Thick Wallet - Bab 622 Pulang Ke Rumah!

Bandara Internasional Kota Donghai.

Saat jam dua siang, Zayden Zhou dan rombonganya turun dari pesawat, melihat bandara yang begitu dikenalnya, langit yang familiar dan dialek bahasa di sekitar mereka yang begitu familiar, mereka saling memandang dan tersenyum.

Setelah hampir setengah tahun, mereka akhirnya kembali ke Kota Donghai.

Orang yang kembali ke Kota Donghai kali ini cukup banyak.

Selain Zayden Zhou, Hailee Xie, Carina Shen, Eddy Chen sekeluarga, Colin Su dan yang lainnya, kemudian beberapa lainnya juga ikut kembali bersama.

"CEO Zhou, kalau begitu kami kembali dulu, jika sudah tiba tahun baru kamu pasti akan mengunjungi anda."

Beberapa orang datang ke depan Zayden Zhou bersama-sama dan berbicara dengan hormat.

Sehari sebelum kembali ke Kota Donghai, mereka tiba-tiba mengetahui tentang kegagalan Hayden Wang.

Sebelumnya orang-orang yang telah mengkhianati Zayden Zhou bersama-sama dengan Hayden Wang, seperti Bruce Ding dan yang lainnya, sekali lagi mengkhianati Hayden Wang dan kembali di sisi Zayden Zhou, kemudian Hayden Wang berakhir sendirian.

Akhir seperti ini, membuat banyak orang terkejut.

Ini adalah cara Zayden Zhou, membunuh orang dengan cara yang kejam, sama sekali tidak memberikan pihak lawan kesempatan untuk menyerang balik, menekan pihak lawan hingga susah untuk bernafas.

"Iya, kalian pulanglah."

Zayden Zhou sedikit mengangguk, tidak banyak berbicara.

Orang-orang ini ikut kembali ke Kota Donghai, karena mereka semua ingin berpartisipasi dalam pembangunan proyek cabang toko kedua, tetapi buku perencanaan belum secara keseluruhan di setujui.

Kali ini kembali ke Kota Donghai, berniat untuk membuat ulang persiapannya, kemudian akhir tahun baru berjalan lebih maju lagi di Provinsi Hunan.

Untuk hal ini, Zayden Zhou tidak menolak pemikiran itu.

Dalam proyek kedua ini, jika mereka tidak bisa mendapatkannya, maka secara otomatis mereka akan mencari kesempatan ke tiga.

Hal ini bagi dirinya, bagi Outstanding Corp adalah hal yang baik.

"Ketua, aku juga akan pulang, aku keluar selama hampir setengah tahun, ayahku sudah mendesakku untuk kembali, jadi aku tidak bisa pergi denganmu lagi."

Colin Su menyentuh kepalanya dan berkata sambil tersenyum.

Kemudian memandang kedepan, Zayden Zhou juga sudah melihat beberapa orang di luar bandara, satu baris yang panjang telah menunggunya.

Di Provinsi Hunan, Colin Su mungkin bukan siapa-siapa dan tidak memiliki kehormatan.

Tapi saat kembali ke Kota Donghai, semuanya berbeda.

Keluarga Su tidak hanya merupakan salah satu dari keluarga besar di kota Donghai dan lagi kepala keluarga Keluarga Su saat ini adalah ayahnya Colin Su.

Colin Su sebagai tuan muda keluarga Su dan juga penerus kepala keluarga di masa depan, tentu saja kedudukannya tidak sama dengan orang pada umumnya.

Sebaris orang yang datang untuk menyambutnya, dalam pengelihatan Zayden Zhou, bahkan jika standartnya tidak di kecilkan, keluarga Su dapat membuatnya lebih heboh lagi.

Namun, ini semua adalah kepala Keluarga Clark Su yang mengaturnya, Zayden Zhou juga tidak akan berbicara apa-apa.

"Baiklah, pergilah, jika ada sesuatu terjadi, kamu bisa datang langsung mencariku,"

Zayden Zhou tersenyum dan melambaikan tangannya. Sikapnya terhadap Colin Su tentu saja berbeda dari sikapnya kepada yang lain.

Colin Su adalah tuan muda Keluarga Su, dengan dukungan Clark Su sebagai kepala keluarga, hal ini bisa menjadi bantuan kuat bagi Zayden Zhou kedepannya saat Ia kembali ke keluarga Zhou.

Dan sekarang saatnya mempererat hubungan kedua belah pihak.

Dengan cepat, sudah banyak orang-orang yang pergi.

Zayden Zhou memandang Eddy Chen dan keluarganya.

Eddy Chen, Alice Chen sebagai ayah dan putri dan Natalie Sun, semua ada tiga orang.

Mereka berdiri di samping, mereka bertiga terlihat sangat diam, tidak mengatakan apa-apa.

Tapi Zayden Zhou tahu bahwa mereka saat ini seharusnya memiliki banyak hal untuk dibicarakan, terutama Eddy Chen dan Natalie Sun, keduanya bertemu lagi setelah jarak waktu lebih dari sepuluh tahun, kali ini mereka bertemu, jika ingin berbicara, bisa jadi sehari dan semalam pun juga masih belum selesai berbicara.

"CEO Chen, bagaimana kalau kamu dan CEO Sun kembali ke Laker’s Club?"

Zayden Zhou bertanya dengan ragu-ragu.

"Boleh juga, setelah seharian duduk di pesawat, aku juga merasa sangat lelah, kembali dan beristirahat juga merupakan pilihan yang bagus."

Eddy Chen belum sempat berbicara, tetapi Natalie Sun sudah mengangguk, menunjukkan Ia seolah-olah sangat serius, bahwa mereka telah berada di pesawat seharian dan merasa sangat lelah dan mengantuk.

"Kalau tidak, Alice Chen..."

Zayden Zhou lagi-lagi berbicara, Ia ingin membawa Alice Chen pergi.

Dengan begini, jika Natalie Sun ingin memiliki sesuatu dengan Eddy Chen, maka mereka tanpa memiliki hambatan.

"Tidak perlu, Alice di sini saja, ada banyak yang ingin aku katakan padanya."

Tapi kali ini, Eddy Chen melambaikan tangannya dan menolak.

Zayden Zhou segera terdiam.

Ayah orang lain telah berbicara, maka dirinya tidak tahu lagi mana yang baik dan mana yang jahat, jika Dia bersikeras membawa Alice Chen pergi, tidak tahu kensekuensi apa yang akan di dapatnya.

Karena Eddy Chen telah berbicara, Zayden Zhou secara otomatis tidak mengatakan apa-apa lagi.

Dengan cepat, ketiga orang tersebut pergi.

Saat ini, hanya ada Zayden Zhou, Hailee Xie, Carina Shen dan Ted Chuan di bandara.

"Terus sekarang bagaiman, apakah kita akan kembali ke perusahaan sekarang?"

Carina Shen memandang Zayden Zhou dan Hailee Xie, Ia berkata sambil tersenyum.

Jika dalam keadaan normal, maka sekarang semua orang seharusnya langsung pulang.

Namun, ketika memikirkan keadaan Zayden Zhou yang tidak seperti biasanya, hati Carina Shen merasa sedikit panik, auranya terpancar dan kemudian Ia tanpa sadar berbicara seperti itu.

Setelah berbicara seperti itu, Ia mendapati dirinya seperti ingin membeberkan sesuatu yang seharusnya di sembunyikan, wajah Carina Shen menjadi memerah, Ia ingin menjelaskan.

Namun, setelah kata-kata sudah sampai di mulutnya, tapi pada akhirnya Carina Shen menahannya, memilih untuk tidak banyak berbicara.

Lagipula, jika sudah sampai tahap seperti mereka, ada beberapa kata, ada beberapa penjelasan, setelah diucapkan, maka semakin ingin di sembunyikan maka akan semakin terbuka.

Zayden Zhou sedikit ragu, sebenarnya Dia ingin pulang terlebih dahulu.

Tentu saja, bukan rumah Hailee Xie, tetapi rumah di Kota Bagian Selatan tempat Ibu Zhou berada.

Setelah Zayden Zhou sudah punya uang, Ia membeli villa kecil untuk Ibu Zhou di Kota Bagian Selatan dan juga menyewa sebuah bibi untuk merawat ibunya.

Telah begitu lama berada di Provinsi Hunan, meskipun Dia dalam beberapa waktu itu sudah meneleponnya, tapi Zayden Zhou teta merasakan Ia sedikit mengabaikan ibunya.

Sekarang Ia telah kembali, tentu saja secara otomatis hal pertama yang Dia ingin lakukan adalah kembali ke sana dan berbicara dengan ibunya.

Selain itu, Zayden Zhou juga bisa merasakan mata Carina Shen yang begitu berharap.

Pandangan seperti itu sangat berbahaya baginya saat ini.

Memikirkan hal ini, Zayden Zhou segera membuat keputusan.

"Aku tidak akan kembali ke perusahaan, lagi pula, sebentar lagi tahun baru, jika aku pergi juga tidak ada kerjaan untuk di kerjanya, tunggu hingga tahun baru selesai aku baru ke perusahaan."

Zayden Zhou berkata dengan lembut, Dia tidak berani berbicara dengan suara kencang, takut jika membuat Carina Shen tidak senang.

"Oh, baiklah."

Mendengar perkataan Zayden Zhou, ekspresi wajah Carina Shen menjadi menggelap dan wajahnya terlihat sedikit sedih, tetapi dengan cepat Dia mengembalikan senyumnya lagi.

"Hmm."

Merasa nada bicara Carina Shen yang kurang bersemangat, hati Zayden Zhou juga menjadi tegang, tapi Dia tidak bisa menemukan kata-kata yang cocok untuk mengatakannya.

"Kalau tidak, kakak Shen pulang dengan aku saja, besok kita bersama-sama pergi ke perusahaan."

Dan pada saat ini, Hailee Xie langsung memegang lengan Carina Shen dan berkata dengan lembut, dengan penuh senyuman di wajahnya, terlihat sangat tulus.

"Sungguh, baguslah kalau begitu, aku pikir aku tidak ada tempat untuk pergi."

Ketika Carina Shen mendengarnya, Dia seketika menjadi sangat gembira dan menanggapinya dengan senyum, matanya melirik Zayden Zhou dengan tenang dan tersenyum padanya penuh dengan kebanggaan.

Zayden Zhou benar-benar tidak punya pilihan lain, tidak terpikiran olehnya bahwa Hailee Xie akan berkata seperti itu.

Tidakkah Hailee Xie tahu bahwa apa yang dilakukannya ini benar-benar seperti membawa serigala ke dalam rumah?

Tidakkah dia tahu bahwa Carina Shen memiliki niat yang tidak baik pada dirinya?

Zhou Yang hanya dapat menutup pemikiran itu dan merasakan rasa lesu di dadanya.

Novel Terkait

Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
5 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu