Thick Wallet - Bab 465 Masalah Kecil Yang Hanya Beberapa Menit!

“Hehe, Aku ngapain? Aku ingin bertanya pada kalian apa kalian tahu kalian sendiri sedang ngapain? Kalian masih ingin hidup atau tidak? Kalau kalian sendiri mengeluh hidup terlalu lama, bisa langsung mengatakannya, aku bisa mengatakannya pada keluarga kalian.”

Kata Chester Yang dengan senyum menyeringai. Sudah sampai seperti ini, sekelompok orang ini masih tidak menyadari diri mereka sendiri sudah menyakiti keberadaan orang yang seperti apa.

Tapi memikirkannya kembali, Chester Yang juga bisa mengerti mereka.

Bagaimanapun juga semuanya berasal dari keluarga kelas dua Kota Jungle. Tidak mengerti status Kak Ling juga sangat normal.

Tapi tidak mungkin tidak ada alasan. Karena mereka sudah menyakiti Kak Ling, kalau begitu pasti harus memberikan sebuah penjelasan.

Kalau mereka tidak memberikan ini penjelasan sekarang, bisa jadi Kak Ling mencari setiap keluarga mereka.

Sampai waktu itu, bukan saat dimana penjelasan yang biasa bisa menyelesaikannya.

“Chester Yang, apa maksud dari perkataanmu, katakan dengan jelas!”

Kata Ray Fang dengan senyum menyeringai.

Sejak awal dia dan Chester Yang tidak cocok. Beberapa kali bertentangan di tempat umum, jadi dia juga tidak takut pada Chester Yang.

Menyakiti juga sudah menyakiti, tidak ada apa-apanya.

Pokoknya di Kota Jungle, dia keluarga Fang terhitung sebagai keluarga kelas dua, tapi tidak takut dengan Keluarga Yang.

“Benar. Kalaupun kamu adalah anggota keluarga Yang, juga tidak bisa mengusir pergi kita dengan dua kalimat itu.

“Hngg, menurutku, takutnya kalian juga sudah menyukai beberapa wanita cantik ini, ingin menjadi pahlawan menyelamatkannya, lalu mendapatkan wanita cantik itu kembali, kan?”

“Chester Yang, jangan kamu lupa, kamu memiliki tunangan di Kota Jungle. Kalau kami memberitahu wanita dengan temperamen yang buruk itu tentang masalah kamu di luar, menurutmu kamu bisa mendapatkan akhir yang seperti apa?”

……

Dengan adanya Ray Fang yang memulai, orang lain sepertinya juga sudah menemukan potensi, satu per satu membuka mulut mencemooh.

Seperti kemunculan Chester Yang tadi, dimana yang tadinya mengiyakan, menyapa dengan sungkan, satu per satu memanggil orang tersebut dengan sebutan Kak Yang, sekarang sudah bukan mereka lagi.

“Benar-benar sekumpulan orang bodoh. Kalian kira kenapa Ray Fang berani berbicara seperti itu padaku? Berdasarkan perkataan yang kalian katakan sekarang, kembali ke Kota Jungle, kalian pasti akan menyesali semua yang dilakukan hari ini.”

“Selain itu, wanita bertemperament buruk itu, apa kamu juga bisa memanggilnya?”

Chester Yang terlihat muda, tapi sekali serius, tubuhnya mengeluarkan aura yang sangat kuat.

Setidaknya memberikan Zayden Zhou merasa semua orang yang dia temui di sini, mungkin hanya beraura seperti Tuan Taywon Zhang, juga Eddy Chen.

Sekalipun Lorenzo Zhang, Yeremy Zhang. Orang seperti Steven Jiang juga beda tipis.

Terlebih lagi Diego Zhang yang lebih muda satu generasi. Di depan Chester Yang, takutnya akan dibunuh sampai tidak tersisa.

“Aku menyuruh kalian pergi. Aku memberikan kalian kesempatan. Karena kalian sangat arogan, kalau begitu maka aku terserah pada kalian, tapi, kalian harus mempertimbangkan akhir dari perbuatan kalian!”

Chester Yang melihat kiri dan kanan, menyadari lawannya berkisar hampir sepuluh orang.

Kalau saja di Kota Jugnle, tentu saja dia tidak masalah.

Tapi ini adalah Provinsi Hunan. Orang yang dia kenal juga hanya seberapa.

Dan juga hanya sedikit orang yang mengetahui identitasnya.

Ditambah lagi, Kak Ling masih di sini. Chester Yang juga tidak mengira Kak Ling akan mengalami kerugian.

Tadi dia berkata sebanyak itu karena ingin membujuk orang-orang itu.

Khususnya Ray Fang. Bagaimanapun juga dia berhubungan saudara dengan wanita bertemprament buruk itu. Chester Yang juga tidak ingin melihat dia memohon hidup matinya di tangan Kak Ling, tanpa alasan menyebabkan masalah di Keluarga Fang.

Tapi, tidak terpikirkan olehnya, mata Ray Fang tidak tajam. Terima kasih dia berkata sepanjang itu, semuanya menjadi berniat jahat.

Karena demikian, Chester Yang juga tidak berencana ikut campur, hanya menjadi penonton yang diam di samping.

Di saat yang bersamaan, dia juga tidak hentinya mempertimbangkan Zayden Zhou dan beberapa orang lainnya.

Shinta Jiang, Zayden Zhou, dia pernah bertemu sebelumnya.

Tapi Carina Shen, Hailee Xie, Alice Chen, juga Natalie Sun, dia malah tidak pernah bertemu sebelumnya.

Dibandingkan dengan kecantikan Carina Shen dan tiga wanita cantik lain yang membuatnya takjub, Natalie Sun seperti memberikan kesan yang agak familiar, tapi Chester Yang tidak bisa ingat seketika, dimana dirinya pernah bertemu dengannya.

“Hngg. Chester Yang, dimatanya ini adalah Provinsi Hunan, bukan Kota Jungle. Terlebih lagi beberapa wanita cantik ini duluan mengeluarkan kata-kata yang tidak sopan. Kalau aku turun tangan menghadapi mereka juga bukan apa-apa.”

Ray Fang melihat Chester Yang mundur, hatinya bangga, menegadahkan kepala dengan sombong, melihat beberapa orang yang ada di sisinya, nada bicaranya penuh dengan berlagak.

Lihat, bahkan keluarga Yang yang merupaka keluarga kelas satu Kota Jungle, juga harus menghargainya.

“Baiklah, sekarang tidak ada lagi orang yang mengganggu kami. Tadi kami memberikan kalian dua pilihan. Cepat tentukan. Kesabaranku sangat ada batasnya.”

Ray Fang menetapkan kembali tatapan ke Carina Shen dan beberapa wanita cantik lainnya, tatapannya tidak menyembunyikan rasa tamak dan hasrat.

Awalnya, semua orang masih tidak peduli, hanya dalam tahap saling mengenal.

Kalau saat itu, lawannya beberapa wanita cantik ini tahu urusan saat ini, maka Ray Fang merasa akhirnya akan sangat menyenangkan, tidak akan terjadi keonaran sebesar ini, bahkan menarik perhatian Chester Yang.

Tapi begini juga bagus, tidak perlu berpura-pura mengatakan kata-kata yang enak di dengar.

Hanya beberapa penduduk Provinsi Hunan. Di mata Ray Fang, keluarga Fang dari Kota Jungle, mereka bukan apa-apa. Kalaupun memerintahkan pengawal lawannya sendiri, juga bukan apa-apa.

Paling tidak setelahnya, memberikan mereka sedikit imbalan saja.

Bagaimanapun juga, pangeran Fang juga bukan orang yang pelit, membalikkan wajahnya dari masalah karena tidak dapat menyelesaikannya.

“Bagaimana? Sudah dipikirkan dengan baik?”

Tatapan Ray Fang penuh dengan keagresifan.

“Hehe, tampaknya kamu sendiri sedang mencari mati, ya.”

Kata Kak Ling dengan tertawa, tidak ada rasa takut sedikitpun, bahkan tidak melihat Ray Fang.

“Oh, ya, dengar-dengar sebelumnya kalian telah mengabaikan Gerald Jiang yang tidak berguna itu? Tampaknya berbakat? Diserahkan kepadamu, perlu waktu berapa lama untuk menyelesaikannya?”

Tiba-tiba, Kak Ling melihat ke samping ke arah Zayden Zhou, berkata dengan sedikit tersenyum.

Dan saat itu, Zayden Zhou juga agak terkejut.

Tidak terpikirkan olehnya Kak Ling ternyata tahu banyak mengenai masalah dia dulu.

Dan mengungkitnya di depan Shinta Jiang, mengatakan sudah menelantarkan Gerald jiang yang tidak berguna, apa dia tidak takut Shinta Jiang banyak berpikir dalam hati?”

Tapi, Zayden Zhou tidak bisa untuk tidak banyak berpikir, tentu menganggukkan kepala tanpa paksaan.

“Tidak masalah. Sangat cepat. Hal yang hanya beberapa menit. Tapi, kalau Kak Ling benar-benar ingin aku turun tangan, perlu diketahui sekali aku turun tangan, maka bisa menyakiti orang tanpa peduli.

Kata Zayden Zhou dengan tersenyum, seperti sama sekali tidak peduli dengan masalah selanjutnya, juga mengancam Ray Fang, tidak peduli.

Dan Ray Fang melihat Zayden Zhou serta beberapa orang lainnya tidak merespon perkataan terhadap perkatannya, mereka malah berbicara sendiri.

Dan berbicara dengan berani mengatakan beberapa menit saja bisa membereskan beberapa orangnya.

Seketika, tidak hanya Ray Fang, beberapa penerus dari keluarga lainnya juga marah.

Semua orang baik buruknya juga berasal dari Kota Jungle. Saat di Kota Jungle, masalah apa yang tidak pernah ditemui.

Tapi masih belum pernah menemui orang yang sangat arogan.

“Hngg! Berbicara tanpa tahu malu. Hei, jangan pamer. Hati-hati dengan lidahmu!”

Seketika, seorang pria yang sangat sombong berbicara dengan menyinggung.

“Ted Chuan, dua tamparan!”

Zayden Zhou juga tidak melihat orang tersebut, hanya berkata dengan datar.

“Plak!"

Detik selanjutnya, tiba-tiba terdengar suara tamparan yang keras.

Semua orang tidak merespon, melihat pria yang berbicara tadi dengan terkejut.

Hanya bisa melihat pipi kiri dan kanannya memiliki bekas tamparan yang segar.

Jelas sekali ini adalah bekas tamparan oleh orang.

Tapi, jelas sekali orang-orang tadi tidak melihat adanya gerakan orang.

Dua tamparan ini, bagaimana bisa berbekas?