Thick Wallet - Bab 958 Tidak Ada Harapan!

Carter Hua benar-benar ingin menebus dosa-dosanya, jadi dia tidak peduli apa yang akan terjadi selanjutnya, apakah keluarga Hua akan bangkrut, atau ketika dihadapkan dengan para korban, akankah dia dapat mengkompensasi begitu banyak uang dengan setara.

Dia tidak ingin berpikir begitu banyak, hanya ingin menebus, jika Oliv mengatakan dia menginginkan semua milik keluarga Hua, dia juga akan memberikan kepada Oliv tanpa ragu-ragu.

Mengenai apa yang harus dilakukan dengan korban berikutnya, itu akan dibicarakan nanti.

Leluhur Keluarga Hua menghela nafas, dia terlalu memanjakan cucunya, melihat cucunya bisa belajar untuk menebus, dia juga merasa tak berdaya.

Tapi kali ini, sebuah raungan terdengar dari kamar itu.

"Keluar dari sini, aku tidak ingin uangmu! Jika kamu ingin menebus kesalahanmu, kamu bunuh diri saja!"

Itu adalah suara Oliv. Menilai dari suaranya, dia seharusnya menangis sekarang.

"Oliv bukankah ini sudah terlalu berlebihan."

"Cepat nasehati dia, bagaimana bisa berkata omong kosong seperti itu."

"Ya, ya, hanya dibawa tuan muda Hua satu kali ke toilet kan, dia juga tidak begitu kehilangan apa, banyak wanita yang mengalami kejadian ini, orang lain sudah rela memberinya puluhan miliar, tapi kenapa dia masih seperti ini?"

Kerabat-kerabat itu datang ke Carter Hua satu demi satu.

Ya, Carter Hua kali ini bukan orang yang sama dengan mereka.

Carter Hua terdiam sesaat, dan bertanya di pintu kamar, "Maksudmu, jika aku bunuh diri, akankah hatimu akan merasa lebih baik?"

Bunuh diri!

Mendengar dua kata kunci ini, wajah semua orang tiba-tiba berubah!

Apakah Carter Hua benar-benar akan bunuh diri?

Leluhur keluarga Hua juga gelisah, "Carter, jangan lakukan hal bodoh!"

Tapi suara Oliv terdengar lagi dari dalam kamar, "Ya, jika kamu bunuh diri, aku bisa memaafkanmu, dan menebus dosamu!"

"Mati sana!"

“Baik, aku akan menurutimu!” Jawab Carter Hua.

Sebelum semua orang merespon, belati kecil muncul di tangannya.

Belati ini awalnya diambil di bawah meja di rumah, saat dia ingin menyerang Zayden Zhou.

Kemudian, Zayden Zhou memukulinya dengan keras, dan dia memasukkan belati ke sakunya.

Tidak disangka itu akan digunakan sekarang.

Carter Hua sama sekali tidak omong kosong, tersirat rasa ketegasan di matanya, dan dia menusukkan belati ke perutnya.

Darah mengalir keluar dengan deras saat ini, dan mulut Carter Hua juga memuntahkan darah.

Dia menyentuh pintu dengan lemah dan berkata dengan lembut, "Oke, sekarang aku bunuh diri. Kuharap kamu bisa bahagia."

Ada kekacauan di luar kamar tidur, dan siapapun tahu itu menjadi masalah besar sekarang.

Meskipun Carter Hua bunuh diri.

Tapi itu adalah tuan muda dari keluarga Hua!

Statusnya sebanding dengan keluarga terpandang, tidak, bahkan tuan dari keluarga Hua bahkan lebih makmur daripada keluarga terpandang!

Jika orang besar meninggal di rumah mereka, maka masalah ini sangat besar.

Dan leluhur keluarga Hua juga langsung berkata, "Jika Carter benar-benar mati di sini, jangan ada satu pun dari kalian yang berpikir akan selamat! Cepat panggilkan ambulan!"

Sambil mengatakan itu, dia berlari ke arah Carter Hua dan mencoba menutup luka Carter Hua dengan kekuatannya.

Tetapi energi leluhur keluarga Hua yang sebenarnya terlalu keras. Tanpa aura sejati raja bela diri yang dikendalikan dengan mental raja, orang-orang biasa tidak dapat menanggungnya.

Auranya dimasukkan ke tubuh Carter Hua, tetapi itu membuat cedera Carter Hua semakin buruk.

Pada saat ini, pintu kamar terbuka.

Tentu saja, Oliv berkata itu hanya karena marah, bahkan ketika Carter Hua berjanji untuk bunuh diri pada awalnya, dia bahkan tidak peduli.

Dia tidak percaya Carter Hua akan benar-benar bunuh diri.

Tetapi ketika dia mendengar suara di luar, dia menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dan dia panik.

Membuka pintu, Carter Hua, yang berlumuran darah, meringkuk di tangan leluhur keluarga Hua.

"Hua, Tuan Hua! Kamu, kenapa kamu benar-benar bunuh diri!" Oliv berkata dengan tidak berdaya, dia ingin berjongkok untuk memeriksa cedera Carter Hua, tetapi langsung didorong oleh leluhur keluarga Hua.

"Pergi sana! Jika terjadi sesuatu pada cucuku, aku tidak akan melepaskanmu!"

Leluhur keluarga Hua berteriak dan mengancamnya.

Oliv takut dan tercengang, duduk di tanah, matanya melotot besar dan tak bergerak.

Pada saat ini suara Zayden Zhou tiba-tiba terdengar.

"Kakek Hua, apakah kamu benar-benar ingin cucumu mati dengan tidak tenang?"

Zayden Zhou tidak tahu kapan dia muncul di belakang mereka, melihat pemandangan itu dengan acuh tak acuh.

"Kamu, apa kamu, pergi sana..." Leluhur keluarga Hua secara tidak sadar memarahinya, tetapi dia segera menyadari siapa yang dia marahi.

Ada sedikit harapan di wajahnya, "Grand, Grandmaster, mohon selamatkan cucuku!"

"Asalkan kamu bisa menyelamatkan cucuku, aku bisa memenuhi segala yang kamu inginkan!"

Kata leluhur keluarga Hua secara langsung.

Dia tidak bisa menyelamatkan cucunya, tetapi itu tidak berarti Zayden Zhou tidak bisa menyelamatkannya!

Dia tahu kekuatan Zayden Zhou yang jauh lebih kuat darinya.

Zayden Zhou hanya memberinya tatapan dingin, dan tidak langsung setuju.

"Menyelamatkannya atau tidak, itu tidak ada hubungannya denganmu."

"Permohonanmu tidak ada nilainya bagiku, tapi aku ingin mengingatkanmu bahwa Tuan muda Hua mati untuk penebusan. Kamu baru saja berkata akan membunuh semua orang di sini. Apakah kamu mempertimbangkan perasaan tuan muda Hua?"

Leluhur keluarga Hua membeku.

Dia sudah sangat khawatir, apa yang dikatakan Zayden Zhou kepadanya?

Tidak masalah bagaimana itu! Tuan, cepat selamatkan saja dia! Leluhur keluarga Hua menggeram dalam hatinya.

Belum menunggunya berbicara, Zayden Zhou berjongkok dan dengan lembut menyentuh tubuh Carter Hua.

Aura sejati sang raja yang kuat menyebar di tubuh Carter Hua dalam sekejap, dan luka di tubuhnya pulih dengan kecepatan yang dapat terlihat oleh mata telanjang.

Ini adalah aura sejati sang raja yang paling murni, dan itu tidak bisa dibandingkan dengan aura palsu leluhur keluarga Hua.

Semua orang di sekitar mengeluarkan suara kagum, Zayden Zhou memiliki ilmu menghidupkan orang mati.Tak heran leluhur keluarga Hua memanggilnya Grandmaster.

Tampaknya pemuda ini benar-benar seorang Grandmaster.

Zayden Zhou menyelamatkan Carter Hua dan menatap leluhur keluarga Hua lagi.

"Aku bilang, jika Tuan muda Hua benar-benar mati di sini, apakah kamu benar-benar ingin membunuh mereka semua?"

Zayden Zhou telah mengatakan sebelumnya bahwa menyelamatkan Carter Hua tidak ada hubungannya dengan leluhur keluarga Hua.

Dia sebelumnya ingin memukul Carter Hua sampai mati, karena pada saat itu dia merasa Carter Hua benar-benar jahat sampai tidak ada harapan lagi.

Tetapi sekarang tampaknya yang benar-benar jahat sampai tidak ada harapan lagi itu adalah leluhur keluarga Hua.