Habis Cerai Nikah Lagi - Bab 60 Ketika Hidup Bersama Mempelai Wanita

“Kamu……tuan muda……keluarga Yue di Kota Juragan?”

Adelia yang mendengarnya, tiba-tiba bangkit dari sofa, menatap Bastian dengan tidak percaya.

Melihat ini, Bastian tersenyum dan berkata:

“Kamu jangan gegabah, duduk dulu.”

Seluruh tubuh Adelia gemetaran, dia tidak berani membayangkan mantan suaminya ternyata tuan muda keluarga Yue di Kota Juragan. Sekalipun dia bodoh, dia juga pernah mendengar tentang empat keluarga besar, diantaranya ada keluarga Yue, yang selalu menjadi yang pertama dari keempat keluarga besar, selama satu dekade lebih tetap berada di posisi atas.

Karena keluarga Yue sangat terkenal, di seluruh Hadaswradoko, hampir di segala bidang ada bayangan keluarga Yue, dan keluarga Yue melakukannya dengan sangat baik di segala bidang itu. Keluarga Yue bahkan merambah ke industri militer, ini adalah hasil yang didapat keluarga Yue dari generasi sebelumnya. Karena ini juga keluarga Yue terlibat dalam bidang industri militer, yang membuatnya meninggalkan ketiga keluarga besar lainnya di belakang.

“Bagaimana mungkin!”Adelia berkata dengan suara gemetar: “Bagaimana mungkin kamu orang keluarga Yue, kalau benar kamu orang keluarga Yue, kenapa kamu menyembunyikan ini dari kami? Kenapa …… kamu disiksa di keluarga Liu selama dua tahun, kamu juga tidak melawan……”

Bastian yang mendengarnya, tersenyum pahit dan berkata:

“Aku tidak seharusnya menyembunyikan identitasku padamu, tapi ini pasti ada alasannya.”

“Keluarga kita ada peraturan, ketika berlatih di luar, tidak boleh menyebutkan identitas diri sendiri yang sebenarnya kepada siapa pun, jadi ketika sekolah aku begitu miskin, benar-benar sangat miskin, semua penghasilanku di dapat dari hasil keringat kerjaku.”

“Kemudian aku pacaran denganmu, tapi ketika sebelum menikah denganmu, aku pertama kali ke rumahmu bertemu dengan keluarga Liu. Kala itu sikap keluarga Liu padaku sangat tidak baik, karena mereka merasa aku miskin. Kala itu nenek masih ada, orang-orang ini tidak berani keterlaluan.”

“Apakah kamu masih ingat ketika aku pergi ke rumahmu untuk pertama kalinya, nenek memanggilku ke kamar sendirian, dan aku tinggal di sana selama satu jam penuh?”

Adelia yang mendengarnya, berpikir dengan hati-hati, dan mengangguk:

“Iya, aku masih ingat, kala itu semuanya tidak menyukaimu, tapi nenek sangat menyukaimu, dan memanggilmu untuk berbicara secara terpisah, aku ingat ini dengan sangat jelas.”

“Kemudian aku bertanya apa yang kalian bicarakan, kamu tidak memberitahuku, tidak lama nenek mengadakan pernikahan untuk kami berdua. Sebenarnya aku sangat penasaran dengan masalah ini, kala itu apa yang kalian bicarakan……di dalam?”

Bastian berkata sambil tersenyum:

“Itu Jodoh, ketika nenek melihatku untuk pertama kalinya, dia merasa aku sangat mirip dengan seorang teman lamanya. Teman lama itu adalah kakekku, aku sangat mirip dengan kakekku, itu sebabnya aku sangat disayangi di keluarga Yue. Nenek keluarga Liu dan kekekku ketika masih muda pernah menjadi pemuda yang berpendidikan di sebuah desa.”

“Nenek yang mengatakan ini kepadaku, kala itu mereka sangat baik, tapi pada zaman itu hubungan antara pria dan wanita sangat terlarang, sekalipun pacaran juga harus menulis laporan memberitahukan kepada atasan. Jadi nenek dan kakekku hanya bisa berpacaran backstreet, di zaman itu, cinta itu sangat polos dan indah, keduanya menganggap satu sama lain sebagai cinta pertama mereka. Tapi itu tidak bertahan lama, keluarga kakekku mengirim seseorang untuk memanggilnya kembali dan memintanya menjadi tentara.”

“Kemudian mereka tidak pernah bertemu kembali. Ketika nenek memanggilku masuk ke kamar, pertanyaan pertama yang ditanyakan adalah Yongki siapanya aku. Yongki adalah kakekku, hanya saja ini nama dia sebelum mengganti nama menjadi Dariuss. Sebenarnya kala itu aku ragu apakah harus memberiahu nenek, tapi pada akhirnya aku tetap memberitahunya, mengatakan Yongki adalah kakekku.”

Setelah mendengarkan ini, Adelia terkejut, dia tidak menyangka neneknya dan kakek Bastian ada kejadian seperti ini.

Terus mendengarkan Bastian berkata:

“Kemudian, nenek tahu identitas asliku, aku juga meminta kakekku meneleponnya. Hanya saja kedua teman lama yang berpisah selama beberapa dekade, ketika mereka berpisah, mereka bahkan tidak sempat mengucapkan selamat tinggal, kakekku sudah dibawa pergi.”

