Thick Wallet - Bab 517 Pembalasan Hady Kong!

"Aku kamu khawatir akan diriku, tetapi, aku sudah jauh lebih membaik, tidak akan ada masalah yang terjadi."

Ucap Shinta Jiang dengan perlahan.

"Tidak!"

Namun, Zayden Zhou tidak langsung menjawabnya, Kak Ling menjadi orang pertama yang muncul dan melawannya, terlebih lagi, ia langsung menarik Shinta Jiang ke belakang tubuhnya, lalu menatap Zayden Zhou dengan tajam.

"Shinta, kamu kini masih belum sepenuhnya sembuh, kamu tentu saja belum boleh tampil, pikirkan sejenak, jika mereka tiba-tiba menyebabkan suatu masalah besok, apa yang akan kamu lakukan? Aku tidak bisa membiarkan dirimu terprovokasi sekali lagi."

Ucap Kak Ling secara perlahan tetapi tegas, ia sepertinya tidak terlalu ingin dipertanyakan.

Carine Ye dan yang lainnya tidak melihat Kak Ling, sehingga mereka tidak tahu siapa yang berani berbicara seperti ini terhadap Shinta Jiang, bahkan membuat keputusan untuk Shinta Jiang.

Tetapi, mereka sadar dengan cepat, ini adalah penampilan Kak Ling, sikap ini menunjukkan dirinya seharusnya merupakan agen Shinta Jiang.

Lagipula, dengan penampilan menawan Shinta Jiang, tidak peduli apakah ia menjadi seorang model ataupun artis, mempunyai seorang agen adalah hal yang sangat biasa.

"Kak Ling, tetapi aku......"

Shinta Jiang ingin melawan, tetapi Kak Ling tidak memberikan sedikitpun kesempatan kepadanya.

"Zayden Zhou, katakan sendiri, apakah Shinta Jiang boleh tampil besok?"

Kak Ling tidak memperbolehkan Shinta Jiang berbicara, ia langsung menatap Zayden Zhou dengan perasaan mengancam.

"Hmm, menurutku sebaiknya jangan tampil terlebih dahulu, lagipula, aku akan mencari Rocket Girls Band, hal itu seharusnya dapat menyelesaikan situasi besok dengan sangat mudah, Shinta Jiang, istirahatlah dengan baik terlebih dahulu."

Ucap Zayden Zhou sambil tersenyum, lalu menatap Shinta Jiang dengan serius.

Pada saat yang bersamaan, Zayden Zhou kembali menatap Kak Ling dan tersenyum, ia menggunakan tatapannya untuk terus berkomunikasi dengan Kak Ling.

Lagipula, mereka juga baru saja berkomunikasi untuk waktu yang cukup lama di hotel sebelumnya.

Setelah mendegar Zayden Zhou berkata demikian, Shinta Jiang tidak menjawab lagi dan terdiam.

Zayden Zhou dan Kak Ling menganggap Shinta Jiang menyetujuinya, mereka pun dapat merasa lega.

Mereka benar-benar sangat khawatir, jika Shinta Jiang tampil dalam acara pembukaan besok, lalu Keluarga jiang muncul dan membuat masalah, Shinta Jiang mungkin akan mengalami permasalahan yang sama lagi.

Ketika pertama kali hal tersebut terjadi, Shinta Jiang dapat melangkah keluar dengan sangat mudah melalui bantuan Carina Shen.

Namun, ketika hal tersebut terjadi kedua kali, tidak akan ada orang yang berani menjamin dapat membawa Shinta Jiang keluar semudah itu.

Bahkan Carina Shen juga tidak mempunyai keyakinan tersebut.

"Sudahlah, acara malam ini sudah sukses, semua orang segera pulang dan beristirahat, bersiap-siap untuk acara pembukaan besok."

Zayden Zhou menepukkan tangannya dan menyuruh semua orang untuk pulang beristirahat.

Lagipula, acara malam natal juga sudah selesai, waktu kini juga sudah cukup larut, besok juga merupakan acara pembukaan yang paling penting, jadi, istirahat yang cukup itu merupakan sebuah keharusan.

Setelah Zayden Zhou berkata demikian, semua orang langsung pergi dan pulang kembali ke hotel untuk beristirahat.

......

Suatu malam tanpa sepatah kata.

Di hari kedua, Zayden Zhou bangun sangat pagi.

Setelah ia pulang ke hotel kemarin, ia menelepon Kakak Yang yang merupakan agen Rocket Girls Band, lalu bertanya mengenai keadaan ketiga wanita tersebut belakangan ini, pada saat yang bersamaan, ia juga menceritakan kondisinya sendiri, lalu bertanya apakah mereka akan mempunyai waktu.

Jawaban yang diberikan Kakak Yang membuat Zayden Zhou sangat tersentuh.

Ternyata, Rocket Girls Band kebetulan mengadakan konser di beberapa kota di sebelah Kota Liu belakangan ini, kebetulan sekali kemarin merupakan konser terakhir mereka, setelah semuanya selesai, mereka berencana untuk pulang kembali ke Kota Jungle.

Setelah mendegar permasalahan Zayden Zhou, Kakak Yang langsung memutuskan untuk membawa mereka bertiga datang ke Kota Liu besok.

Ia juga tidak menolak permasalahan biaya yang dikatakan oleh Zayden Zhou.

Lagipula, kehidupan para pekerjanya ini juga bergantung sekali kepada acara bisnis Rocket Girls Band.

Semakin banyak biaya yang diberikan, uang yang dapat mereka peroleh juga semakin tinggi.

Terlebih lagi, dengan hubungan yang dimiliki oleh mereka bertiga dengan Zayden Zhou, Kakak Yang tidak akan mungkin bisa menolaknya sekalipun ia ingin menolak.

Zayden Zhou sudah memperhitungkan semuanya dalam hatinya, jika sesuai dengan waktu dan perjalanan yang dikatakan Kakak Yang, mereka kini seharusnya sudah tiba di Kota Liu, sepertinya akan segera tiba di gerbang tol.

Zayden Zhou merapikan tempat tidur dan mandi, lalu pergi ke lapangan parkirnya, memilih salah satu mobilnya, dan bersiap-siap untuk menemui mereka bertiga.

Lagipula, setelah bertemu dengan sekelompok gangster di gerbang tol ketika menjemput Kak Ling dan Shinta Jiang sebelumnya, Zayden Zhou juga cukup khawatir dengan keselamatan di Kota Liu.

Terlebih lagi, Rocket Girls Band ini membantunya secara pribadi sebagai seorang teman, tidak mungkin ada keramaian, hampir tidak ada orang yang tahu bahwa mereka akan hadir di Kota Liu.

Jika mereka lagi-lagi bertemu dengan gangster, mereka mungkin akan bertemu dengan bahaya.

Zayden Zhou tidak ingin mereka bertiga terkejut dan takut, jadi, ia memutuskan untuk menjemput mereka supaya menghindari hal yang tidak terduga.

......

Pada saat yang bersamaan, di RS Rakyat di Kota Liu, di ruang pasien VIP, Hady Kong menatap tajam sekelompok orang yang sedang berdiri di hadapannya.

Orang-orang ini adalah para gangster yang Hady Kong kenal di Kota Liu, pada saat yang bersamaan, kesulitan apapun yang mereka temui di Kota Liu, hady Kong selalu membantu mereka menyelesaikannya.

Namun kemarin, sekelompok orang ini melakukan balapan dalam ruanga hingga akhirnya ditangkap oleh polisi.

Hady Kong harus menghabiskan tenaga yang cukup banyak untuk membebaskan mereka.

Namun, ketika teringat akan apa yang Zayden Zhou lakukan kepadanya kemarin, Hady Kong benar-benar merasa kesal.

Ia ingin sekali langsung membawa orang-orang pergi menghadap Zayden Zhou, lalu memberikan pelajaran kepada Zayden Zhou, bahkan menghabiskannya, hatinya kini hanya dipenuhi rasa benci.

Teringat akan cucu dekatnya di Keluarga Kong, ia memiliki kedudukan yang tidak biasa di Keluarga kong, di Kota Liu, tidak banyak orang yang berani melawan pendapatnya.

Namun, demi membantu seorang temannya, cucu terdekatnya di Keluarga Kong akhirnya dipukuli.

Jika hal ini tersebar, semua orang pasti akan menertawainya.

"Gino, apakah kamu sudah mendengar jelas apa yang kukatakan? Aku ingi kalian mencari orang yang bermarga Zhou itu, lalu hancurkan kedua tangan dan kakinya tanpa pedulikan yang lainnya, jika ia berani memukulku, aku akan membuatnya menjadi manusia tidak berguna untuk seumur hidupnya!"

Ucap Hady Kong dengan sangat kejam.

Gino yang baru saja dibicarakan oleh Hady Kong ini juga terlihat kesal, lalu menepuk bahunya dan menjaminnya.

"Tenang, Kak Hady, seorang tuan dari sebuah toko kosmetik kecil tidak akan terhitung berat, kita akan maju bersama dan menghabiskannya, kita akan membalasnya untukmu, beraninya ia menyentuh Kak Hady."

Gino menepuk dadanya dan terus menjaminnya, beberapa gangster yang berada di belakangnya juga ikut berjanji.

Lagipula, sebagian besar alasan mengapa mereka dapat menjadi gangster di Kota Liu itu juga merupakan bantuan dari Hady Kong.

Namun, Abang Gino teringat akan dua wanita yang kemarin ia lihat menaiki mobil seorang lelaki kecil, ia sudah menyuruh orang untuk mengejarnya hingga lebih dari 300 kilometer, tetapi ia tetap saja tidak bisa mengejarnya.

Tidak hanya ini, dirinya dan para saudaranya bahkan ditangkap oleh polisi.

Jika bukan karena bantuan Hady kong, mereka mungkin sedang mengalami kesusahan di kantor polisi hingga saat ini.

"Hmm, habiskan dahulu Zayden Zhou yang berani mencari masalah dengan Kak Hady, lalu kita akan mencari lelaki kecil itu untuk membalas dendam."

Setelah lagi-lagi berjanji dengan Hady Kong, Abang Gino akhrinya membawa saudara-saudaranya pergi menuju hotel.

Novel Terkait

Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu