Cinta Seumur Hidup Presdir Gu - Bab 271 Menyelamatkan

Gu Mingcheng menatap Jiang Shutong dengan teliti.

Lehernya mengenakan kalung emas cantik, yang membuat tulang selangkanya indah dan seksi, bibirnya memakai lipstik yang santai, membuat wajahnya indah menawan, pergelangan tangannya yang kecil, kalau tidak salah, juga memakai gelang emas tipis.

Wanita di usia ini sudah mulai tertarik pada emas dan emas putih.

Sepertinya buah persik matang akan segera jatuh ke tanah, tapi Gu Mingcheng tahu, dia tidak akan pernah jatuh ke tanah, dia matang dengan kesombongannya, menarik perhatian pria yang lewat, membuat semua orang ingin memetik dan memilikinya.

Sekarang, dia mulai menggantungnya.

Selain itu, suaranya serak kemarin, ini pertama kali Gu Mingcheng mendengar suara serak seorang wanita, yang membuatnya seksi mempesona.

Jiang Shutong menekan tangan Gu Mingcheng di perut bawahnya, “Apakah Presdir Gu tidak tahu, hari ini aku menstruasi?”

Tanggal menstruasi Jiang Shutong sangat tepat, tapi setiap kali setelah selesai melakukannya dengan Gu Mingcheng, jika masih berjarak beberapa hari dengan tanggal menstruasi, akan maju dua hari, tanpa kecuali, dia tahu karena alasan ini.

Ternyata tidak mengandung anak kedua.

“Sekalipun mengandung anak kedua, aku juga tidak menginginkannya!”Jiang Shutong mengangkat kepalanya, matanya sedikit menyipit memandang wajah Gu Mingcheng, menunjukkan kesombongannya.

Gu Mingcheng sedikit mundur ke belakang, memandang Jiang Shutong dengan mendalam.

Dalam percakapan antara dia dengannya bukanlah sebuah percakapan, melainkan sebuah godaan.

Semua perkataan diucapkan melewati ginjal tanpa disimpan dihati!

“Kalau seandainya hamil, aku yang mati atau anak ini yang mati! Meskipun sudah dilahirkan, aku juga yang akan membunuhnya! Karena ayahnya perokok, aku tidak ingin melahirkan anak kedua yang menderita penyakit asma!”ucap Jiang Shutong kepada Gu Mingcheng dengan dingin.

Dirinya memakai hati!

Orang yang tidak memakai hati bukan dirinya!

“Selain itu, aku sudah memotret foto Presdir Gu bermain wanita diluar kemarin, kalau tiba waktunya aku hamil, dan kamu memaksaku untuk melahirkannya, aku akan menyebarkan foto ini ke media, mengatakan ketika istri sedang hamil, kamu selingkuh di luar, lalu saham Grup Mingcheng akan hancur, dan image dirimu akan rusak, ini semua bukan salahku!”selesai mengatakannya, Jiang Shutong bangkit mengambil paket.

Tubuhnya jatuh kembali dalam pelukan Gu Mingcheng.

Dia menjatuhkan ciuman lembut ke leher dan pipinya.

“Nyonya Gu, kamu yang mengancam suamimu, benar-benar minta dihukum!”ucap Gu Mingcheng dengan santai.

Semua kekuatan, terkubur di tenggorokan, itu adalah suara hasrat seorang pria.

Jiang Shutong menyingkirkan leher Gu Mingcheng, lalu bangkit.

Setelah dia bangkit, seluruh tubuh Gu Mingcheng dalam sekejap menjadi santai.

Dia agak kehilangan.

Ketika Jiang Shutong berjalan menuju pintu, postur tubuhnya yang berayun, disinari cahaya, cahaya itu membentuk postur tubuhnya.

Gu Mingcheng terus menatapnya dari belakang, sambil memegang dagu!

Telepon Jiang Shutong berdering, dia melihatnya dan tidak menjawabnya.

Mungkin telepon dari kurir, dia sudah mau keluar, jadi tidak perlu mengangkatnya.

Selang sesaat, Jiang Shutong datang dengan sebuah kotak kecil yang terbungkus rapat, duduk di samping Gu Mingcheng, mengambil gunting membukanya, dia yang memakai kutek merah anggur, ketika mengambil gunting membukanya, ibu jari yang kecil tampak seksi.

Di dalamnya di bungkus dengan busa, dan masih ada satu lapisan kertas, Jiang Shutong sedikit tidak sabar membukanya.

Gu Mingcheng bersandar di sofa, memandangi Jiang Shutong.

Di dalamnya ternyata masih ada sebuah kotak, Jiang Shutong mengeluarkannya, kotak itu lebih besar sedikit dari ibu jari.

Melihat kotak itu, Jiang Shutong terkejut, tangannya mulai gemetar.

Setelah membukanya, di dalamnya adalah obat asma Ken, mirip dengan yang dia gunakan sebelumnya.

Jiang Shutong terkejut dan curiga, lalu mengambil kemasan paket, melihat paket ini dikirim dari mana.

Kertasnya fotokopi, tulisannya tidak jelas, tapi, Jiang Shutong bisa melihat dengan jelas ada huruf F.

Dia tidak memverifikasi kurir paket ini dengan aplikasi, ketika paket dikirim, dia tidak tahu paket ini dikirim dari mana.

Kalau tebakannya tidak salah, seharusnya dikirim dari Frankfrut.

Jiang Shutong tertegun di tempat.

Hatinya terasa sakit!

Adam!

Apakah dia benar-benar——

Wajah Jiang Shutong penuh dengan linangan air mata, lalu tersenyum.

Ada perasaan khawatir, aneh, takut dan senang.

Dia sangat takut, pengirim obat asma ini adalah teman Adam, karena Adam pernah mengatakan, obat spray asma ini dikembangkan oleh dirinya dan teman sekelasnya, mungkin dia pernah berpesan kepada teman sekelasnya.

Waktu kembali ke empat tahun yang lalu, ketika dia pingsan dalam guyuran hujan, datang seorang pria seperti dewa yang jatuh dari langit, membawanya ke rumah sakit. Dia adalah daddy dari anaknya, mendidik anaknya dengan sabar, sama sekali tidak pernah memikirkan hal aneh pada Jiang Shutong!

Pria baik yang sangat langka di dunia!

Jiang Shutong sangat-sangat merindukan Adam.

Melihat Jiang Shutong menangis lalu tersenyum, Gu Mingcheng berkata, “Nyonya Gu, kamu menangis dan tersenyum demi pria lain di depan suamimu, apakah berencana selingkuh?”

Melihat obat asma itu, tentu saja Gu Mingcheng tahu siapa yang dipikirkan Jiang Shutong!

Sejak awal, dia tidak senang melihat Jiang Shutong bersama dengan Adam.

Empat tahun, tidak berada di sampingnya, tapi dia dan Adam selalu bersama!

“Sedang tersentuh!”Jiang Shutong memegang obat asma naik ke atas.

Jiang Shutong tidak tahu asal usul Adam dan masa lalunya, di hadapan dia dan dirinya, selalu ada tembok penghalang. Adam tidak pernah melewati batas itu, dan Jiang Shutong juga tidak pernah mencoba mencari tahu.

……

Adam lahir dari keluarga kaya di Jerman, ketika berusia 17 tahun, orang tuanya pindah ke Swiss, pekerjaan mereka —— Diplomat.

Adam sangat jujur dan baik, percaya kepada Tuhan Yesus, karena alasan studinya, dia tidak mengikuti orang tuanya ke Swiss, selain itu, dia menyukai negaranya sendiri, dan yang paling penting, orang yang dia sukai ada di sini.

Saat itu, dia memiliki seorang tetangga gadis cantik, keduanya jatuh cinta pada pandangan pertama, itu menjadi kisah cinta yang paling indah di dunia.

Suatu hari di minggu sore, Adam kembali dari bermain sepak bola dan pergi ke rumah tetangganya.

Dari rumah tetangga, dia mendengar suara erangan.

Adam yang muda berjalan menghampiri, melihat pemandangan seperti itu dari celah pintu, seorang pria paruh baya berbaring di atas gadis itu, melakukan hal tidak senonoh, gadis itu meronta, menghindar secara paksa, tetapi meskipun begitu, tetap tidak bisa menghindari paksaan pria paruh baya itu.

Kepala Adam berdengung seakan ingin meledak, dia tertegun melihat pemandangan ini, bergegas masuk ke kamar, pria paruh baya itu melihat ada orang yang datang, buru-buru turun dari tubuh wanita itu, penampilan berantakan gadis ini, tersimpan dalam mata Adam.

Puluhan tahun yang lalu di hari ini, pemandangan ini terus berulang di depan mata Adam, dia tidak bisa melarikan diri, dan juga tidak bisa menghindar.

Ketika masih muda sangat mudah membangun sebuah trauma.

Setelah itu, gadis itu menangis di sofa dan pria paruh baya itu bergegas pergi.

Adam terus terengah-engah, tidak bisa menerima pemandangan itu.

Dia belum pernah berhubungan dengan gadis ini.

Setelah malam itu, gadis ini diam-diam pindah, karena berasal dari keluarga broken home, gadis ini tidak ingin bertemu Adam, dia tidak ingin citra dirinya di mata Adam hancur.

Sejak saat itu mereka tidak pernah berkomunikasi, tidak ada kabar apapun dari gadis itu.

Adam menutup pintu hatinya, dan sejak saat itu berubah menjadi tidak bersemangat membicarakan masalah percintaan, tidak peduli berapa banyak percintaan yang dijalani, pada akhirnya tidak ada yang melekat dihati, ketika masih muda kobaran cinta yang membara sudah tidak bisa terulang kembali!

Kadang kala, dia lebih dekat kepada teman daripada pacar sendiri, ini juga karena trauma.

Orang tuanya mendapatkan posisi yang lebih tinggi di Swiss.

Ini semua adalah hal-hal luar tubuh, dan bukan sesuatu yang bisa dikendalikan Adam, dia tidak pernah menceritakan masalah ini kepada siapapun.

Dia jatuh hati pada Xiao Qu, itu benar-benar sesuatu yang diluar dugaan.

Sebelumnya dia tidak pernah mengetahui masa lalu Xiao Qu, setelah mengetahui dia mempunyai motif pada Jiang Shutong, baru mulai melacak informasinya.

Menemukan masa lalu Xiao Qu sama persis dengan pengalaman gadis 17 tahun itu.

Perasaan pria tua paruh baya yang berbaring di atas gadis itu muncul kembali.

Xiao Qu adalah mimpi dia yang tidak terwujud di Jerman.

Selang sepuluh tahun kemudian, dia terus memimpikan mimpi ini!

Betapa anehnya hati manusia!

Mengira seiring berjalannya waktu, dan berada jauh dari China, dia malah ditakdirkan memiliki hubungan buruk dengan Xiao Qu.

Xiao Qu tidak tahu, Jiang Shutong juga tidak tahu, semuanya tidak ada yang tahu!

Xiao Qu mengira Adam yang menyelamatkannya, sebenarnya dia tidak tahu, dia juga menyelamatkan Adam.

Setelah gadis itu pindah, ada beberapa tahun dia tidak bisa tidur nyenyak, begitu menutup mata muncul gambar pria genit berada di atas gadis itu.

Saat itu, dia ingin menyelamatkannya, tetapi tidak bisa menyelamatkannya!

Tetapi pada Xiao Qu, dia berhasil menyelamatkannya!

Jadi, Adam tidak seharusnya meninggal!

Saat ini, dia berada di kamar rumah sakit Swiss.

Orang tuanya yang mendengar pengalamannya di China, menggunakan kekuasan, menjemput paksa Adam.

Ye Qiu pergi ke rumah sakit dan meminta rumah sakit memutuskan obat mahal milik Adam.

Karena tahu Adam mengapa berubah menjadi seperti ini, orang tuanya ingin memberitahukan kabar Adam yang masih hidup kepada Jiang Shutong, dan tidak ingin memberitahu Xiao Qu, karena mereka mengira, Adam bersama dengan Xiao Qu adalah sebuah cinta yang tidak normal.

Biarkan Adam mati di hati orang-orang ini, sekalian mewujudkan tujuan Ye Qiu.

Pejabat tinggi selalu menindas orang, terlebih pejabat tinggi seperti ini, jika ingin melakukannya bukanlah hal yang sulit.

Jadi, kepergian Adam ke Swiss diam-diam tanpa kabar, untuk menerima pengobatan yang lebih baik.

Akhir-akhir ini, dia menunjukkan tanda-tanda pemulihan.

Dia seakan bermimpi sangat sangat panjang.

Dalam mimpi itu dia bersama Ken, dan kadang-kadang muncul bayangan Jiang Shutong.

Adapun obat itu, dikirim oleh teman Adam ke Jiang Shutong, karena sebelumnya Adam pernah berpesan kepada temannya, mengirimkan obat untuk Ken secara berkala, karena tidak mudah untuk mengembangkan obat ini.

Jiang Shutong yang melihat obat yang dikirim, menghidupkan kembali kepercayaannya bahwa Adam masih hidup!

Malam hari, dia bermimpi sangat panjang, dia bermimpi dirinya masih di Jerman, membawa anaknya dan Ken bermain layang.

Ken berteriak bahagia, “Daddy, Mummy——”

Situasi ini pernah dialami di Jerman.

Betapa berharapnya Jiang Shutong, kejadian ini muncul kembali!

Novel Terkait

Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
4 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu