Thick Wallet - Bab 1000 Harus Bagaimana Ini!

Pandangan Zayden Zhou gelap, kepalanya seperti telah kehilangan kemampuan untuk berpikir.

Apakah sudah mati?

Mungkin saja.

Pukulan barusan, bahkan jika dia berhasil memecahkan pintu batu, dia juga akan terluka serius, karena pukulan itu mengorbankan nyawanya sendiri.

Bukan hanya melukai tubuh, bahkan bisa membuatnya langsung kehilangan nyawa di tempat.

Dan melihat situasinya sekarang, dia bahkan tidak berhasil, pukulan tadi seharusnya dipantulkan kembali oleh pintu batu.

Karena kekuatannya dipantulkan kembali oleh pintu batu, sehingga membuatnya terpental, ini baru bisa dipahami.

Dalam hal ini, tidak sulit untuk membayangkan, berdasarkan kekuatan nya sekarang, dia tidak akan mungkin bisa hidup karena pukulannya itu.

Zayden Zhou menertawakan dirinya sendiri, tidak disangka ternyata dia akan mati dengan cara ini.

Kali ini, keluarga Xu mungkin akan sangat senang, sepertinya dia terlalu menyombongkan dirinya sendiri.

Zayden Zhou menggelengkan kepalanya dengan getir, sudahlah, karena itu adalah pilihannya, tidak ada yang perlu disesalkannya, mati ya matilah.

Sepertinya tidak sesakit yang dia bayangkan.

Baru saja memikirkan ini, tiba-tiba tubuhnya menabrak dinding batu di belakangnya, dan punggungnya terasa sakit, Zayden Zhou tidak dapat menahan teriakannya.

Sungguh sangat menyakitkan!

Kenapa sepeti ini? Bukannya dia telah mati? Dari mana datangnya rasa sakit yang hebat ini?

Akankah orang mati bisa merasakan sakit?

Dia membuka matanya dengan nafas lega, baru saja membuka matanya, dan bayangan yang menindihnya, Zayden Zhou hampir tidak bisa bernafas.

Sangat kejam!

Untungnya, benda yang meindihnya tidak terlalu berat, tapi sangat lembut, baru membuat Zayden Zhou membawanya, tidak terlalu menambah cederanya.

Dia baru sadar jika yang menindihnya adalah wanita yang di depannya sebelumnya.

Wanita ini sekarang bermandikan darah, sangat lemah, dia yang memang sangat lemah, seolah-olah dia setiap saat akan mati.

Dengan kata lain, wanita ini mungkin sudah mati, tetapi karena dia sangat cantik, sepertinya dia masih bisa membuka matanya kapan saja.

Zayden Zhou mengedipkan matanya, situasi apa ini? apa yang terjadi?

Setelah beberapa saat, dia tersadar kembali.

Zayden Zhou menutup telinganya dengan reikinya, jadi apapun yang telah dikatakan wanita ini tidk bisa dia dengar.

Dia berkonsentrasi untuk memecahkan pintu batu, saat pukulan terakhirnya, pintu batu memantulkan kembali kekuatannya.

Dalam keadaan normal, Zayden Zhou pasti akan mati.

Tetapi menghadapi hidup-matinya, wanita ini membantunya menghalangi dan menyelamatkannya.

Dan harganya adalah wanita itu tampaknya sudah mati.

Zayden Zhou duduk diam di tempat, wajahnya datar, dan sama sekali tidak tahu apa yang dia pikirkan.

Sebenarnya, Zayden Zhou sendiri tidak tahu apa yang dia pikirkan.

Dia hanya merasa konyol.

Ternyata dia telah diselamatkan oleh wanita ini.

Apalagi seharusnya wanita ini adalah musuhnya.

Sekarang wanita itu menyelamatkannya dan telah meninggal.

Bahkan jika Zayden Zhou ingin membalas budi, dia telah tidak tahu akan membalas budi ke siapa.

"Meskipun kamu tidak meninggalkan keinginan apa pun." Zayden Zhou perlahan berdiri dan bergumam berkata, "Tapi menurutku, semua yang terjadi di sini adalah karena pentagram.”

"Setalah aku keluar, aku akan sepenuhnya menghancurkan pentagram ini untuk membalas budi padamu, bagaimana pun, karena kamu telah berkorban untuk ku, maka aku akan membalasnya.”

Zayden Zhou berkata pada dirinya sendiri, lalu menatap wanita itu, dan berniat untuk pergi.

Karena sekarang wanita ini telah mati, seharusnya pintu batu terbuka.

"Tuan, aku belum mati. Pembalasan apa yang kamu katakan?"

Tepat ketika Zayden Zhou ingin meninggalkan kamar ini, tiba-tiba terdengar suara lemah wanita itu dari belakang.

Langkah kaki Zayden Zhou perlahan berhenti, lalu perlahan-lahan berbalik untuk melihat wanita itu.

Wanita itu sungguh belum mati, tetapi dia terlihat sangat lemah, pucat, dan sedikit bersandar terbatuk di tanah.

Setiap kali terbatuk, dengan mengejutkan dia memuntahkan darah.

Mau tidak mau membuat orang lain merasa kasihan.

Zayden Zhou perlahan mengerutkan kening nya, "Apakah kamu baik-baik saja?"

Menggantikannya memikul pukulan seberat ini, ternyata belum mati?

"Tuan, meskipun aku tidak bisa bertarung, tapi karena tubuhku terbuat dari pentagram, jadi seberapa kuatpun kekuatan pentagram, pentagram tidak akan membunuh ku.”

Wanita itu menjelaskan dengan lembut, tetapi itu masuk akal.

Zayden Zhou menatap wanita itu dengan hening, dan matanya terlihat bingung.

Awalnya, dia tidak ingin berhubungan dengan sebab dan akibat, asalkan tidak berhubungan dengan wanita ini, jadi walaupun dia tidak lolos dari ujian ini, pasti akan menjamin Jiwa Dao nya tidak akan berubah.

Tapi sekarang berbeda.

Walaupun dia tidak ingin berhubungan dengan sebab dan akibat, wanita ini telah menyelamatkan hidupnya.

Jika dia tidak membayarnya, mungkin dia akan merasa malu seumur hidup.

Zayden Zhou mengerutkan kening, "Kamu ingin menyerap reiki ku?”

"Tuan, haruskah berkata seperti itu? Sebenarnya, kamu cukup membunuhku, maka kamu akan dengan mudah keluar dari kamar ini.” Wanita ini berkata dengan sangat sedih.

"Tidak perlu memberitahuku hal ini. Sekarang aku telah terlibat dengan hubungan sebab dan akibat, bahkan jika kamu menginginkan hidupku, aku juga tidak akan menolaknya."

"Jika kamu memiliki permintaan, katakan saja."

Zayden Zhou berkata dengan ringan.

Mata wanita ini terlihat rumit.

Dan akhirnya kerumitan itu berganti menjadi pesona.

"Jika Tuan bersedia membagi sebagian reiki mu, maka aku akan sangat berterima kasih."

"Dengan cara ini, kamu juga bisa melewati ujian ini, dan aku bisa tetap hidup selamanya, kenapa tidak melakukannya?"

Sekarang, dia tidak perlu menutupinya lagi.

Alasannya sederhana, karena dia telah menyelamatkan hidup Zayden Zhou!

Bagi Zayden Zhou yang memiliki prinsip sebagai Raja bela diri, selama kamu menyelamatkan hidupku, maka aku akan memiliki kesempatan untuk membalasmu dengan cara apa pun.

Ketika aku selesai membalasnya, kita tidak akan berhutang lagi, aku juga bisa membunuhmu.

Tetapi sebelum aku membalas budi, kamu selamanya adalah penyelamat ku, bahkan nyawa mu akan lebih penting dari nyawaku!

Jelas, wanita ini sangat paham dengan pola pikir Raja bela diri.

Jadi, sekarang dia sama sekali tidak membutuhkan gerakan yang menyedihkan itu, dia perlu memberitahukan dengan jelas permintaannya, walaupun permintaannya mengancam nyawa Zayden Zhou, Zayden Zhou juga tidak akan menolaknya!

Benar saja, Zayden Zhoug mengangguk perlahan setelah terdiam beberapa saat.

Kemudian dia mengajukan pertanyaan lain, "Oh benar, bagaimana caramu menyerap reiki ku?”

Wanita itu menutup mulutnya dan terkekeh, "Tentu saja seperti yang kamu pikirkan."

Novel Terkait

The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
4 tahun yang lalu
Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
5 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu