Thick Wallet - Bab 647 Permintaan Maaf!

Hanya dengan satu gerakan kecil membuat semua orang tahu kalau Carina Shen tertarik dengan permintaan maaf dari paman Besar dan Thomas Zhang, dia tidak peduli dengan hal yang lain.

“Kalian masih tidak ingin segera minta maaf kepada CEO Shen, apa kalian tidak ingin perusahaan kalian terus berjalan?”

“Benar sekali, jangan sampai hal ini terikat dengan kami.”

“Cepat minta maaf, bukankah ini hanya satu kalimat saja, jadi segeralah minta maaf.”

……

Jadi semua orang langsung mencela Paman Besar dan Thomas Zhang agar mereka bisa dengan segera minta maaf.

Saat ini wajah Paman Besar dan Thomas Zhang sangat tidak enak dilihat.

Mereka tidak menyangka celaan yang biasa mereka berikan kepada Zayden Zhou membuat Zayden Zhou melemparkan mangkuk ke kepalanya, dan membuat Carina Shen marah kepada mereka, jadi kerabat yang ada disana menyuruh mereka agar meminta maaf kepada Carina Shen.

Sebenarnya yang merasa di rugikan adalah mereka, yang terluka adalah mereka, dan yang tersiksa juga mereka.

Jadi berdasarkan apa mereka harus meminta maaf kepada Carina Shen.

Hal ini benar-benar tidak masuk di akal.

Kepala Thomas Zhang masih mengeluarkan darah yang melunjak, dia merasa dadanya sesak dan tidak berhentinya batu dak terengah-engah.

Dan Paman Besar saat ini memasang wajah yang kusam, dia menopang anaknya Thomas Zhang, kedua matanya yang penuh dengan amarah itu menatap Carina Shen tajam.

“Maaf CEO Shen kami salah, semoga anda mau memaafkan kami.”

Akhirnya Paman besar dan Thomas Zhang tunduk dan minta maaf kepada Carina Shen, mereka masih tidak berani melawan orang sebanyak ini.

Hanya saja nada bicaranya saat ini penuh dengan rasa dendam dan tidak terima.

Paman Besar dan Thomas Zhang menundukkan kepala, menyembunyikan tatapan yang penuh dendam dari mereka semua.

Penderitaan hari ini memang menimpa mereka.

Tapi ini tidak berarti mereka rela menerima penderitaan ini begitu saja.

Paman Besar dan Thomas Zhang membuat keputusan ingin membalas Carina Shen, tidak mungkin mereka tidak bisa menjatuhkan Zayden Zhou.

Setelah ini mereka akan mencari waktu yang tepat untuk menjatuhkan Zayden Zhou.

Kebetulan ketika Thomas Zhang baru membuka perusahaan ada mengenal beberapa pegawai dari Outstanding Corp, dan sekarang mereka sudah naik jabatan menjadi pemimpin disana.

Nanti dia tinggal membuat kesepekatan dengan orang-orang itu agar mereka bisa memberi pelajaran kepada Zayden Zhou, membuatnya kesusahan, penderitaan yang mereka dapat hari ini harus dibalas.

Setelah Paman Besar dan Zayden Zhou meminta maaf, mereka semua langsng menghelakan nafas.

Mereka takut kalau Paman Besar dan Thomas Zhang tidak ingin meminta maaf karena mereka merasa malu, dan konsekuensi dari hal ini tidak bisa mereka bayanngkan.

Jika Carina Shen marah, maka takutnya mereka tidak akan bisa menanggung konsekuensi yang mereka dapat.

“Ini sudah cukup.”

Carina Shen tersenyum sinis, lalu kembali ke tempat duduknya lagi.

Apa yang dilakukan olehnya tadi hanyalah untuk membantu Zayden Zhou melampiaskan amarahnya saja.

Di mata Carina Shen masalah seperti ini dia hanya cukup sembarang menggoyangkan tangannya saja, tidak perlu melakukann hal yang lainnya lagi.

Setelah ada melihat apa yang terjadi pada Paman Besar dan Thomas Zhang, membuat orang lain tidak berani menghina atau mencela Zayden Zhou lagi, bahkan Ibu Xie yang selalu menganggap remeh menantunya itu pun juga tidak berani mengatakan hal yang tidak enak di dengar ini.

Keadaan seluruh ruangan saat ini sangat damai.

Sayur yang di pesan datang dengan cepat, pesanan mereka sudah memenuhi meja makan.

Zayden Zhou sedikit melihat menghelakan nafas melihat sayur yang ada di meja ini.

Walaupun dia tidak tahu tujuan Ibu Xie mengundang Carina Shen untuk makan malam.

Tapi dia bisa memastikan kalau tujuan Ibu Xie bukanlah masalah kecil.

Jika tidak Ibu Xie tidak mungkin rela mengeluarkan banyak uang untuk mengundang orang makan.

Zayden Zhou bisa melihat ada banyak makanan yang sangat mewah disini.

Abalone, sirip ikan hiu dan sarang burung wallet bukanlah apa-apa dibandingkan makanan ini.

Sup Khas China merupakan salah satu jenis makanan yang sulit di buat, jadi makanan ini terlihat menarik di atas meja.

Zayden Zhou sendiri pun tertarik dengan Sup Khas China itu.

Jangan membicarakan tentang harganya dulu, cara pembuatan Sup Khas China ini sangat rumit, membutuhkan banyak waktu dan banyak cara.

Bisa di bilang Sup Khas China ini sudah di pesan leh Ibu Xie beberapa hari yang lalu.

Tapi Zayden Zhou dan yang lainnya kemarin baru pulang ke kotanya, lalu ini pertama kalinya Carina Shen mengunjungi Kediaman Keuarga Xie dan bertemu dengan Ibu Xie.

Hingga hari ini waktu baru berlalu dua hari saja, dengan begitu Ibu Xie tidak mungkin bisa memesan Sup Khas China ini dalam waktu satu hari.

Apalagi saat ini mereka berada di Jingtai Hotel yang merupakan hotel bintang lima, jadi mereka tidak akan membuat Sup Khas China ini dengan sembarang, mereka pasti membuatnya sesuai dengan tradisi.

Dengan begitu Sup Khas China ini sudah lama di pesan olehnya dan orang yang ingin di sambutnya bukanlah Carina Shen, melainkan orang lain.

Tapi mungkin karena masalah yang tidak terduga terjadi, atau Ibu Xie baru teringat dengan hal ini lalu memberitahu pihak hotel agar mengeluarkan Sup Khas China ini untuk di sajikan kepada tamu.

Sekarang hal ini harus di pikirkan dengan matang, alasan Ibu Xie mengeluarkan Sup Khas China yang sudah di pesannya dari awal dan di keluarkan sekarang.

Tapi sebelum Ibu Xie mengatakan apa maksud dari semua ini, Zayden Zhou tidak akan sembarang buka mulut.

Bagaimana pun ini hanya tebakannya saja.

Jika tebakannya salah maka akan membuat keluarganya salah paham.

Tapi jika tebakannya benar maka dia akan mengetahuinya setelah Ibu Xie mengungkapkan tujuannya.

Karena masalah yang disebabkan oleh Paman Besar dan Thomas Zhang membuat suasana di ruangan ini tidak terlalu baik.

Semua orang ingin bersulang dengan Carina Shen pertanda permintaan maaf dari mereka, tapi Carina Shen tidak terlalu menghiraukan mereka.

Waktu berlalu dengan cepat, dalam satu kedipan mata setengah jam sudah berlalu.

Dan dalam waktu setengah jam ini semua orang duduk dengan tidak tenang.

Carina Shen seperti gunung es, membuat semua orang takut kepadanya, bahkan membuat mereka tidak berani berbicara dengan suara yang besar.

“Aku sudah selesai makan, terima kasih atas perjamuan ini.”

Setelah beberapa saat, Carina Shen menaruh gelas birnya, dengan lembut mengusap bibirnya dan berkata dengan datar.

Dengan waktu sepanjang ini bisa di bilang di sudah menghargai Ibu Xie.

Jadi sudah saatnya dia kembali ke perusahaan untuk mengurus pekerjaannya.

“Tunggu sebentar CEO Shen.”

Melihat Carina Shen ingin meninggalkan tempat itu, Ibu Xie langsung menghadangnya, dengan ekspresi muka yang sedikit cemas, sepertinya dia takut jika Carina Shen pergi dari sini mereka tidak akan ada kesempatan lagi untuk bertemu.

“Bu, kak Carina Shen memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikannya, jadi kami pulang dulu ya.”

Hailee Xie sedikit tidak senang melihat ibunya menghadang Carine Shen.

Awalnya dia mengira Ibu Xie tidak akan macam-macam kepada Zayden Zhou.

Tapi baru saja mereka turun dari mobil, Ibu Xie sudah mengejek Zayden Zhou.

Dan yang membuat Hailee Xie tidak percaya adalah Ibu Xie masih membawa banyak kerabat datang kemari.

Apalagi sifat Paman Besar dan Thomas Zhang tadi yang kelewatan.

Jika bukan karena dihalangi oleh Zayden Zhou, maka Hailee Xie pasti sudah memerahi mereka lebih dahulu.

Apa mereka tidak melihat mereka sekarang dimana, ini adalah tempat yang di pesan oleh Keluarga Xie.

Dan juga Zayden Zhou adalah suaminya, jadi tidak pantas mereka sembarang mengejek dan menghinanya.

“Tunggu sebentar Hailee, CEO Shen, sebenarnya ibu kali ini membutuhkan bantuan kalian.”

Sebenarnya Ibu Xie sedikit ragu, tapi setelah melihat wajah Hailee Xie dan Carina Shen yang sedikit tidak sabar membuatnya mengatakan hal ini.

Dan hal ini membuat Zayden Zhou dan yang lainnya tercenggang.

Ternyata Ibu Xie masih bisa meminta bantuan dengan orang.

Sepertinya orang yang di minta bantuan itu adalah Carina Shen.

Zayden Zhou dengan jelas memperhatikan orang sekitar, setelah Ibu Xie mengatakan hal ini mereka semua langsung menghelakan nafas, sepertinya sudah selesai melakukan hal yang penting.

Hal ini membuat Zayden Zhou mengeluarkan aura yang menyenangkan.

Sepertinya bantuan yang dibutuhkan oleh Ibu Xie ada hubungan dengan kerabat yang lainnya.