Thick Wallet - Bab 756 Tristan Datang!

"Keluarga Xu yang melakukannya? Pembunuhnya berasal dari keluarga Xu?"

Tanya Zayden dengan lembut.

"Entahlah."

Franky menggelengkan kepalanya.

"Di bawan ancaman keluarga Xu, aku berhenti mencari pembunuhnya, jadi aku tidak menemukan pembunuhnya sama sekali. Meski aku mencurigai keluarga Xu, tapi aku tidak punya bukti dan tidak bisa menemukan bukti apa pun!"

"Sejak saat itu, mereka sepertinya sangat puas karena aku telah menghentikan pencarian itu. Keluarga Xu pun memberiku banyak bantuan, sehingga karierku dapat berkembang dengan sangat pesat."

Franky berkata sambil menundukkan kepala dan menarik napas dalam-dalam.

Ini adalah ratapan seorang pahlawan di masa tuanya saat dihadapkan pada penyesalan dan kesalahan di masa lalu.

Zayden mengangguk perlahan. Ia sudah memahami sebagian besar maksud Franky.

Meskipun Franky tidak berhasil menemukan pembunuhnya, tetapi semua fakta yang ada menunjukkan bahwa pembunuhnya kemungkinan adalah keluarga Xu.

Kalau tidak, mengapa keluarga Xu harus menunjukkan kekuatan mereka di depan Franky dahulu, dan setelah melihat kalau Franky mendengarkan permintaan mereka, mereka pun memberikan bantuan kepadanya.

Ini adalah cara klasik untuk menekan orang terlebih dahulu, kemudian memberinya hadiah.

"Kek, jadi dia benar-benar ibuku?"

Cleo telah berhenti menangis. Ia kemudian mengangkat kepala dan menatap Franky dengan tatapan kosong. Sedangkan Naomi, meskipun ada sedikit keraguan, tetapi ekspresi pengharapan lebih banyak terpancar dari raut wajahnya.

Cleo tidak percaya ketika Zayden mengatakan hal itu. Ia dan Zayden hanya pernah bertemu dua kali. Oleh karena itu, Zayden hanyalah orang asing di mata Cleo.

Namun, berbeda dengan Franky. Ia adalah kakek dari Cleo, yang juga merupakan satu-satunya anggota keluarga yang memiliki hubungan nyata dengannya selama bertahun-tahun.

"Ya, itu benar. Namanya Naomi Ren, dia adalah ibu kandungmu."

Franky menganggukkan kepalanya dan menatap ke arah Cleo dengan penuh penyesalan.

Setelah memperoleh jawaban yang pasti dari Franky, Cleo pun terkejut dan melirik Naomi. Dalam tatapan Naomi yang penuh harapan itu, ia perlahan menundukkan kepala, kemudian bangkit dan segera berlari naik ke lantai atas. Ia pun masuk ke dalam kamarnya dan menutup pintu dengan keras.

"Bagi Nona Ren, berita seperti ini mungkin terlalu tiba-tiba. Dia perlu waktu untuk berpikir. Beri dia waktu sedikit saja."

Kata Zayden dengan lembut.

Ia tidak bisa membantu Naomi untuk memperoleh pengakuan dari Cleo. Hanya dapat bergantung pada komunikasi di antara ibu dan anak itu saja. Mereka berdua harus saling membuka pintu hati masing-masing dan membicarakan semua masalah yang mengganjal.

"Tuan Ren, Tuan mungkin masih sangat mencurigai keluarga Xu. Hanya saja, untuk masalah kali ini, aku rasa Tuan masih perlu memberiku sebuah penjelasan."

Kata Zayden dengan suara yang dalam.

Meskipun Franky telah mengatakan beberapa hal mengenai kejadian pada saat itu dan juga menyampaikan dugaannya, serta pihak yang dicurigainya.

Namun, itu semua tidak mencegah Franky untuk menjadi orang yang bertanggung jawab dengan kejadian seperti yang terjadi pada hari ini.

Terlebih, kejadian ini masih berhubungan dengan keluarga Xu.

Kamu jelas-jelas mencurigai keluarga Xu, tetapi masih bekerja sama dengan mereka hingga saat ini, dan menempatkanku pada situasi seperti ini.

Atau jangan-jangan ada dendam tertentu. Apakah kamu ingin membalas dendam kepadaku?

Kata Zayden di dalam hatinya.

"Aku tidak tahu mengapa mereka mencarimu, tapi kamu sepertinya memiliki sesuatu yang mereka butuhkan. Dan hal ini, sebenarnya sudah dimulai dari dulu. Tapi, kamu terus berada di Provinsi Hunan dan bukan di Donghai, jadi akhirnya belum dilaksanakan."

Franky terdiam sesaat, kemudian ia perlahan-lahan menjelaskan situasinya.

Sebenarnya, sejak awal keluarga Xu telah mengirim orang untuk menghubungi Franky. Dan yang memimpin semua ini adalah Tristan.

Target mereka sebenarnya adalah Zayden. Mereka menginginkan sesuatu darinya.

Namun, karena pada saat itu Zayden masih berada di Provinsi Hunan dan bukan di Donghai, maka rencana mereka pun belum terlaksana.

Dan setelah Zayden kembali ke Donghai, mereka segera menjalankan rencana tersebut.

Oleh karena itu, begitu Zayden kembali, tiga toko penjualan di Distrik Qing Feng langsung mengalami musibah.

Dan tidak lama setelah itu, masalah juga menimpa toko penjualan di Distrik Pu Tuo.

Bukan hanya itu saja, selain toko penjualan di Gedung Hengfeng, delapan toko penjualan lainnya dengan cepat telah direbut oleh Tristan.

Akan tetapi, terhadap satu toko penjualan terakhir di Gedung Hengfeng ini, Tristan justru tidak berbuat apa-apa. Tujuannya adalah untuk menarik perhatian Zayden.

"Mereka menginginkan sesuatu dariku?"

Zayden pun kebingungan. Ia terus berpikir, tetapi masih tidak mengerti apa yang keluarga Xu inginkan dari dirinya. Terlebih lagi, demi hal ini, mereka tidak ragu untuk menciptakan situasi seperti ini.

Perlu diketahui bahwa hanya delapan toko penjualan saja di Distrik Pu Tuo dan biaya yang dibutuhkan untuk semuanya itu tidak kurang dari satu triliun rupiah.

Zayden tidak mengira kalau ada sesuatu pada dirinya yang bernilai satu triliun rupiah.

"Benar. Aku mendengar mereka berkata demikian, tapi aku tidak tahu apa itu. Hanya saja, itu sepertinya sangat penting bagi mereka."

Franky melihat ke arah Zayden, yang juga terlihat sangat kebingungan.

Mengenai Zayden, oleh karena harus bekerja sama dengan Tristan dalam situasi seperti ini, maka Franky sebelumnya telah menyelidiki Zayden. Ia pun sangat memahami keadaan Zayden.

Oleh karena itu, ia sangat terkejut ketika mengetahui kalau Tristan dan yang lain menginginkan sesuatu dari Zayden.

"Aku mengerti."

Zayden mengangguk. Ia diam-diam mengingat hal ini di dalam hatinya.

"Kalau begitu, di mana Tristan dan yang lain sekarang?"

Zayden tiba-tiba menanyakan hal ini. Karena sudah agak memahami apa yang sebenarnya terjadi, ia pun ingin mengetahui keberadaan Tristan dan yang lainnya.

Hanya dengan mengetahui keberadaan Tristan dan yang lain, Zayden akan bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik.

"Mereka……"

Sebelum Franky selesai berbicara, pintu depan terbuka dengan keras.

"Sepertinya, kamu sudah tidak sabar untuk bertemu dengan kami."

Dengan tertawa mencibir, sekelompok orang melangkah masuk ke dalam vila tersebut. Ketika melihat Zayden, Franky, dan Naomi yang ada di ruang tamu itu, mereka pun tak henti-hentinya mencibir.

"Tristan, kalian……"

Melihat kedatangan orang-orang itu, Franky pun terkejut, wajahnya menunjukkan ekspresi ketakutan yang tak biasa.

"Tristan?"

Zayden juga terkejut. Ia tidak menyangka, dirinya baru saja bertanya mengenai keberadaan Tristan dan ternyata Tristan langsung muncul di hadapannya. Terlebih, Tristan muncul dengan cara yang cukup brutal.

Mendengar keributan yang terjadi, Ted dan yang lain pun bergegas turun ke bawah. Setelah melihat Tristan dan sekelompok orang yang bersamanya, mereka pun menjadi waspada.

Bagaimanapun juga, Tristan yang berdiri di barisan terdepan memasang sikap seperti master bela diri. Hal ini membuat Ted menjadi waspada.

Tidak ada yang tahu apakah ini adalah kekuatan yang sesungguhnya dari Tristan dan orang-orang yang bersamanya itu. Kalau saja masih ada orang yang bersembunyi, dan jika mereka tidak berhati-hati sedikit saja, maka mereka akan sangat mungkin diserang oleh Tristan dan kawanannya itu.

"Hahaha, setelah menunggu begitu lama, akhirnya kita bertemu juga. Zayden, kami sudah lama menunggumu."

Tristan berkata sambil tersenyum, kemudian perlahan-lahan menghampiri Zayden. Ia menatap ke arah Zayden dengan tatapan penuh penghinaan.

Tristan pun sama sekali tidak memedulikan keberadaan Ted dan yang lain yang juga ada di ruangan itu.

Bagaimanapun juga, Ted dan Kevin yang hanya berdiam diri saja itu, mereka tidak ada artinya di mata Tristan.

Tristan justru lebih tertarik dengan Roger yang memasang postur bersiap-siap.

Namun, ia hanya melihatnya sekilas saja.

Seseorang yang belum menjadi master bela diri sama sekali tidak memiliki kesempatan untuk melawan Tristan.

Novel Terkait

Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
3 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Adalah Tidak Menyerah

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Clarissa
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
3 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu