Thick Wallet - Bab 506 Sudah Membaik!

Tapi, dalam hatinya ada keraguan, saat ia melewati Zayden Zhou, Shinta Jiang diam-diam menatap Zayden Zhou.

Walaupun Carina Shen berkata begitu, Shinta Jiang tidak merasa Zayden Zhou adalah orang seperti itu.

Tapi karena Carina Shen menarik tangannya, ia juga tak enak bila melepaskannya, ia hanya bisa menatap Zayden Zhou, membiarkan Zayden Zhou memikirkan solusinya sendiri, ia tak berdaya untuk membantunya.

Melihat kedua wanita itu lewat di hadapannya, dan mereka tak menunjukkan niat berbicara dengannya, Zayden Zhou merasa tak berdaya.

Tuhan tahu ini hanya kebetulan, baru saja Carine Ye pergi, ia terlihat oleh Carina Shen dan Shinta Jiang, dan terjadi kesalahpahaman, dan Carina Shen langsung mencelanya.

Meskipun Zayden Zhou tak menganggap Carina Shen benar-benar mencelanya, namun Carine Ye keluar dari kamarnya, adalah sebuah kenyataan yang tak dapat dibantah.

Namun, Zayden Zhou merasa, orang seperti Carina Shen, tak mungkin separah itu salah paham terhadapnya.

Dan lagi, Carina Shen pasti telah mengenalnya, apakah ia benar-benar tampak seperti itu?

Tapi, melihat kondisi Shinta Jiang hampir membaik, dan saat melewatinya, ia masih menatapnya, Zayden Zhou menjadi tenang.

Walaupun ia tahu Carina Shen memiliki pengalaman yang hampir sama dengan Shinta Jiang, ia bisa membimbing Shinta Jiang, dan membawa Shinta Jiang keluar dari ujung tanduk.

Tapi dalam hati Zayden Zhou tidak yakin, ia tak tahu apakah Carina Shen akan benar-benar bisa membimbing Shinta Jiang, dan berapa lama waktu yang dibutuhkan.

Tak disangkanya, dalam waktu yang begitu singkat, hanya 2 jam, Carina Shen telah membawa Shinta Jiang keluar dari ujung tanduk, dan situasinya saat ini telah membaik.

Tapi tak mungkin mereka salah paham terhadapnya seperti ini.

Jika Carina Shen mengatakan hal ini, dan membuat pandangan Hailee Xie, Kak Ling, dan Alice Chen terhadapnya menjadi berubah, itu adalah masalah besar.

Hailee Xie masih tak apa, ia adalah istrinya sendiri, ia mengenal dirinya, dan pasti akan mempercayainya.

Tapi tidak begitu dengan Kak Ling dan Alice Chen, mereka tidak mengenal dirinya terlalu dalam, takutnya mereka juga akan salah paham terhadapnya.

“Haha, Carina, Shinta, kalian salah paham, bagaimana bisa aku berbuat seperti itu? Tadi memang ada seseorang keluar dari kamarku, ia adalah Carine Ye, pemegang saham kedua terbesar toko cabang Kota Liu, ia mencariku karena ada suatu hal...”

Zayden Zhou segera mengikuti kedua wanita itu dari belakang, dan dengan hati-hati menjelaskan.

Ia sebenarnya tak harus menjelaskan apapun, untuk membuat kedua orang itu mempercayainya, tapi sebagai relasi, kadang dengan menjelaskan seperti ini, akan memperdalam hubungan satu sama lain.

Di belakang Carina Shen dan Shinta Jiang, Zayden Zhou terus menjelaskan.

Meski begitu Carina Shen berpura-pura tak mengerti, bahkan tak ingin mendengarkan, ia menarik Shinta Jiang dan berjalan lebih cepat.

Shinta Jiang menatap Zayden Zhou dengan tatapan tak berdaya, dan memberinya suatu ekspresi.

Melihat ini, Zayden Zhou tahu, keduanya sama sekali tak salah paham terhadapnya, yang mereka lakukan ini hanya untuk bergurau.

Tak berapa lama, ketiganya sampai di depan kamar Hailee Xie.

Mereka mengetuk pintu, Alice Chen yang pertama datang membukanya, melihat Zayden Zhou, Carina Shen, dan Shinta Jiang, ia tersenyum.

Senyum di wajah Zayden Zhou lebih lebar.

“Kak Zayden Zhou, Kak Shen, Kak Jiang, kalian datang.”

Kata Alice Chen sambil tersenyum, melihat wajah Shinta Jiang juga tersenyum, tidak setegang sebelumnya, dalam hati ia telah bisa menebak.

Dan saat ia melihat Carina Shen juga tersenyum, Alice Chen tahu, Shinta Jiang telah membaik.

Apalagi saat melihat Zayden Zhou menatapnya dan tersenyum lebar, Alice Chen merasa sangat gembira.

Apakah hari ini tumbuh bunga di wajahku, ataukah aku berubah menjadi lebih cantik?

Jika tidak kenapa Zayden Zhou tersenyum begitu gembira menatapnya.

“Shinta.”

Mendengar suara Alice Chen, Kak Ling segera bergegas keluar, mendorong Zayden Zhou ke samping, dan menarik lengan Shinta Jiang, menatapnya dari atas ke bawah, seolah takut terjadi sesuatu pada Shinta Jiang.

Namun melihat kondisi Shinta Jiang sangat berbeda bak langit dan bumi dibandingkan hari sebelumnya, apalagi Shinta Jiang menepuk-nepuk punggung tangannya dengan lembut dan menatapnya sambil tersenyum, Kak Ling merasa lega, ia menatap Carina Shen di sebelahnya dengan penuh rasa terimakasih.

“Kak Ling, aku tak apa, maaf membuatmu khawatir.”

Kata Shinta Jiang sambil tersenyum tipis, lalu menatap Alice Chen dan Kak Ling dengan tatapan penuh rasa syukur.

Ia telah berdiri di ujung tanduk, tampak tegang dan redup, namun ia bukannya tak menyadari apa yang terjadi di luar.

Sebaliknya, ia sangat menyadari apa yang terjadi di luar.

Semua orang sangat peduli terhadapnya, Shinta Jiang bisa melihatnya, maka setelah ia keluar dari ujung tanduk, ia ingin mengungkapkan rasa syukurnya.

“Baguslah, aku sungguh tak mengerti, kenapa kau berdiri di ujung tanduk, kenapa terlalu banyak berpikir seperti itu? Seperti aku begini, bukankah lebih baik?”

Kak Ling sedikit mengomel, apalagi saat ia melihat Shinta Jiang menatap Zayden Zhou, sepertinya hubungan Zayden Zhou dan Shinta Jiang semakin dekat.

Hal ini membuat Kak Ling waspada.

Apa yang ingin dilakukan Zayden Zhou ini?

Yang barusan mereka bicarakan di kamar tadi, seharusnya Zayden Zhou tak mendengarnya, ia juga bilang ia baru saja tiba, dan tak sengaja menendang sebuah pot tanaman.

Tapi, tanpa alasan yang jelas, Zayden Zhou berdiri sangat dekat dengan Shinta Jiang.

Jika bukan karena tadi ia mendorong Zayden Zhou ke samping, pasti saat ini ia telah mendempet pada Shinta Jiang.

Ini adalah hal yang tak disukai Kak Ling.

Ia menatap Zayden Zhou dengan garang, menunjukkan ketidaksukaannya, ia juga tak mempertimbangkan pemikiran Zayden Zhou, ia langsung menarik Shinta Jiang masuk ke kamar.

Sementara Zayden Zhou, harusnya ia bisa memahami peringatannya ini.

Tatapan matanya sangat garang, maka peringatannya tentu sangat jelas, selama Zayden Zhou bukanlah seorang robot, ia pasti tahu harus berbuat apa.

“Haha, hasilnya cukup baik, dan juga, Shinta Jiang juga tidak terlalu dalam berdiri di ujung tanduk, maka aku hanya perlu membimbingnya sedikit, dan ia bisa berjalan keluar sendiri.”

Kata Carina Shen sambil tersenyum, lalu masuk ke kamar.

Ia sama sekali tak menyebut tentang wanita yang baru keluar dari kamar Zayden Zhou, dan juga sama sekali tak menanyakan kebenaran dari hubungan Zayden Zhou.

“Sebenarnya apa yang kau bicarakan dengan Shinta Jiang, ia yang sekarang dan ia yang sebelumnya seperti dua orang yang berbeda.”

Kak Ling menarik Shinta Jiang, dan memandang Carina Shen dengan ekspresi penasaran.

Ia dan Shinta Jiang telah saling mengenal, jauh lebih lama dari semua orang yang ada disini, dan Kak Ling merasa hubungannya dengan Shinta Jiang lebih dalam dibandingkan mereka.

Tapi, saat Shinta Jiang berdiri di ujung tanduk, ia tak mempunyai jalan keluar, rupanya ada seseorang yang bisa membantunya keluar dari masalah ini.

Sementara tentang pengalaman apa yang mirip, Kak Ling tak mempedulikannya, dalam pandangan Kak Ling, semua yang Zayden Zhou katakan tentang pengalaman yang mirip, hanyalah untuk memanipulasi orang-orang.

Semua mempunyai kehidupannya masing-masing, kaya ataupun miskin, kuat ataupun lemah, semuanya tak sama. Bahkan jika mirip-mirip pun, tak mungkin sama persis.

Novel Terkait

Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
5 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu