Thick Wallet - Bab 607 Apakah Aku Juga Bisa Menjadi Master Bela Diri ?

Charles Jiang melihat semua ini, dan hatinya menjadi takut.

Hady Kong ini sungguh tidak tahu diri, biarpun kamu adalah anggota Keluarga Kong, ataupun kakekmu akan membantumu, untuk membalas Zayden Zhou.

Tapi sekarang, kamu sedang berada dalam genggaman Zayden Zhou, dia bisa melakukan apapun kepadamu.

Saat seperti ini, bukannya berusaha untuk menyelamatkan diri, seperti berkata dengan halus, Hady Kong malah berkata kasar kepada Zayden Zhou, dan menganggap dirinya adalah orang hebat, sungguh mencari mati.

“Zayden Zhou, sebenarnya apa yang ingin kamu lakukan?”

Ucap Charles Jiang dengan suara bergetar, di saat seperti ini, dia hanya bisa menggunakan cara ini, untuk bertahan hidup.

Biarpun nanti dia akan membalaskan dendam kepada Zayden Zhou, tapi sekarang yang terpenting adalah menjaga keselamatan.

Mengenai hari berikutnya, Charles Jiang seketika tertawa dingin didalam hati.

Saat mengingat janjinya dengan Keluarga Zhang, sikap Charles Jiang semakin merendah, dia seperti orang lemah yang tidak punya kemampuan, dan juga seperti orang ketakutan.

“Bawa dia, kembalilah bersamaku, tunggu Danny Chen dan Jaden Li bangun, kalian harus meminta maaf kepada mereka.”

Ucap Zayden Zhou dengan dingin.

Demi Danny Chen dan Jaden Li, hanya ini yang dirinya bisa lakukan.

Karena Hady Kong dan Charles Jiang ingin menyakiti mereka, maka harus meminta maaf didepan mereka.

Sedangkan mengenai Wilson Zhang, Zayden Zhou tidak peduli sama sekali.

Orang seperti itu, dihadapan Charles Jiang dan Hady Kong, juga tidak akan bertahan hidup dalam waktu yang lama.

Jika Wilson Zhang terus tidak mengerti, dan mengira Hady Kong dan Charles Jiang akan mewujudkan janjinya, maka sekarang Wilson Zhang bisa bersiap-siap untuk melihat makamnya.

Kalau tidak, setelah kembali ke Kota Donghai, bekerja dengan sederhana, adalah hal yang terpenting.

Tapi mengenai semua ini, Zayden Zhou tidak peduli, dia juga tidak akan memperingati Wilson Zhang.

Ini adalah pilihannya, maka akibat dari semua ini, harus ditanggung oleh dirinya sendiri.

“Baiklah, tidak masalah.”

Setelah berpikir sejenak, Charles Jiang pun menyetujuinya.

Karena hanya meminta maaf saja bukan.

Dimana ada kehidupan, disitu ada harapan.

Charles Jiang dapat melihat jelas, hanya dengan menyetujuinya, baru akan meredam amarah Zayden Zhou.

Tapi, nanti, dirinya bisa kembali kerumah Keluarga Jiang, dan bisa merencanakan segalanya.

“Satu jam kemudian, aku harap akan melihat kalian di rumah sakit.”

Ucap Zayden Zhou dengan dingin, kemudian dia segera membalikkan badan dan pergi.

Dia datang kesini, hanya untuk hal ini saja.

Mengenai masalah lainnya, masalah yang berhubungan dengan Hayden Wang, harusnya, setelah hari ini berlalu, Hady Kong tidak akan bertingkah bodoh, dan membantu Hayden Wang lagi.

Tidak ada bantuan dari Hady Kong, maka Hayden Wang hanyalah rakyat jelata.

Bahkan, tidak perlu Zayden Zhou yang turun tangan, Carine Ye bisa mengalahkan mereka dengan mudah, dapat membiarkan Liz’s Cosmetics lenyap dari Kota Liu, dan juga dari Provinsi Hunan.

Sangat cepat, Zayden Zhou dan Ted Chuan sudah meninggalkan gedung minum teh itu, dan juga menghilang dari penglihatan Charles Jiang dengan cepat.

Dan di saat ini, Charles Jiang baru merasa beban yang berada dalam dirinya selama ini, perlahan mulai hilang.

“Pengawal Zong.”

Charles Jiang melihat Pengawal Zong yang berada disampingnya, dirinya menjadi tidak tahu harus berkata apa.

Tiga pengawal yang muncul sekali ini, Pengawal Dai langsung pingsan saat dipukul oleh Ted Chuan, sekarang sedang berada dirumah sakit untuk menjalani pengobatan.

Sedangkan Tetua Gu juga dikalahkan oleh Ted Chuan, membuatnya muntah darah, dan belum sadar sampai sekarang.

Hanya Pengawal Zong saja yang tidak bergerak, jadi kondisinya tetap sehat.

“Tuan Jiang, kali ini, ini adalah kesalahan kami, karena kami tidak mencari tahu kemampuan lawan dengan benar, sekali ini, kami mengaku kalah, tapi, bukan berarti Keluarga Jiang bisa menunduk kepada mereka, walaupun Tetua Gu bukanlah lawan dari bodyguard itu, tapi masih ada beberapa tetua yang lebih hebat dari Tetua Gu.”

“Bahkan, jika tetua lainnya hadir, maka bodyguard itu bukanlah lawan mereka, masalah ini, aku akan kembali kekomunitas pengawal untuk melaporkannya, mengenai keputusan akhirnya, aku tidak bisa berbuat apa-apa, tapi aku bisa membantu Tuan Jiang sedikit. ”

Selesai berbicara, Pengawal Zong segera membawa Tetua Gu meninggalkan gedung minum teh.

Didalam gedung, tersisa Hady Kong, Charles Jiang, dan juga Wilson Zhang yang tidak dianggap keberadaannya.

Semua yang terjadi tadi, bagi Wilson Zhang, sungguh sangat mengejutkan, bahkan sampai sekarang dirinya masih belum bisa kembali dari kondisi tadi.

“Wilson Zhang, lihatlah hal baik yang kamu lakukan.”

Dengus Charles Jiang, suaranya yang terdengar marah, seketika langsung membangunakan Wilson Zhang.

“Ah, Tuan Jiang, aku......”

Wilson Zhang sangat tidak berdaya, semua yang terjadi tadi, berada diluar dugaannya, bahkan melebihi pengetahuannya.

Masalah seperti ini, jangankan dia seorang, bahkan jika ada 100 orang, mungkin tidak akan lebih dari satu atau dua orang yang bisa mengetahuinya.

“Kamu pergilah, aku dan Tuan Kong ada urusan yang ingin dibahas.”

Wajah Charles Jiang dipenuhi dengan rasa tidak puas, dia tidak ingin mengatakan ini kepada Wilson Zhang, tapi sekarang, Wilson Zhang berada disini hanya membuat masalah, dan membuat dirinya tidak senang.

“Ah? Tuan Jiang, waktu itu kamu mengatakan, jika aku bisa menusuk Zayden Zhou, maka......”

“Apa yang aku katakan? Lagipula, apakah kamu berhasil menyakitinya? Cukup sudah, aku tidak ada banyak waktu untuk berbicara denganmu, pergilah.”

Sesaat Charles Jiang memunculkan aura pembunuhnya, tapi saat mengingat mungkin saja Zayden Zhou masih brada disekitar sini, hatinya seketika menjadi tenang, mengenai Wilson Zhang, dia tidak ingin melihatnya lagi.

Saat Zayden Zhou dan Ted Chuan meninggalkan gedung minum teh, sepanjang jalan, ada banyak orang yang melihat mereka dengan tatapan tidak senang, bahkan melihat mereka dengan penuh peringatan.

“Sepertinya Keluarga Jiang dapat menjadi salah satu anggota dari keluarga besar, sungguh beralasan, informasi ini saja, sudah membutuhkan banyak uang dan tenaga kerja untuk melakukannya, jika hanya keluarga kecil, tidak akan bisa melakukannya.”

Ucap Zayden Zhou sambil tersenyum.

Dari hal ini dapat terlihat, jika keluarga besar sangat memperhatikan rumah mereka, mereka mempunyai keamanan yang cukup kuat.

Waktu itu dia dapat berbuat ulah di pesta di rumah Keluarga Jiang, mungkin sungguh ada alasan lain.

“Ted, menurutmu bagaimana dengan orang-orang tua tadi?”

Zayden Zhou melihat Ted Chuan, dan bertanya dengan penasaran.

Hari ini dikalahkan oleh Tetua Gu, emmbuat Zayden Zhou sedikit sedih, tapi dalam hatinya juga muncul sebuah ide.

Jika dirinya bisa seperti Ted Chuan, maka dilain hari dirinya tidak perlu berhati-hati lagi saat mengerjakan sesuatu.

“Kemampuan Tetua Gu sangat kuat, dirinya hampir mendekati master bela diri, kemampuan pisaunya, jika bukan master bela diri, tidak akan bisa tahan. Mungkin, memberi dia waktu 5 tahun, dia akan bisa menjadi master bela diri.”

Ted Chuan memikirkannya, dan menjawab dengan serius.

“Sepertinya Keluarga Jiang punya banyak rahasia, mungkin saja memang ada master bela diri berada.”

Ucap Zayden Zhou dengan datar, seketika hatinya menjadi memikirkan banyak hal.

Provinsi Hunan, Keluarga Jiang, mempunyai kemampuan seperti ini.

Maka Keluarga Zhou yang berada jjauh dipusat Kota Jungle bagaimana?

Apakah kemampuannya lebih banyak dari Keluarga Jiang, bahkan, master bela diri, apakah ada disana, dan juga dengan jumlah tak terhitung?

Zayden Zhou tidak tahu, dia tahu, jika bertanya kepada Eddy Chen, maka Eddy Chen tidak akan memberitahunya.

Tapi, jika hanya beberapa hal ini, belum cukup untuk menakutinya.

Dimasa depan nanti, dirinya harus kembali kerumah Keluarga Zhou.

Maka, jika dirinya hanya bergantung kepada Ted Chuan, pasti tidak akan bisa.

Berpikir sampai disini, raut wajah Zayden Zhou dipenuhi dengan jiwa yang termotivasi.

“Ted Chuan, menurutmu, apakah aku juga bisa menjadi master bela diri sepertimu?”