Habis Cerai Nikah Lagi - Bab 154 Ada Berita Yeni

Keesokan paginya, berita tentang Perusahaan Ninetop yang tiba-tiba melonjak dari 100 perusahaan teratas menjadi 50 Perusahaan top terkemuka, telah terbit di koran ekonomi Kota Toja, dan bahkan menjadi berita utama.

Seluruh komunitas bisnis di Kota Toja, sedang membahas tentang direktur Perusahaan Ninetop. Mereka sangat penasaran bagaimana mungkin direktur yang masih muda ini dalam waktu singkat tidak sampai dua bulan, telah memperluas Perusahaan Ninetop.

Tentu saja mereka ada mendengar gosip, bahwa Perusahaan Ninetop telah mencaplok Perusahaan Chakra Dinamika. Ini sama dengan Perusahaan Ninetop telah menelan semua asset dan saham dari Perusahaan Chakra Dinamika, jika ini terjadi, maka masuk ke dalam 50 perusahaan top terkemuka masih sebuah perkiraan saja.

Perusahaan Ninetop ditambah dengan dana Perusahaan Chakra Dinamika, bisa dikatakan telah membuatnya masuk ke dalam 30 Perusahaan top terkemuka. Di Kota Tajo, yang masuk 100 perusahaan top teratas, ingin naik satu tingkat saja sangat susah, apalagi tiba-tiba melonjak drastis, ini pasti hal yang mustahil.

Tapi hal yang tidak mungkin malah menjadi kenyataan, sekejap saja, Bastian telah menjadi terkenal di komunitas bisnis Kota Tajo, sehingga banyak perusahaan yang datang berkunjung, dan berharap bisa bekerja sama dengan Perusahaan Ninetop.

Masalah besar ini, telah terdengar oleh Fendy Yue yang berada jauh di Kota Juragan.

"Hanya dalam dua bulan, ketangkasan anak ini sangat luar biasa........ "

Dalam kantor, Fendy Yue telah menerima koran dari Anna. Selesai membaca, dia langsung berdiri dari kursi.

"Tidak sampai dua bulan, kalau aku pasti tidak sanggup melakukannya, Anna, adikmu ini sangat luar biasa !"

Fendy Yue tertawa haha, wajahnya penuh dengan kesombongan yang tidak bisa disembunyikan.

Anna juga sangat senang, dia yang dari kecil tumbuh besar bersama Bastian, sudah mengetahui kepintaran adiknya.

"Walaupun Bastian adalah tuan muda Keluarga Yue, tapi pengalaman pahit yang dialaminya melebihi kita." Anna berkata : "hanya orang yang bisa bertahan menghadapi kesulitan terberat baru bisa memperoleh prestasi dan dihormati orang, pepatah ini sangat tepat untuk menggambarkan dirinya, aku percaya kelak dia adalah kekuatan terbesar bagimu ayah."

Fendy Yue menyilangkan kedua tangannya ke belakang lalu berkata:

"Benar sekali, dari awal aku sudah tahu dia punya potensi, seharusnya waktu itu aku dan kakek mu memperlakukannya lebih keras lagi, haha !"

Mendengar ini Anna seketika merasa canggung:

"Kamu dan kakek sudah cukup kejam terhadapnya, dia bisa melewatinya sungguh nasibnya sangat mujur."

"Kamu masih mau melatihnya lebih kejam lagi, dia pasti akan menjadi tidak berdaya."

Fendy Yue sambil tertawa berkata:

”Tidak masalah, anak ini wataknya sangat keras. Tapi dia benar-benar mengejutkan ku, ketangkasannya, membuat ku sedikitpun tidak khawatir, hanya berharap sepanjang perjalanan nya, semua berjalan aman dan lancar. Dengan percaya diri mengembangkan bisnisnya sampai ke Kota Juragan, saat itu tiba aku ingin memberitahu semua orang, bahwa putra dari Fendy Yue, bukan sampah masyarakat, dan juga bukan seorang pengecut !"

"Dia harus lebih hebat dari ayahnya !"

Anna seperti cemburu :"iya, putra kesayanganmu sangat hebat, jadi kamu tidak mempedulikan putrimu lagi."

Fendy Yue berjalan kemari, dan menepuk pundak Anna berkata:

"Putri ku tentu juga hebat, tapi kamu ini perempuan, aku tidak berharap kamu menjadi wanita kuat."

"Yang harus kamu lakukan, yaitu segera menikah, kenapa kamu sedikitpun tidak tertarik dengan pria yang telah aku dan ibumu kenalkan. Sehingga membuat ku tidak berani lagi mengatur dan mencarikan jodoh untuk mu lagi, takut kamu tidak bisa menepati janji."

Anna dengan emosi berkata:

"Pria yang kamu atur untuk aku itu, kasar dan gila akan harta. Lagipula aku masih muda, apakah kamu takut aku tidak menikah? "

Fendy Yue tidak berdaya menghadapi Anna, hanya bisa menggelengkan kepala berkata:

"Kamu sudah berumur 26 tahun, jika begini terus kamu akan menjadi perawan tua. Raffy Cui sudah berobat keluar negeri satu bulan lebih, dan dengar kabar kemarin dia sudah pulang, bagaimana kalau...... "

Begitu mendengar nama Raffy Cui, seketika Anna mengerutkan dahinya, ingin meninggalkan kantor :

"Tidak, kamu bunuh sekalipun aku tidak ingin bertemu dia lagi."

"Ayah, aku pergi kerja dulu, sampai nanti !"

Fendy Yue dengan rasa canggung, segera berteriak :

"Baik lah, tidak membahas tentang dia lagi, dasar kamu ini."

"Kita bicara, tentang keberadaan Yeni, selama dua bulan ini belum ada kabar dari orang yang ku utus untuk mencari alamat tempat tinggalnya. Anna, kamu memiliki beberapa teman di Kota Tajo ini, biarkan mereka mencari tahu situasi selanjutnya. Bagaiamanapun dia telah mengandung anak dari adik mu, jadi harus segera ditemukan."

Seluruh badan Anna gemetaran, dia memutar badan dan berkata :

"Baik, sebelumnya aku sudah menyuruh mereka agar mencari info, sebentar lagi aku akan telpon mereka."

Selesai berkata, dia berjalan keluar kantor.

Masalah Bastian dan Yeni, semua orang di rumah pasti sudah tahu, termasuk Anna.

Meskipun dalam hatinya merasa sedikit tidak nyaman, tapi itu hanya tidak nyaman saja. Bagaimanapun dia juga tahu bahwa dia dan Bastian tidak mungkin ada akhir, apalagi Bastian adalah tuan muda Keluarga Yue, punya wanita lain itu wajar. Mengenai hal ini Anna bisa mengerti, bahwa pria yang punya uang, tapi tidak punya wanita lain, itu tidak wajar.

Setelah tiba di lantai bawah, Anna menelpon satu per satu teman nya yang berada di Kota Tajo untuk menanyakan situasi. Tapi belum memberi hasil yang di inginkan, namun sampai panggilan yang terakhir, baru ada sedikit harapan.

"Anna, aku ada seorang teman polisi, sebelumnya dia telah menangani sebuah kasus penipuan. Dalam kasus penipuan ini ada seorang korban yang bernama Yeni, tapi tidak tahu apakah Yeni ini orang yang kamu maksud. Sebaiknya kamu kirim kan foto Yeni, biar aku perlihatkan kepada polisi tersebut, apakah itu adalah Yeni yang kamu maksud." Kata teman Anna, melalui telepon.

"Kasus penipuan?" Mendengar ini Anna terkejut, segera berkata: "aku segera kirim foto nya, kamu beritahu aku berapa banyak uang Yeni yang telah berhasil di tipu?"

Teman itu berkata: "uang yang tertipu tidak banyak, hanya 780 juta. Tapi mendengar penjelasan dari polisi tersebut, waktu itu dia melihat Yeni sangat sedih, dan dia juga mengatakan itu adalah keseluruhan uang yang dimilikinya. Kasus penipuan ini belum terselesaikan, dan uangnya belum kembali."

Anna sedikit mengerutkan dahinya, lalu berkata:

"Baiklah, terima kasih, aku segera kirim fotonya."

Setelah menutup telepon, Anna kembali ke perusahaan, bermaksud mencari Fendy Yue untuk meminta foto Yeni.

……

Di sisi lain, Bastian dan Patrick serta Setiawan mengendarai mobil menuju ke sebuah gedung baru.

Gedung ini adalah gedung yang dibeli Bastian dari pelelangan, kemudian diberikan kepada Chakra. Namun akhirnya, gedung ini kembali menjadi miliknya, tidak hanya itu, termasuk semua asset milik Chakra telah menjadi miliknya.

"Meskipun aku tidak mengerti fengshui, tapi gedung ini cukup bagus, sangat cocok dijadikan sebagai kantor kedua Perusahaan Ninetop ! "

Setiawan dan Patrick melihat gedung yang sangat luas ini, lalu berkata dengan semangat.

Bastian tertawa dan berkata:

"Gedung ini belum ada apa-apanya, nanti kita mau bangun sendiri beberapa puri pun, tidak ada masalah."

"Sekarang Perusahaan Ninetop, bukan lagi tergolong di bawah 100 perusahaan top."

Saat ini mereka telah tiba di pintu gedung, dalam satu bulan, gedung ini harus di renovasi dalam dan luar, jadi sementara tidak bisa dikembangluaskan.

Dari dalam aula, Budi berjalan keluar, tangannya memegang beberapa dokumen, lalu diberikan kepada Bastian, kemudian dia berkata:

"Bos Bastian, seluruh asset milik Chakra sekarang telah sah untuk di transfer atas nama kamu."

"Selamat !"

Bastian memukul pundak Budi, sambil tertawa berkata:

"Sudah merepotkan pengacara Budi, sekarang aku secara resmi mengundang anda untuk menjabat sebagai penasihat hukum Perusahaan Ninetop, dengan gaji 200 juta, apakah anda berminat? "

Budi dengan ekspresi rumit menatap Bastian, sebenarnya dia takut padanya. Namun berbicara mengenai uang, segala ketakutan bisa di atasi.

Budi dengan penuh hormat berkata : "tentu saja, ini adalah sebuah kehormatan bagiku. Kelak jika bos Bastian menghadapi kesulitan dalam masalah hukum, maka aku bisa mewakili kamu menyelesaikannya."

Bastian tertawa haha, dan dari tas kerja nya dia mengeluarkan sebuah map, lalu diberikan kepada Budi, sambil mendekatinya dia berkata:

"Pengacara Budi, di map ini ada USB flashdisk, dan di dalamnya terdapat video kamu dengan Stefani. Semua yang ada dalam hp ku sudah ku hapus, jadi kamu tidak usah khawatir, karena aku tidak membuat data cadangan. Selain itu juga ada kartu bank, didalam nya ada 40 milyar, itu adalah uang yang telah aku janjikan sebelumnya, karena aku ini adalah orang yang bisa menepati janji."

Budi dengan gemetar menerima map tersebut, menganggukkan kepala berulang-ulang kali dan berkata:

"Kelak aku pasti akan setia, dan mengabdikan segenap jiwa dan raga kepada bos Bastian."

Bastian tertawa, mengangguk kepala: "baik, aku sangat suka orang yang setia."

Sampai disini, hp Bastian berdering, sebuah panggilan dari Fendy Yue.

"Maaf, kalian lanjut bicara, aku pergi angkat telpon sebentar. "

Sambil berbicara, Bastian berjalan ke samping, menjawab panggilan telepon dari Fendy Yue.

...

"Ayah, ada apa?" Bastian bertanya.

Sambil mendengar, ekspresi wajah Bastian berubah, dari terkejut menjadi khawatir, dan marah.

"Uang Yeni...... ditipu habis ?"

Suara Bastian bergetar, dan dia meninju dinding dengan keras.

Novel Terkait

The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu