Habis Cerai Nikah Lagi - Bab 295 Kita Adalah Saudara!

Seluruh anggoa keluarga Yue sekarang sangat marah, dan seluruh keluarga sudah sangat ramai.

Tetapi Bastian tidak menganggur, dia akan segera diusir dari keluarga Yue. Bahkan jika dia mati, dia juga tidak bisa meninggalkan Yeni, tetapi dia tidak ingin dikeluarkan dari nama keluarga.

Diusir dari nama keluarga merupakan hal yang sangat memalukan, dia tidak hanya akan diremehkan oleh semua orang, dia juga harus berpisah dengan orang-orang keluarganya. Peraturan keluarga keluarga Yue adalah, begitu dikeluarkan dari nama keluarga, tidak peduli anggota keluarga langsung atau anggota keluarga sampingan. Semuanya tidak boleh berhubungan dengannya, dengan kata lain memutus hubungan antar kerabat selamanya.

Bastian bisa tidak menjadi Tuan muda, tetapi apakah dia bisa merelakan ayah dan ibunya? Melepaskan Anna yang seperti kakak kandungnya?

Jadi dia sekarang juga berusaha mencari cara untuk memperbaiki ini, dia memanggil Patrick dan Thomas Qi untuk berdiskusi bersama.

"Kakak, kamu sudah mau diusir dari keluarga Yue, dan kamu masih mood untuk minum teh di sini?"

Patrick bertanya dengan lemah di ruangan kedai teh.

"Aku sekarang ... ke mana lagi aku bisa pergi sekarang selain datang ke sini? Apakah kamu pikir aku bisa duduk di perusahaan sekarang?"

Bastian mengerutkan kening, tangannya yang memegang cangkir teh sedikit gemetaran, dan kaki kanan di bawah meja juga terus gemetaran.

Patrick maupun Thomas Qi dapat melihat bahwa Bastian kali ini benar-benar sangat gelisah.

"Huh! Memang ada begitu banyak peraturan dalam keluarga besar, bahkan hak memilih istri pun tidak ada." Patrick menghela napas, dan berkata: "Tetapi aku pikir kamu tidak perlu terlalu gugup, ayahmu adalah pemimpin keluarga Yue, semuanya akan diputuskan oleh pemimpin keluarga. "

"Bahkan jika ayahmu kejam, dia juga tidak mungkin tidak menginginkan putranya bukan? Apa yang berani dikatakan orang lain?"

Cangkir teh di tangan Bastian telah diangkat tiga kali, tetapi tidak sekali pun mencapai mulutnya. Pada akhirnya, dia meletakkannya dengan melamun dan berkata:

"Kamu tidak mengerti, tetapi Thomas Qi tahu itu dengan jelas. Peraturan keluarga keluarga Yue sama ketatnya dengan peraturan keluarga kerajaan kuno, semua orang harus mematuhi peraturan keluarga, bahkan pemimpin keluarga juga harus mematuhi peraturan keluarga."

"Selain itu jika tidak ada peraturan maka tidak akan ada prestasi, dan justru karena keluarga Yue yang memiliki peraturan ketat, jadi prestasi semua orang di keluarga Yue tidak rendah, dan membuat keluarga Yue menjadi begitu besar. Aku akui bahwa kali ini aku melakukan sesuatu yang salah, aku menantang peraturan keluarga dengan sangat serius, tetapi aku benar-benar tidak mungkin melepaskan Yeni. "

Thomas Qi yang di samping berkata:

"Peraturan keluarga Yue benar-benar sangat ketat, aku tumbuh besar di keluarga Yue. Ketika aku masih kecil, aku diam-diam pergi keluar untuk bermain, ketika aku kembali, kakekku bisa memukulku sepanjang sore. Ketika aku pergi ke sungai untuk diam-diam menyentuh dua ikan, kakeku bisa menyuruhku bergantung di pohon sepanjang hari. "

"Menurutmu aku yang sebagai orang luar pun harus diperlakukan sedemikian ketat, apalagi anggota keluarga mereka sendiri."

Ketika Patrick mendengar itu, kulit kepalanya tiba-tiba mati rasa, dia bergumam: "Itu terlalu menakutkan ..."

"Jadi aku meminta kalian untuk membantuku mencari cara." Bastian menghela napas dan berkata: "Aku bukan tidak bisa melepaskan identitas sebagai Tuan muda keluarga Yue, melainkan tidak bisa melepaskan orang tuaku dan kak Anna. Jika aku dikeluarkan dari nama keluarga, aku tidak akan pernah bisa bertemu dengan mereka lagi. "

"Dan jika masalah ini menyebar, semua orang akan meremehkanku yang ditinggalkan oleh keluarga Yue."

Ketika Thomas Qi dan Patrick mendengar itu, mereka mengetahui keseriusan masalah itu, dan mereka berdua mengerutkan kening dengan sangat dalam.

"Tetapi kamu sendiri tidak bisa memikirkan cara yang baik, ide apa yang bisa kami miliki?" Thomas Qi menggelengkan kepalanya: "Kalau tidak aku ambil pisol dan membunuh semua senior keluarga Yue, dengan begitu tidak ada yang berani berkomentar untuk mengeluarkanmu dari nama keluarga. "

Melihat Thomas Qi pada saat ini masih bisa bercanda, Bastian menjadi sedikit marah dan memelototinya:

"Kenapa kamu tidak membunuh ayahku, dengan begitu aku bisa menjadi pemimpin keluarga!"

"Aku hanya bercanda, hanya bercanda." Thomas Qi terlihat mengejek, dia menyeringai hehe dan berkata: "Bagaimana aku berani membunuh ayahmu, kakekku adalah pengawal ayahmu. Sebelum aku membunuh ayahmu, kakekku akan membunuhku terlebih dahulu. "

Kemudian semuanya terdiam, tidak peduli Patrick, Thomas Qi, atau Bastian sendiri, mereka semua diam selama hampir setengah jam dan belum bisa memikirkan cara yang baik.

Satu-satunya solusi untuk masalah ini adalah Bastian menceraikan Yeni, mungkin berdasarkan kedudukan Fendy Yue dalam keluarga Yue, ia masih dapat mempertahankannya. Tetapi Bastian tidak mungkin melakukan itu, jadi masalah ini pada dasarnya tidak dapat diselesaikan.

Setelah diam selama setengah jam, Bastian tampaknya sudah menyerah, dia menghela napas dengan berat. Dia menatap Patrick dan berkata:

"Patrick, kamu kembali ke Kota Juragan, atau kembali ke Perusahaan Fores Sidon, aku akan mentransfer semua saham Perusahaan Fores Sidon untukmu."

"Setelah aku dikeluarkan dari nama keluarga, jalanku akan menjadi semakin sulit. Jika kamu terus mengikutiku, aku hanya akan menyusahkanmu."

"Apa yang kamu katakan ini!" Ketika Patrick mendengar itu, dia terlihat sangat marah, dan langsung mengerutkan kening: "Apakah aku adalah tipe orang yang tidak setia kawan?"

"Kita adalah saudara, kita harus menghadapi semuanya bersama! Bahkan jika kamu bukan Tuan muda keluarga Yue lagi, kamu tetap saudaraku."

"Bahkan jika kamu bukan Tuan muda keluarga Yue, aku juga percaya bahwa kamu tidak akan terjatuh karena ini. Kita tiga bersaudara masih muda dan memiliki kemampuan, IQ kita tinggi, apakah takut akan kesulitan? Kamu cukup pintar, aku memiliki keterampilan manajemen, dan Thomas Qi hebat dalam urusan berkelahi. "

"Selama kita tiga bersaudara bekerja sama, tempat mana yang tidak bisa kita pergi? Bahkan tempat yang paling sulit dimasuki kita juga bisa ke sana. Situasinya bisa berubah kapan saja, kamu dan aku masih memiliki kesempatan, kalimat ini adalah kalimat yang waktu itu kamu katakan padaku. Bahkan jika tidak ada keluarga Yue, kita tiga bersaudara masih akan bisa memiliki prestasi! "

"Pada saat itu, apakah keluarga Yue tidak akan memintamu untuk kembali?"

Perkataan Patrick yang begitu memotivasi membuat Bastian tertegun. Dia menatap Patrick dengan terkejut, dan merasa sangat tersentuh.

"Ya, siapa yang berani menghalangi jalan kita, aku akan menembaknya!" Thomas Qi juga menepuk dadanya dan menunjukkan tekadnya.

Sebagai saudara Bastian, satu-satunya hal yang dapat mereka lakukan sekarang adalah tidak meninggalkannya.

Untuk sesaat, Bastian tersentuh hingga sedikit menangis. Dia berkata dengan emosional:

"Oke, oke! Jika aku benar-benar diusir oleh keluarga Yue, aku sekarang hanya memiliki kalian."

"Selama kalian tidak meninggalkanku, aku tidak akan pernah jatuh!"

...

Keluarga Yue.

Di ruang tamu rumah keluarga Yue, ini masih menjadi tempat diskusi yang intens.

Yang dibahas tidak lebih dari dua hal. Yang pertama adalah Bastian mengabaikan peraturan keluarga, dan merusak reputasi keluarga, dia sudah tidak termaafkan.

Suara kedua, meskipun kali ini Bastian keterlaluan, tetapi bagaimanapun, ia telah memiliki jasa besar dalam melenyapkan keluarga Ye, dia seharusnya diberi hukuman ringan.

Tetapi suara 'tidak termaafkan' tampaknya lebih tinggi daripada suara 'penanganan ringan'.

Andrena Lin, ibu Bastian, selalu mengerutkan alisnya, wajahnya penuh dengan kesedihan.

Dia adalah seorang ibu dan hanya seorang istri yang tidak memiliki pekerjaan di keluarga Yue, meskipun dia memiliki status tinggi di luar. Tetapi ketika ada hal-hal besar yang terjadi di dalam keluarga Yue, dia biasanya tidak boleh berbicara. Wanita tidak memiliki hak, dan itu adalah hal yang sangat biasa dalam keluarga besar seperti keluarga Yue.

Anna hanya bisa memegang tangan Andrena Lin dengan erat dan menghibur Andrena Lin. Bagaimanapun, dalam hal ini, bahkan Fendy Yue pun memberikan hak mengambil keputusan kepada semua orang yang hadir.

"Ferly Yue, kamu yang sebagai paman kedua bukankah seharusnya mengatakan sesuatu?"

"Apa maksudmu?"

Pada saat ini, Teguh Yue tiba-tiba menatap Ferly Yue, yang selalu diam, dan menunjuknya.