Habis Cerai Nikah Lagi - Bab 204 Kamar Dagang Fores Sidon

“Direktur, sebelumnya itu adalah kesalahanku, aku tidak seharusnya bermusuhan denganmu, aku bersedia mengganti rugi atas semuanya.”

“Semua tindakan perusahaan Xiao Wat waktu itu, hingga menimbukan kerugian bagi perusahaan Ninetop, aku akan mengganti semuanya kerugiannya.”

Di depan pintu masuk perusahaan, Willy Xiao menempelkan keningnya di lantai, itu adalah ungkapan permintaan maafnya karena sudah bersikap sombong dan arogan beberpa waktu yang lalu.

Perasaan Fernando Li yang berdiri di belakang Bastian benar benar sangat rumit, saat Bastian mengiriminya teh yang sangat spesial waktu itu, dia sudah mengetahui jika identitas Bastian tidaklah sesederhana itu, tapi dia masih tidak mengetahui sebenarnya status apa yang dimiliki Bastian sebenarnya.

Sekarang kelihatannya Willy Xiao sudah mengetahui status Bastian yang sebenarnya melalui koneksi yang dia miliki, jika tidak dia tidak akan menjadi ketakutan seperti ini.

“Direktur Willy Xiao, sebelumnya bukankah kamu mengatakan jika aku sudah menipu uangmu sebanyak 100 miliar, apa kamu ingin aku mengembalikannya?”

Bastian mengatakan itu sambil tersenyu sinis menatap Willy Xiao.

Willy Xiao langsung menjawabnya:

“Itu salah paham, semuanya hanya kesalah pahaman!”

“Bagaimana mungkin direktur Bastian menipu uangku, asalkan direktur sudah memberikan perintah, maka aku bersedia memberikan uangku. Mengenai masalah sebelumnya, semua hanyalah salah paham! Direktur Bastian, tolong jangan marah, aku hanya sering tersesat dan kebingungan, jangan terpancing dengan sifat bodoh yang aku miliki ini.”

Bastian yang mendengar itu langsung tertawa.

“Sekarang perusahaanmu sedang berada dalam kesulitan, dan rantai modal yang menyokong perusahaanmu juga sudah terhenti, jika kamu memberikan ganti rugi kepadaku, apa kamu tidak takut jika perusahaan akan mengalami defisit?”

Willy Xiao benar benar menangis tanpa mengeluarkan air mata, jika air matanya bisa mengalir maka mungkin sudah menganak sungi. Dia tidak mengetahui dengan jelas seberapa pentingnya masalah ini, tapi jika perusahaan mengalami defisit juga bukan kemungkinan terburuk yang akan dia alami, kemungkinan terburuknya adalah jika keluarga Yue menghabisi keluarganya, jika hal itu terjadi, bukan hanya perusahaannya yang tidak terselamatkan, mungkin nyawa keluarganya saja sudah tidak tersisa lagi.

Kemarin setelah menerima panggilan telepon dan Charlie Cui, dia mengetahui jika keluarga mereka sudah melarikan diri keluar negeri, bahkan kekayaan mereka yang triliunan itu tidak berani mereka bawa kabur.

“Asalkan keluarga Yue tidak mempermasalahkanku, dan juga putraku, berapapun yang direktur inginkan, maka aku tidak akan membantahnya!” Willy Xiao mengatakan dengan penuh penekanan.

Bastian yang mendengar itu menganggukkan kepalanya dan berkata:

“Aku sangat senang karena ketulusan yang Direktur Willy Xiao tunjukkan, biarkan aku memikirkannya.”

Setelah mengatakan itu dia menatap Nicholas Xiao, berkata:

“Nicholas Xiao, apa kamu tau jika Raffy Cui sudah mati?”

Fernando Li yang berada disampingnya langsung terkejut saat mendengar kabar ini, kemudian dia bertanya:

“Raffy Cui? Tuan muda dari keluarga Cui di kota Juragan?”

Bastian mengangguk mengiyakan, “Iya benar, kelihatannya tuan muda dari keluarga Cui ini sangat terkenal, direktur Fernando Li saja sampai mengenalnya.”

Wajah Fernando Li berubah pasi, suaranya sedikit gemetaran:

“Dia sudah mati? Bagaimana bisa, bukankah ayahnya itu bernama Charlie Cui, siapa yang berani menyinggungnya?”

Kali ini Nicholas Xiao sudah kembali gemetaran, mencoba menjelaskan kepada Bastian:

“Direktur, ampuni aku, mengenai istri direktur, Raffy lah yang menabraknya, bukan aku yang melakukannya.”

“Malam itu kita minum begitu banyak, keesokan harinya aku memintanya untuk memanggil sopir pengganti, tapi dia tidak memperdulikan perkataanku. Aku juga ketakutan saat duduk di samping kursi kemudi, entah bagaimana aku membujuknya, benar benar tidak ada gunanya.”

Bastian mengangkat pandangannya menatap Fernando Li, berkata dengan guratan senyum tipis di wajahnya:

“Tuan muda dari keluarga Cui sudah menabrak istriku, untung saja tidak istriku tidak apa apa, hanya saja bayi dalam kandungannya tidak terselamatkan.”

“Jadi dia mati karena ketakutan, direktur Fernando Li, menurutmu bukankah ini adalah sebuah hukum karma untuknya.”

Fernando Li masih mematung ditempatnya berdiri, entah kenapa punggungnya terasa begitu dingin. Apanya yang dia sebut dengan hukum karma, jika berpikir menggunakan pantat saja bahkan bisa mengetahui jika Raffy Cui mati pasti karena ulah Bastian.

“Iya benar, nyawa yang bahkan belum terlahir saja sudah dia hilangkan, Raffy Cui benar benar mendapatkan karmanya!” Fernando Li langsung menimpali perkataan Bastian.

“Aku sudah menyelidiki masalahnya dengan jelas.” Bastian berkata menatap Nicholas Xiao, “orang yang mengemudikan mobil memang benar dia adalah Raffy Cui, jadi kamu tidak perlu ketakutan seperti ini. Kalian bangunlah, jangan berlutut di depan perusahaanku lagi.”

“Jika kalian berlutut sampai mati disini, aku tidak bisa menjelaskan kepada semua orang mengenai apa yang sebenarnya terjadi.”

“Direktur Willy Xiao, jika kamu ingin berdiskusi, maka datanglah kerumahku pukul 8 malam ini, aku akan menunggumu.”

Setelah mengatakan itu, Bastian menggerakkan arah kursi rodanya, berkata kepada Fernando Li:

“Direktur Fernando Li, mari kita masuk.”

Setelah mendengar hal itu rasanya semua beban berat dalam pundaknya terangkat habis, dia menarik Nicholas Xiao dan segera pergi, berjalan menjauh dengan langkah terhuyung huyung.

……

Malam hari pukul 8, sesuatu yang dinantikan Willyam Xiao akhirnya tiba juga, waktunya untuk segera datang ke rumah Bastian.

Dia membawa sebuah tas besar dan sebuah tas kecil, membawa buah tangan seperti akan berkunjung kerumah pimpinan saja.

“Direkur Bastian, aku sudah mengetahui akan identitasmu yang sebenarnya, aku benar benar tidak menyangka jika direktur adalah tuan muda dari keluarga Yue.”

“Sebelumnya pemikiranku terlalu cetek, itu semua adalah kesalahanku, direktur Bastian, aku meminta maaf dengan tulus kepada direktur.”

Di ruang tamu, Willy Xiao sekali lagi mengakui kesalahannya dan meminta maaf dengan tulus.

Bastian yang mendengar itu hanya berkata tanpa eskpresi apapun di wajahnya:

“Kamu meminta maaf kepadaku hanya karena takut kepada keluarga Yue kan.”

“Jika aku bukan tuan muda dari keluarga Yue, apa kamu masih akan bersiteru denganku hingga akhir?”

Wajah Willy Xiao langsung terlihat pias, dia berkata dengan menyedihkan:

“Aku tidak akan berani melakukannya, meskipun aku bersaing denganmu hingga akhir, aku juga tidak memiliki kemampuan untuk melakukan itu. Saat berada di kantor polisi, aku sudah menepis pemikiran untuk terus bersaing dengan perusahaan Ninetop.”

“Meskipun direktur adalah tuan muda dari keluarga Cui, derajat direktur sangatlah tinggi, tapi kecerdasan yang dimiliki direktur bahkan tidak bisa dibandingkan dengan orang kaya kebanyakan. Aku saja sudah tidak berdaya di hadapan direktur, apa lagi jika ditambah dengan Thomas Qi dan juga seorang Kimmy. Meskipun aku diberi keberanian ribuan kali lipat, aku tidak akan berani menyinggung kalian.”

“Aku benar benar tidak berani bersaing dengan direktur lagi! Tuan muda, tolong lepaskan keluarga Xiao.”

Meskipun Willy Xiao mengaku bersalah dan memohon ampunan, tapi dia juga tidak lupa bagaimana caranya bernegosiasi.

Bastian yang melihat pemandangan seperti ini sudah tidak bisa menahan tertawanya lagi.

Dia kemudian berkata:

“Bisa saja jika kamu ingin agar aku melepaskanku, tapi aku memiliki satu permintaan.”

Willy Xiao mendengar permintaannya akan segera disanggupi Bastian, wajahnya langsung penuh senyuman:

“Jangankan satu permintaan, ratusan permintaanpun tidak masalah bagiku!”

Bastian mengeluarkan sebuah tanda pengenal, dan menyerahkannya kepada Willy Xiao, berkata:

“Keluarga Yue tidak kekurangan uang, begitu juga denganku, aku tidak membutuhkan keuntungan apapun, aku hanya membutuhkan kesetiaanmu.”

Willy Xiao menerima tanda pengenal itu, dan melihat tulisan diatasnya: Kamar Dagang Fores Sidon !

Willy Xiao bertanya dengan tidak mengerti:

“Tuan muda, ini... Apa apa maksudnya?”

Bastian menjawab:

“Ini akses masuk untuk mengikuti Kamar Dagang Fores Sidon, aku juga bagian dari pendiri Kamar Dagang Fores Sidon.”

“Jika kamu mengambilnya, maka kamu akan menjadi orangku, dan juga anggota dari Kamar Dagang Fores Sidon. Kelak jika aku membutuhkan sesuatu, entah apa yang aku perintahkan, kamu harus menjalankannya. Tentu saja, jika terjadi sesuatu dengan kalian, atau membutuhkan bantuan, maka aku juga akan membantu kalian.”

“Diantara semua yang ada di dalam Kamar Dagang Fores Sidon, kalian hanya bisa mendengarkan apa yang aku perintahkan saja.”

Willy Xiao masih mematung dengan tangannya yang memegang kartu tanda pengenal itu.

Jika mendengar perkataan Bastian, bukankah sama saja jika dia ingin mengontrolnya? Jika seperti ini, bukankah setelah ini Willy Xiao akan selalu berada dalam belenggu Bastian?