Thick Wallet - Bab 836 Memberi Pelajaran Dengan Keras!

Tidak hanya kerumunan, tetapi juga delapan penjaga keamanan menatap Zayden Zhou dan Danish Cai yang sudah kehilangan satu tangan.

Mereka gagal paham, sama sekali tidak sadar apa yang telah terjadi, mengapa Danish Cai yang meninju Zayden Chou tetapi malah dia sendiri yang berteriak kesakitan, dan kelihatannya sebelah tangannya telah patah.

"Situasi apa ini? Apakah kalian melihatnya dengan jelas?”

"Aku tidak tahu, aku melihat pria itu adu tinju dengan Danish Cai, kemudian Danish Cai berteriak kesakitan, dan menjadi seperti ini.”

"Jangan jangan orang ini sangat kuat, bahkan bukan tandingan Danish Cai?”

"Jika seperti ini, kali ini Danish Cai sial, benar-benar menakjub kan!”

.....

Semua orang segera bertepuk tangan.

Tetapi delapan penjaga keamanan melihat Danish Cai yang menyedihkan, dan mereka merasa sedikit takut, mereka tidak tahu apakah mereka harus melanjutkannya atau tidak.

Untuk sementara waktu, delapan penjaga keamanan berhadapan dengan Zayden Zhou, tidak melepaskan dan juga tidak berani menyerang .

"Hehe, benar-benar sampah, orang orang seperti kalian berani bersekongkol disini, dan mengambil keuntungan pribadi?”

Melihat pihak lawan tidak berani melangkah maju, Zayden Zhou mendengus dan mengambil inisiatif untuk menyerang.

Bang Bang Bang!

Dengan hanya beberapa pukulan, Zayden Zhou dengan mudahnya menjatuhkan delapan penjaga ke tanah, bahkan total waktu seluruhnya tidak sampai dua menit.

Dan selama bertarung delapan penjaga keamanan bahkan tidak menyentuh sudut pakaian Zayden Zhou, dan mereka semua telah jatuh ke tanah.

Hening!

Aula di lantai pertama hening sejenak, tidak ada yang berbicara, hanya terdengar Danish Cai dan ke delapan penjanga yang merintih kesakitan.

"Ini ..."

"Ya Tuhan, apa yang telah kulihat?"

"apakah orang itu ahli seni bela diri? Ketika dia bertarung, aku bahkan tidak melihatnya dengan jelas!"

"Luar biasa, akhirnya mereka mendapatkan balasan!”

"Aku sebelumnya telah diperas oleh mereka puluhan juta, bahkan,ketika aku yang mengurusnya sendiri, juga tidak menghabiskan banyak waktu.”

"Pertarungan yang bagus!"

.....

Tidak butuh waktu lama, penonton di sekelilingnya satu persatu bersorak , terus menerus bersorak untuk Zayden Zhou, dan menyeru Danish Cai dan delapan penjaga keamanan, bahkan ada yang meludahi mereka, dan terus menerus melempari mereka dengan barang.

"Auh, jangan lempar lagi, kami tahu kami salah, jangan lempar lagi.”

"Tanganku telah patah, cepat bawa aku ke rumah sakit."

"Bocah, habislah kamu, berani memukul Keluarga Cai kami, kamu tunggu saja pembalasan dari kami Keluarga Cai.”

"Bocah, jangan kabur, kami Keluarga Cai pasti akan mendapatkan informasi mu, tunggu mereka datang, Kalian Tunggu!”

.....

Danish Cai dan beberapa penjaga keamanan walau sudah seperti ini, tetap tidak lupa mengancam Zayden Zhou.

"Ya,Bocah, cepatlah pergi, apa yang ingin kamu urus, atau minta orang untuk menggantikanmu mengurusnya? Kalau Keluarga Cai membalas dendam, kalian tidak akan bisa menerimanya.”

"Ya, aku ingat sebelumnya ada pemuda yang menyerang Danish Cai, dan akhirnya dia dipukul sampai setengah mati oleh Keluarga Cai.”

"Menurutku, Keluarga Cai ini mungkin dalam sepuluh menit akan mengutus orang kemari, disini banyak mata Keluarga Cai, apa yang terjadi disini, Keluarga Cai pasti telah mengetahuinya.”

.....

Tiba-tiba, banyak orang mulai membujuk Zayden Zhou untuk cepat pergi dari sini, menghindari pembalasan Keluarga Cai.

Zayden Zhou tersenyum tipis, menatap penonron, tetapi tidak juga pergi.

Keluarga Cai adalah Klan Keluarga menengah, jangankan Keluarga Cai adalah Klan Keluarga Menengah yang terbaik, bahkan jika Keluarga Cai adalah Klan Keluarga Tepandang, Zayden Zhou juga tidak akan takut.

"Hehe, keluarga Cai kah? Barry Cai Keluarga Cai saja sudah kupukuli, masih kah takut dengan beberapa orang ini?”

Zayden Zhou mencibir.

Barry Cai itu, jika mau satu lawan satu, Zayden Zhou lebih memilih melawan Barry Cai.

Namun, ketika dia berada di Lakers Club sebelumnya, Zayden Zhou karena menadang Eddy Chen, mengejek Barry Xiong.

Selain itu, setelah lewat beberapa waktu, Zayden Zhou juga telah banyak berlatih. Hari ini berbeda dengan masa lalu, bahkan jika Barry Cai muncul di sini lagi, keduanya bertarung, tidak ada yang mengetahui hasil akhirnya.

"Apa!"

Namun, pernyataan Zayden Zhou mengejutkan semua orang.

Bahkan telah bertarung dengan Barry Cai dari Keluarag Cai?

Apakah bercanda?

Banyak orang yang disini, banyak yang tidak mengenali Barry Cai tetapi semua yang telah mendengarnya, Danish Cai, dan beberapa penjaga keamanan, semua menatap Zayden Zhou, merega sangat ragu dengan perkataan Zayden Zhou barusan.

Siapa pemuda ini sebenarnya, berani mengatakan kata-kata sombong seperti itu.

Barry Cai di Keluarga Cai, adalah Tuan muda Generasi ketiga Keluarga Cai, dapatkah orang-orang bisanya memukulnya?

Danish Cai tidak mengetahui apa yang dirasakan orang lain.

Namun, Danish Cai tahu, Barry Cai setengah bulan yang lalu, memang di pukuli oleh orng lain, dan lagi di Lakers Club, dihadapan banyak orang, diberi pelajaran dengan keras oleh orang lain, dan bahkan Eddy Chen sendiri yang turun tangan, melukai Barry Cai.

Danish Cai sendiri yang melihat Barry Cai kembali ke rumah dengan terluka, dan mendengarnya dari beberapa penjaga taman.

Tiba-tiba, terpikirkan sesuatu oleh Danish Cai, dia terkejut menatap Zayden Zhou, bersery kaget.

"Kamu adalah Zayden Zhou!"

Hanya Zayden Zhou yang mungkin mengatakan bahwa dia telah mengalahkan Barry Cai, dan Danish Cai terkejut mengetahuinya, orang yang melukai Barry Cai adalah Zayden Zhou, dan umurnya sangat mendekati orang yang di depannya ini.

"Hehe, ternyata tahu, maka cepat pergi!”

Zayden Zhou melirik Danish Cai, berkata dengan dingin, dia sama sekali tidak tertarik dari mana Danisg Cai mengetahui namanya.

Tuhan tahu dari mana Danish Cai mengetahui namanya.

Namun, setelah memberi pelajaran beberapa orang ini, dalam hati Zayden Zhou sangat senang.

Namun, Zayden Zhou sedikit tidak puas.

Sepertinya Danish Cai dan beberapa petugas keamanan melakukan hal-hal ini bukan hanya sehari dua hari, Zayden Zhou tidak percaya karyawan di sini tidak merasa aneh.

Tapi sekarang, kenyataannya, Danish Cai disini, seperti ikan yang terdampar dimasukkan kembali ke dalam air, bekerjasama dengan penjaga keamanan, sama sekali tidak ada yang mengatur disni.

Dalam hal ini, hanya ada dua kemungkinan.

Pertama adalah karyawan di sini telah dibeli oleh Danish Cai, dan mereka bersama-sama menyembunyikannya.

Yang lainnya adalah bahwa Wesley Zhou juga tahu tentang ini, tetapi dia terlalu malas untuk menanganinya, dan membiarkan Danish Cai melakukan semua ini.

Tapi apa pun yang kemungkinan yang terjadi, Zayden Zhou memiliki kesan yang sangat buruk terhadap Dermaga Shun Tian.

Setidaknya, dibandingkan dengan Gedung Keuangan New World Plaza, Dermaga Shun Tian ini, sangat memberi kesan buruk bagi Zayden Zhou.

"Apa yang terjadi? Siapa yang membuat masalah di sini?"

Pada saat ini, terdengar suara yang berat dan kuat, selanjutnya orang orang membuka jalan masuk, seorang pria paruh baya dengan beberapa karyawan berjalan masuk.

Pria paruh baya itu mengerutkan kening memandang Danish Cai dan beberapa pengawal yang jatuh ke tanah dan merintih kesakitan.

"Apa yang terjadi? Danish Cai, apa yang kamu lakukan lagi!"