Thick Wallet - Bab 696 Isyarat! Kesal Karena Malu!

Setelah Lily Tong mendengar perkataan Thomas Zhang ini, pandangan matanya saat melihat mata Thomas Zhang tetap penuh dengan rasa kagum.

Inilah pacarnya sendiri, hanya dengan sebuah telpon, mampu membuat seorang Wakil CEO dari Outstanding Corp. yang merupakan sebuah perusahaan besar, berlari tergesa-gesa ke lantai bawah, dan sama sekali tidak berani untuk mengeluh.

Bukankah ini mampu menyatakan secara tidak langsung, bahwa pacarnya sendiri juga merupakan seorang pria yang berkemampuan hebat?

Tidak lama kemudian, seorang pria paruh baya yang gendut berlari keluar dari dalam gedung perusahaan Outstanding Corp. dengan terengah-engah, pandangan matanya menerawang ke sekitar pintu gerbang, setelah berhasil melihat Thomas Zhang, matanya bersinar, dan langsung menghampiri.

"CEO Zhang, maaf telah membuat anda sendiri datang ke sini."

Hansel Gu berlari hingga kehadapan Thomas Zhang, dengan membawakan perut buncitnya yang terus terayun, segera mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan Thomas Zhang dengan erat.

Wajah Hansel Gu, saat ini sudah tidak memancarkan aura kepercayaan diri dan kearoganan yang harusnya dimiliki oleh Wakil CEO dari Outstanding Corp.

Sebaliknya, malah penuh dengan senyuman yang rakus, apalagi sengaja memasang senyuman bagaikan seorang penjilat.

"Haha, CEO Gu, kuperkenalkan padamu sejenak, ini adalah pacarku, Lily Tong, dan yang ini adalah teman kuliah Lily, Nona Yusel Liu."

Setelah Thomas Zhang menyapanya, dia langsung memperkenalkan Lily Tong dan Yusel Liu terhadap pria itu.

Ketika melihat Lily Tong, mata Hansel Gu bersinar, memancarkan aura yang aneh dari balik pandangan matanya.

Tapi, setelah mendengar dia adalah pacarnya Thomas Zhang, wajah Hansel Gu segera kembali seperti semula.

Namun, saat melihat Yusel Liu, dan mengetahui Yusel Liu tidak memiliki hubungan apapun dengan Thomas Zhang, kerakusan di wajahnya Hansel Gu hampir tidak bisa ditutupi.

"Haha, Nona Tong, Nona Liu, apa kabar."

Hansel Gu mengulurkan tangan dan bersalaman dengan Lily Tong dan Yusel Liu.

Lily Tong tentu saja menjabat tangan dengan sambil tersenyum, lagipula ini adalah orang yang memiliki hubungan kerja sama erat dengan pacarnya sendiri, tidak peduli bagaimanapun juga, Lily Tong pasti akan bersikap baik terhadapnya.

Tapi, Yusel Liu sama sekali tidak meladeni Hansel Gu ini.

Sang wanita tidak menyangka, ternyata akan ada orang yang seperti Hansel Gu ini di dalam Outstanding Corp., apalagi kelihatannya, dia berkedudukan sebagai Wakil CEO.

Posisi seperti ini, sama sekali tidak rendah di dalam sebuah perusahaan.

Yusel Liu bahkan sudah memutuskan, dia harus membongkar wajah sesungguhnya dari Hansel Gu ini setelah Zayden Zhou kembali.

"Haha, Nona Liu sungguh dingin."

Tidak diladeni oleh Yusel Liu, senyuman di wajah Hansel Gu langsung menghilang seketika, dan seakan-akan telah berubah menjadi orang lain, berdiri di sini, melihat Yusel Liu. Meskipun wajahnya tidak memperlihatkannya, namun sebuah aura amarah yang pekat terpancar keluar dari tubuhnya.

"Haha, CEO Gu jangan marah, mungkin saja Nona Liu masih belum terbiasa, lagipula, dia sepertinya datang ke sini juga untuk melamar pekerjaan, dan nantinya, harus memerlukan banyak perhatian dari CEO Gu."

Thomas Zhang mengatakannya sambil tersenyum, mengatakan "banyak perhatian" dengan penekanan yang berat, jika digantikan dengan orang lain, orang itu pasti mampu mendengar maksud di baliknya.

"Haha, tidak disangka Nona Liu juga ingin masuk ke dalam perusahaan kami?"

Sekarang, Hansel Gu lah yang menjadi terkejut, tapi kejutan ini, hanya berlangsung dalam waktu yang singkat.

Seakan-akan hanya dalam waktu sedetik, wajah Hansel Gu langsung memancarkan ekspresi yang dingin.

Sudah akan segera masuk ke dalam Outstanding Corp. untuk melamar pekerjaan, tapi masih saja berani untuk memasang muka kesal terhadap dirinya, sedang meremehkan siapa dia, benar-benar sedang memandangku dengan sebelah mata.

Saat ini, hati Hansel Gu telah memikirkan sebuah cara, untuk menghukum Yusel Liu dengan baik, agar membuatnya tahu, siapa yang berkuasa dalam Outstanding Corp.

"Tentu saja, karena merupakan teman yang direkomendasikan oleh CEO Zhang, aku tentu saja akan menjaganya dengan baik, dan nantinya, aku akan pergi menyapa dengan direktur yang bertugas dalam Departemen Sumber Daya Manusia, seharusnya, dia pasti akan memberikan muka untukku."

Hansel Gu tertawa, mata pergi menatap Yusel Liu, lalu lanjut berkata.

"Tapi, kalian sendiri pun sudah tahu terhadap keadaan perusahaan belakangan ini, sangatlah membara, perkembangannya terlalu pesat, apalagi bonus yang didapatkan oleh pegawai pun sangat bagus, ada begitu banyak orang yang hendak masuk ke sini, dan diantara mereka, ada juga yang memiliki relasi, kalau aku langsung meminta terhadap Direktur dari Departemen Sumber Daya Manusia, belum tentu dia akan meluluskannya."

Saat Hansel Gu mengatakannya, pandangan matanya terus menatap Yusel Liu.

Maksud perkataannya ini sudah sangat jelas.

Kalau ingin bekerja di Outstanding Corp., maka harus memberikan sedikit sogokan.

Ini tidak berkaitan dengan uang, karena siapa lagi yang kekurangan dengan benda kecil seperti ini.

Karena tidak kekurangan dalam hal uang, maka pasti ada bagian lain yang mengalami kekurangan.

Pandangan mata Hansel Gu terus mengamati tubuh Yusel Liu dari atas hingga ke bawah, terutama di bagian utama dari tubuh Yusel Liu, dia telah menghentikan pandangan matanya di sana untuk waktu yang cukup lama, maksud dari perkataan ini, sangat jelas tanpa perlu dikatakan keluar.

Jika ingin memasuki perusahaan Outstanding Corp., maka setidaknya pasti harus memberikan sebuah pengorbanan.

"Aduh, Yusel, CEO Gu telah berkata seperti ini, memangnya kamu masih belum mengerti? Kalau kamu tidak mempersembahkan sesuatu, takutnya kamu tidak akan lulus dari rintangan CEO Gu ini, apalagi melewati rintangan untuk bisa masuk bekerja di Outstanding Corp."

Lily Tong mengatakan nasihatnya sambil tersenyum, namun pandangan mata terus menatap ke arah tasnya Yusel Liu.

Sang wanita menebak, black card itu, kemungkinan besar berada di dalam tasnya Yusel Liu.

"Mohon maaf, aku telah membuat kalian salah paham, aku bukan datang untuk melamar pekerjaan."

Yusel Liu mengernyitkan kening, berekspresi sangat kesal terhadap mereka bertiga, Thomas Zhang, Lily Tong dan CEO Gu ini.

"Bukan datang untuk melamar pekerjaan, kamu ingin membohongi siapa? Kalau tidak, memangnya kamu akan berada di depan gerbang Outstanding Corp. pada saat seperti ini? Jangan katakan bahwa kamu mengenal seseorang yang berada di dalam Outstanding Corp."

Lily Tong memasang ekspresi seakan-akan dirinya mengerti terhadap segala hal, dia sama sekali tidak percaya terhadap perkataan Yusel Liu.

"Benar, aku memang sedang menunggu seseorang di sini, dia sedang pergi ke tempat parkiran, dan akan segera kemari sebentar lagi, jadi, segera pergi melakukan apapun yang hendak kalian lakukan."

Yusel Liu berkata dengan datar.

"Haha, Nona Liu, memangnya siapa yang sedang kamu tunggu, setahuku, tidak ada seorang atasan pun yang sedang bekerja hari ini, apalagi sekarang sudah melewati waktu untuk masuk kerja, kelihatannya orang yang kamu nantikan itu telah terlambat, dalam hal ini, dia pasti akan mendapatkan hukuman."

Hansel Gu berkata dengan dingin.

Hansel Gu saat ini merasa sedikit marah, dirinya sudah memberikan isyarat berulang kali padanya, membuatnya sadar untuk memberikan sebuah persembahan, agar dirinya pun bisa membantunya.

Tapi Yusel Liu ini, malah terus berpura-pura bodoh dan tidak mengerti, sama sekali tidak menghiraukan dirinya, hal ini membuat Hansel Gu merasa dirinya telah diremehkan dan dilecehkan oleh seseorang.

Semenjak dia telah menjadi Wakil CEO dari Outstanding Corp., ini adalah pertama kalinya dia menemui situasi seperti ini.

Dulunya, siapa yang tidak memohon-mohon dam bersikap hormat terhadap dirinya, sikap orang lain dalam menghadapinya, selalu sok akrab bagaikan dilahirkan oleh orang tua yang sama.

Bahkan Thomas Zhang yang ada di sampingnya ini pun, awalnya juga langsung menjanjikan pemberian hadiah berharga saat mencarinya dulu.

Kalau tidak, Hansel Gu sama sekali tidak akan membantu Thomas Gu yang memulai karirnya dari nol.

Lily Tong, Thomas Zhang, dan Hansel Gu, ketiga orang ini, selalu hendak berbicara dengan Yusel Liu, tapi Yusel Liu malah terus tidak mengacuhkan mereka.

"Hmph, CEO Zhang, aku rasa, Nona Liu ini sama sekali tidak ingin masuk ke dalam Outstanding Corp. untuk bekerja, kalau tidak, berdasarkan sikapnya ini, belum sehari penuh pun saat baru memasuki perusahaan, dia pasti akan dimaki oleh atasannya."

Hansel Gu saat ini sudah merasa cukup marah, di saat bersamaan, dia juga sedikit kesal terhadap Thomas Zhang.

Hansel Gu awalnya mengira ini adalah seorang wanita penghibur yang ingin diperkenalkan Thomas Zhang kepadanya, asalkan dirinya mengulurkan tangannya, maka akan segera mendapatkannya dengan mudah.

Tapi setelah mengujinya berulang kali, Yusel Liu sama sekali tidak terpengaruh.