Thick Wallet - Bab 172 Tuan Muda Kami! (2)

Begitu Eddy Chen selesai berbicara, ekspresi Tywin Su berubah.

Ia tak menyangka Eddy Chen akan berkata seperti itu di depan banyak orang.

Walaupun seluruh keluarga di Kota Donghai tahu perselisihan antara keluarga Sun dan keluarga Su, tapi diantara keluarga-keluarga ini, terdapat aturan baku.

Secara garis besar, tidak boleh mengungkapkan perselisihan antar keluarga.

Ketika Eddy Chen mengatakan ini, ia secara otomatis telah melanggar peraturan ini.

Biasanya, jika ada seseorang yang melanggar peraturan, maka keluarga-keluarga lain akan bersama-sama menyerang orang yang melanggar itu.

Namun kali ini, Eddy Chen lah yang melanggarnya, dan tak ada yang mau menghadapi Eddy Chen.

Lagipula, peristiwa menyingkirkan sebuah keluarga menengah dari Kota Donghai dalam semalam itu terlalu legendaris. Jika belum ada kepastian pasti akan menang, tak akan ada yang berani menyatakan perang.

“Haha, aku diundang Vanny Su dari keluarga Su untuk bersaksi.”

Berto Sun tertawa.

Jika Eddy Chen balik bertanya ke orang lain, hal ini sangat mungkin akan membuat orang itu terdiam.

Namun di depan Berto Sun, hal ini sia-sia.

Lagipula, reputasi Berto Sun di Kota Donghai juga sangat kuat, ia tidak takut pada Eddy Chen.

“Kalau begitu, kami juga diundang oleh Clark Su untuk memberi kesaksian.”

Eddy Chen tersenyum tipis.

Menghadapi Berto Sun, walaupun ia tidak ingin menimbulkan konflik dengannya, namun karena ada Zayden Zhou, Eddy Chen tidak takut sama sekali.

Mendengar perkataan Eddy Chen, tampak rasa jengkel di wajah Berto Sun, namun dengan cepat ditutupinya.

“Kalau begitu, maka silahkan Tuan Chen masuk.”

Berto Sun sedikit menyamping, membuka jalan untuk Eddy Chen lewat.

Melihatnya, Eddy Chen tersenyum tipis, ia tidak langsung masuk, melainkan menghampiri Zayden Zhou.

“Tuan, masuklah dulu.”

Zayden Zhou awalnya ragu, namun ia kemudian mengerti.

Walaupun ia tak ingin begitu cepat membuka identitasnya, namun jangka waktu setahun berlalu begitu cepat.

Tiba saat itu, Zayden Zhou harus menerima tugas dan tantangan lain.

Jika tidak sejak awal mengembangkan kemampuan dan reputasinya, maka semakin ke belakang, kesulitannya akan semakin besar.

Memikirkan hal ini, Zayden Zhou mengangguk dan memimpin masuk ke dalam ruang rapat.

“Tunggu!”

Zayden Zhou baru melangkahkan kaki, belum memasuki ruang rapat, terdengar sebuah suara lantang, lalu sepasang tangan menghadang di depannya, membuatnya tak bisa melangkah lebih jauh.

Ia adalah Berto Sun!

“Berto Sun, apa maksudmu?”

Eddy Chen dalam hati sangat dongkol, namun di mulutnya ia hanya bertanya ketus.

Ia tahu ini adalah cara Berto Sun menunjukkan otoritasnya. Ia mengira Zayden Zhou adalah bawahan Eddy Chen, atau mungkin hanya memiliki hubungan jauh, dan ia menyuruh Zayden Zhou masuk duluan untuk menyelidiki.

Dan Berto Sun ingin menghentikannya saat ini, untuk membuat Eddy Chen kehilangan muka.

Seperti ini, saat memasuki ruang rapat, jika Eddy Chen marah, orang-orang pasti akan membuat hal ini jadi bahan pembicaraan.

“Tuan Chen, ini adalah rumah keluarga Su, tidak semua orang yang tak penting bisa masuk, kau adalah orang terkenal di Donghai, tentu kau bisa masuk, tapi aku takut bocah ini tidak bisa.”

Mata Berto Sun memicing, ia ingin melihat kemarahan di wajah Eddy Chen.

Namun ia merasa kecewa, wajah Eddy Chen tidak menunjukkan ekspresi apapun, hanya tampak dingin.

“Mungkinkah aku salah menebak, bahwa bocah ini tak ada hubungannya dengan Eddy Chen? Bukan sanak saudaranya?”

Berto Sun bergumam dalam hati, namun tak bisa memastikannya.

Ia tahu seperti apa Eddy Chen, namun ia sama sekali tak mengetahui tentang keluarganya.

Yang mengerikan, di seluruh Kota Donghai tak ada yang tahu, semua ingin tahu, siapakah kekuatan di balik Eddy Chen?

“Berto Sun, kusarankan kau lebih hati-hati dalam berperilaku, keluarga Sun di kota Donghai terbiasa menyalahgunakan kekuasaan, menganggap semua orang lebih rendah, kau harus tahu, ada beberapa orang yang tak bisa kau perlakukan sembarangan.”

Eddy Chen mendengus dan mengangguk pada Felix Wu.

Terlihat Felix Wu dari belakang bergegas maju, dan menendang tangan Berto Sun yang menghalangi Zayden Zhou tanpa belas kasihan.

“Klak!”

Terdengar sebuah suara retak, dan ekspresi semua orang berubah.

Hanya satu tendangan bisa meretakkan tangan Berto Sun.

Dan yang lebih penting, ia berani melakukan kekerasan pada Berto Sun.

Perlu diketahui, Berto Sun adalah adik kesayangan kepala keluarga Sun, dan posisinya di keluarga Sun cukup penting.

“Karena kau menghalangi, aku menyingkirkan semua barang yang menghalangi.”

Eddy Chen berkata dingin, dan sedikit mengangguk pada Zayden Zhou.

Zayden Zhou tanpa berbicara, tanpa memandang Berto Sun, melangkah memasuki ruang rapat.

“Eddy Chen, beraninya kau memperlakukanku seperti ini! Keluarga Sun tak akan membiarkanmu!”

Berto Sun menahan sakit, memegangi tangannya, dahinya berkeringat dan wajahnya memucat.

Berto Sun sejak kecil sangat dilindungi oleh keluarga Sun, menerima perlakuan seperti ini, ia sangat marah, begitu bencinya sampai ia ingin memusnahkan Eddy Chen.

“Berto Sun, kalau aku jadi kau, sekarang aku akan segera kembali ke rumah keluarga Sun dan tak lagi mempedulikan masalah di luar, jangan kau kira aku tak tahu ide busuk apa yang kau miliki.”

“Apakah kau mengira ia bawahanku, ingin menghadangnya, lalu mempermalukanku?”

Eddy Chen melangkah mendekati Berto Sun, berkata sambil mencibir.

Berto Sun tak berkata apa-apa, namun matanya berkedip, memang itu yang ia pikirkan tadi.

“Kau salah, ia bukan bawahanku.”

Mendengar perkataan Eddy Chen, wajah Berto Sun dipenuhi kemarahan,

Bukan bawahanmu, dan kau menyuruh orang mematahkan lenganku?

“Jangan kira keluarga Sun bisa dengan mudah diprovokasi!”

Beberapa kata keluar dari mulut Berto Sun.

“Ia bukan bawahanku, tapi tuan mudaku.”

Wajah Eddy Chen mengeluarkan sebuah senyuman dingin, ia berkata dengan pelan, dan tanpa memandang Berto Sun lagi, ia melewati ambang pintu dan memasuki ruang rapat.

Saat ini, suasana di depan ruang rapat menjadi sunyi senyap.

Semuanya terpaku di tempat, berusaha mencerna apa yang baru saja dikatakan Eddy Chen.

Bahkan beberapa orang yang dibawa Eddy Chen juga sangat terkejut saat ini.

“Ia bukan bawahanku, tapi tuan mudaku.”

Hanya beberapa kata singkat, namun tampak sangat berat, membuat semua orang tenggelam dalam pemikiran.

Felix Wu dan beberapa orang bawahan Eddy Chen saling memandang, semuanya menampakkan keterkejutan di matanya.

Mereka tahu Zayden Zhou dan Eddy Chen punya hubungan yang baik, Zayden Zhou sering pergi ke Lakers Club untuk bertemu Eddy Chen, bahkan hubungannya dengan istri Eddy Chen, Alice Chen, juga baik.

Tapi Felix Wu dan lainnya selalu mengira orangtua Zayden Zhou mengenal Eddy Chen.

Tidak pernah terpikirkan kemungkinan ini.

Hubert Su, Tywin Su, Colin Su, dan Berto Sun lebih terkejut lagi.

Mereka tentu mengetahui posisi dan status Eddy Chen, bahkan semua kejadian yang disebabkannya di Kota Donghai.

Maka yang menjadi tuan muda dari kekuatan yang berada di belakang Eddy Chen, seperti apakah keberadaannya?

Segera, wajah Colin Su jadi sangat gembira!

Identitas Zayden Zhou begitu kuat, dan ayahnya mengundang Zayden Zhou untuk datang, menandakan hubungannya dengan Zayden Zhou cukup baik, maka di masa depan mungkin keluarga Su bisa berhubungan baik dengan keluarga Zhou.

Hanya memikirkan hal ini dalam hati, Colin Su menjadi bersemangat, ia memandang ke arah ruang rapat dengan tatapan berbinar-binar.