Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 607 Adikmu Sama Cantiknya Denganmu (2)

Oh Tuhan, saat masih kecil Li Chuanying paling kesal dengan botak.

Orang yang sering menggunakan otaknya seperti itu, awalnya orang yang normal, beberapa tahun tidak bertemu, sudah menjadi botak!

Pekerjaan penelitian Li Chuanying adalah seumur hidup, jika terus seperti ini, saat dipikirkan akan merasa kehidupan manusia tidak ada harapan.

Li Chuanying tersenyum tidak ada harapan, apa artinya hidup orang yang tidak bisa tidur?

“Apa yang kamu tertawakan?” Tang Qian bertanya.

“Oh, tidak ada!” tentu saja tidak bisa memberitahu tentang gambaran dia dalam keadaan botak dalam pikirannya.

Lalu, Li Chuanying menunduk dan tertawa, menertawakan kebodohan dan imajinasi anehnya sendiri.

Ming Yuan terus memegang dagunya dan melihat Li Chuanying, Cheng yang terus makan, bertanya, “Abang besar, kenapa kamu tidak makan?”

“Aku sudah kenyang!” Ming Yuan berkata.

“Abang, kamu tidak makan, kenapa bisa kenyang?” Cheng bertanya tidak mengerti.

“Kamu makan saja.” Ming Yuan mengernyitkan alis, berkata.

Malam hari, Li Chuanying sampai dirumah, dia masih ada satu percobaan kecil yang harus dilakukan di rumahnya.

Dia dirumah, memakai sarung tangan sedang mengerjakan reaksi isi tabung, percobaan ini sudah dilakukan beberapa kali di laboratorium tapi juga tidak berhasil, hari ini dia ingin mencoba melakukan ulang di rumah, peralatannya lebih sederhana.

Li Chuanying sangat fokus, sangat sadar.

Jika dia kemarin malam tidak tidur nyenyak, hari ini dia akan lebih berenergi, seperti sebuah tali, yang terus diregangkan, tidak bisa dilonggarkan, tetapi kulitnya terlihat semakin buruk.

Terdengar ketukan pintu, dia memakai sarung tangan plastik untuk membukakan pintu.

“Kenapa kamu?” Li Chuanying bertanya.

“Berencana membiarkan aku berbicara lewat pintu?” ekspresi wajah Ming Yuan datar.

Setelah makan malam, dia sudah mengantarkan Cheng ke rumah Xu Qian.

“Masuk. Kamu tunggu sebentar, aku selesaikan percobaan dulu.” Selesai berkata, Li Chuanying berbalik ingin pergi, pikirannya masih pada melakukan percobaan.

Ming Yuan dengan ganas menarik lengan Li Chuanying dari belakang, karena tarikan paksa, Li Chuanying jatuh kedalam pelukan Ming Yuan.

“Ming Yuan, apa yang kamu lakukan? Jangan berbuat onar!” Suara Li Chuanying terdengar serius, “Aku sekarang ada urusan.”

Ming Yuan menariknya dalam pelukan, berkata di sisi telinganya, “Hari ini pergi mencari pria liar?”

Kedua tangan Li Chuanying yang mengenakan sarung tangan plastik, kedua tangannya bergantung di udara, tentang apa yang akan terjadi malam ini, dia sama sekali tidak ada firasat.

“Pria liar siapa? Aku belum menikah, mengapa mencari Tang Qian adalah mencari pria liar?” Li Chuanying berkata.

Dia langsung tahu siapa yang dibicarakan Ming Yuan.

“Di mataku, dia adalah pria liar!” Ming Yuan berkata.

“Kamu jangan omong kosong, hari ini aku dan dia pergi memeriksa kondisi sebuah tempat, siang hari makan bersama, dia mengajariku cara untuk mengobati insomnia, kami tidak separah yang kamu pikirkan, dan juga, kenapa kamu mengikutiku?” Li Chuanying tahu dia mengikuti dirinya, jika tidak nada bicaranya juga tidak akan begitu marah.

“Tidak bisa tidur?” Ming Yuan meniupkan udara di telinga Li Chuanying.

Li Chuanying teringat lagi malam dirinya bersama dia di atas ranjang, dia sekarang meniup seperti ini di sisi telinga Li Chuanying, aroma hormon pria yang kuat, membuat dia tidak bisa menahan kekuatan besar dalam tubuhnya, hanya berpikir bagaimana menjadi liar.

Tapi itu adalah saat dimana dirinya tidak tahu siapa dia, setelah melalui hubungan beberapa waktu ini, Ming Yuan sudah merupakan orang yang familiar, dan adalah orang familiar yang lebih kecil beberapa tahun dari dirinya, apakah kamu pernah mendengar siapa yang pernah mengatakan naik ke ranjang dengan seseorang yang familiar?

Pemikiran seperti ini, sudah diputuskan oleh Li Chuanying dari awal.

“Aku tidak bisa tidur, bukannya kamu tahu?” Li Chuanying berkata.

Jika tidak kenapa bisa membelikan bantal lavender dan juga minya esensial kepada dirinya.

“Cara paling cepat untuk cepat tertidur, adalah melakukan latihan fisik dengan nyaman, contohnya berolahraga, berenang, dan contoh lain—“ kata-kata setelahnya, Ming Yuan mengatakan sambil menggigit telinga Li Chuanying.

Li Chuanying menggertakkan gigi, dia tahu apa maksud Ming Yuan.

“Aku bukan gadis kecil yang tidak tahu belajar dan hanya ingin berpacaran!” Li Chuanying berkata.

“Kebetulan aku juga bukan pria yang tidak menginginkan jiwa dan tubuh! Boleh tidak mencintai! Hanya untuk kebutuhan bersama! Ming Yuan berkata.

“Kenapa mencariku?” Li Chuanying berkata, “Naik ke ranjang dengan orang yang dikenal, kelak bagaimana bertemu?”

“Lebih baik matang dari pada mentah, kamu muda dan tidak berpengalaman. Begini saja. Dan lagi, kamu tidak bisa tidur, setelah melakukan, akan dengan cepat tertidur!” Ming Yuan berkata.

“Aku---“ Li Chuanying ragu.

Ternyata keuntungan kedua belah pihak!

Perasaan tidak bisa tidur memang bisa membuat orang mati.

Tapi perasaan melakukan dengan dia adalah nyaman.

Dia masih berpikir, Ming Yuan sudah menggendong dirinya, naik ke ranjang.

Keduanya tidak dewasa, semakin akrab semakin mudah.

Seperti malam saat bertemu pertama kali, dirinya di atas, atau dia diatas, singkatnya malam ini hubungan keduanya berkembang dengan sangat panas, cukup gila.

Sampai akhirnya, energi terakhir Li Chuanying juga terkuras habis, matanya mengendur, tertidur di atas ranjang.

Awalnya mengira hari ini adalah malam insomnia.

Perasaan akhirnya tertidur itu, membuat seluruh tubuh Li Chuanying terasa rileks.

Dia tidak bisa melepaskan dirinya dalam tidurnya.

Ming Yuan melihat dia dari samping, sebenarnya lampu dimatikan, tapi dia menyalakan lagi, ingin melihat dia dengan rinci.

Bahunya sebenarnya sangat kurus dan kecil, tidak tahu bagaimana orang sekecil ini bisa memiliki aura yang begitu besar, tulang selangkangnya sangat seksi, postur tubuh wanita kecil yang khas.

Sebuah suara aneh terdengar, Ming Yuan bangkit berdiri, percobaan yang dia lakukan masih berlanjut.

Ming Yuan menarik peralatan percobaan satu per satu sesuai urutan.

Lalu, berbaring, melanjutkan tidur.

Besoknya, saat Li Chuanying bangun, sudah jam 12 siang.

Pertama kali tidurnya begitu nyenyak.

Mungkin setelah datang ke Amerika, terus seorang diri, hatinya tidak nyaman, ditambah lagi terlalu banyak penggunaan otak di siang hari, jadi tidak bisa tidur.

Setelah Li Chuanying bangun, berpikir di atas tempat tidurnya, “Ternyata, melakukan ini benar-benar bisa membantu tidur!”

Melihat ke samping, Ming Yuan sudah tidak ada, mesin penghisap asap didapur masih berdengung.

Dia memakai baju, pergi ke dapur, Ming Yuan sedang memasak.

Mendengar ada gerakan dibelakang tubuhnya, Ming Yuan menoleh, berkata, “Sudah bangun?”

“Em. Kamu masih belum pergi?”

Ini bukan pertama kalinya mereka melakukan, Li Chuanying tidak merasa bagaimana.

“Belum pergi. Li Chuanying—“ Ming Yuan menoleh bertanya pada dia.

Sepertinya ini pertama kalinya Ming Yuan memanggil nama Li Chuanying.

“Ada apa?” pertama kali dipanggil nama oleh Ming Yuan, Li Chuanying merasa tidak biasa.

“Kelak kita berdua menjadi partner seks?” Dia berkata.

“Hubungan yang murni---“ Li Chuanying ingin berkata “hubungan teman yang murni—“

Tapi belum selesai berkata, sudah dipotong oleh Ming Yuan, “Kapan kita berdua pernah murni? Dari awal sudah tidak murni? Mengatakan murni hanya membohongi diri sendiri.”

Li Chuanying berpikir, benar juga.

Tapi menjadi partner seks dengan seseorang yang lebih muda dari diri sendiri, Li Chuanying sedikit tidak menerima.

Tapi, karena sudah terjadi tiga kali, itu artinya hati Li Chuanying tidak mengecualikan dia, setidaknya tidak mengecualikan dalam sisi ini.

Setidaknya keterampilan diatas ranjang dia bagus, dirinya tidak rugi.

“Baik.” Li Chuanying menjawab.

Ming Yuan sedang makan, “Lain kali jika kamu butuh, atau tidak bisa tidur, panggil aku : Ketika aku butuh, panggil kamu, tapi, waktu aku memanggilmu akan sedikit, dirumahku, tidak nyaman, aku tidak suka menginap di hotel.”

“Baik!”

“Tidak bisa tidur, juga boleh mencariku!” Ming Yuan berkata lagi.

Li Chuanying menjawab “Em”, “Aku sering tidak bisa tidur.”

“Kalau begitu aku sering datang?” Dia bertanya.

“Baik.”

Ternyata memang keterampilan diatas ranjang baik, kapan pun di panggil akan datang--

Tidak ingin uang, teknik yang bagus--

Kata-kata yang tersisa, Li Chuanying tidak berani memikirkan lagi.

Orang berbaik hati dengan sukarela menawarkan diri sendiri, memikirkan orang seperti itu, sangat tidak sopan.

“Aku sudah mau pergi!” Ming Yuan berkata.

“Kalau begitu saat pulang?”

“Baik.”

Ming Yuan pergi setelah makan.

Besoknya adalah hari keberangkatan dia, kali ini, dia tidak membiarkan Li Chuanying mengantar.

Karena sudah ada suatu hubungan, sudah diputuskan, dia merasa sangat tenang.

Tapi dia memesan tiket untuk ke Venezuela, tapi untuk pergi ke Cina.

……

Cina, sebuah kota yang dipuji dengan pengobatan Cina nya, Ming Yuan belajar di bawah seorang praktisi pengobatan Cina.

Nenek moyang nya adalah tabib kekaisaran di istana, ilmu kedokteran beberapa generasi, cukup terkenal.

Ming Yuan adalah murid terakhir di tempatnya.

Menjadi murid terakhir butuh syarat, Ming Yuan adalah seorang pemula.

Tapi yang dia miliki ada uang, menyumbang ke sebuah rumah sakit pengobatan Cina.

Praktisi pengobatan Cina itu melihat dia terlahir cerdas, menerima dia, dan juga, menyumbang ke rumah sakit pengobatan Cina, bisa memberi manfaat untuk orang banyak!

Kali ini yang ingin dipelajari Ming Yuan adalah --- terapi akupuntur untuk penderita insomnia.

Awalnya mengira mungkin sudah mahir dalam waktu satu minggu saja.

“Apakah kamu menganggap pengobatan Cina adalah bermain? Kamu tidak tahu posisi titik akupuntur, tidak mengerti dengan tubuh manusia, bagaimana bisa meletakkan jarum? Bagaimana jika kamu salah tusuk dan membuat orang mati?” praktisi pengobatan Cina sangat marah.

Dia sudah melihat jika Ming Yuan sangat ingin cepat berhasil, sepertinya ada tujuan.

“Sudah mengerti, Guru!” Ming Yuan berkata, melanjutkan menghafal 720 titik akupuntur tubuh manusia, melihat posisi tepat masing-masing.

Ming Yuan sangat berusaha keras, guru juga merasa senang!

Novel Terkait

My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu