Thick Wallet - Bab 831 Mengaku!

Dan mata Marcel Zhou menatap tepat ke Zayden Zhou, matanya berkedip, seperti ingin menyimpan wajah Zayden Zhou dalam hati nya.

Zayden Zhou tidak mengatakan apa pun, tetapi Eddy Chen dan Natalie Sun yang sedikit cemas.

Marcel Zhou telah memberinya dua syarat, selama Zayden Zhou dapat menepati salah satunya, Marcel Zhou bersedia membantunya.

Tetapi setelah membandingkan kedua syarat ini, Eddy Chen tahu bahwa Marcel Zhou sebenarnya hanya memberi Zayden Zhou satu pilihan.

Zayden Zhou bisa memberikan manfaat apa ke Marcel Zhou?

Eddy Chen tidak dapat memikirkan Zayden Zhou dapat memberikan hal baik apa ke Marcel Zhou.

Jadi, poin pertama lah tujuan sebenarnya Marcel Zhou.

Apa hubungan antara Zayden Zhou dan Marcel Zhou, sehingga Marcel Zhou bersedia melawan Keluarga tersembunyi, dan memberikan bantuan kepada Zayden Zhou?

Ditambah dengan kata-kata ajaib yang dikatakan Marcel Zhou, Eddy Chen tahu, Marcel Zhou mungkin telah mengetahui identitas Zayden Zhou.

Hanya karena Zayden Zhou tidak mengakui, Marcel Zhou juga tidak memiliki buktinya, jadi baru dia mengusulkan persyaratan seperti itu.

Dan jika Zayden Zhou ingin mendapatkan bantuan dari Marcel Zhou, dia hanya bisa mengungkapkan identitasnya.

Eddy Chen menatap Zayden Zhou, wajah nya tidak berdaya.

Saat ini, semuanya hanya bisa mengandalkan Zayden Zhou sendiri.

Jika dia tidak ingin mengatakan identitasnya kepada Marcel Zhou maka dia juga tidak akan terburu-buru mengatakannya.

Oleh karena itu, kesempatan ini sebenarnya ada di tangan Zayden Zhou.

"Ya."

Zayden Zhou merenungkannya, sebenarnya dia telah terpikirkan sesuatu oleh nya, tapi sekarang dia sangat bingung.

Dia tidak tahu apakah Marcel Zhou yang di depannya ini dapat di percaya atau tidak.

Harus di ketahui, Bahkan Nona Besar Keluarga Zhou yang dingin ini, situasinya di keluarga Zhou saat ini tidak begitu baik. Dia adalah anak haramnya Ben Zhou, jika identitasnya diketahui oleh keluarga Zhou, maka Zayden Zhou tidak dapat memprediksi apa yang terjadi selanjutnya.

"Bagaimana? Apakah kamu sudah memikirkannya?"

Marcel Zhou melihat arlojinya dan berkata sambil tersenyum.

Sikap ini sudah sangat jelas, setelah menerima kalian begitu lama, jika Zayden Zhou tidak bisa memberikan jawaban, maka dia hanya bisa mengantar tamu pergi.

Bagaimanapun, dia adalah Ketua Dewan Direksi di Gedung Keuangan New World Plaza, setiap hari dia sangat sibuk, sama sekali tidak punya banyak waktu untuk disia-siakan ke orang dan hal hal yang tidak berkaitan.

Dan menurut Marcel Zhou, jika Zayden Zhou tidak mengatakan identitas nya, maka dia adalah orang yang tidak terkait, dan berurusan dengan keluarga Xu juga merupakan masalah kecil.

Setidaknya, dia tidak perlu membiarkan Marcel Zhou turun tangan secara pribadi.

"Lupakan saja, percayalah pada Eddy Chen kali ini!"

Menggertakkan giginya, Zayden Zhou dengan cepat telah membuat keputusan.

Bagaimanapun, Eddy Chen sudah banyak bercerita tentang Marcel Zhou sebelumnya, dan memberi tahu Zayden Zhou bahwa Marcel Zhou bukan lah orang jahat.

Jadi kali ini, Zayden Zhou memutuskan untuk bertaruh.

Pokoknya, paling tidak dia akan kehilangan segalanya, sama seperti sebelumnya, tidak akan ada banyak perubahan.

"Aku telah membuat keputusan."

Kata Zayden Zhou dengan suara dalam, ekspresinya menjadi sangat serius, sepasang matanya menatap tajam Marcel Zhou, seolah-olah dia telah membuat keputusan yang sangat besar.

"Oh? Sudah memutuskan? Katakan padaku, syarat mana yang bisa kamu penuhi?”

Marcel Zhou berkata sambil terkekeh, meskipun usianya telah lebih dari tujuh puluh tahun, tetapi semangatnya terlihat sangat baik.

"Yang kamu katakan sebelumnya benar."

Zayden Zhou mengertakkan gigi dan berkata dengan suara berat.

"Oh? Kata yang mana? Aku sudah tua,tidak dapat mengingat beberapa hal, bisa kah kamu mengulangi nya kembali?”

Marcel Zhou menegakkan telinga nya, berkata dengan nada ringan, seolah-olah dia benar-benar tidak ingat apa yang dia katakan sebelumnya, dan ingin mendengarkan Zayden Zhou mengulanginya lagi.

"Aku adalah putra Ben Zhou, Ben Zhou adalah ayah ku!”

Zayden Zhou berkata dengan suara berat, setelah menyelesaikan kalimat ini, dia seperti telah menghabiskan seluruh kekuatannya sekaligus, dia menjadi sangat lesu, dan semangatnya telah hilang.

Dan dia mengatakan perkataan ini, juga berarti dia telah mengakui hubungannya dengan keluarga Zhou, dan lagi dia sendiri yang mengatakannya ke Marcel Zhou, jika nanti ingin menariknya kembali atau pun menyangkalnya, tidak akan ada kesempatan.

"Sungguh! Kamu tidak bicara omong kosong untuk meminta bantuanku?"

Marcel Zhou sedikit tertegun,seketika terlihat kilatan kegembiraan di wajahnya, tetapi dengan cepat, kilasan kegembiraan ini ditutupi olehnya, dan tersenyum tipis ke Zayden Zhou.

"Tuan Zhou, Bukankah anda mengharapkan aku mengakuinya, kenapa sekarang aku sudah mengakui nya kamu malah tidak percaya?”

Zayden Zhou bertanya balik, semakin dia menatap Marcel Zhou, semakin dia merasa bahwa orang seperti dia benar-benar lihai.

"Haha, bagus, bagus!"

Mendengar perkataan Zayden Zhou, tiba-tiba Marcel Zhou tertawa, berdiri dengan gemetaran, tetapi tubuhnya sangat tangguh, berjalan langsung sampai ke depan Zayden Zhou.

"Anak baik, bukankah tadi masih bersikeras tidak mengakui nya? Aku pertama kali melihat mu, seperti melihat Ben Zhou waktu muda, tidak mungkin salah!”

Marcel Zhou tertawa, dan memukul pundak Zayden Zhou, ekspresinya lega.

"Jadi kamu membuat dua syarat ini, hanya ingin aku mengakui hubunganku dengan Ben Zhou?"

Zayden Zhou bertanya balik, wajahnya masih sedikit tidak puas, tetapi dibandingkan dengan sebelumnya, kegundahan di wajah Zayden Zhou telah banyak berkurang.

Paling tidak, setelah dia menyatakan hubungannya dengan Ben Zhou, dia tidak merasakan permusuhan dari Marcel Zhou.

Ini setidaknya menunjukkan bahwa Marcel Zhou tidak akan membahayakannya, setidaknya dia tidak membencinya karena dia adalah anak haram Ben Zhou.

Dan Zayden Zhou benar-benar lega.

Selanjutnya, dalam hati Zayden Zhou merasa senang.

Dia sendiri telah mengakui hubungannya dengan Ben Zhou, makan mungkin saja Marcel Zhou akan membantu nya melawan Keluarga Xu.

Dan dengan dukungan Marcel Zhou, Zayden Zhou lebih percaya diri menghadapi nya.

"Hehe, ini hanyalah masalah kecil, tidak pantas di ungkit, ayo, katakan pada ku, bagaimana caranya melewati dua puluh tahun ini, sekarang siapa lagi yang ada di rumah mu, apakah ibu mu baik-baik saja?"

Marcel Zhou seperti seorang kakek pada umumnya, dia mengambil tangan Zayden Zhou, dan duduk di sofa sebelahnya , meminta Zayden Zhou menceritakan hidupnya selama ini.

Zayden Zhou juga sangat pasrah, melihat Marcel Zhou sangat tertarik, merasa tidak enak hati menyela nya, dan lebih baik perlahan-lahan menceritakan hidupnya selama ini.

.....

Satu menit satu detik berlalu, Zayden Zhou juga mulai menceritakan kehidupannya selama ini.

Eddy Chen dan Natalie Sun di samping, mendengarnya dengan tenang.

Marcel Zhou memegang tangan Zayden Zhou, mendengarkan sambil menghela nafas, dan wajahnya penuh dengan ekspresi.

Dan ketika Zayden Zhou menceritakannya, Marcel Zhou bahkan meneteskan air mata nya.

Namun, ketika Zayden Zhou mengatakan dia masuk ke Keluarga Xu, dan hubungannya tidak baik dengan Keluarga Xu, saat dia di pandang rendah oleh Keluarga Xu, Wajah Marcel Zhou menjadi semakin muram, bahkan sedikit serius.