Thick Wallet - Bab 217 Rencana!

Zayden Zhou tidak mengetahui apa yang sedang dipikirkan oleh Ibu Xie dan para kerabatnya, ia juga tidak memiliki keinginan untuk mengetahuinya.

Pada saat ini, ia sedang berjalan santai di dalam kompleks bersama dengan Hailee Xie.

Pada saat ia sebelumnya tinggal di rumah Keluarga Xie, ia juga sudah pernah berjalan santai dengan Hailee Xie seperti ini sebelumnya.

Namun, pada saat itu, Hailee Xie tidak bisa bersikap sedemikian santai oleh karena permasalahan Joyous Cosmetic Corp.

Jadi, Zayden Zhou sering sekali berjalan sendiri di dalam kompleks kecil tersebut.

Rumah keluarga Xie terletak di kompleks kecil yang elegan, salah satu kompleks termewah yang berada di Kota Donghai.

Setiap satu meter dari tanahnya bisa saja bernilai miliyaran!

Kebetulan sekali, vila yang merupakan rumah dari Keluarga Xie ini adalah vila yang dibeli oleh Ayah Xie sebelum ia meninggal.

Ada sebuah danau buatan yang terdapat di pusat kompleks kecil tersebut.

Danau buatan itu berbentuk bulan, pinggirnya dipenuhi oleh pohon dedalu.

Saat ini adalah bulan Oktober, suasana musim gugur sudah tiba.

Zayden Zhou dan Hailee Xie berjalan bersama di tengah keheningan, berjalan secara perlahan hingga ke salah satu belokan daripada pinggir danau.

“Aku sudah merepotkanmu selama beberapa hari ini.”

Ucap Zayden Zhou secara perlahan.

Ia tahu bahwa Hailee Xie menghabiskan hampir semua waktunya untuk Joyous Cosmetic Corp., kesibukannya itu benar-benar tiada hentinya.

Namun, jika dibandingkan dengan proyek Whitening and Anti-Aging Mas milik Outstanding Corp., Joyous Cosmetic Corp kini sudah mendahului mereka, hasilnya itu benar-benar berkali-kali lipat besarnya.

Namun, Hailee Xie juga terlihat sangat kelelahan!

Untung saja ia sudah beristirahat selama beberapa hari ini, sehingga, kondisi tubuhnya sudah jauh membaik.

Namun, Zayden Zhou masih saja melihat kelelahan dari pandangan Hailee Xie, kelelahan yang berusaha ia sembunyikan.

“Aku baik-baik saja, aku sudah merasa jauh lebih baik setelah beristirahat beberapa hari ini!”

Hailee Xie tersenyum sambil menyisir rambutnya dengan tangan kanannya, membuatnya terlihat sangat menawan.

Hailee Xie sengaja bersikap santai.

Namun, Zayden Zhou tetap saja bisa mendengar kelelahannya dari nada bicaranya.

“Aku sudah melihat pencapaian Joyous Cosmetic Corp. bulan ini, bagus sekali, bahkan lebih bagus daripada beberapa perusahaan yang bekerja sama lainnnya.”

Zayden Zhou ragu sejenak, namun, ia akhirnya tetap memutuskan untuk menyampaikan perihal proyek New Strain yang baru itu kepadanya.

“Aku tahu kamu cukup lelah belakangan ini, aku juga ingin kamu beristirahat sejenak, agar kondisi tubuhmu tetap terjaga, jangan terluka hanya karena pekerjaanmu sendiri.”

“Aku sudah memikirkan sebuah proyek selama beberapa saat yang lalu.”

Zayden Zhou tediam sejenak, ia menatap Hailee Xie dan menunggu reaksinya.

Jika Hailee Xie tidak tertarik akan proyek ini, maka, ia akan berhenti dan tidak lagi membicarakannya.

Karena, Hailee Xie sudah bisa membiayakan kehidupan dirinya dan sekeluarganya hanya dari pencapaian Joyous Cosmetic Corp. saat ini!

Bahkan, walaupun Hailee Xie tidak lagi bekerja terlalu keras dan hanya bergantung kepada penjualan masker whitening, ia bisa saja menjalani sebuah kehidupan yang mewah.

Namun, Hailee Xie langsung terlihat bergemilang ketika Zayden Zhou baru saja selesai mengatakannya, ia kemudian menatap Zayden Zhou dan menunggunya untuk melanjutkan perkataannya.

“Aku tahu bahwa kamu tidak akan pernah berhenti jika kita berbicara mengenai pekerjaan.”

Zayden Zhou tersenyum pahit, ia kemudian menjelaskan proyek New Strain tersebut kepada Hailee Xie.

Terlebih lagi, proyek New Strain ini bisa saja melibatkan semua perusahaan kosmetik yang berada di Kota Donghai, semua ini juga sudah Zayden Zhou ceritakan kepada Hailee Xie.

Lagipula, proyek New Strain juga memerlukan daya yang sangat besar.

Jika perusahaan yang bekerja sama cukup banyak, maka keuntungan yang diperoleh oleh setiap perusahaan juga akan menjadi lebih sedikit.

“Benarkah?”

Namun, Hailee Xie tidak merasa khawatir sedikitpun, sebaliknya, ia merasa sangat tertarik terhadap proyek ini.

Ia bahkan memohon kepada Zayden Zhou untuk menyampaikan semua hal yang ia ingin ketahui dan semua hal yang tidak ia mengerti kepadanya.

Ketika Zayden Zhou sudah menjelaskan hingga kehausan, Hailee Xie kemudian menganggukkan kepalanya, yang berarti ia juga sudah selesai mengajukan pertanyaannya.

Mereka berdua terjatuh kedalam keheningan untuk sejenak.

Hailee Xie menundukkan kepalanya, pandangannya tertuju kepada danau berbentuk bulan tersebut, ia seperti sedang memikirkan mengenai proyek ini, kedudukan apa yang dapat didatangkan oleh proyek ini terhadap Joyous Cosmetic Corp.

Namun, Zayden Zhou sedikit memalingkan wajahnya, ia menatap sisi wajah Hailee Xie dan tercengang sejenak.

Ia kembali teringat kepada saat dimana mereka bertemu pertama kalinya dengan Hailee Xie, semua murid yang berada di universitas menganggapnya sebagai seorang dewi, seperti dewi yang jatuh dari langit.

Namun, Zayden Zhou hanyalah salah satu daripada murid-murid tersebut.

Pada saat itu, banyak sekali orang yang ingin menganggap Hailee Xie sebagai wanita idaman mereka, terus menginginkannya sepanjang hari, ingin terus berhubungan dengannya.

Namun, banyak sekali murid yang sama seperti Zayden Zhou tiba-tiba mendengar kabar bahwa Hailee Xie kemudian berpacaran.

Semua ini tentu saja seperti sebuah badai yang datang secara tiba-tiba bagi para murid-murid tersebut, hal ini sungguh mengejutkan semua orang, bahkan banyak sekali orang yang tercengang cukup lama, hingga akhirnya mereka kembali menyadarkan diri.

Namun, pada saat itu, pasangan Hailee Xie adalah Steve Chen.

Bagi mereka semua, Zayden Zhou harus mengakui bahwa Steve Chen memang memiliki latar belakang yang sangat baik.

Zayden Zhou kemudian juga menyadari, jika ia merupakan seorang wanita dan melihat seorang lelaki seperti Steve Chen, ia juga pasti akan tergerak.

Muda, tampan, kaya, elegan.

Semua yang ia miliki sepertinya bisa saja memenuhi semua impian wanita yang sedang berkuliah.

Namun, Steve Chen kemudian berpisah dengan Hailee Xie, karena ia harus pergi ke luar negeri.

Zayden Zhou juga ingat, setelah kabar mengenai Hailee Xie berpisah tersebar, para murid asrama mereka merasa sangat senang, bahkan banyak sekali murid-murid yang mengadakan pesta bersama-sama.

Hanya saja, gossip mengenai Hailee Xie kemudian tidak pernah terdengar lagi.

Hingga akhirnya......

Ketika tiba saatnya mendekati wisuda, Hailee Xie bertemu dengan dirinya, ia langsung berbincang mengenai situasi dimana ia akan menikah dengannya, sehingga Hayden Zhou pun tidak dapat menahan senyumannya.

Tuhan tahu seberapa terkejut dan bahagia dirinya pada saat itu.

Para murid lelaki lainnya bahkan menatapnya dengan pandangan cemburu, Zayden Zhou benar-benar ingat akan hal tersebut.

......

Waktu berlalu dengan sangat cepat, tiga tahun berlalu begitu saja.

Zayden Zhou juga tidak menyangka bahwa ia akan masuk ke dalam keluarga Xie, bagi keluarga Xie, bagi Hailee Xie, semua ini hanyalah sebuah perlakuan untuk melawan Steve Chen.

Namun, tiga tahun kemudian, Steve Chen kembali hadir ditengah keberadaan Hailee Xie dan Zayden Zhou, Zayden Zhou juga dapat menyadari bahwa ia benar-benar merasa takut.

Takut Hailee Xie ingin langsung bercerai dengannya, kemudian pergi bersama dengan Steve Chen.

Untung saja, walaupun Hailee Xie memiliki sikap sedikit lebih dingin, namun, ia juga tidak sembarangan membuat keputusan pada saat itu.

Bahkan, Hailee Xie selalu mempertimbangkan perasaan Zayden Zhou setiap kali Steve Chen muncul.

Jika bukan karena dirinya yang tiba-tiba menjadi salah satu penerus dari Zhou’s Corp dan menerima kewajiban untuk meneruskan, Zayden Zhou benar-benar tidak berani berpikir apa yang akan terjadi.

Untung saja semuanya berbeda.

Kini, ia sudah mempunyai kekuasaan, juga sudah mempunyai tak-tik, ia sudah membantu Hailee Xie, bahkan membantu Joyous Cosmetic Corp. kembali Berjaya.

“Detil dari proyek New Strain masih belum muncul saat ini, semuanya masih perlu diatur, kita akan menghubungi beberapa perusahaan kosmetik lainnya di Kota Donghai untuk beberapa saat ini, kemudian mempertimbangkannya bersama-sama dan mengusahakan yang terbaik untuk proyek ini!”

Zayden Zhou berkata dengan perlahan.

“Kalau begitu, aku juga ikut, kebetulan sekali aku juga sudah cukup beristirahat, sudah seharusnya mulai bekerja!”

Hailee Xie memalingkan wajahnya dan tersenyum, tersenyum menjawabnya.