Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 461 Tubuh Ini Sudah Merupakan Miliknya

Sesuai ekspektasi, setelah beberapa saat Shen Yang menelpon ke Miao Yingjiu dengan nada suara yang penuh dengan kemarahan.

Sebelum Shen Yang berbicara, Miao Yingjiu sudah berkata: "Sudah, aku sudah tahu apa yang mau kamu katakan, dia sudah memberi tahu aku semuanya dan mengaku kesalahannya!"

Kenapa Shen Yang merasa dirinya seperti orang jahat?

Sepertinya masalah tadi adalah Gu Weiheng sengaja menjebaknya.

Lalu, bagaimana tampilan Gu Weiheng saat mengaku kesalahan?

"Xiao Jiu, kamu harus mengawasi pria seperti ini dengan kegat, terutama kamu sekarang di Amerika!"

"Aku tahu, dia berkata tidak berani begitu lagi, kalau dia begitu lagi, aku akan membunuhnya!"

"Benar, harus memberi tahu dia ada yang lebih kuat dari pada dia, sehari tidak mengingatkan saja bisa jadi dia sudah melupakan hal itu!"

...........

Nan Liyuan baru saja menjalankan operasi ligasi.

Efek obat bius baru saja menghilang, sangat sakit.

Hari pertama pulang, Nan Liyuan dan Niantong berbaring di atas tempat tidur.

Satu sedang merawat kandungannya, satu sedang merawat sananya.

Gu Niantong berbaring di pelukan Nan Liyuan sambil menangis, dia merasa tidak tega melihat Nan Liyuan begitu.

"Tidak apa-apa. Sekali ini untuk keamanan selamanya! Lain kali kamu sudah tidak perlu khatir lagi! Tubuhmu kan mudah hamil"

"Kalau kamu tidak melakukan hal itu, bukannya masalah-masalah ini tidak akan terjadi?" Gu Niantong berkata.

Nan Liyuan hanya tertawa, dia menertawakan Niantong tidak mengerti dan menertawakan Niantong terlalu polos.

Gu Mingcheng menelpon ke Jiang Shutong dan meminta dia untuk pulang, Jiang Shutong berkata, "Tidak boleh. Niantong sedang merawat kandungannya, Nan Liyuan baru saja menjalankan operasi ligasi. Mereka sedang istirahat sekarang"

"Nan Liyuan menjalankan operasi ligasi?" Gu Mingcheng bertanya.

"Iya, sama dengan kamu!"

Beberapa tahun ini Jiang Shutong terus menertawakan Gu Mingcheng, benar-benar sudah makin berani.

Kalau dulu, Jiang Shutong bahkan tidak berani mengangkat kepalanya untuk menatap Gu Mingcheng.

Ekspresi Gu Mingcheng menggelap.

"Mereka memiliki begitu banyak pembantu di rumah, buat apa kamu di sana?"

"Meskipun pembantu banyak, tidak ada yang memimpin mereka bekerja, aku harus mengawasi mereka"

"Paling awal kapan bisa pulang?" Gu Mingcheng bertanya lagi.

"Paling cepat juga harus 5 hari lagi"

Gu Mingcheng mematikan telpon.

Masih harus 5 hari!

.....................

Kondisi Xu Shian memburuk, dia membutuhkan banyak uang untuk operasi.

Qiao Yueran juga pernah berpikir, sesuai dengan pemikiran Niantong, mengadakan siaran video langsung, tetapi uang seperti itu sangat lambat, mungkin bagi orang biasa uang itu bukanlah uang berjumlah kecil, tetapi Qiao Yueran memiliki seorang pasien di sisinya, uang yang dibutuhkan pasien itu tidak memiliki batas.

Qiao Yueran juga tidak mungkin meminjam uang dengan Gu Mingcheng lagi, dia sudah menghutang Gu Mingcheng sangat banyak uang, dia sama sekali tidak sanggup membayarnya, Gu Mingcheng tidak meminta Qiao Yueran untuk melakukan apa pun dan malah memberi dia sebanyak uang begitu.

Setelah berpikir sana sini, orang yang bisa Qiao Yueran ingat hanya Miao Yingdong.

Miao Yingdong begitu memiliki banyak kekayaan, uang segitu seharusnya bukan begitu bagi dia.

Qiao Yueran juga ingat perjanjian Miao Yingdong bersamanya.

Miao Yingdong pernah berkata, kalau dia tidak mau, anggap saja Miao Yingdong tidak pernah berkata.

Sekarang, Qiao Yueran sudah mau--

Qiao Yueran pergi ke rumah Miao Yingdong pada malam hari.

Qiao Yueran tahu Miao Yingdong ada di rumah, karena sore tadi dia baru memasak untuk dia, setelah itu Qiao Yueran pun pergi ke rumah Xu Shian, kalau tidak ada uang Xu Shian, bisa jadi besok---

Qiao Yueran tidak bisa menahan melihat sebuah nyawa menghilang begitu saja, dia semakin tidak bisa menahan kalau dia tidak menolongnya ketika dia bisa.

Lagian, Xu Shian sudah termasuk orang yang terpenting di kehidupan Qiao Yueran.

Hari ini kota New York mengalami cuaca hujan yang deras, seolah-olah sedang memberi pertanda ada sesuatu yang akan terjadi.

Qiao Yueran tidak membawa payung, dia lupa dan tidak memiliki suasana hati untuk hal itu.

Pada saat Qiao Yueran tiba di rumah Miao Yingdong, kebetulan Miao Yingdong baru selesai mandi.

Meskipun Qiao Yueran memiliki kunci rumah Miao Yingdong, dia tidak menggunakannya dan mengetuk pintu, karena mau bagaimanapun sekarang bukan jam kerja dia.

Waktu sekarang sudah larut malam.

Miao Yingdong sedang memakai tali pinggang baju tidurnya, dia merasa agak kaget melihat kedatangan Qiao Yueran.

"Lupa ambil barang?"

"Tidak! Apakah aku bisa masuk untuk berbicara?" Qiao Yueran merasa kedinginan sampai tubuhnya gemetaran.

Miao Yingdong tidak berbicara dan membiarkan Qiao Yueran masuk.

Qiao Yueran berdiri di depan pintu dan bertanya, "Tuan Miao, apakah kata-kata anda kemarin masih sah?"

"Kata apa?"

"Mengasuh aku. Memberi aku sejumlah uang"

Miao Yingdong melamun sejenak dan duduk ke atas sofa, kemudian dia mulai melihat Qiao Yueran dengan serius.

Qiao Yueran terlihat sangat berantakan, seluruh tubuhnya basah dan membawa aroma hujan yang segar.

"Kamu sudah berpikir dengan baik?"

"Iya"

"Demi dia lagi?" Miao Yingdong bertanya.

Qiao Yueran mengangguk, "Kalau kita melakukannya malam ini, apakah anda bisa segera memberikan uangnya kepada aku? aku membutuhkannya dengan darurat"

"Tidak masalah!"

"aku mau 1,000,000 dollar Amerika! Hanya segitu saja, terserah kamu mau bagaimana, aku tidak akan membantah---"

"Kamu merasa apa yang akan aku lakukan? Melakukan penyiksaan seksual kepadamu? Aku bukan orang gila!"

Setelah berpikir sejenak, Qiao Yueran berpikir, benar juga. Dia sendiri yang bersikap memalukan, maksud sebenarnya adalah tidak perlu memberi dia gaji memasak lagi setiap bulan, karena Qiao Yueran tahu uang ini tidak bisa menunggu. Selain itu dia juga tahu uang ini seperti apa yang dikatakan Miao Yingdong, bahwa jumlah uang ini adalah jumlah yang dia tidak bisa memiliki meskipun bekerja seumur hidup.

"Apakah bisa menyediakan uang untukku terlebih dahulu?"

Miao Yingdong tertawa dengan menghina, "Sepertinya kamu benar-benar sangat membutuhkan uang! Pergi mandi"

Kemudian Miao Yingdong mengambil salah satu kaos miliknya dari sofa, "Setelah mandi, pakai baju ini!"

Rumah Miao Yingdong tidak ada baju wanita, sementara baju yang dikenakan Qiao Yueran sekarang benar-benar terlihat sedih, Miao Yingdong tidak menyukainya.

Qiao Yueran mengambil baju itu dan pada saat dia mau masuk ke kamar mandi, Miao Yingdong memanggilnya lagi.

Qiao Yueran menoleh ke Miao Yingdong.

"Apakah kamu itu perawan?"

Wajah Qiao Yueran langsung memerah, dia merasa terhina dan harga dirinya jatuh ke lantai.

Tetapi bukannya Qiao Yueran datang memalukan dirinya malam ini? Mulai sekarang, waktu pagi Qiao Yueran adalah tukang masak pria ini, waktu malam adalah----

"Iya" Qiao Yueran terpaksa harus menundukkan kepala dengan kenyataan.

Orang yang berada di tingkat atas tidak akan pernah bisa merasakan penderitaan orang-orang di tingkat bawah!

Qiao Yueran mandi untuk waktu yang sangat lama, dia takut Miao Yingdong merasa dia kotor, merasa dia membawa bau tanah yang dimiliki oleh orang kelas bawah, merasa dia memiliki bau rumah sakit karena sering berkunjung ke rumah sakit, merasa dia memiliki bau minyak karena dia memasak---

Qiao Yueran menangis.

Tetapi, dia mengizinkan dirinya untuk menangis, dia sendiri yang memilih jalan ini, tidak ada yang memaksanya.

Sebaliknya, ada seorang pria yang memberikan dia jalan waktu dia memerlukan uang, bukannya hal ini lumayan baik juga?

Jadi, Qiao Yueran harus berterima kasih kepada Miao Yingdong, berbanding dengan orang-orang yang tidak memiliki uang untuk menolong penyakit keluarganya dan melihat mereka meninggal begitu saja, Qiao Yueran sudah termasuk sangat sangat beruntung.

Paling tidak pria ini sangat kaya dan memiliki syarat yang sangat bagus dalam segala bidang.

Selain itu, pria ini bahkan juga sangat tampan!

Jadi, Qiao Yueran sama sekali tidak rugi!

Qiao Yueran dalah seorang yatim piatu, dia tidak memiliki orang tua, tidak ada yang akan mengutuknya.

Qiao Yueran mandi untuk waktu yang sangat lama, baju Miao Yingdong tentu saja kebesaran untuknya, tetapi dia tidak memakai apa pun di dalam kaos itu, karena pakai pun harus dilepaskan nanti. Qiao Yueran meletakkan bajunya di kamar mandi, setelah selesai dia masih harus pergi ke rumah sakit, penyakit Xu Shian tidak bisa ditunggu.

Qiao Yueran keluar tanpa mengeringkan rambut.

Kamar tidur Miao Yingdong menyalakan lampu yag sangat redup.

Miao Yingdong melihat ke Qiao Yueran yang masuk ke dalam ruangan dengan tatapan berminat sambil berbaring di atas tempat tidur dengan kedua tangannya di belakang kepala.

Qiao Yueran tiba-tiba merasa tidak tahu harus bersembunyi kemana, dia memegang bajunya dengan erat sambil menundukkan kepalanya dengan malu.

"Sini!" Miao Yingdong memerintah.

Qiao Yueran tidak tahu harus naik dari mana, tetapi dia melihat ada selembar cek di samping Miao Yingdong, dia tidak bisa melihat angka yang tertulis di atas, tetapi dia berpikir bahwa Miao Yingdong adalah orang yang sangat murah hati, sepertinya dia tidak akan mendiskon jumlah uangnya dan peduli dengan wanita lemah seperti Qiao Yueran.

Qiao Yueran naik ke atas tempat tidur.

"Cium aku!" Miao Yingdong berkata.

Miao Yingdong tidak mematikan lampu dan terus menyandar begitu saja.

Qiao Yueran tidak pernah melakukan hal seperti ini, dia merasa sangat asing dan aneh.

Setelah mencari sebuah posisi nyaman, Qiao Yueran pun berlutut di samping Miao Yingdong dan memegang bahunya dengan kedua tangan.

