Thick Wallet - Bab 432 Mustahil !

Zayden Zhou tidak hanya mengancam Taywon Zhang, tetapi juga mengancam seluruh keluarga Zhang.

“Ada apa?Ayah?”

Pada saat ini, Lorenzo Zhang dan Yeremy secara bersamaan muncul dari dalam kamar Taywon Zhang, dan melihat kakek yang sedang marah, tiba-tiba hati mereka merasa terkejut, lalu mereka langsung bergegas maju untuk bertanya sambil menenangkannya.

Barusan mereka menerima pemberitahuan dari bawahan, dan mengatakan bahwa Zayden Zhou yang menelpon, lalu berkata ingin berbicara dengan ayah.

Tidak diragukan lagi ini merupakan masalah yang menggelikan bagi mereka berdua.

Sebenarnya apa masalah Zayden Zhou, ingin langsung berbicara dengan kakek, dan menghindari yang lainnya?

Itu mengingatkan pada beberapa hari yang lalu, bahwa Zayden Zhou baru saja berbicara dengan ayah melalui telepon, dan kedua orang itu langsung membuat tebakan di dalam hati mereka.

“Ayah, kamu tenanglah, sebenarnya apa yang terjadi, siapa yang berani membuatmu marah. ”

Lorenzo Zhang berjalan maju beberapa langkah, lalu menepuk pundak ayah dengan ringan, untuk membantunya melancarkan emosinya, dan disaat yang bersamaan dia bertanya.

Lorenzo Zhang mengetahui bahwa, kemampuan dalam mengendalikan emosi ayah yang bernama Taywon Zhang sangat baik, di provinsi Huanan, sangat sedikit orang yang bisa membuatnya marah.

Bahkan beberapa bajingan yang tidak tahu malu dari keluarga lain menganggunya, juga hanya bisa membuat hati ayah merasa tidak senang.

“Hm! Lagi-lagi Zayden Zhou!”

Ayah berkata dengan marah, walaupun punggungnya sudah ditepuk dengan ringan oleh Lorenzo Zhang, dan sudah berusaha melancarkan emosinya, tapi masih selalu ada amarah di dalam hatinya yang sulit untuk dilepaskan.

“Zayden Zhou?”

Pada saat ini, wajah Lorenzo Zhang dan Yeremu Zhang menunjukan ekspresi terkejut.

Ternyata adalah Zayden Zhou?

Sebenarnya apa yang terjadi barusan, sebenarnya apa yang dibicarakan Zayden Zhou dan ayah di telepon, yang bisa membuat ayah begitu marah.

“Ayah, aku baru saja mendengar bahwa Zayden Zhou menelponmu, sebenarnya apa yang terjadi?Jangan-jangan dia sudah menemukan jawaban, tentang proyek cabang yang sedang mengalami kesulitan, apakah dia ingin mencari kita untuk menyelesaikannya?”

Yeremy Zhang bertanya terlebih dahulu.

Melihat dari informasi yang dia ketahui sekarang, kemungkinan Zayden Zhou menelpon karena masalah ini.

Tapi, jika seperti itu, seharusnya ayah merasa senang, dan bagaimana mungkin dia bisa begitu marah?

“Ayah, apakah Zayden Zhou mangajukan persyaratan yang berlebihan, tapi ayah, sudah sewajarnya proyek cabang mengalami kesulitan sekarang, dan bukan merupakan hal sulit bagi kita, terlebih lagi, setelah kita membantu Zayden Zhou untuk menyelesaikan masalah ini, bagi kami ini akan sangat membantu untuk meningkatkan hak untuk berbicara dalam proyek tersebut.”

Bahkan Lorenzo Zhang, juga sudah bingung pada saat ini.

Bagaimanapun, masalahnya sudah jelas, proyek cabang menghadapi hambatan, dan Zayden Zhou pasti harus mencari bantuan, dan sekarang, yang bisa membantu Zayden Zhou, juga hanyalah keluarga Zhang mereka.

“Hei.”

Taywon Zhang menghela nafas di dalam hatinya sambil melihat kedua anaknya, dengan sikap yang menganalisis yang baik.

Sekarang setelah dipikir-pikir, membandingkan kedua anaknya dengan Zayden Zhou, ayah yang bernama Taywan Zhang bahkan memunculkan gagasan bahwa Zayden Zhou adalah anaknya.

Tapi ketika pemikiran ini muncul, hal itu langsung dihapus oleh ayah dari benaknya, bagaimanapun, ini merupakan hal yang mustahil.

Selain itu, sekarang Zayden Zhou memiliki permusuhan yang besar terhadap dia dan keluarga Jiang.

“Bukan, masalah tidak semudah yang kalian pikirkan, Zayden Zhou sudah mengetahui bahwa kita adalah pelaku di belakang masalah itu, dan juga, kemungkinan besar dia sudah mendapatkan bukti. ”

Ayah yang bernama Taywon Zhang berkata dengan perlahan, dan dengan nada suara yang sangat berat, seolah-olah dia bertambah 10 tahun dalam sekejap.

Awalnya ayah yang berusia 80 tahun lebih itu berbicara dengan penuh semangat, tapi sekarang, secara tak terduga muncul sebuah perasaan lesu.

“Apa!!”

Tapi, ketika dia mengatakan perkataan ini, ekspresi wajah Lorenzo Zhang dan Yeremy Zhang tiba-tiba mengalami perubahan yang besar.

Walaupun sebelumnya mereka agak berpikiran sempit, tapi sekarang mereka masih saling memandang, dan mereka bisa melihat kejutan yang besar dan luar biasa dari mata satu sama lain.

Menurut mereka, ini merupakan hal yang mustahil.

Bagaimana mungkin Zayden Zhou bisa menganggap masalah ini merupakan hal yang dilakukan keluarga Zhang di belakangnya, bahkan semua bukti yang dikatakan ayah, dan kedua orang itu mengira bahwa yang salah adalah dugaan ayahnya sendiri.

Lagipula, masalah ini dilakukan oleh mereka berdua, lalu mereka mengira bahwa semua buktinya sudah dihancurkan, dan, kelompok itu juga tidak langsung terhubung dengan mereka.

Tidak peduli dari bukti fisik, atau bukti saksi, mereka sudah melakukannya hampir tanpa celah, sehingga Zayden Zhou tidak akan pernah menemukan buktinya.

“Ayah, ini tidak mungkin!”

Lorenzo Zhang mengerang dengan suara yang mendalam, dan dia sama sekali tidak percaya.

“Benar, ayah, hal ini selalu aku lakukan bersama dengan abang, dan kami sama sekali tidak meninggalkan bukti apapun, bahkan, orang-orang tersebut juga tidak tahu tentang adanya keterlibatan keluarga Jiang kita di belakang masalah ini, dan bagaimana mungkin Zayden Zhou bisa mengetahuinya.”

Yeremy Zhou juga terkejut, dan hatinya sedikit bergetar.

Kedua orang menunjukkan sikap yang tampak mustahil, dan membuat hati Taywon Zhang terasa sedikit curiga.

Jangan-jangan Zayden Zhou sama sekali tidak memiliki bukti, dan perkataan yang dia katakan di telepon, hanya merupakan sebuah cobaan?

Ketika pemikiran ini muncul, langsung ditolak oleh ayahnya.

Bagaimanapun, Zayden Zhou sudah mengajukan permintaan, dan meminta keluarga Zhang untuk mengutus orang dan pergi melakukan kinerja komersial ke ChangSha.

Jika di tangan Zayden Zhou tidak memiliki bukti, darimana datangnya kepecayaan dirinya, dan berani mengajukan permintaan seperti ini kepada keluarga Zhang.

Perlu diketahui bahwa, permintaan ini, serta nada bicara dan cara dia berbicara dengan Taywon Zhang tadi, secara diam-diam, sudah memiliki sikap untuk berselisih kepada keluarga Zhang.

Jika tiba pada saatnya kedua belah pihak tidak mencapai kesepakatan, dan menghapus kesalahpahaman ini, maka berselisih sudah merupakan akhir masalahnya.

Mengenai Diego Zhang......

Bahkan Taywon Zhang juga mengetahui bahwa di dalam situasi itu, seorang Diego Zhang, tidak akan berpengaruh sama sekali.

Terlebih lagi, menyebut Diego Zhang dalam sementara waktu ini, karena ayah tiba-tiba teringat bahwa Diego Zhang dan Zayden Zhou adalah teman kuliah.

“Mengenai masalah ini, aku juga tidak mengetahui situasi spesifiknya, tapi Zayden Zhou baru saja menelpon, dengan suara yang tegas, sikapnya itu, tidak terlihat seperti tanpa bukti, di samping itu, dia masih mengajukan sebuah permintaan.”

Taywon Zhang berkata dengan suara yang berat, dan mengatakan permintaan yang diajukan oleh Zayden Zhou kepada kedua anaknya.

Dalam sekejap, seluruh ruangan menjadi sangat sunyi, dan ketiga orang tersebut terdiam.

Taywon Zhang yang sedikit kelelahan menutup kedua matanya, dalam beberapa menit barusan, dia menerima tekanan yang besar, dan bahkan dia telah menggunakan otaknya secara berlebihan.

Mencari tahu pemikiran dan niat Zayden Zhou, membuat ayah yang bernama Taywon Zhang kewalahan.

Kedua saudara Lorenzo Zhang dan Yeremy Zhang merenung.

Kedua orang sedang merenungkan permintaan yang diajukan oleh Zayden Zhou.

Keluarga Jiang mengutus orang untuk pergi melakukan negosiasi di ChangSha.

Ada beberapa kemungkinan dalam masalah ini.

“Ayah, masalah ini sangat menyulitkan bagi keluarga Zhang kita.”

Yeremy Zhang berkata dengan suara yang berat, bahwa di dalam beberapa hal, dia tidak bisa seperti abangnya yang bernama Lorenzo Zhang yang ingin berhasil secara instan, jadi dia lebih bisa melihat dengan jelas.

“Ayah, jika keluarga Zhang kita mengutus orang untuk pergi bernegosiasi dengan Zayden Zhou di ChangSha, bukankah itu berarti, kita sudah mengakui bahwa kita yang melakukan manipulator di belakang masalah ini?Tapi, Zayden Zhou mungkin tidak memiliki bukti yang kuat di tangannya.”

Singkatnya, ini seperti petir di hari yang cerah, yang menghancurkan hati Taywon Zhang dengan ganas.