Thick Wallet - Bab 641 Sampai Di Hotel!

Saat ini Ibu Xie dalam keadaan yang kebingungan melihat sebuah mobil Maserati yang terparkir di depan pintu hotel.

Sebelumnya dia tidak pernah melihat mobil ini, jadi dia tidak yakin apakah Carina Shen sudah datang atau belum.

Tapi jika dilihat dari waktu, seharusnya mereka saat ini sudah sampai.

Ternyata setelah mobil Maserati itu terbuka, keluarlah Carina Shen dan Hailee Xie dari dalam mobil itu, mata Ibu Xie berbinar, dan wajahnya memebrikan senyuman yang senang.

“Emm, CEO Shen, akhirnya kamu datang juga.”

Ibu Xie langsung berjalan mendekati Carina Shen, mengulurkan tangannya dan menarik tangan Carina Shen, dia semakin bersemangat ketika melihat Carina Shen.

Melihat Carina Shen dan Hailee Xie kemarin pergi bersama, lalu hari ini mereka kembali dengan menggunakan satu mobil, hal ini membuktikan kalau hubungan mereka sangat baik.

Bagi Ibu Xie hal ini adalah sebuah kabar yang sangat baik.

“Hehe.”

Menghadapi keramahan dari Ibu Xie, Carina Shen hanya memberikan senyuman datar, dia hanya membalas sedikit senyuman saja, tapi tidak merasakan apa-apa.

Sebaliknya sikap yang di berikan oleh Ibu Xie malah membuat Carina Shen membencinya.

Seolah-olah ekspresi ini sengaja dibuat olehnya dan sepertinya ada beberapa tujuan yang di sembunyikan.

“Aku sudah menyuruh orang untuk mempersiapkan pertemuan di dalam, mumpung kamu sudah datang, ayo kita segera masuk, takutnya nanti sayurnya keburu dingin.”

Ibu Xie tersenyum, melambaikan tangan kepada Carina Shen dan Hailee Xie untuk menyuruh mereka agar masuk ke dalam hotel.

“Bu, masih ada satu orang lagi.”

Hailee Xie sedikit tidak tahan dengan cara ibunya, tapi bagaimanapun dia adalah ibunya sendiri, jadi dia tidak bisa melakukan apa-apa.

“Masih ada satu orang? Siapa itu? Apakah pemimpin dari Outstanding Corp? kalau begitu mengapa kamu tidak menyuruhnya turun juga.”

Mendengar ini membuat ibunya sedikit kebinggungan.

Dia tidak ingat kalau masih ada orang lain yang akan datang, karena dia hanya mengundang Carina Shen saja.

Bagaimana pun Carina Shen adalah CEO daru Outstanding Corp, jabatan yang cukup tinggi di Outstanding Corp, selama dia bisa mengambil hati Carina Shen, maka dia bisa tidak memperdulikan orang lain lagi.

Selain itu Ibu Xie tadi juga melihat kalau di dalam mobil itu masih ada satu orang lain, awalnya dia mengira orang itu hanya supir, tapi sepertinya dia adalah salah satu pemimpin di Outstanding Corp.

Mumpung orang itu sudah datang, selain itu dia juga merupakan pemimpin dari Outstanding Corp, maka makan malam bersama juga bukan masalah.

Melihat tatapan mata dari Hailee Xie yang menyuruhnya untuk kemari, Zayden Zhou hanya bisa pasrah dan perlahan-lahan turun dari mobil.

Sekali Zayden Zhou turun dari mobil, Ibu Xie baru melihat orang ketiga yang berada dalam mobil itu.

Awalnya dia mengira orang yang berada di dalam sana adalah salah satu pemimpin dari Outstanding Corp, tapi dia tidak menyangka ternyata orang itu adalah Zayden Zhou.

Ternyata seorang pecundang!

Saat ini amarah Ibu Xie mulai bangkit.

Dia menatap Hailee Xie tajam, dengan hati yang tidak senang.

Dia tadi menghubungi Hailee Xie mengatakan hanya ingin mengundang Carina Shen saja, lalu ketika dia mengatakan kalau masih ada satu orang lagi Ibu Xie tidak menghiraukannya, karena dia kira orang itu adalah salah satu pemimping Outstanding Corp.

Tapi sekarang yang turun dari mobil itu adalah Zayden Zhou yang merupakan seorang pecundang.

Apakah pecundang ini memiliki hak untuk makan malam bersamanya?

Cihh, itu hanya mimpi saja, lebih baik dia memberikan jamuan itu kepada anjing daripada di berikan kepada Zayden Zhou.

“Kenapa bisa dia? Untuk apa kamu mneyuruh pecundang ini datang kemari?”

Ibu Xie sangat tidak senang dengannya, tanpa rasa belas kasihan sekali pun dia langsung mengejek Zayden Zhou.

Di saat yang bersamaan dia sangat marah ketika melihat Zayden ZHou, sepertinya Zayden Zhou adalah orang yang tidak enak di pandang.

“Hei pecundang, siapa yang menyuruhmu kemari? Aku beri tahu kamu, jangan kamu kira Hailee Xie sedikit baik denganmu, dan membuatmu dengan beraninya kemari untuk minta makan denganku, kamu kira kamu itu siapa, aku bari tahu kamu ini semua tidak mungkin terjadi! Selama ada aku disini maka pecundang sepertimu jangan harap bisa masuk kedalam.”

Ibu Xie menunjuk Zayden Zhou, bentakan yang baru saja dia lakukan membuat ekspresi amarah darinya sedikit memudar.

Tadi ketika melihat dia melihat Zayden Zhou membuat emosi dalam tubuhnya melunjak.

Zayden Zhou benar-benar membuat Hailee Xie kesusahan, sebagai seorang menantu yang tidak berguna membuat Keluarga Xie menanggung malu, selain itu dia juga membuat Hailee Xie kehilangan kesempatan untuk menikah dengan anak dari perusahaan besar.

“Dan kamu, siapa yang menyuruhmu untuk membawa orang ini kesini, apa kamu ingin membuatku jantungan.”

Ibu Xie menunjuk Hailee Xie, dengan nada bicara dan raut bicara yang tidak senang.

“Emm CEO Shen maaf akan kekacauan yang terjadi, lebih baik kita masuk sekarang, tidak usah memperdulikan pecundang satu ini, masih ada orang yang menunggu kita di dalam.”

Setelah Ibu Xie menyelesaikan kata-katanya, amarahnya sedikit berkurang, dia tidak memperdulikan Zayden Zhou lagi, dan tersenyum kepada Carina Shen.

Diam!

Setelah Ibu Xie menyelesaikan kata-katanya, keadaan disana sangat diam.

Carina Shen tidak berbicara, Zayden Zhou tidak berbicara, dan Hailee Xie juga tidak berbicara.

Hailee Xie saat ini memasang wajah yang sulit dilihat, walaupun dia sudah membayangkan bentrokan antara Zayden Zhou dan Ibu Xie, tapi dia tidak menyangka, sekali Zayden Zhou turun dari mobil, Ibu Xie langsung marah kepada Zayden Zhou, sedikit pun tidak menghargainya.

Ibu Xie sama sekali tidak memberi Hailee Xie kesempatan untuk berbicara sama sekali.

Zayden Zhou dari awal sudah mempersiapkan hatinya terlebih dahulu, jadi dia tidak merasa apa-apa.

Hanya saja Ibu Xie masih sama seperti yang dulu, dia memiliki hati yang kecil tapi menuntut orang dengan tinggi, dia sama sekali tidak memiliki potensial.

“Hmm.”

Zayden Zhou berdeham dan tidak menghiraukan Ibu Xie sama sekali, dia hanya berjalan kea rah Carina Shen.

Alasan dia mau datang kemari selain ajakan dari Hailee Xie, dia takutnya hal ini ada hubungan dengan Carina Shen.

Zayden Zhou sangat tahu dengan sifat dan karakter dari Ibu Xie, Ibu Xie hanya bertemu dengan Carina Shen satu kali, lalu dia sudah mengajaknya makan malam bersama, otomatis Zayden Zhou penasaran dengan hal ini, sebenarnya apa yang sedang di rencanakan olehnya.

Maka dari itu Zayden Zhou saat ini ikut datang kemari.

Daripada mengatakan dia datang kemari untuk mendampingin Hailee Xie, lebih baik dia mengatakan kalau dia menemani Carina Shen kemari, untuk mencegah hal yang tidak terduga.

Ibu Xie melihat Zayden Zhou berjalan kearahnya, semakin memasang wajah yang tidak enak di lihat.

“Hei pecundang apa yang sedang kamu lakukan? Apa kamu tuli? Tidak mendengar apa yang aku katakan? Cepat pergi dari sini, jika tidak jangan salahkan aku kalau aku akan memangil satpam untuk mengusirmu dari sini.”

Ibu Xie sangat memandang remehnya, lalu dia mundur dua langkah dengan tidak senang.

Zayden Zhou seperti monster yang tidak bisa di dekati.

“CEO Shen, segera jauhi pecundang ini, jika tidak kita tidak tahu apa yang akan di lakukan oleh orang ini…”

Ibu Xie ingin menarik Carina Shen untuk ikut mundur dengannya, tapi hal itu tidak berhasil, dengan aneh dia melihat Carina Shen, lalu dengan terkejut dia melihat apa yang terjadi.

Ibu Xie membelalakkan matanya melihat kearah Carina Shen, ternyata dia sedang memberi senyuman kepada Zayden Zhou si pecundang.

Selain itu senyuman yang dia berikan bukanlah senyuman yang biasa saja, melainkan senyuman yang penuh dengan perasaan.

Sepertinya otak Ibu Xie sedang rusak, dia tidak tahu apakah sedang terjadi perubahan pada dunia ini.

Siapa Zayden Zhou?

Dia hanyalah menantu yang tidak berguna dari Keluarga Xie.