Bukankah dia harus mematikan lampu?

Ciuman mereka terasa sangat asing dan mengasyikkan, terasa seperti bibir dingin menyentuh bibir yang dingin juga.

Qiao Yueran awalnya membuka matanya, tetapi setelah beberapa saat dia pun memejamkan matanya, kemudian mendalami ciumannya secara perlahan dan memasukkan lidahnya ke dalam mulut Miao Yingdong.

Qiao Yueran belajar tanpa guru.

Wanita memang harus pintar di atas tempat tidur, harus begitu baru bisa menyenangkan pria kaya.

Qiao Yueran berharap bahwa dia bisa memasuki kondisi dengan cepat dan menyelesaikan hal ini dengan cepat.

Miao Yingdong menggunakan satu tangan untuk mematikan lampu disampingnya, kemudian dia menekan Qiao Yueran di bawah tubuhnya sebelum melepaskan bajunya dan menyentuh tubuhnya.

Gerakan Miao Yingdong termasuk agak kasar, tetapi Qiao Yueran sama sekali tidak bersuara. Kadang-kadang Qiao Yueran akan mengeluarkan suara berisik ketika dia tidak tahan, Qiao Yueran memegang bahu Miao Yingdong dengan erat sampai terasa sakit.

Tetapi Miao Yingdong tidak merasa sakit.

Dia hanya merasa kenyamanan melepaskan, kenyamanan ini adalah kenyamanan yang belum pernah dia rasakan sebelumnya

Miao Yingdong tidak memiliki wanita di sisinya, kalau ada pun, mereka semua adalah wanita-wanita yang berpakaian indah dan mengenakan riasan yang membuat orang tidak bisa melihat wajah asli mereka.

Makanya, Miao Yingdong merasa Niantong lumayan asyik.

Sekarang, Miao Yingdong merasa tubuh wanita ini sangat menarik.

Untungnya tubuh ini sudah menjadi miliknya mulai sekarang, asal dia membayar!

Tentu saja, dia mampu mengeluarkan sejumlah uang itu.

Qiao Yueran mengira masalah ini akan berakhir setelah 1 jam, tetapi ternyata tidak, Qiao Yueran ingin mengambil ponselnya untuk melihat sekarang sudah jam berapa, tetapi Miao Yingdong sepertinya terasa sangat fokus, Qiao Yueran tidak berani melakukan hal itu karena takut menyinggung pemilik emas.

Meskipun pada awalnya terasa sangat sakit, setelah beberpaa saat Qiao Yueran merasa lumayan nyaman.

Kenyaman yang membuat dia terasa seperti mau mati.

Jadi, Qiao Yueran merasa lumayan mudah untuk mengambil uang ini.

Sama sekali tidak perlu menghabiskan banyak tenaga.

Pada saat tengah malam, Miao Yingdong baru menutupi tubuh Qiao Yueran dengan selimut dan bermaksud mau tidur.

"Tuan Miao, aku---aku masih memiliki urusan. Harus pulang dulu!" Qiao Yueran bangun dari tempat tidur dan memakai baju sebelum sekalian mengambil cek yang terletak di samping Miao Yingdong.

Mengambil cek di tengah kegelapan, sepertinya Qiao Yueran sudah mengintip cek itu dari tadi.

Miao Yingdong sangat memandang rendah perilaku Qiao Yueran seperti ini.

Dia ingin berkata: Setelah pulang, tidak boleh melakukan dengan pria itu.

Tetapi setelah berpikir pacar Qiao Yueran itu sekarang adalah seorang pasien, orang yang sudah mau mati seharusnya tidak memiliki tenaga untuk melakukan hal itu.

Dulu tidak melakukannya, sekarang mau pun seharusnya sudah tidak bisa!

Miao Yingdong tidak berkata, Qiao Yueran keluar dari kamar dengan mengenakan baju Miao Yingdong, setelah itu Miao Yingdong mendengar suara dia masuk ke kamar mandi, sepertinya dia telah pergi setelah memakai baju!

Sisi Miao Yingdong terasa sangat kekosongan!

Novel Terkait

Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu