Thick Wallet - Bab 518 Datang Tanpa Maksud Baik!

Ketika Abang Gino membawa para adiknya pergi ke hotel, langit baru saja hendak terang.

"Abang Gino, kamu masih belum tau dimana kamar lelaki kecil itu, bagaimana kita bisa menemukannya."

"Betul, Kak Hady juga tidak mengatakan kepada kami dimana Zayden Zhou menginap, apakah kita harus pergi mencarinya sendiri?"

"Abang Gino, menurutmu, jika Zayden Zhou dapat menghabiskan Kak Hady seperti itu, apakah kita dapat melawannya? Bagaimana jika ia mempunyai bantuan lainnya?"

......

Mereka datang ke depan pintu hotel, ketika melihat lampu terang di dalam hotel, wajah para adiknya terlihat sedikit bingung.

Lagipula, mereka hanya tahu bahwa Kak Hady menyuruh mereka untuk memberikan pelajaran kepada orang yang bernama Zayden Zhou itu, Kak Hady juga hanya mendeskripsikan penampilan Zayden Zhou, mereka hanya dapat membayangkannya dalam pikiran mereka.

Ada seorang lelaki yang teringat akan keadaan Hady Kong yang cukup mengenaskan, hatinya pun merasa khawatir, ia takut mereka bukanlah lawan yang tepat.

"Phak!"

"Dasar, apakah kamu ini menyepelekan Abang Gino? Ia hanyalah seorang bos perusahaan kecil, jika ia memang memiliki bantuan, apakah itu akan berpengaruh? Lihat seberapa hebat saudara-saudara kami semua?"

Abang Gino mengulurkan tangannya dan langsung menampar saudaranya yang terlihat khawatir, nada bicaranya juga terdengar sedikit kesal.

"Betul sekali, selama kami bersama-sama, sekalipun ia mempunyai bantuan, mereka tetap bukanlah lawan kita."

"Hmm, terlebih lagi, dengan adanya Abang Gino, lelaki itu benar-benar akan habis!"

......

Beberapa lelaki itu saling bertatapan, lalu terus hormat kepada Abang Gino.

"Betul, inilah yang tepat."

Abang Gino menganggukkan kepalanya dengan penuh kepuasan, wajahnya terlihat tersenyum, ia kemudian menatap ke sekelilingnya dengan penuh perasaan bangga, lalu menatap ke arah pintu hotel.

"Ayo, kita akan pergi melihat keadaan, lalu mencari lelaki itu, jangan biarkan ia melarikan diri."

Abang Gino berjalan dengan penuh rasa percaya diri ke arah hotel.

"Kak Liu, Kak Liu, cepat bawa orang ke arah ruang utama, sepertinya ada orang yang datang mencari keributan."

Salah satu wanita resepsionis yang cantik mengambil walkie talkie lalu melaporkannya kepada ketua tim keamanan hotel, Joel Liu, supaya ia membawa orang untuk datang mengamati dan menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

"Baik, aku akan segera pergi."

Joel Liu terdengar cukup kasar, suaranya yang terdengar dari walkie talkie itu membuat kedua resepsionis tersebut merasa jauh lebih tenang.

Hotel mereka adalah satu-satunya hotel berbintang empat di Kota Liu, walaupun tidak dapat dibandingkan dengan hotel berbintang lima, namun, hotel mereka adalah hotel yang berstandar paling tinggi di Kota Liu.

Semua tamu yang menginap di hotel adalah tamu yang sangat bergengsi, biaya yang dikeluarkan juga cukup tinggi, orang biasa tidak akan bisa sembarangan menginap.

Lagipula, lebih dari sepuluh orang yang dibawa oleh Abang Gino ini berpakaian kurang sopan, ditambah lagi dengan tato diatas lehernya, model rambut yang aneh, mereka dapat menilai mereka bukanlah orang yang mahir dalam merias diri.

Sebagai ketua tim keamanan hotel, Joel Liu cukup bertanggung jawab akan pekerjaannya, setelah ia mendapatkan laporan dari resepsionis, ia pun langsung membawa delapan security yang sedang hadir ke arah ruang utama.

"Siapa kalian, berdiri diam."

Joel Liu langsung terlihat berwibawa ketika bertemu dengan Abang Gino dan yang lainnya.

Sebagai orang yang berpengalaman, ia dapat menilai dari pertama kali melihat mereka bahwa orang-orang ini bukanlah orang yang mudah diurusi.

Setidaknya, ia juga pernah bertemu dengan beberapa dari mereka, mereka adalah gangster yang cukup terkenal di Kota Liu sendiri, mereka bahkan pernah bertengkar cukup kasar sebelumnya.

Perasaan Joel Liu menegang, ia tahu mereka datang ke hotel pasti bukan untuk menginap, mereka pasti datang untuk mencari seseorang, mungkin sekali datang untuk memberikan pelajaran kepada orang tersebut.

Hal ini sungguh merepotkan.

Hatinya terus mengomel secara diam-diam, tetapi Joel Liu tetap memberanikan diri untuk menghadapi mereka.

"Aku tidak tahu mengapa kalian datang ke hotel kami?"

Ucap Joel Liu dengan nada mendalam dan berpura-pura tegas.

Saat ini masih pagi subuh, security yang menetap di hotel masih tidak banyak, hanya ada beberapa orang saja.

Berhadapan dengan sekelompok orang Abang Gino ini juga cukup melelahkan.

Terutama ketika Joel Liu tahu bahwa lawannya datang dari dasar yang tidak baik, mereka tentu saja tidak ingin menambah tekanan diantara kedua pihak.

Namun, untung sekali saat ini masih pagi subuh, jadi, hampir tidak ada tamu hotel yang sudah bangun ataupun keluar masuk dari hotel.

Jika tidak, para tamu mungkin saja akan merasa terkejut dan takut, lalu melaporkannya kepada pihak hotel, Joel Liu dan yang lainnya pasti akan diberikan hukuman.

"Mengapa? Apakah aku tidak boleh datang?"

Abang Gino melirik Joel Liu dengan ekspresi yang sangat datar.

Ia tentu saja dapat melihat pakaian yang dikenakan oleh Joel Liu, masih ada beberapa security yang juga berdiri di belakangnya.

Namun, mereka hanyalah beberapa security, Abang Gino benar-benar tidak akan menghiraukan mereka.

Jumlah lawannya sudah memang lebih sedikit daripada pihaknya.

Terlebih lagi, saudara-saudaranya ini bukanlah lelaki lemah, mereka mempunyai keahlian mereka tersendiri.

Jika tidak, Abang Gino tidak akan mungkin bisa menjadi gangster bersama dengan mereka di Kota Liu ini, dan membuat orang lain merasa takut, bahkan tidak ingin menyinggung mereka.

"Hmm, Joel Liu? Aku mengenal orang ini, ia hanyalah ketua tim keamanan hotel ini, ia bukanlah apa-apa, aku sendiri bahkan dapat mengurusinya."

"Ternyata itu adalah dirinya, aku sepertinya pernah mendengar orang ini sebelumnya, bukankah ia sudah pernah dipukuli? Apakah orang seperti ini masih bisa menjadi ketua tim keamanan hotel? Sejak kapan tingkatan hotel ini menjadi sangat rendah?"

"Haha, Joel Liu, buka lebar matamu dan lihat, orang yang berdiri di hadapanmu adalah kelompok Abang Gino, apakah kamu tidak ingin hidup lagi hingga kamu berbicara seperti ini?"

"Betul sekali, beraninya ia berpura-pura hebat di depan hadapan Abang Gino, benar-benar tidak tahu malu, cepat menyingkir, kami mungkin tidak akan terlalu perhitungan denganmu, jika tidak, kita mungkin akan menghancurkan hotel ini, kamu bahkan kentut juga sudah tidak akan berani!"

......

Beberapa gangster yang berada di belakang Abang Gino itu mengenal Joel Liu dan langsung tertawa terbahak-bahak, mereka semua bertindak cukup sombong, lalu melirik Joel Liu dan menganggapnya tidak pantas dengan mereka.

Joel Liu terlihat seperti lelaki kecil bagi mereka, mereka benar-benar tidak merasa takut sedikitpun."

Bagi mereka, tugas yang diberikan oleh Kak Hady masih jauh lebih penting.

"Kalian......"

Joel Liu merasa kesal, lalu menunjuk beberapa gangster yang sedang tertawa terbahak-bahak, wajahnya memerah, namun, ia tidak berani melanjutkan perkataannya lagi.

Ia tahu, jika dirinya benar-benar menyebabkan perselisihan dengan mereka, kekuatannya sendiri benar-benar tidak akan membuatnya menjadi lawan Abang Gino yang pantas.

Terlebih lagi, seperti apa yang mereka katakan, jika mereka benar-benar mengalami perselisihan, tidak peduli bagaimanapun, dirinya, Joel Liu pasti akan mendapatkan hukuman dari pemimpin hotel.

Ditambah lagi, Abang Gino merasa cukup akrab dengan nama panggilan Joel Liu ini, ia sepertinya pernah mendengar namanya sebelumnya, namun ia tidak bisa mengingatnya.

Namun, ia tahu jelas bahwa ia adalah Abang Gino itu, ia mempunyai peran khusus di Kota Liu.

Namun, para security tidak mengetahui apa yang sedang Joel Liu pikirkan, mereka hanya melihat bahwa ketua tim mereka, Joel Liu, sedang ditertawai oleh beberapa gangster tersebut.

Para security ini mempunyai darah muda, pikiran mereka cukup sederhana, ketika melihat lawan mereka mengejeki mereka seperti ini, mereka tentu saja tidak dapat menahannya.

-----------------------

Terima kasih kepada para pembaca atas dukungan yang diberikan kepada author. Author mendoakan supaya para pembaca sehat selalu dan Tuhan selalu memberkati kalian dan keluarga kalian. Jika kalian suka buku ini, jangan lupa ya untuk di share ke teman kalian. Sukses selalu!

Bagi para pembaca yang ingin membaca buku berikutnya, silahkan di baca buku My Flawless CEO Wife, ceritanya tak kalah menarik lo :))

Novel Terkait

Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
5 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
4 tahun yang lalu