Thick Wallet - Bab 1172 Peperangan Dimulai!

Zayden Zhou merasa tersentuh melihat kisah cinta mereka berdua.

Ini benar-benar adalah ucapan orang dengan perasaan yang baik, karena kamu akan segera mati, maka aku akan menemanimu tidak peduli bagaimanapun keadaannya.

Sekalipun kamu mungkin saja membunuhku di detik berikutnya.

Demi rasa cinta ini, aku sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi segalanya dan bersumpah untuk menemanimu hingga akhir.

Namun....... Ini bukanlah tubumuh, Nona Besar!

Jika kamu ingin mati, silahkan pergi mati sendirian, aku malas menghiraukanmu, aku bahkan dapat mengucapkan doaku setelah kalian mati nanti, namun kamu kini sedang melibatkan Carina Shen pergi mati, bagaimana hal ini bisa memungkinkan!

Apakah tingkah lakumu ini masuk akal! Apa hubungan percintaan kalian dengan Carina Shen!

“Dengar, kamu tidak boleh mati sekarang, karena nyawa dari pemilik tubuh ini tidak seharusnya mati!” Zayden Zhou lansung berlari menuju Carina Shen,”Cepat pergi denganku, cepat!”

“Jika kamu ingin mati, kamu masih mempunyai waktu lebih untuk mati nanti, aku tidak akan menghalangimu.”

Zayden Zhou bergegas mengejarnya, lalu menarik tangan Carina Shen dan berlari ke arah luar.

Setelah ia menariknya sejenak, ia menyadari ternyata dia kini sedang tidak bergerak.

“Aku sudah tidak bisa mempertimbangkan terlalu banyak hal, aku tentu saja tahu pemilik dari tubuh ini tidak bersalah, namun demi dapat terus menemainya sampai sebelum ia mati, pengorbanan gadis ini sangat diperlukan,”ucap Carina Shen dengan sangat tenang.

“Omong kosong apa itu! Aku tidak pernah bertemu dengan orang setidak tahu malu ini sebelumnya!” Zayden Zhou langsung emosi dalam sekejap.

Hak apa yang dimiliki wanita ini untuk mempermainkan nyawa Carina Shen?

Ini sudah terlalu eogis!

Ia mengeluarkan reikinya, mengumpulkan semua tenaganya pada kedua lengannya, tidak peduli apapun yang wanita ini pikirkan, Zayden Zhou tetap akan memaksanya untuk melangkah pergi.

Namun pada saat inilah guntur tiba-tiba menggelengar.

Guntur dengan kekuatan hebat itu langsung meyambar tubuh Raja Grandmaster yang berada di salah satu sisinya.

Zayden Zhou mengerutkan bibirnya, situasi apa ini?

Sekalipun ini adalah daerah Zayden Zhou, namun kekuatan guntur tadi itu membuatnya merasa sedikit takut.

Jika tidak pernah mengalaminya sendiri, sepertinya ia akan sulit sekali membayangkan seberapa kuat tenaga yang dibawa oleh guntur tersebut.

Kekuatannya itu tidak dapat terhentikan! Sekalipun di bawah terdapat sebuah batu lava, namun kekuatan ini akan langsung mengubahnya menjadi serpihan debu yang hancur.

Namun Zayden Zhou langsung sadar dalam sekejap, sebenarnya tadi itu bukanlah suara guntur, karena Raja Grandmaster tidak terlihat terluka sedikitpun.

Namun, tatapan kesadarannya yang terlihat memberontak itu perlahan lenyap.

Sbeuah aura tidak berperasaan muncul dari tubuh Raja Grandmaster dan membuat mereka merasa sangat takut.

Tatapan Carina Shen terlihat bersedih,”Sampai jumpa.”

Zayden Zhou mengerti, guntur tadi adalah inkarnasi dari surga sendiri.

Dia menggunakan perantara guntur untuk memasuki tubuh Raja Grandmaster, mulai saat ini, Raja Grandmaster sudah tidak ada lagi di dunia ini, yang ada hanyalah Heaven Incarnate.

“Brengsek......” Zayden Zhou menggertak giginya,”Kamu kini belum mati, bukan? Mohon kontrol tubuh temanku dan pergi meninggalkan tempat ini, semakin cepat akan semakin baik, aku akan menghalanginya!”

Dia tentu saja mengatakan semua ini kepada wanita yang berada di dalam tubuh Carina Shen.

Jika wanita itu kini memilih untuk menghilang, Carina Shen mungkin akan kehilangan kesadaran dirinya dalam sekejap, lalu berubah menjadi manusia dengan kondisi vegetatif dan terjatuh begitu saja.

Hal ini tentu saja merupakan sebuah beban bagi Zayden Zhou, dia sudah bersusah-payah meahan Raja Grandmaster untuk melindungi tubuh Carina Shen.

Sehingga ia hanya bisa memohon kepada wanita yang berada di dalam tubuh Carina Shen itu untuk membantu langkah yang terakhir ini.

Namun tidak disangka, wanita ini ternyata menolaknya.

“Maaf, aku tidak mempunyai firasat baik terhadap sekelompok orang ini.”

“Aku juga tidak mempunyai kepentingan untuk membantu kalian, sampai jumpa.”

Saat ia baru saja selesai berbicara, tatapannya langsung menggelap tanpa memberikan sedikitpun kesempatan Zayden Zhou untuk melawan.

Carina Shen terjatuh, ini berarti wanita ini memilih untuk bunuh diri, sedangkan Carina Shen kini sudah sepenuhnya kembali ke tubuhnya sendiri.

Namun sama seperti apa yang Zayden Zhou perkirakan, dia kehilangan kesadaran dirinya, lalu jatuh pingsan.

Sehingga sebuah kondisi yang canggung pun muncul.

Seorang Heaven Incarnate muncul di depan hadapan Zayden Zhou, yang kini sedang menatap tajam Zayden Zhou dengan wajah yang tidak berekspresi.

Sedangkan di bawah kaki Zayden Zhou kini adalah tubuh Carina Shen.

Dia benar-benar bukanlah lawan dari Heaven Incarnate, namun dia juga tidak bisa bergerak mundur.

Pada saat Zayden Zhou tidak dapat berpikir, lalu menatap Heaven Incarnate dengan tatapan berwaspada dan hendak menyerangnya, Heaven Incarnate tiba-tiba berinisiatif terlebih dahulu membuka mulutnya,”Aku mengenalmu.”

Nada bicara Heaven Incarnate tidak terdengar berperasaan sedikitpun, nada dinginnya itu membuatnya terdengar seperti sebuah robot yang sedang berbicara.

Zayden Zhou tercengang, lalu bergumam dalam hati, bukankah ini hanyalah omong kosong, ini karena kami pernah beradu sebelumnya.

Jadi? Mengapa rupanya kalau kamu mengenaliku? Apakah kamu berencana untuk membiarkan aku mengeluarkan Carina Shen terlebih dahulu?

Bisakah kakak menghargai diriku? Jika tidak bisa, bisakah kamu jangan mencoba untuk bersikap akrab dengan orang lain?

Zayden Zhou bergumam gila-gilaan dalam hatinya.

Dia juga tertekan hingga gugup, pikirannya terus berputar, namun dia tidak bisa menemukan satupun cara untuk membantu Carina Shen terlepas dari tubuhnya, sehingga ia hanya bisa bergumam untuk menenangkan suasana hatinya saja.

“Kamu adalah orang yang paling kuat diantara para manusia,”Heaven Incarnate itu kembali membuka mulutnya.

Zayden Zhou tercengang lagi.

Dia mengangkat tangannya dan melambaikannya di depan mata Heaven’s Incarnate sejenak, lalu menyadari bahwa ia tidak mengedipkan matanya sedikitpun.

Sehingga Zayden Zhou membungkukkan punggungnya, memperhatikan Heaven Incarnate dengan berwaspada, sambil perlahan menggendong Carina Shen dan berjalan mundur,”Betul, betul, itu adalah aku.”

“Jadi, apakah ada sesuatu yang ingin kamu sampaikan kepadaku?” Ucap Zayden Zhou sambil melangkah mundur.

Heaven Incarnate ini ternyata tidak bertindak terhadap dirinya secara langsung?

Apakah ada kesempatan untuk melarikan diri? Zayden Zhou tidak sepenuhnya mengerti jelas keadaannya, namun ia hanya bisa melakukannya dengan sedikit sikap untuk ingin mencoba.

“Manusia biasa, apakah kamu tahu kesalahan?” Heaven Incarnate itu tidak menghiraukan tindakan kecil Zayden Zhou dan hanya terus bergumam sendiri.

“Kesalahan? Oh oh, kesalahan, aku tahu, tulisan yang dieja sebagai ke-sa-la-han, bukan, aku tahu bagaimana tulisan itu ditulis,”Zayden Zhou berbicara sesuka hati sambil terus melangkah mundur menuju ke arah pintu.

Kesempatannya sudah tiba!

Mereka kini sudah berjarak lebih dari sepuluh meter, mereka seharusnya sudah bisa melarikan diri!

Pada saat ia baru saja selesai berbicara, Zayden Zhou pun langsung berpaling dan berlari pergi!

Tanpa sedikitpun keraguan, tanpa mempedulikan reiki yang habis, aktifkan Dunia Raja!

Reiki yang megah langsung tersebar ke sekitarnya, Zayden Zhou langsung berlari di tengah udara, lalu menggendong Carina Shen menuju ke arah kerumunan orang di luar.

Satu kali kecepatan suara! Lebih dari tiga ratus meter setiap detiknya!

Ini adalah batas maksimum Zayden Zhou, sepertinya juga merupakan batas maksimum manusia!

Dia langsung bergegas dan melihat lebih dari sepuluh ribu orang yang sedang berkumpul di luar Grandmaster’s Mansion itu, Zayden Zhou kini hanya berjarak lebih kurang seribu meter dari mereka.

Ia hanya perlu waktu tiga detik!

Namun, sebelum satu detik sempat berlalu, dimana Zayden Zhou baru saja berlari dua ratus meter menuju ke depan, ia merasa pandangannya tiba-tiba berbayang, sebuah bayangan berwarna putih kini sedang menghalanginya.

Dia adalah Heaven Incarnate, dia berdiri tegak dengan pakaian berwarna putih, wajah menawannya terlihat seakan-akan lebih tajam, yang membuatnya serupa seperti dewa yang berdiri di depan hadapan Zayden Zhou.

Novel Terkait

The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
3 tahun yang lalu
The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
3 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Adalah Tidak Menyerah

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Clarissa
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
3 tahun yang lalu