Thick Wallet - Bab 501 Penerangan! (1)

Tapi hati Zayden Zhou seperti merasa bergejolak setelah mendengar perkataan Kak Ling.

Dia tidak menyangkan Shinta Jiang ternyata bisa menyukainya.

Dan ini bukanlah dikatakan oleh orang lain, melainkan Kak Ling sendiri.

Sebagai orang yang paling dekat dengan Shinta Jiang, perkataan Kak Ling bisa sangat dipercaya.

Apalagi Shinta Jiang sekarang menjadi seperti ini, ada kemungkinan besar memang benar apa yang dikatakan Kak ling.

Shinta Jiang berada di ujung tanduk, dia sulit untuk memilih Zayden Zhou atau keluarga Jiang.

“Huuh, ini sungguh di luar dugaan, semoga Carina Shen bisa memberikan Shinta Jiang penerangan.”

Zayden Zhou berkata di dalam hati, dia menutup pintu kamar dan mencoba untuk menenangkan hatinya.

Di sisi lain, setelah Carina Shen melihat semuanya keluar dari kamar, dia langsung kembali ke kamar dan menutup pintunya, dia melihati Shinta Jiang dengan tatapan gelisah, bibirnya bergetar dan tidak tahu mau berkata apa.

Dia tahu perkataan Kak Ling tadi kemungkinan besar adalah benar.

Shinta Jiang benar-benar ada perasaan dengan Zayden Zhou.

Dia merasa sedikit bingung, dia tidak tahu semenjak kapan Shinta Jiang mempunyai perasaan terhadap Zayden Zhou.

Karena mereka sangat jarang bertemu.

Dan Carina Shen juga ada ikut beberapa kali bersama mereka, dan tidak menyadari ada hal yang aneh.

Carina Shen hanya tidak ikut bersama mereka saat pertemuan yang kedua, dan dia tidak percaya jika mereka memiliki perasaan saat di pertemuan kedua itu,

Tetapi, bagaimanapun sekarang semuanya sudah jelas, dia akan membantu Shinta Jiang lepas dari situasi di ujung tanduk ini.

Carina Shen menarik nafas dalam-dalam, dia berjalan ke depan Shinta Jiang, menarik kursi, dan duduk sambil melihati mata Shinta Jiang dengan serius.

Dia tidak bisa melihat apa-apa dari kedua mata Shinta Jiang.

Sama sekali tidak ada perasaan, dan tidak ada ekspresi apapun.

Shinta Jiang seperti kehilangan akalnya, dan juga seperti telah kehilangan raganya.

“Nona Shinta Jiang, aku tahu kamu mendengar suaraku, dan mendengar pembicaraan kami tadi, jika benar, tolong kamu gerakan sedikit matamu.”

Carina Shen berbicara dengan lembut, dia mengulurkan tangannya secara perlahan dan memegang kedua tangan Shinta Jiang sambil menggosoknya dengan lembut, agar Shinta Jiang bisa merasa sedikit tenang.

Tetapi setelah dia selesai berbicara, hampir 10 menit Shinta Jiang tetap tidak merespon sedikitpun.

Carina Shen menghela nafas sedkit dan terdiam.

Shinta Jiang ini sudah di ujung tanduk, tapi masih saja sulit untuk dibantu, atau dia tidak ingin mengatakan perasaannya kepada orang lain, apalagi sebenarnya dia tidak terlalu akrab dengan Carina Shen.

“Begini saja, aku tanya kamu sekali lagi, apa kamu benar-benar mempunyai perasaan dengan Zayden Zhou?”

Carina Shen yang tak berdaya lanjut bertanya.

Dia tahu betul, jika memang benar dia mempunyai perasaan dengan Zayden Zhou, dia pasti langsung merespon saat dia menyebut nama Zayden Zhou.

Ternyata benar, saat Carina Shen menyebut nama Zayden Zhou, bola mata Shinta Jiang langsung bergerak.

Tapi bola matanya hanya bergerak sedikit saja, bahkan tidak akan terlihat jika tidak dilihat benar-benar, tapi karena sekarang Carina Shen terus menatapi matanya, jadi dia langsung melihat pergerakan bola matanya itu.

Sekarang Carina Shen merasa cukup tenang.

Cukup tahu topik yang membuat Shinta Jiang merespon saja sudah cukup tenang bagi Carina Shen.

Sekarang yang ditakutkan adalah dia tidak merespon apapun topik pembicaraannya, baik keluarga Jiang, Siddhi Jiang, dirinya sendiri ataupun Zayden Zhou.

Jika benar-benar terjadi, Carina Shen mungkin akan mengira Shinta Jiang telah benar-benar menjadi seperti mayat hidup.

“Sepertinya nona Shinta Jiang benar-benar mempunyai perasaan dengan Zayden Zhou, sekarang kamu terjebak dengan kedua pilihan antara keluarga Jiang dan Zayden Zhou?”

Carina Shen lanjut bertanya.

“......”

Bola mata Shinta Jiang bergerak lagi, kali ini pergerakannya lebih besar dari yang tadi.

Dan yang membuat Carina Shen senang adalah, kali ini bibir Shinta Jiang sedikit terbuka, meskipun dia tidak berkata apa-apa, tapi dia mengeluarkan suara samar.

Ini berarti pertanda baik.

“Sebenarnya nona Shinta Jiang, aku berkata jujur denganmu, aku juga mempunyai perasaan terhadap Zayden Zhou, jujur aku menyukainya, bahkan aku berani mengorbankan nyawaku demi dia.”

Carina Shen berkata dengan suara yang dalam, dia juga menceritakan saat di Donghai dia pernah melindungi Zayden Zhou dari tusukan pisau.

Dia mengatakan ini semua bukan untuk membuktikan sesuatu kepada Shinta Jiang.

Tetapi untuk memberitahunya bahwa mereka memiliki perasaan yang sama.

Selama Zayden Zhou masih bersuami istri dengan Hailee Xie, tidak ada seorangpun baik Carina Shen atau Shinta Jiang yang pantas untuk menyukai Zayden Zhou.

Dalam kata lain, mereka sekarang mempunyai perasaan yang sama.

Respon Shinta Jiang menjadi semakin banyak setelah mendengar semua cerita dari Shinta Jiang mengenai perasaannya terhadap Zayden Zhou.

Shinta Jiang kini telah mengedip-ngedipkan matanya, dan ujung hidungnya juga sedikit bergerak.

“Apa kamu...... serius......”

Tiba-tiba Shinta Jiang membuka mulutnya dan berbisik.

Shinta Jiang langsung sangat terkejut mendengarnya.

Dia terus menceritakan beberapa hal yang dia ketahui tentang Zayden Zhou kepada Shinta Jiang.

Namun tiba-tiba dia mendengar suara, dan suara itu terdengar sangat lemah, siapapun yang mendengarnya pasti akan terkejut dan kebingungan.

“Akhirnya kamu berbicara juga.”

Carina Shen menghela nafasnya, dan langsung merasa sangat tenang sekali.

Kalau begini, Carina Shen akan semakin mudah untuk membantunya keluar dari masalah ini.

“Aku serius, apa yang aku katakan tadi semuanya bukanlah bohong.”

Carina Shen mengangkat ujung bibirnya, baginya itu semua adalah kenangan yang tidaklah sedikit.

Ada kenangan yang baik, dan ada juga kenangan yang buruk.

Tapi baginya, semua kenangan itu bagaikan goresan yang sangat berharga.

Setidaknya kenangan itu enak di ingat saat sedang kesepian.

“Tapi, aku mengerti apa yang kamu rasakan sekarang, karena aku dulu pernah merasakannya dan melewatinya, ini bukanlah bohong, aku serius mengatakan ini semua......”

Carina Shen tertawa, dia selalu menjadi direktur yang dingin, dan sekarang dia seperti seorang gadis pengidola, wajahnya tersenyum akan kenangan-kenangan itu, dan terasa sangat manis.

Dan dua jam selanjutnya, Carina Shen terus melanjutkan cerita pengalamannya kepada Shinta Jiang.

Tentu bukan semua pengalamannya yang dia ceritakan, melainkan tentang pengalaman yang dia alami sama dengan Shinta Jiang saja.

Apalagi masalah tentang hubungan antara dirinya dan keluarganya, jadi bisa dikatakan, mereka berdua memiliki pengalaman yang sama.

Tapi perbedaannya adalah, Carina Shen memiliki sifat yang sangat mandiri, dia dengan tegas memilih untuk meninggalkan keluarga Shen dan memilih untuk membangun karirnya sendiri di luar.

Sedangkan Shinta Jiang masih belum mengambil keputusannya, atau Shinta Jiang adalah wanita yang lebih emosional, dan lebih memilih keluarganya, kerabatnya.

Novel Terkait

Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
5 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu
Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu