Thick Wallet - Bab 996 Ujian Kedua !

Zayden Zhou palsu telah kehilangan sepasang lengannya, yang artinya telah kehilangan kemampuan bertarungnya.

Zayden Zhou juga merasa malu dengan dirinya sendiri, sekujur tubuhnya terluka dan berlumuran darah, bahkan untuk berdiri saja, dia seperti telah kehilangan semua tenaganya.

Tapi dia tetap berusaha berdiri tegak, ini adalah harga dirinya, atau bisa dikatakan dia tidak boleh menunjukkan kelemahannya sampai produk palsu itu jatuh.

“Apakah masih ada yang mau kamu katakan?” Zayden Zhou tersenyum dingin, “Apakah mau mencoba untuk memukul ku? Katakan padaku, mungkin setelah aku melewati kamu, aku belum tentu melewati tingkat berikutnya.”

Dia memberi Zayden Zhou palsu kesempatan.

Meskipun Zayden Zhou telah menang, tapi kesombongan dalam hatinya memberitahunya, dia tidak perlu terburu-buru untuk menghancurkan produk palsu ini.

Karena pihak lawan tidak pantas dihancurkan dengan cepat oleh dia.

Dia bisa memberikan pihak lawan sekali lagi kesempatan, jika pihak lawan masih ada yang diutarakan, atau masih ingin menyerangnya, dia bisa bergegas memanfaatkan situasi ini.

"Tidak kah kamu mau menyerang ku ? Jika tidak mau menyerang, maka kamu akan mati dengan cepat.” Zayden Zhou menoleh, menatapnya, dan berkata dengan sinis.

Bahkan setelah Zayden Zhou mengalahkan musuh yang begitu kuat, muncul rasa sangat bangga dalam hatinya.

Sama seperti Saitama di One-Punch Man, Saitama benar-benar sangat kuat, tidak peduli seberapa banyak musuh kuat yang dikalahkan, dia tidak merasakan apa-apa dalam hatinya.

Zayden Zhou sebelumnya, sedikit banyak juga seperti itu, tapi sekarang, dia menghadapi musuh yang sama kuatnya dengan dia, bahkan lebih kuat darinya, jadi, setelah dia mengalahkan Zayden Zhou palsu, Zayden Zhou merasa sedikit bangga.

Karena itulah ini alasan dia tidak langsung membunuh Zayden Zhou palsu.

“Jika ada yang ingin kamu katakan, katakan saja sekarang.” Zayden Zhou berjongkok di depan Zayden Zhou palsu, menatap matanya dan berkata.

Dia ingin tahu, salinan dari pentagram ini, disaat menghadapi kematiannya, matanya akan menunjukkan rasa sakit atau ketidak relaan?

Semua ini tidak ada, Zayden Zhou melihat sedikit mengasihani di mata Zayden Zhou palsu.

Mengasihani?

Kamu kasihan denganku?

Zayden Zhou sedikit bingung, jelas-jelas dia telah menang, tetapi orang ini memandang dirinya dengan kasihan?

"Apakah kamu pikir kamu telah menang?"

"Bagaimana kamu yakin kamu telah menang?"

"Sudah aku katakan, misalkan jika aku menang, pola pikiran ku akan sepenuhnya menjadi milikmu.”

"Berarti, bagaimana kamu yakin kamu adalah Zayden Zhou yang asli?”

Zayden Zhou terdiam sejenak, dia kemudian teringat dengan cerita Perusahaan Teleportasi dan Elit Bisnis.

Ketika mencapai akhir cerita, Elit bisnis dan tiruannya akhirnya bertemu.

Setelah bertemu, mereka satu sama lain berpikir bahwa mereka adalah elit bisnis yang asli, dan yang lainnya adalah salinan.

Jika situasi itu terjadi, sebenarnya siapa yang asli?

“Kamu telah menang, tapi itu tidak masalah, teruslah berjalan, dan bahwa bagianku itu, kamu harus keluar hidup-hidup.” Zayden Zhou melanjutkan perkataannya.

Setelah selesai mengatakannya, ternyata dia menyeret tubuhnya yang rusak, dan menabraknya ke dinding di sebelahnya.

Ternyata dia memilih bunuh diri, akhir ini tidak disangka oleh Zayden Zhou.

Selain itu, kata-kata Zayden Zhou palsu sebelum menghadapi kematian, membuat Zayden Zhou kebingungan sesaat.

Sebenarnya siapa yang telah menang?

Mungkin kah dirinya juga adalah Zayden Zhou palsu?

Hanya saja ingatannya telah berubah, jadi mengira dirinya adalah yang asli?

Masalah ini benar-benar membuatnya kebingungan, bahkan membuat orang mencurigai dirinya sendiri apakah itu dirinya atau bukan.

Untungnya Zayden Zhou tidak terlalu memikirkannya.

Masih alasan itu, dia bertekad dalam hatinya.

Dia dengan cepat telah mengerti.

Tidak masalah apa faktanya, yang penting cukup hatinya teguh.

Aku adalah aku, tidak peduli siapa pun yang mengatakan sesuatu kepada ku, itu semua adalah omong kosong.

Benar atau palsu, dia tidak akan terpengaruh oleh orang lain sama sekali.

Zayden Zhou dengan cepat tenang kembali, Dia duduk di atas bangku batu, perlahan mulai menyembuhkan reiki tenaga dalamnya, dan saat yang bersamaan, juga mengalirkan reiki yang telah dipulihkannya dalam tubuhnya.

Sama seperti yang dikatakan Zayden Zhou palsu, dua tingkat selanjutnya, pasti lebih sulit daripada tingkat pertama ini.

Tapi membicarakan Zayden Zhou di tingkat pertama ini, jangankan di sini ada jebakan yang tidak terhitung jumlahnya yang terus menguji mentalnya Zayden Zhou, dengan mudah mengatakan kekuatan yang sederhana, ini juga menggantungkan keberadaan Zayden Zhou.

Awalnya pihak lain lebih kuat dari kamu, kekuatan fisik tidak terbatas, dan terus menguji mentalnya Zayden Zhou.

Jika disini ada sedikit kesalahan, Zayden Zhou takut dia akan langsung mati disini.

Dan dua tingkat selanjutnya lebih sulit daripada tingkat pertama ini!

Bahkan Zayden Zhou tidak bisa membayangkan lawan seperti apa yang akan muncul nanti.

Tetapi ada satu hal yang sangat dia yakini, dia harus sepenuhnya siap sebelum dia bisa memasuki tingkat berikutnya.

Zayden Zhou duduk dengan tenang di atas bangku batu cukup lama, ketika reikinyanya telah hampir pulih, dia perlahan berdiri dan berjalan menuju gerbang batu kedua.

Akan ada apa di balik pintu?

Zayden Zhou meletakkan tangannya di gerbang batu dan ragu-ragu sejenak.

Setelah membuka pintu, akankah ada setan ganas yang langsung melompat keluar?

Zayden Zhou mengambil nafas, lalu mendorong membuka pintu batu.

Bahkan jika tidak yakin, ini juga tidak membuatnya takut!

Pintu batu didorong terbuka, saat Zayden Zhou belum memantapkan hatinya untuk melihatnya dengan jelas, Tiba-tiba dia terisap kuat ke dalam.

Dia hanya merasa gelap, tiba-tiba kehilangan kendali atas tubuhnya, dan terbang kedepan tanpa bisa dikendali kan.

Ketika dia bangun dan tersadar, saat dia bisa membuka matanya, dia mendapati dirinya di sebuah gua batu merah muda.

Hmm ... bagaimana mengatakannya ya, gua batu ini sedikit aneh.

Udara dipenuhi dengan wangi yang samar-samar, Night pearl di dinding memancarkan cahaya merah muda, dan ada banyak kelopak bunga berserakan di tanah.

Tata letak kamar ini sangat berbeda dari kamar sebelumnya.

Di kamar ini juga sama ada bangku dan meja batu, dan lagi di atas meja batu, ada beberapa hidangan yang lezat, membuat yang lain tidak tahan menelan air liur nya.

Sebenarnya ini tidaklah aneh.

Tempat yang paling aneh, adalah di balik meja batu, ada ranjang batu dengan gorden merah muda.

Tempat ini membuat Zayden Zhou berkeringat dingin, dia adalah orang yang sudah beristri, bagaimana mungkin dia bisa ada di tempat ini!

Tapi dia dengan cepat bereaksi kembali, ini bukan area drama Red Romance yang asli, tetapi ilusi yang diciptakan oleh pentagram.

Pentagram ini menarik, tingkat ini akan ada ujian apa? Apakah menguji pinggang seorang pria baik atau tidak?