“Sejujurnya pemandangan pada waktu itu sangat menyentuh, mata kedua orang tua itu dipenuhi air mata kegembiraan, menangis tanpa suara. Tapi karena masing-masing sudah berkeluarga, dan memiliki cucu masing-masing, itu hanya sebuah kenangan saja, saling menanyakan apakah menjalani hidup dengan baik.”

Adelia tertegun di tempat, dia tidak pernah tahu hal ini, bukan hanya dia, seharusnya semua orang di keluarga Liu termasuk Harun tidak mengetahuinya.

“Kenapa nenek membantumu menyembunyikannya? Secara logika seharusnya dia satu keluarga dengan kami, dan berpihak kepada kami, sekalipun dia tidak memberitahu orang lain, dia juga harus memberitahuku identitasmu yang sebenarnya!”ucap Adelia mengerutkan kening.

Bastian menggelengkan kepala:

“Nenek bukan wanita biasa. Dia berbeda dari semua orang di keluarga Liu, dia memiliki pengetahuan, budaya, pengendalian diri dan bijaksana. Dia sangat paham dengan sifat orang keluarga Liu, kalau aku memberitahu identitasku kepada keluarga Liu, mungkin keluarga Liu akan selesai.”

Adelia yang mendengarnya, tiba-tiba memandang Bastian, dan bertanya:

“Kenapa?”

Bastian tersenyum dingin, dan berkata:

“Orang keluarga Liu berwatak seperti apa, apakah selama dua tahun ini kamu masih tidak tahu dengan jelas? Aku meminta Patrick membantu mereka selama dua tahun, dan alhasil?”

“Alhasil setelah aku menghentikan kerja sama dengan mereka, mereka sudah mulai bangkrut, mereka sama sekali tidak bisa berdikari. Nenek tahu kalau aku membongkar identitasku di depan keluarga Liu, keluarga Liu pasti akan menggunakan segala macam cara untuk mengambil hatiku, sejak saat itu tidak melakukan apa pun, hanya makan menunggu ajal. Kala itu kakekku sudah menyerahkan otoritas keluarga Yue kepada ayahku, kakekku menutup sebelah mata, ayahku tidak akan menyetujui mempunyai keluarga besan yang begitu miskin.”

“Ini juga pandangan nenek ke depannya, jadi sampai dia mati tidak membongkar identitasku di di depan kalian.”

Setelah Adelia mendengarnya, dia sedikit menundukkan kepalanya karena malu dan bergumam:

“Orang keluarga Liu, memang seperti yang kamu katakan. Di mata mereka hanya ada uang dan kesombongan, bahkan kerabat mereka tidak sepenting uang di mata mereka. Dibandingkan dengan keluarga Yue, kita benar-benar tidak bisa dibandingkan sama sekali.”

Melihat ini, Bastian dengan cepat berkata:

“Kamu adalah kamu, mereka adalah mereka, sebenarnya dari seluruh keluarga Liu, kamu sudah melakukan dengan sangat baik. Kalau tidak, semasa nenek masih hidup tidak akan menyayangimu. Karena di dirimu dia melihat bayangan dirinya, dia tahu kamu berbeda dengan yang lain.”

Adelia tersenyum dengan enggan dan berkata:

“Terima kasih atas pujianmu, terus terakhir kenapa kamu bisa menikah dan tinggal di keluarga Liu, kamu adalah tuan besar keluarga Yue, apakah orang tuamu setuju?”

“Salah, tentu saja mereka tidak setuju, kalau tidak, kamu tidak akan berbohong kepada kami dengan kematian orang tuamu. Dan selama kita menikah selama dua tahun, orang tuamu juga tidak pernah melihat kita.”

Bastian menghela nafas, berkata:

“Kala itu nenek memohon padaku, untuk menikah dan tinggal di keluarga Liu, dia berharap aku bisa membantu keluarga Liu selangkah demi selangkah menjadi keluarga nomor satu di Kota Cumarun. Meskipun semua orang dari keluarga Liu sama sekali tidak berguna, tapi mereka adalah keluarganya.

“Aku menyetujuinya, aku tidak ragu, karena aku tidak bisa menolak permohonan seorang wanita tua. Dan …… aku mencintaimu, aku bersedia tinggal di keluarga Liu, bersama denganmu membangun keluarga Liu. Aku harap aku bisa membuat semua orang di keluarga Liu menjalani kehidupan yang baik, berstatus dan bermartabat, ini juga bisa menutup mulut orang tuaku.”

“Kala itu orang tuaku tidak setuju aku menikah denganmu, dan mereka memandang remeh keluarga Liu. Aku bertaruh kepada mereka, dalam dua tahun aku pasti bisa mendukung keluarga Liu, membuat kita kedua keluarga bisa saling cocok.”

Berbicara sampai ini, Bastian tersenyum dingin menyalahkan diri sendiri, menggelengkan kepala berkata:

“Tapi aku gagal, aku tidak bisa membuat siapa pun di keluarga Liu tersentuh, akhirnya karena dipaksa bercerai denganmu. Aku membuat semua orang memandangku sebagai lelucon, termasuk orang tuaku, aku menampar wajahku sendiri dengan keras.”

Mendengar ini, Adelia sekali lagi menangis tanpa suara, wajahnya meneteskan air mata penuh rasa bersalah memandang Bastian, berkata:

“Jadi selama dua tahun ini kamu mengalami banyak penderitaan, ditindas oleh kami, kamu juga tidak bersuara.”

“Kamu melakukan ini semua demi diriku, demi keluarga Liu, apakah layak kamu melakukan ini semua?”

Novel Terkait

Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu