Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 458 Kamu Berpikir Terlalu Banyak, Dong

Duduk di dalam mobil Gu Weiheng, pada saat di tengah perjalanan pulang ke rumah Gu, Miao Yingdong bertanya, "Wanita tadi itu siapa?"

"Wanita yang mengejarku"

Miao Yingdong melirik ke Gu Weiheng.

Apakah orang ini tidak tahu bagaimana cara menghindari kecurigaan?

Dia selalu mengatakan kata-kata yang bisa memprovokasi saraf Miao Yingdong.

Tetapi tampaknya Gu Weiheng tidak tersentuh, kalau merasa tersentuh, dia tidak akan menyebut wanita itu 'wanita yang mengejarnya'

Seolah-olah ada beberapa wanita yang mengejarnya adalah hal yang sangat luar biasa!

Miao Yingdong sangat ingin berkata: "Tidak ada yang spesial dengan hal itu!"

Manusia ini selalu berpura-pura serius, dingin dan tinggi hati, bahkan tidak pernah menempatkan siapa pun di matanya.

Pria ini terus mengandalakn Xiao Jiu menyukainya.

Tetapi mengapa Miao Yingdong sama sekali tidak bisa membenci Gu Weiheng? Malahan dia menjadi semakin suka kepadanya.

Pria ini benar-benar ssanggup menarik wanita ataupun pria!

Tiba di rumah keluarga Gu.

Gu Mingcheng bersikap sangat berminat kepada Miao Yingdong.

Waktu makan, Gu Mingcheng mengamati Miao Yingdong yang makanya sangat sedikit.

Gu Mingcheng tidak bertanya Miao Yingdong kenapa tidak mau mewarisi bisnis keluarganya, dia hanya berkata, "Koki yang memasak di rumahku adalah koki kelas pertama Kota Hai, siapa yang merawat lambungmu sampai tidak merasa makanan koki kelas pertama enak?"

Orang lain tidak tahu, tetapi Gu Mingcheng mengetahui dengan jelas bahwa Qiao Yueran bekerja di rumah Miao Yingdong sebagai pekerja harian.

Tampaknya sesuatu yang dia rencanakan sebelumnya terjadi sedikit masalah.

Berdiri di usia seperti Gu Mingcheng untuk melihat masalah semua generasi bawahnya terasa seperti sedang berkaca, seolah-olah sebuah bangunan tinggi sedang menatap ke bawah.

"Oh tidak, aku hanya sudah terbiasa dengan masakan koki rumah aku" Miao Yingdong berkata.

Hanya masalah satu koki saja, Gu Weiheng tidak peduli dengan hal itu.

Gu Weiheng tidak tahu dan Miao Yingdong bahkan tidak pernah menyangka bahwa Gu Mingcheng yang mengatur dia bertemu dengan koki itu secara tidak langsung.

Percakapan antara pria hanya sedikit saja, tiga wanita bisa membuat satu drama, sementara tiga pria tidak memiliki banyak hal yang bisa diperbicarakan. Setelah berbicara dengan Gu Mingcheng sebentar mengenai manajeman preusahaan dan sistem investasi baru, Miao Yingdong pun naik ke lantai atas untuk mandi.

Rumah Keluarga Gu memiliki banyak kamar tamu, tetapi Gu Mingcheng adalah seorang pria, dia baru saja memerintah bibi untuk membersihkan kamar untuk Miao Yingdong. Sementara Gu Mingcheng sendiri juga kurang tahu kamar mana yang Miao Yingdong akan tinggal. Dulu yang mengurus semua masalah ini adalah Jiang Shutong.

Setelah mandi, Miao Yingdong tidak tahu harus pergi ke kamar yang mana, waktu melewati sebuah kamar, langkah kakinya pun berhenti.

"Apakah abang menantu mau tinggal di satu kamar dengan aku? Aku tidak apa-apa. Tidur di satu tempat tidur juga tidak apa-apa" Suara Gu Weiheng berdering dengan dingin, sama sekali tidak memiliki nada suara bercanda.

Miao Yingdong menoleh ke belakang dan melihat Gu Weiheng naik dari lantai bawah dengan satu tangan di sakunya.

Miao Yingdong menatap Gu WeiHengdari atas sampai bawah, orang ini benar-benar membuat orang mencintainya dan membencinya juga, waktu mencintai, hati terasa gatal, sementara waktu menbenci, membuat orang ingin memarahi dia sampai mati.

Kebetulan bibi melewati tempat itu juga, dia berkata kepada Miao Yingdong, "Tuan Miao, kamar anda di sebelah sana. Tadi aku ke lantai bawah untuk mengambil alat cuci anda!"

Menghadapi Gu Weiheng, Miao Yingdong tidak tahu harus berkata apa, akhirnya dia pun pergi begitu saja.

Besok harinya, Gu Weiheng pergi ke kantor.

Xu Caiwei berpikir sangat lama, kesempatan untuk menghancuri hubungan Gu WeiHengdan Miao Yingjiu hanya 1, yaitu memberi tahu Miao Yingdong bahwa Gu Weiheng pernah pergi ke klub malam.

Mendengar kata-kata Zhao Shizu, Gu Weiheng seharusnya juga pernah bermain wanita sana juga.

Jadi, Xu Caiwei mau memberi tahu masalah ini kepada Miao Yingdong, Miao Yingdong adalah abangnya Miao Yingjiu, tentu saja dia juga bersikap tinggi hati.

Xu Caiwei juga tidak tahu beberpa hari ini Miao Yingdong kemana.

Xu Caiwei bertanya kepada Zhao Shizu, sementara Zhao Shizu bertanya kepada Gu Weiheng, Gu Weiheng berkata dalam beberapa hari ini, abang menantunya sedang sibuk mengamati Hengda.

Untuk sekarang, orang yang menginvestasi Hengda adalah Miao Yingdong.

Xu Caiwei mencari waktu dan menjumpai Miao Yingdong secara diam-diam, kemudian dia memberi Miao Yingdong bahwa beberpa hari lalu Gu Weiheng pergi ke klub malam Xinan dan bermain dengan seorang gadis dengan diam-diam.

Miao Yingdong mengerutkan alisnya, alasan dia dan Xu qian menguji Gu Weiheng adalah karena hal ini, sekarang dia malah pergi bermain dengan wanita lagi?

Tetapi, Miao Yingdong bukan orang biasa, tentu saja dia harus mencari tahu secara pribadi, kalau menyalahkan Gu Weiheng dengan hal yang tidak benar dan membuat Xiao Jiu sakit hati, maka hal ini benar-benar terlalu tidak baik.

Lagian, Xu Caiwei menyukai Gu Weiheng, bisa jadi dia menggunakan cara ini untuk mengaduh domba.

Akhirnya, Miao Yingdong pun pergi ke klub malam Xinan, untuk Miao Yingdong yang memiliki uang, mencari wanita malam itu bukanlah hal yang sulit.

"Hari itu Gu Weiheng ada datang? Kamu buat apa saja dengan dia?" Di dalam ruangan cahaya agak gelap, tetapi bisa dilihat, nona ini memiliki selera yang tinggi.

"Pria yang dibawah oleh Tuan Zhao itu ya? Yang sangat tampan itu?" Nona itu menjawab.

Nona ini memiliki wajah yang lumayan cantik, bentuk tubuhnya juga sangat bagus, dia memiliki dada yang besar dan pinggang yang kurus, sepertinya dia juga memiliki pendidikan yang tinggi.

"Iya" Sejujurnya, mengaku Gu Weiheng tampan adalah sebuah hal yang sulit untuk Miao Yingdong.

Miao Yingdong sendiri juga sangat tampan, dulu, dia selalu mengaku kalau ada yang lebih ganteng dari pada dia dan tidak pernah merasa iri dengan hal itu.

Tetpai tidak tahu mengapa, dia tidak ingin mengakui bahwa Gu Weiheng juga tampan.

Dua harimau tidak bisa bersama di satu gunung.

Pria ini terlalu tinggi hati sampai Miao Yingdong tidak percaya.

"He, pria itu hanya memiliki kulit yang cantik, dia tidak bisa melakukan hal bidang itu, dia bermain catur dengan aku selama sepanjang malam, tetapi kemampuan caturnya benar-benar sangat luar biasa, sampai mengalahkan aku dalam waktu detik. Sepertinya orang mengatakan kalau pria tidak bisa melakukan hal bidang itu, dia memiliki kemampuan luar biasa di bidang lain itu tidak salah! Lalu, dia takut temannya menertawakannya, jadi dia meminta aku jangan memberi tahu orang lain. aku memberi tahu anda secara diam-diam karena anda memberikan uang yang banyak" Nona itu berkata dengan tidak berdaya.

Setelah mendengar kata-kata nona itu, Miao Yingdong pun merasa agak tenang. Dia tidak mengerti, Gu Weiheng, si pria itu, dia mengaku dirinya tidak bisa melakukan hal itu di bawah kondisi seperti apa? Bahkan berkata di depan wanita cantik lagi.

Dia harus memiliki kualitas psikologis seperti apa baru bisa mengatakan itu?

Untungnya Miao Yingdong ada datang mencari tahu!

Miao Yingdong merasa tenang, seharusnya Xiao Jiu juga akan merasa tenang. Gu Weiheng bahkan sudah menolak ketika ada wanita cantik di depannya, sepertinya dia tidak akan bersikap kacau lagi di masa depan.

Tetapi kalau dia tidak melakukan hal itu, dia tinggal tidak datang ke sini saja, mengapa masih merencanakan pembohongan seperti ini?

Pada saat Miao Yingdong baru saja masuk ke ruangan Gu Weiheng, Gu Weiheng sudah berkata, "Kamu pergi mencari tahu tentang masalahku ya, Dong?"

Kalau bukan karena verifikasi tadi yang membuat kesan Miao Yingdong terhadap Gu Weiheng menjadi lebih meningkat, berdasarkan panggilan Gu Weiheng terhadap Miao Yingdong, Gu Weiheng seharusnya sudah mati 800x

Tanpa setuju memanggil dia abang menantu, sekarang memanggil dia 'Dong' tanpa peduli dengan perbedaan usia.

Bahkan nada suaranya terdengar begitu dekat.

Gu Weiheng menganggap dirinya itu siapa?

"Bagaimana kamu mengetahuinya?" Gu Weiheng sudah tahu pada saat Miao Yingdong baru kembali.

"Zhao Shizu adalah pelanggan tetap di sana, mau sebarapa kaya pun kamu, mereka tetap tidak mengenalmu, tentu saja mereka akan menelpon ke Zhao Shizu. Telpon berlari lebih cepat daripada kamu!" Gu Weiheng berkata sambil menandatangani dokumen.

Gu Weiheng mengatakan hal ini dengan nada suara seolah-olah hal ini adalah sesuatu yang sangat normal.

"Demi menghindari aku mencari tahu, makanya kamu sengaja pergi ke sana tanpa melakukan apa pun, hanya demi mempermainkan aku?" Miao Yingdong bertanya lagi

Gu Weiheng mengangkat kepalanya dengan senyuman yang menghina, "Kamu berpikir terlalu banyak, Dong! Satu, aku tidak tahu kamu akan datang, 2, kamu benar-benar berpikir terlalu banyak! Aku melakukan hal itu demi Zhao Shizu.”

Miao Yingdong merasa agak malu karena dirinya yang berpikir terlalu banyak.

Akhirnya Miao Yingdong pun segera mengganti topik, "Mengapa kamu selalu suka memakai bajuku?"

"CantiK!" Gu Weiheng berkata dengan serius.

"Oh iya, aku sudah membeli tiket malam ini, aku sudah mau pulang" Miao Yingdong berkata. Waktu tiga hari ini benar-benar berlalu dengan cepat.

"Iyakah? Aku akan kangen kepadamu"

Miao Yingdong mengerutkan alisnya, "Apakah kamu bisa jangan bersikap begitu menjijikkan?"

"Dong, kamu berpikir terlalu banyak lagi. Aku begitu bukan karena kamu, hanya karena margamu itu"

Pada detik itu, Miao Yingdong memiliki pemikiran ingin memukulnya.

Tetapi pria ini benar-benar menunjukkan kerinduan dia kepada Xiao Jiu dengan cara yang spesial.

Menghadapi orang yang memiliki marga yang sama dengan Xiao Jiu, Gu Weiheng akan merasa tidak tega.

Menyayangi abang Miao Yingjiu seperti abang sendiri.

Jadi, beberapa hari ini, Miao Yingjiu tidak ada, makanya Gu Weiheng mengajak Miao Yingdong untuk tinggal di rumahnya.

Miao Yingdong sudah sedikit mengerti pemikiran Gu Weiheng.

Tiba-tiba dia merasa ibu melarang mereka berdua untuk bertemu benar-benar agak kejam.

Gu Weiheng ini benar-benar membuat Miao Yingdong tidak tahu harus menangis atau tertawa.

Tetapi, setelah kejadian ini, Miao Yingdong pun menjadi semakin menyukai Gu Weiheng.

Anak ini selalu membuat dia marah, menghabiskan tenaga, tetapi Miao Yingdong tidak bisa melupakannya dan bahkan semakin kangen kepadanya.

Jadi, di jalan kembali ke Amerika, Miao Yingdong terus berpikir tentang Gu Weiheng.

Waktu berbicara dengan Xiao jiu, meskipun marah, Miao Yingdong tetap tertawa di sepanjang percakapan. Siapa bisa tahu? Gu Weiheng benar-benr memiliki kemampuan sihir semacam ini.

Miao Yingjiu yang mendengarkan abangnya juga tertawa, berkata sampai Gu Weiheng memanggil Miao Yingdong 'abang menantu' dan 'Dong' kemudian pergi ke klub malam untuk bermain catur dengan wanita selama sepanjang malam tanpa melakukan apa pun, Miao Yingjiu sudah tertawa sampai tidak bisa menahan diri.

Gu Weiheng ini benar-benar penuh dengan kejutan.

Penuh kejutan sampai membuat Miao Yingjiu marah.

Penuh kejutan sampai membuat Miao Yingdong rindu kepadanya.

Tentu saja, Miao Yingjiu juga sangat merindukan Gu Weiheng.

"Buat apa dia membiarkan Zhao Shizu merekam videonya?"

"Siapa tahu dia mau melakukan apa lagi?" Miao Yingdong menjawab dengan nada suara tidak ramah.

Tetapi, Gu Weiheng benar-benar adalah pria yang sangat asyik.

Biasanya, kesan Miao Yingdong terhadap seseorang hanya antara 'iya' dan 'tidak'

Tetapi kesan Miao Yingdong terhadap Gu Weiheng malah tidak bisa diungkapkan dalam waktu berhari-hari, 'asyik','setan','penggoda'---

Miao Yingjiu tidak bisa mengontrol suasana hatinya yang merindukan Gu Weiheng, akhirnya dia pun video call kepadanya.

Gu Weiheng bersikap seolah-olah tidak ada apa pun yang terjadi, melihat Miao Yingjiu tertawa, dia pun bertanya dengan serius, "Aku hanya tidak merasa nafsu waktu bertemu dengan wanita lain, apakah hal itu pantas untuk membuat kamu tertawa sampai begini?"

Melihat ekspresi Miao Yingjiu, Gu Weiheng sudah tahu Miao Yingdong sudah memberi tahu semuanya kepada dia.

"Kalau begitu waktu melihat aku?" Miao Yingjiu berkata sambil tertawa.

"Kamu? Susah mau berkata tentang itu. Kalau itdak kamu datang mencoba saja?" Gu Weiheng berkata dengan serius.

"Lalu, wanita bermarga Xu itu masih sedang mengejar kamu. Aku mendengar dia berada di satu shift dengan kamu, bersama terlalu lama akan melahirkan perasaan!" Miao Yingjiu berkata dengan gugup.

Berpisah semakin jauh, Miao Yingjiu pun semakin merasa dia tidak bisa menangkap Gu Weiheng.

"Wanita yang mengejar aku memang selalu banyak, kamu juga bukan baru pertama hari mengetahui hal ini juga" Gu Weiheng berkata.

Gu Weiheng selalu begitu, setelah memberikan sebutir permen kepada Miao Yingjiu, dia akan segera memberikan dia satu tamparan lagi.

Pria ini membuat hati Miao Yingjiu menggantung, tidak bisa naik maupun turun!

Novel Terkait

Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
5 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu