Thick Wallet - Bab 527 Bersiap!

"Kakak Zayden Zhou, Kak Shen."

Ketiga wanita yang berada dalam mobil itu dapat melihat Zayden Zhou dan Carina Shen yang sedang berada di gerbang tol dari kejauhan.

Jadi, mereka bertiga turun dari mobil bersama-sama dan berlari dengan penuh senyuman.

Adele Zhang dan Catherine Zhao terlihat sedikit lebih baik, sedikit lebih sopan.

Namun Barbie Su terlihat seperti seorang gadis yang baru saja bertemu dengan orang yang ia cintai, ia membuka lebar kedua tangannya dan berlari ke arah Zayden Zhou.

"Pelan sedikit."

Zayden Zhou tidak tahu harus berbuat apa, tetapi demi menghindari Barbie Su terluka lagi, ia mjuga membuka lebar kedua tangannya dan memeluk Barbie Su.

"Kalian semua adalah artis terkenal, kalian harus menjaga penampilan kalian diluar, apakah kalian tidak takut wartawan mendapati kalian dan memberitahukannya kepada seluruh negeri esok harinya?"

Ucap Zayden Zhou setelah menepuk punggung Barbie Su dan ia juga melepaskannya, lalu mengelus kepalanya.

Tentu saja, ia mengucapkannya hanya untuk bercanda.

"Hehe, selama sudah ditepuk, biarkan saja sudah ditepuk, lagipula, kita juga bukannya melakukan hal yang memalukan."

Barbie Su menjulurkan lidanya, ia benar-benar tidak menghiraukannya, lalu langsung merangkul lengan Zayden Zhou dan bergoyang dengan penuh rasa senang.

"Tuan Zhou, Nona Shen, maaf sudah merepotkan kalian harus kemari."

Kakak Yang berbicara dengan sangat formal, walaupun ia mengenakan pakaian yang biasa saja, pakaian yang merupakan pakaian sehari-harinya, namun, itu mungkin perasaan bekrja yang sudah mendalam padanya, jadi, ia terliaht seperti seorang agen ketika berbicara dengan Zayden Zhou.

"Tidak, kami yang sudah merepotkanmu untuk kali ini, kami juga teringat akan ide ini secara tiba-tiba, kita bahkan masih berpikir apakah kalian akan mempunyai waktu atau tidak, apa yang harus kulakukan, karena kalian kini sudah mempunyai waktu, maka kalian tentu saja sudah sangat membantuku."

Ucap Zayden Zhou dengan tersenyum sambil melambaikan tangannya, yang kemudian memperkenalkan Carine Ye kepada Kakak Yang.

Lagipula, Rocket Girls Band harus berkomunikasi dengan orang-orang di Kota Liu dengan kedatangan mereka ke acara pembukaan toko cabang mereka di Kota Liu kali ini.

Carine Ye kebetulan sekali juga merupakan anggota dari toko cabang tersebut, tentu saja ia mempunyai hak ini.

Setelah Kakak Yang dan Carine Ye saling berkenalan, mereka mulai bertanya jawab mengenai persiapan acara pembukaan toko kali ini.

Lagipula, ketika Zayden Zhou sebelumnya meneleponnya, ia juga hanya mengatakan hal ini tanpa membciarakan detilnya.

Jadi, Rocket Girls Bang datang ke Kota Liu tanpa persiapan.

"Ayo, pulang terlebih dahulu ke hotel, acara pembukaan akan dimulai pukul sepuluh, masih ada beberapa jam lagi, waktu yang tersisa seharusnya masih cukup."

Ucap Zayden Zhou sambil tersenyum, lalu menarik Barbie Su naik ke mobil.

Ia tidak memiliki cara lainnya, Barbie Su terus menarik lengan Zayden Zhou, ia benar-benar tidak ingin melepaskannya, jadi, Zayden Zhou juga tidak tahu harus berbuat apa dan hanya bisa membiarkan Barbie Su duduk di samping kursi pengemudinya.

Mereka semua tiba kembali di hotel dengan sangat cepat.

"Carine Ye, bicarakan hal-hal yang perlu dilakukan di acara pembukaan nanti kepada Kakak Yang."

Ketika tiba di hotel, semua orang sudah bangun, bahkan mulai menyibukkan diri.

Jarak yang harus mereka tempuh untuk pergi ke Kota Liu setidaknya memerlukan waktu kurang dari dua jam, ada beberapa hal dan peralatan yang harus mereka cek untuk terakhir sekali sebelum acara pembukaan.

Namun, kehadiran Rocket Girls Band membuat para pekerja cukup senang.

Rocket Girls Band adalah sebuah band perempuan yang sanga terkenal di dalam negeri, jumlah penggemar mereka sangat banyak, terlebih lagi, derajat persatuan para penggemar juga cukup tinggi.

Dapat dikatakan, tidak peduli ke kota manapun Rocket Girls Band pergi, kota tersebut akan langsung ramai dalam sejenak.

"Astaga, apakah aku salah melihat, apakah mereka adalah Rocket Girls Band?"

"Kalian tidak salah lihat, mereka memanglah Rocket Girls Band, aku bahkan baru saja melihat Barbie Su."

"Hei hei, aku ingin mengatakan sebuah rahasia pada kalian, kalian pasti tidak akan menyangkanya."

"Apa, apa, cepat katakan, cepat katakan."

"Hei hei, aku baru saja melihat bahwa Barbie Su terus merangkul lengan CEO Zhou, mereka terlihat sangat akrab, apakah menurut kalian mereka sebelumnya mempunyai sesuatu......"

"Sepertinya tidak mungkin? Bukankah CEO Zhou sudah pernah menikah? Terlebih lagi, istri dari CEO Zhou sepertinya adalah Hailee Xie, CEO Xie, ia juga merupakan seorang wanita cantik, sepertinya tidak terlalu mungkin?"

......

Para pekerja itu langsung terkejut dan bergosip, pada saat yang bersamaan, tatapan mereka juga terus tertuju kepada kamar ketiga anggota Rocket Girls Band dan Zayden Zhou.

Ketiga wanita itu dan Zayden Zhou berada di dalam kamar tersebut, namun, masih ada juga Carina Shen, Hailee Xie, Carine Ye, dan salah satu pekerja lainnya, seharusnya tidak akan terjadi apa-apa.

Perasaan mereka semua pun menenang, mereka kemudian mulai sibuk bekerja dan semakin bersemangat.

Lagipula, mereka berjarak sangat dekat dengan Rocket Girls Band, berfoto bersama ataupun mendapatkan tanda tangan ketiga anggota Rocket Girls Band juga merupakan mimpi yang banyak sekali orang inginkan.

Kini, kesempatan itu berada di depan tatapan mereka, mereka hanya perlu mengulurkan tangan mereka untuk mendapatkannya.

"Semangat, selama acara pembukaan sudah selesai, CEO Zhou senang, semua ini pasti akan memenuhi keinginan semua orang."

Tidak tahu siapa yang tiba-tiba berkata demikian, sehingga para pekerja pun semakin bersemangat.

Betul, hal yang paling penting adalah acara pembukaan toko yang akan segera dilaksanakan, selama acara pembukaan toko sudah selesai, CEO Zhou senang, maka mereka pasti akan bisa mendapatkan keinginan mereka.

Terlebih lagi, berfoto bersama dan meminta tanda tangan Rocket Girls Band juga bukan merupakan keinginan yang kelewatan.

Pada saat yang bersamaan, Zayden Zhou, Carina Shen, Carine Ye, Hailee Xie, Kakak yang, dan ketiga wanita itu sedang membicarakan hal-hal yang perlu dipersiapkan ketika acara pembukaan nanti di dalam kamar.

"...... Kesimpulannya, ketika tampil di panggung nanti, kalian tidak perlu terlalu khawatir, tampil saja seperti biasanya, dan juga, pada saat tampil, kalian hanya perlu mengumumkan produk Oustanding Corp., itu sudah sangat cukup."

Carine Ye mengambil rancangan acara pembukaan toko hari ini dan menjelaskan hal-hal yang harus diperhatikan kepada tiga wanita.

Zayden Zhou dan yang lainnya hanya duduk di samping dan mendengarnya.

Lagipula, Rocket Girls Band kali ini datang sebagai tamu dalam acara pembukaan toko, mereka tentu saja akan merasa sedikit gugup.

Zadyen Zhou dan Carina Shen yang berlaku sebagai salah satu tamu terhormat dan juga perwakilan dari kantor pusat Outstanding Corp. juga merasa jauh lebih lega.

"Kakak Yang, apakah kalian nanti akan langsung pulang ke Kota Jungle?"

Ucap Zayden Zhou sambil tersenyum.

Ketika berbicara dengan Kakak Yang, Zayden Zhou juga tahu bahwa konser di Kota Xiangtan merupakan konser Rocket Girls Band yang terakhir.

Setelah dari tempat ini, mereka tentu saja akan langsung pulang ke Kota Jungle, beristirahat sejenak, lalu melanjutkan pekerjaan lainnya.

"Betul, mereka sudah keluar hampir dua bulan kali ini, mereka tentu saja perlu kembali ke perusahaan untuk beristirahat, mereka bertiga pasti sangat lelah."

Kakak Yang tersenyum dan langsung mengatakannya, tanpa bermaksud untuk menyembunyikan apapun.

Terlebih lagi, dengan hubungan yang dimiliki oleh Zayden Zhou dan mereka bertiga, Kakak Yang juga tidak khawatir bahwa Zayden Zhou akan melakukan apapun yang akan merugikan mereka bertiga.

"Oh iya, ketika di Changsha sebelumnya, apakah sudah ada kabar selanjutnya setelah para pencuri itu dibawa pergi dari konser saat itu?"

Zayden Zhou tiba-tiba teringat akan hal ini dan langsung menanyakannya.

Sebenarnya, ia sudah tahu siapa yang melakukan hal ini, namun, ketika penculik tersebut dibawa pergi oleh polisi, ia juga hanya bisa menunggu hasil pengecekan yang diberikan oleh polisi pada akhrinya.

Ketika Zayden Zhou membicarakan hal ini, ekspresi wajah Kakak Yang terlihat berubah, berubha menjadi sangat kesal dan tidak senang.

"Sudah ada kabar, tetapi sangat tidak masuk akal, ketiga penculik itu benar-benar tidak mau mengaku, mereka tidak mau mengatakan apapun, kami bahkan masih belum tahu siapa yang ingin merugikan Rocket Girls Band hingga saat ini."

Wajah Kakak Yang terlihat kesal, dadanya terus berdebar, hal ini tentu saja menunjukkan bahwa ia sangat kesal.

Ia umumnya jarang sekali marah.

Namun, setiap kali ia marah, ia selalu saja membuat orang merasa sedikit terkejut.

Lagipula, sebagai salah satu agen yang berasal dari perusahaan besar di Kota Jungle, ia tentu saja selalu berwibawa.

Namun, hasil ini adalah hasil yang sudah Zayden Zhou duga.

Tidak perlu membicarakan jaminan apa yang ketiga penculik itu dapatkan, orang yang berada di balik semua ini ingin menyembunyikan sesuatu, tetapi tentu saja tidak dengan terlalu mudah."

"Tenang saja, masalah ini akan ada hasil akhirnya."

Ucap Zayden Zhou berusaha menenangkannya sambil tersenyum.

Jika lawannya tidak ingin memberikan sebuah jawaban, maka Zayden Zhou hanya akan mencarinya sendiri.