Thick Wallet - Bab 1164 Kenapa!

Begitu kalimat Zayden Zhou keluar, seseorang segera berkata, "Aku tahu, melihat makna ini, jelas bahwa kepala Zayden Zhou membungkuk pada Kakek Feng!"

"Ini layak untuk kakek Feng, kakek Feng dari pahlawan legendaris benar-benar memiliki kartu, Bahkan keluarga Zhou, yang dikenal sebagai keluarga pertama dari Beijing harus menghargainya!"

"Ini lebih dari menghargainya? Kakek Feng telah mengalahkan keluarga Zhou, dan minggu ini keluarga akan meminta maaf pada gilirannya, Ini jelas ketakutan keluarga Zhou terhadap kakek Feng!"

"Master Kakek Feng! Cukup usap lurus keluarga Zhou, untuk menghilangkan bahaya bagi orang-orang, jangan sampai mereka selalu keluar untuk menggertak orang-orang berkepala datar!"

Mungkin itu karena sikap Zayden Zhou mengakui kesalahannya sangat baik, sehingga seseorang segera mengusulkan agar Kakek Feng harus menenangkan seluruh keluarga Zhou.

Bagaimanapun, mereka tidak perlu takut, tetapi di sini adalah Paviliun! Orang-orang dari keluarga Zhou sombong, jadi mereka tidak berani meremehkan Paviliun lagi

Dia berteriak seperti ini, apa yang bisa dia lakukan?

Tapi dia baru saja selesai berteriak, dan Zayden Zhou di sana segera memperhatikannya.

"Kamu, datang ke sini." Zayden Zhou memberi isyarat.

Itu adalah pekerja kerah putih dalam setelan kacamata kawat emas, dan beberapa pengetahuannya juga bekerja di sebuah perusahaan besar.

Tetapi orang seperti ini, dia tidak bisa tinggi atau rendah, walaupun dia tampaknya bekerja di perusahaan besar, dia sebenarnya memiliki gaji yang buruk dan biasanya memiliki banyak tekanan pada hidupnya, oleh karena itu, dia cemburu pada orang-orang kaya, Mereka yang lebih kaya darinya semua mati dalam satu hari.

Oleh karena itu hari ini mengambil kesempatan ini, dia meneriakkan slogan membiarkan Kakek Feng menyingkirkan keluarga Zhou, tetapi dia tidak berharap Zayden Zhou akan menarik perhatiannya.

Tapi dia telah di tatap oleh Zayden Zhou lalu harus bagaimana? Tapi di sini adalah Paviliun, dan Kakek Feng sedang menonton di samping, Bisakah Zayden Zhou berani melakukannya sendiri?

Memikirkan hal ini, Lio benar-benar tak kenal takut lagi, dan dia berdiri dengan berani, "Kenapa, apakah kamu mencari aku ada masalah?"

“Baru saja kamu ingin Kakek Feng membantai keluarga Zhou kita?” Zayden Zhou bertanya.

Lio memandang Zayden Zhou, lalu memandang Kakek Feng di sisi lain, dan segera berkata dengan lugas, "Ya, itulah yang aku katakana, apa yang bisa kamu lakukan? Jangan lupa, di sini adalah Pavilion!"

"Mustahil keluarga Zhou berani melakukan sesuatu di sini, pelajaran tadi kamu jangan..." Dia belum menyelesaikan kata-katanya, dan tiba-tiba dia mendapat mulut besar di wajahnya.

Zayden Zhou menyeringai lebar, "Pelajaran apa barusan?"

"Pelajaran yang baru saja didapat adalah karena orang-orang dari keluarga Zhou kami membuat kesalahan sendiri, bagaimana menurutmu sekarang?"

"Kamu dan keluarga Zhou akan mencemarkan nama baik keluarga Zhou tanpa alasan sama sekali, dan orang-orang seperti kamu, jika aku memukul mulut kalian dengan dua tamparan lalu apa yang akan kamu lakukan?”

Lio tercengang, Dia menatap kosong pada Zayden Zhou, Dia tidak akan bisa mengatakan bantahan apa pun dalam setengah waktu.

Butuh beberapa saat, baginya untuk memikirkan sesuatu yang sama dan memandang Kakek Feng!

Ya, cari kakek Feng! Selama ada Kakek Feng yang memutuskan untuk dirinya sendiri, maka semuanya akan baik-baik saja!

Bocah keluarga Zhou begitu sombong sehingga dia berani menembak dirinya sendiri di depan Kakek Feng untuk melihat apakah dia akan memakan buah yang baik!

Lio memikirkan ini dan buru-buru meminta bantuan Kakek Feng, "Kakek Feng, dapatkah kamu melihat situasi ini sekarang?"

"Orang-orang keluarga Zhou ini, berani menggertakku di depan Anda! Anda harus membuat keputusan untuku!" Lio berlutut langsung di tanah dan berkata, bersujud kepada Kakek Feng.

Zayden Zhou masih berjongkok di tanah, menyeringai dengan gigi putih besar, dan menampar kepala Lio dari waktu ke waktu.

Kakek Feng di satu sisi baru saja mengerutkan kening.

"Aku pikir tidak ada yang salah dengan keluarga Zhou."

"Paviliun hanya mempertahankan keadilan, berfokus pada yang benar dan yang salah, dan mengabaikan semua kekuatan."

"Justru karena kita mengabaikan kekuatan dan kelemahan maka kita dapat mempertahankan keadilan mutlak, kita tidak membiarkan orang-orang dari keluarga Zhou menyebar liar di sini, tetapi juga, tidak membiarkan orang lain menggertak keluarga Zhou.

Kakek Feng berkata langsung, "Paviliun menghormati semua tamu, tetapi tidak berarti membantu mereka yang lemah, berharap kamu bisa mengerti."

"Ah? Feng, Kakek Feng, apa maksudmu?" Lio tercengang, "Itu keluarga Zhou, apa yang salah?"

"Baru saja aku dipukuli oleh keluarga Zhou! Mereka adalah penjahat! Bagaimana bisa kamu tidak muncul untuk membela kami?"

Semua orang menjadi marah.

Hanya Zayden Zhou yang tampaknya baik-baik saja, menampar matanya dari waktu ke waktu.

Tetapi tindakan acuh tak acuh ini, membuat mereka yang menonton menjadi emosi.

Kakek Feng mengerutkan kening berulang-ulang, "Apakah kamu tidak mengatakan bahwa aku baru saja mengucapkan kata-kata itu?"

"Pertama kali aku berurusan dengan keluarga Zhou adalah karena dia menggertak para tamu di toko kami."

"Selama kita menggertak para tamu di toko kita, tidak peduli siapa pun itu pihak lain, aku tidak akan melepaskannya, memperlakukan mereka dengan cara yang sama!"

"Tapi yang sama, keluarga Zhou juga tamuku! Kamu tidak bisa menggertak mereka!"

"Jika kita berbicara tentang hal-hal, kita sedang berurusan dengan masalah ini, Pria bermata empat itu tiba-tiba berkata bahwa dia akan menghancurkan seluruh keluarga kita, memberinya dua tamparan, itu juga tidak terlalu berlebihan, kan?"

Tetapi penjelasan oleh Kakek Hu ini adalah pembenaran di mata orang-orang yang menonton.

"Ini lucu, aku pikir Kakek Feng ini sangat kokoh, tapi masalah keluaraga Zhou sekarang ini juga tidak di urusi lagi?"

"Aiiii, orang-orang kaya ternyata seperti ini, Orang-orang menjual harga dirinya satu sama lain, mereka adalah tokoh besar, dan mereka dapat bergabung nantinya, Siapa yang benar-benar akan menempatkan orang-orang berkepala dingin di mata!" Seseorang mulai mengambil ritme dan menggambarkan Zayden Zhou dan Kakek Feng sebagai sebuah kelompok.

"Menurutku, Kakek Feng membantu gadis kecil itu berurusan dengan keluarga Zhou hanya orang yang dengan sengaja membuat permainan, hanya untuk menipu kita dan memeras uang dari kita." Orang yang berirama melanjutkan.

Suara berirama ini semakin keras, pada akhirnya, banyak orang menggelengkan kepala dan meninggalkan Paviliun.

Pada saat ini Zayden Zhou melihat ini sudah hampir sama, kemudian membuang keempat mata kecilnya, lalu berdiri dan menyaksikan kerumunan yang pergi bersama dengan Kakek Feng.

"Apakah aku perlu meminta maaf?" Kata Zayden Zhou.

“Kamu tidak melakukan kesalahan, permintaan maaf apa?” Kakek Feng meliriknya dan berkata dengan marah.

"Tapi aku mempengaruhi bisnismu." Zayden Zhou mengangkat bahu.

"Lupakan saja, aku Daniel Feng masih tidak memiliki amarah sampai tingkat ini, Meskipun kamu telah mempengaruhi bisnisku, tetapi kalian semua melakukanya di bawah aturanku, Tidak ada kesalahan sama sekali, dan tidak perlu meminta maaf."

Zayden Zhou mengangguk, karena jawaban kakek Feng seperti yang diharapkan.

Tetapi Zayden Zhou terus bertanya lagi, "Jelas-jelas aku dan kamu tidaklah bersalah, mengapa orang-orang ini pergi?"

“Apakah jalan kita salah?” Zayden Zhou bertanya dengan ringan.