak uang.

Sedikit terobsesi.

Dia memasukkan semua tabungannya—20M kedalam semua.

Dengan cepat akan ada keuntungan—

Jihong sedikit tidak bisa menahan keserakahannya.

Dia juga ingin memasukkan uang milik Qiu Minghe juga.

Qiu Minghe adalah orang yang menentang membeli saham walaupun dia menghasilkan banyak uang, menurut dia membeli saham adalah cara pembuat pasar menghasilkan uang, investor kehilangan uang, dia hanya membeli saham dengan perusahaan yang dia kenal baik, kenal sampai ke akar-akarnya, lebih baik jika dirinya sendiri bisa mengoperasikan.

Pemikiran Qiu Minghe lebih tradisional, dia menolak terhadap produk baru game online ini, jadi, memberitahunya untuk membeli saham itu tidak mungkin.

Semua uangnya berada ditangan Jihong, Jihong ingin diam-diam mengeluarkannya, nanti setelah uangnya menghasilkan keuntungan, akan dikembalikan lagi.

Jadi, dia diam-diam mengambil 100M, memasukkan ke pasar saham.

Ming Yuan terus memperhatikan dia.

Beberapa tahun ini, dia tidak pernah meninggalkan rumah, hanya melakukan 3 hal : Satu, berpura-pura bodoh dirumah, berperang melawan Nyonya Besar: Kedua, menyelidiki apa yang terjadi di masa lalu, tujuann hidupnya adalah untuk balas dendam : Ketiga, saat ini berjuang demi mendapatkan kesetaraan keluarga Ming, tidak boleh menganggap mudah Nyonya Besar.

Melihat Jihong memasukkan 100M, Ming Yuan berkata jijik, “Tidak cukup, pelacur Ji, aku ingin membuatmu bangkrut, hanya dengan uang sedikit ini, bisa untuk apa?”

Dia mengirim pesan ke Song Yang, menyuruhnya merekayasa permainan, membuka pasar lebar-lebar, supaya harga perusahaan game bisa naik beberapa tingkat.

Jihong sudah gelap mata, benar-benar sudah gelap mata!

Novel Terkait

Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
5 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu