Thick Wallet - Bab 837 Teman Lama Berjumpa Lagi!

Melihat orang itu muncul, mereka yang menonton pun segera bubar, bahkan ada diantaranya yang langsung meninggalkan tempat itu, jelas sekali, mereka merasakan kalau kemunculan orang tersebut ditempat ini, juga bisa mempengaruhi mereka.

Dan Danish Cai dan kawanannya yang tadinya masih mengerang, setelah melihat kedatangan orang itu, pada detik berikutnya, mereka terdiam, jelas sekali, mereka juga takut dengan orang yang datang ini, tidak berani melakukan hal-hal yang dapat membuat orang itu tidak senang.

Melihat Danish Cai dan kawanannya berhenti berteriak, kerutan didahinya banyak menghilang, kemudian dia berbalik dan melihat Zayden Zhou dan teman-temannya.

“Kalian……”

Orang itu baru akan menegur mereka, tapi ketika melihat Eddy Chen, dia pun tertegun.

“Eddy Chen? Mengapa kamu bisa disini?”

Orang itu jelas sangat terkejut, jelas kalau orang itu mengenal Eddy Chen, saat itu juga dia tertawa ringan, wajahnya tidak lagi seserius tadi, yang ada dia malah terlihat seperti bertemu dengan teman lamanya, berjalan kearah pria itu dengan ramah.

Dan Eddy Chen melihat pria itu, sepertinya tidak terlalu terkejut.

“Cornelius, ternyata kamu disini, apa kamu sedang besiap-siap untuk berada disini selamanya?”

Eddy Chen tertawa dan bercanda.

“Eddy, kalian ini?”

Cornelius melihat Eddy Chen dan mereka berdua, kemudian mendelik pada Danish Cai dan kawanannya, wajahnya terlihat sangat serius.

“Danish Cai tidak macam-macam bukan?”

Tanya Cornelius.

“Tidak, hanya saja dia tidak bisa menilai orang, tapi kita sudah memberi mereka pelajaran.”

Eddy Chen mengatakannya dengan tenang.

“Baguslah kalau begitu.”

Cornelius menghela nafas, segera menarik lengan Eddy Chen, membawa Zayden Zhou dan Natalie Sun, berjalan menuju kearah ruang kantor.

Danish Cai dan kawanannya hanya bisa memperhatikan Zayden Zhou dan yang lainnya meninggalkan tempat itu.

“Celaka, bagaimana ini? Masak kita hanya diam dan membiarkannya menghajar kita?”

“Bocah itu bisa sedikit ilmu bela diri, Danish Cai, kamu kenal orang itu, bagaimana dia bisa menghajar tuan muda Barry Cai?”

“Ini tidak mungkinkan, kita tidak pernah mendengar tentang hal ini, dan lagi, jika dia memang telah menghajar tuan muda Barry Cai, bagaimana mungkin dia masih baik-baik saja, seolah tidak terjadi apapun?”

……

Beberapa petugas keamanan itu jelas sekali tidak bisa menerima hal ini, hati mereka diliputi kemarahan, mereka ingin sekali membalikkan situasi.

“Apa mungkin aku membohongi kalian? Tuan muda Barry Cai dihajar orang lain, mungkinkah dia membiarkan berita ini tersebar?”

Tanya Danish Cai tidak senang, dia tidak menyangka, orang asing yang ditemuinya, ternyata adalah orang yang telah menghajar Barry Cai, dan kelihatannya, seseorang yang dibelakang Zayden Zhou itu, memiliki hubungan dengan Cornelius.

Tapi, sejak dulu Danish Cai tidak pernah bisa mengalah, hari ini dihajar oleh Zayden Zhou, hatinya tentu telah membenci pria tersebut, untuk sementara waktu dia tidak akan bisa membalas pria itu, tapi dia tetap akan melakukan sesuatu dibelakang pria tersebut, menghasut Barry Cai menggunakan kemampuannya, menghabisi Zayden Zhou.

Lantas sekarang semua ini hanya ada dalam lamunannya.

……

Zayden Zhou mengikuti Cornelius berjalan kedalam, sesampai kantornya.

Mereka masing-masing duduk. Eddy Chen belum mengatakan apapun, Cornelius pun memulai pembicaraan.

“Eddy, apa kamu merasa sangat aneh, Danish Cai jelas-jelas orang yang membahayakan organisasi, tapi mengapa aku tidak mengusirnya, dan membiarkannya bertindak sesukanya ditempat ini?”

Wajah Cornelius terlihat sedih, jelas sekali kalau pria itu sangat tidak berdaya, terutama saat dia membahas Danish Cai, matanya diliputi kemarahan dan kebencian, serta ketidakberdayaan.

Dan hal ini, juga menimbulkan rasa penasaran dari Zayden Zhou dan yang lainnya.

Tadi Eddy Chen sudah memberitahu mereka hubungannya dengan Cornelius.

Cornelius ini, nama lengkapnya Cornelius Xue, teman kuliah Eddy Chen, juga teman yang sudah dikenalnya di Donghai selama puluhan tahun, hubungan keduanya cukup baik, bisa dibilang mereka adalah orang yang memiliki pandangan dan pemikiran yang sama.

Tapi, bagaimanapun Eddy Chen berasal dari keluarga Chen dari kota Jungle, meskipun bukan keluarga terpandang, tapi keluarga Chen dikota Jungle termasuk klan keluarga menengah, walaupun tidak terlalu terkenal di kota Jungle, tapi jika ditempat lain, masih sebanding dengan keluarga terpandang ditempat itu.

Dan Eddy Chen juga terlahir di keluarga Chen, otomatis hal yang dilihat dan juga bisa diperoleh oleh pria itu menjadi lebih banyak.

Sedangkan Cornelius memiliki latar belakang yang berbeda, dia hanya orang biasa, berasal dari kalangan keluarga biasa, keluarga seperti ini, didataran China, jumlahnya tidak terhitung.

Oleh karena itu Cornelius Xue memulai perjuangannya dari dasar, dan kesempatan yang bisa diperolehnya juga sangat sedikit.

Tapi untung saja kemampuan pria ini tidak bisa diremehkan, dalam banyak hal, dia bahkan memiliki pengamatan dan perhitungan yang jauh lebih baik dari Eddy Chen yang berasal dari keluarga Chen.

Setelah mereka berdua menyelesaikan pendidikan mereka diperguruan tinggi, Eddy Chen kembali ke kediaman keluarga Chen, mengikuti jalan hidup yang telah dipersiapkan keluarga Chen untuknya, tapi karena masalah dengan Natalie Sun, Eddy Chen pun meninggalkan keluarga Chen, dan tinggal di Donghai, selama puluhan tahun.

Sedangkan setelah Cornelius Xue, pria itu memilih untuk menetap di kota Jungle, dan dia juga berhasil bekerja dan bergabung diperusahaan keluarga Zhou di kota Jungle.

Beberapa tahun pertama, kinerja pria itu sangat bagus, dia banyak memperoleh pujian dari rekan sejawatnya.

Dan dia pun berhasil memperoleh perhatian keluarga Zhou, mereka memberinya begitu banyak kesempatan.

Akan tetapi, bagaimanapun keluarga Zhou adalah sebuah klan keluarga besar, dan perusahaan tempat Cornelius Xue bekerja, adalah perusahaan keluarga Zhou, kemudian pada sebuah proyek besar yang berada dibawah tanggung jawabnya, pria itu telah berhasil memenangkan tender, keuntungan proyek itu bisa mencapai 2 triliun, sayang keluarga Zhou memanggil salah satu anggota keluarga mereka yang lebih muda untuk menggantikannya.

Meskipun banyak orang diperusahaan yang membantu pria itu menyuarakan ketidakadilan, tapi mereka semua juga bukan anak kecil, semua orang tahu, kalau dunia ini memang seperti ini.

Rekan kerja Cornelius Xue, bahkan pemimpinnya, demi keuntungan mereka sendiri, tidak terlalu memperdulikan hal ini.

Kemudian anak muda keluarga Zhou yang mendapatkan keuntungan dari jerih payahnya, memindahkan Cornelius Xue dari kota Jungle ke Dermaga Shun Tian Donghai untuk mencegah Cornelius Xue membuat keributan karena masalah ini, atau mungkin untuk menghilangkan kemungkinan terjadinya hal ini.

“Sebelumnya aku pernah mengalami hal seperti ini, dan Danish Cai itu juga adalah bagian dari keluarga Cai di kota Donghai, meskipun dia bukan generasi utama, melainkan generasi cabang, tapi hubungan keluarga Cai dengan tuan besar Wesley Zhou masih terbilang cukup bagus, oleh karena itu aku hanya bisa berpura-pura tidak melihat apa yang mereka lakukan.”

Cornelius Xue mengatakan hal ini dengan tidak berdaya, dari perkataannya terkandung banyak kesedihan.

Seperti seorang pahlawan, diusia senjanya, meskipun ada hal yang sangat mengecewakan mereka, mereka sudah tidak memiliki jiwa khasatria dan keberanian seperti dulu.

Zayden Zhou duduk diam, mendengarkan Cornelius Xue menceritakan tentang pengalamannya.

Cornelius Xue juga tidak menyembunyikan hal ini dari Zayden Zhou dan Natalie Sun, bagaimana pun mereka berdua datang bersama Eddy Chen, dan Cornelius Xue sangat mempercayai Eddy Chen.

……

Sunyi!

Cornelius Xue menyelesaikan perkataannya, ruangan kantor berubah sangat sunyi.

Ada kejanggalan dalam hati Zayden Zhou, dia tidak menyangka, pria paruh baya ini memiliki perjalanan berliku-liku seperti ini.

Cornelius Xue juga adalah orang yang memiliki kemampuan, kalau tidak dia, mana mungkin dia yang berasal dari kalangan biasa, bisa berhubungan baik dengan Eddy Chen sejak masa kuliah, hubungan keduanya setelah puluhan tahun juga masih sangat baik, dia juga tidak mungkin bisa memiliki karir yang baik diperusahaannya yang sebelumnya, sampai-sampai salah satu anak muda generasi Zhou ingin mengambil keuntungan darinya, bahkan untuk menghalangi hal buruk di masa mendatang, anak itu sampai memindahkannya di Donghai, membuatnya berada jauh dari kota Jungle.

Novel Terkait

 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
4 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
4 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
4 tahun yang lalu