Thick Wallet - Bab 59 Seisi Kota Menjadi Heboh! (1)

“Apakah sudah banyak orang yang tahu identitasku?”

Zayden Zhou bertanya dengan sangat serius.

Jawaban dari pertanyaan ini bukanlah sederhana, karena ini berhubungan dengan dia harus bagaimana mengurus semua ini, dan bagaimana dia harus menjalani hidup.

“Tuan, Anda tenang saja, saat ini hanya aku yang tahu identitas Anda, anggota keluarga Zhou yang lainnya masih belum tahu.”

Ucap Eddy Chen dengan suara kecil, dan wajahnya tersenyum.

“Tapi Tuan, mengenai identitas Anda sebagai Tuan muda Keluarga Zhou tidak bisa terus disembunyikan, walaupun Anda sudah memegang semua kendali atas keluarga Zhou, tapi juga tidak bisa terlalu santai, Anda harus bisa menjaga diri sendiri, kalau tidak , mungkin anggota Keluarga Zhou yang lainnya akan membahayakan Anda!”

Tapi perkataan Eddy Chen selanjutnya, malah membuat Zayden Zhou terkejut.

Tapi setelah dipikir, yang di katakan Eddy Chen benarn, dengan kemampuan anggota keluarga Zhou yang lainnya, jika ingin mengetahui identitas asli Zayden Zhou, bukanlah masalah besar.

Dan jika identitas Zayden Zhou diketahui orang, maka orang yang berhati jahat, pasti akan melukai dirinya.

Karena dia sudah berpuluh tahun tidak muncul di Keluarga Zhou, jika saat ini dia tiba-tiba muncul, maka pasti tidak akan diterima.

“Aku tahu, tapi kamu harus menjaga rahasia ini.”

Zayden Zhou menatap Eddy Chen dengan serius.

Dia tahu, walaupun kejadian hari ini tidak terlalu besar, tapi dia sudah mulai di pantau oleh orang lain.

Dan orang yang melihat dirinya tadi, pasti akan penasaran dan ingin tahu identitas asli Zayden Zhou.

Mereka pasti akan terus berusaha untuk mencari tahu identias asli Zayden Zhou, dan sampai saat itu, hanya Eddy Chen lah orang yang bisa mereka temukan untuk mencari kebenaran.

“Tenang saja, Tuan muda, aku pasti tidak akan memberitahu orang lain mengenai identitas Anda!”

Eddy Chen memukul dadanya, dan berkata dengan berjanji,

Zayden Zhou melihat Eddy Chen, wajahnya masih terlihat ragu,.

“Tuan, ini adalah uang yang aku siapkan untuk kebutuhan sehari-hari Anda, silahkan Anda menerimanya.”

Saat Zayden Zhou sedang kebingungan, Eddy Chen malah memberikan sebuah kartu bank kehadapannya, lalu berkata dengan hormat.

“Hmm? Apa maksud ini?”

Zayden Zhou tidak mengerti, lalu dia menolah kartu itu.

“Anda adalah putra semata wayang Keluarga Zhou, Anda juga pasti membutuhkan uang untuk keperluan sehari-hari, jadi uang ini, Anda ambil saja dulu.”

Eddy Chen menjelaskan dengan sangat berhati-hati, karena takut membuat Zayden Zhou merasa tidak senang.

Zayden Zhou ingin menolaknya, tapi setelah dipikir-pikir, akhir-akhir ini dia sungguh membutuhkan uang.

Setelah membeli 2 pabrik untuk membuat masker Whitening and Anti-Aging, uang yang bisa dipakai oleh Zayden Zhou, memang tidak banyak lagi.

“Baiklah, aku akan mengambil uang ini, setelah pergi nanti, jika ada orang yang bertanya mengenai diriku, aku harap kamu dapat menyembunyikannya.”

Zayden Zhou mengambil kartu bank itu, lalu tidak ada ekspresi apapun diwajahnya, hanya saja dia mengingati dengan nada bicara serius.

“Tenang saja, Tuan muda.”

Zayden Zhou menanyakan informasi mengenai Keluarga Zhou kepada Eddy Chen, tapi Eddy Chen terus tidak berbicara.

Walaupun dia menggunakan identitas sebagai Tuan Muda keluarga Zhou, Eddy Chen juga tidak berbicara.

“Tuan Muda, walaupun aku tahu Anda adalah Tuan muda, tapi Anda belum pernah muncul di keluarga Zhou, dan juga tidak muncul di kartu keluarga Zhou, jadi segala informasi mengenai Keluarga Zhou, aku tidak bisa mengatakannya kepada Anda.”

“Tapi, setelah tuan muda kembali kerumah keluarga Zhou, Anda pasti akan segera mengetahui mengenai keadaan Keluarga Zhou.”

Zayden Zhou terus memikirkan maksud dari perkataan Eddy Chen ini, dafta aset itu, sudah membuat dia terkejut, tapi yang diperlihatkan oleh keluarga Zhou, mungkin lebih misterius dan besar.

Saat Zayden Zhou kembali ke Mercury Hall, seketika langsung menarik perhatian semua orang.

“Mereka sudah turun, pergi dalam waktu yang lama.”

“Iya, sudah satu jam, tidak pernah ada orang yang pergi keatas selama ini.”

“Orang ini siapa sebenarnya, kalian siapa yang tahu?”

“Aku juga tidak tahu, tadi dengar dari adik Horton Zhang, sepertinya dia adalah pemilik saham Outstanding Corp.”

Semua orang mengatakan opini, lalu melihat Zayden Zhou dengan penasaran dan iri.

Penasaran sebenarnya apa identitas dia, dan iri karena bisa disambut oleh Eddy Chen, dan juga bisa berada di lantai 2 Mercury Hall selama 1 jam.

Fasilitas seperti ini, semua orang yang ada disini, tidak ada satu pun yang pernah merasakannya.

Hingga, mereka tidak pernah mendengar ada orang yang pernah mendapatkan fasilitas seperti ini.

Tidak perlu ditanya lagi, Zayden Zhou adalah orang yang pertama.

“Zayden Zhou , tidak apa bukan, apa yang sebenarnya terjadi?”

Zayden Zhou baru saja kembali, dan Hailee Xie tidak sabar untuk bertanya.

Menurut dia, kejadian hari ini sungguh sangat mengejutkan.

Bisa bertemu dengan Barbie Su tanpa alasan apapun, bahkan di ajak keacara ulang tahun orang asing.

Dan yang paling membuat dia terkejut adalah, sikap CEO Chen kepada Zayden Zhou.

Begitu hormat, dan itu bukanlah pura-pura.

Dan menurut pemahaman Hailee Xie kepada Zayden Zhou, dia tidak akan ada kesempatan untuk berhubungan dengan orang seperti Eddy Chen.

Satu satu pertanyaan ada dipikiran Hailee Xie, hal ini membuatnya kacau, dan juga bingung.

Dia hanya ingin jawaban pasti dari mulut Zayden Zhou.

“Aku juga tidak tahu, CEO Chen sepertinya mengenali Carina Shen, dan bertanya kepadaku tentang proyek Whitening and Anti-Aging Factor.”

Zayden Zhou mulai sadar, dan menghindari tatapan Hailee Xie dengan sangat berhati-hati, dan menjawabnya dengan tenang.

“Hailee, apakah kamu tidak mau memikirkan lagi, proyek Whitening and Anti-Aging Factor, yang akan berhasil nantinya adalah kantormu, apakah kamu mau membuang kesempatan ini?”

Zayden Zhou melihat Hailee Xie yang terdiam sejenak, dan dia berusaha memanfaatkan hal ini.

“Atau, kamu lebih percaya dengan Steve Chen, dan tidak percaya denganku?”

“Aku tidak ada, hanya saja......”

Hailee Xie menyangkalnya, hanya saja ekspresinya sangat kebingungan.

Zayden Zhou tahu dia sudah mulai ragu, dan tahu dirinya mulai khawatir.

“Kamu masih mengkhawatirkan hubungan aku dan Carina Shen, aku sudah menjelaskannya kepadamu, kami hanyalah hubungan atasan dan bawahan, hubungan kerjasama, tidak ada hubungan kekasih.”

“Lagipula, apakah kamu tidak ingin ikut, dan sekalian mengawasiku?”