Habis Cerai Nikah Lagi - Bab 193 Apakah kamu tidak sanggup bermain?

Melihat Willy Xiao menepuk dadanya sambil menjamin, dan menggunakan dirinya sendiri sebagai jaminan, mengatakan bahwa Bastian telah merampok 100 miliarnya, Suparman juga sedikit tak berdaya.

Siapakah Bastian? Tuan muda dari Keluarga Yue, apakah keluarga Yue kekurangan 100 miliar ini?

Dan tampaknya Willy Xiao tidak tahu identitas Bastian, Suparman juga tidak ingin terlibat dalam pertarungan antara orang-orang besar ini, dia menggelengkan kepala, dengan sedikit tidak sabar berkata kepada Willy Xiao:

“Bos Willy, apa gunanya jaminan dirimu? Kita berbicara tentang bukti disini, apakah kamu memiliki bukti? Jika kamu memiliki bukti kuat, maka sekarang kami akan langsung menangkap mereka bertiga. Dan jika kamu tidak memiliki bukti maka jangan menghabiskan waktu pihak kepolisian, kami semua sangat sibuk!”

Willy Xiao dibuat terkejut oleh Bastian dan lainnya tadi, sekarang setelah kembali sadar, dia sangat marah. Melihat sikap Suparman, dia sangatlah marah, lalu memaki:

“Pak Suparman, apa maksud dari sikapmu ini! Aku kehilangan 100 miliar, 100 miliar!”

“Aku membayar begitu banyak pajak setiap tahun, apakah itu cara kalian melindungi kekayaan orang yang membayar pajak!”

Sikap Willy Xiao lebih membuat Suparman semakin kesal, dia menggerutkan kening, berkata:

“Bukannya kami tidak membantumu, kami sudah menyelidiki para perampok itu, tetapi belum mendapatkan informasi yang relevan. Kamu juga tidak memberi informasi kepada kami tentang perampok itu, dan kamu disini dengan asal menunjuk seseorang bahwa dia adalah perampok, bukankah kamu sedang bercanda denganku?”

“Bos Willy, tempat kami disini adalah berbicara tentang bukti, benar-benar bukan tempat untuk omong kosongmu. Walaupun kamu mengadu sampai ke pemimpin, setidaknya kamu juga harus memberikan bukti yang meyakinkan!”

Bastian juga menyambung percakapannya, dengan gaya yang tidak senang berkata kepada Willy Xiao:

“Bos Willy, bicaralah dengan bukti, hati-hati aku akan menuntutmu karena pencemaran nama baik.”

“Kamu mengatakan temanku adalah perampok sebelumnya, dan sekarang mengatakan kami semua adalah perampok, apakah kamu masih belum bangun tidur atau bangun tidur dengan terlalu kuat?”

Willy Xiao marah sampai seluruh tubuh gemetaran, menunjuk Thomas Qi berkata:

“Apakah adalah perbuatan kalian, didalam hati kalian tahu sendiri. Aku akan bertanya padamu Thomas Qi, apakah kamu pernah melamar sebagai pengawalku? Apakah kamu menjadi pengawalku selama sebulan?”

Thomas Qi menganggukan kepala:

“Aku akui bahwa aku pernah menjadi pengawalmu, tetapi bukankah kamu telah memecatku kemarin lusa.”

“Kemarin aku telah kehilangan pekerjaan, bagaimana aku akan membantumu mengirim barang? Bos Willy, apakah kamu terkena Delusi?”

Mendengar ini, Willy Xiao sangat marah hampir sampai pingsan, dengan langsung bergegas berjalan kearah Thomas Qi, dan berteriak dengan marah:

“Tidak tahu malu! Aku akan melawan kalian bertiga yang bajingan!”

Raut wajah Suparman berubah drastis, bagaimana mungkin membiarkannya berbuat sembarangan, dengan bergegas menahannya, lalu berkata dengan keras:

“Bos Willy, Willy Xiao! Kamu jangan kelewatan!”

“Disini adalah kantor polisi, bukan tempat bagi kalian untuk menyelesaikan dendam pribadi!

Bastian melambai, lalu berkata:

“Bos Willy, menurutku kamu juga jangan membuat Pak Suparman kesulitan lagi, ada masalah apa yang tidak bisa dibicarakan baik-baik?”

“Pak Suparman, kamu jangan menghalanginya, aku juga ingin berbicara baik-baik dengan Bos Willy, melihat apakah ada kesalahpahaman diantara kami. Pak Suparman, kalau tidak kamu keluar terlebih dahulu?”

Suparman menoleh, lalu bertanya dengan tidak percaya:

“Apakah kamu serius? Apakah kamu tidak melihatnya bahwa dia sudah diluar kendali?”

Bastian memandang Willy Xiao, lalu bertanya:

“Bos Willy, bisakah kamu tenang, dan berbicara dengan baik-baik?”

Willy Xiao memelototi Bastian dengan sangat marah, lalu berkata dengan marah:

“Bisa!”

Suparman baru melepaskannya, lalu berkata dengan membujuk:

“Aku akan memberi kalian waktu maksimal setengah jam, kalian bicaralah dengan baik, jangan sampai membuat masalah disini. Kalau tidak, aku tidak peduli apa identitas kalian yang punya, aku pasti akan menangkap kalian semua!”

Selesai mengatakan, Suparman membubarkan beberapa pengawal, hanya menyisakan dua atau tiga orang untuk menemani Willy Xiao. Kemudian dia juga meninggalkan ruang tunggu, dan menunggu didepan pintu.

Pada saat ini, Willy Xiao berjalan kemari, dengan wajah yang muram memandang Bastian dan lainnya, lalu berkata dengan dingin:

“Aku tahu uang itu ditempat kalian, jangan berpura-pura lagi, kembalikan uangku, kalau tidak aku tidak akan melepaskan kalian!”

Menghadapi ancamannya, Kimmy dan Thomas Qi mengeluarkan ekspresi menghina.

Bastian mencondongkan tubuhnya, lalu mendekati telinga Willy Xiao, berkata sambil tersenyum tipis:

“Aku tidak berpura-pura, kami yang merampok uang itu, kami adalah sekelompok. Aku yang menyusun semua rencana ini, apa yang bisa kamu lakukan kepadaku?”

Mendengar ini, mata Willy Xiao terbuka lebar, meraih kerah baju Bastian, lalu berkata dengan kejam:

“Kembalikan uangku! Bangsat!”

Thomas Qi dan Kimmy melihat ini, dengan langsung mengerutkan kening, tetapi dalam sekejap Bastian mengangkat tangan untuk menghentikan mereka.

Dia tetap menatap Willy Xiao dengan tenang, lalu berkata sambil tersenyum:

“Apakah kamu marah? Tidak bisa sanggup bermain?”

“Pada awalnya, kamu yang memprovokasiku terlebih dahulu, aku tidak pernah memprovokasimu, tetapi kamu malah mengganggu Perusahaan Ninetop-ku. Diantara aku dan Raffy Cui ada dendam, Raffy Cui dan putramu menculikku, dan hampir membunuhku, dan kamu mengambil kesempatan ini untuk menghancurkan Perusahaan Ninetop-ku, dan mencoba untuk menghabiskan kita semua.”

“Apakah kamu sudah lupa akan semua ini? Mengapa kamu boleh menyerang kami dan kami tidak boleh menyerang kamu, Willy Xiao?”

Begitu perkataan ini keluar, Willy Xiao tertegun, lalu mendengus dingin, berkata:

“Bagaimana kalau iya, didunia ini orang lemah akan diintimidasi oleh orang kuat, itu teorinya!”

“Apakah kamu mengira bahwa merampok 100 miliarku, maka kamu dapat mengguncag fondasiku? Kamu hanya sedang membalas dendam padaku, jika selanjutnya aku membalas dendam kepada kalian dengan gila, apakah kamu mampu menanggungnya?”

Mendengar ini, Bastian tertawa lebar, dia menyingkirkan tangan Willy Xiao, lalu berkata:

“Apakah kamu tahu siapa penembak jitu sebenarnya?”

Willy Xiao memandang Kimmy yang dibelakang Bastian, mengerutkan kening: “Penembak jitu itu…….bukannya adalah orang yang dibelakangmu?”

Bastian tersenyum dingin sambil berkata:

“Maksudmu Tuan Kimmy? Dia memang adalah pembunuh yang hebat, tetapi penembak jitu itu bukanlah dia, melainkan Thomas Qi.”

“Penembak jitu sebenarnya selalu berada disisimu, menjadi pengawal pribadimu, dan kamu malah tidak menyadarinya sedikitpun.”

Mendengar ini, seluruh badan Willy Xiao membeku, merinding dan berkeringat dingin.

Dia tidak bisa menahan untuk mundur beberapa langkah, memandang dengan terkejut Thomas Qi yang tersenyum dingin.

“Apakah kamu sudah mengerti?” Bastian menyeringai lalu berkata dengan menertawakan: “Kamu mengundang penembak jitu sampai ke rumahmu, sebenarnya Thomas Qi memiliki banyak kesempatan untuk membunuh sekeluargamu dengan tenang. Orang yang benar-benar setia padamu adalah Andi, tetapi kamu malah menganggapnya sebagai pengkhianat. Willy Xiao, kamu benar-benar bodoh, menurutmu, kamu memiliki hak apa untuk melawanku?”

Willy Xiao yang awalnya masih tangguh, saat ini malah seluruh badan mulai gemetaran. Perkataan Bastian membuatnya merasa ketakutan, dia tidak menyangka bahwa Thomas Qi adalah penembak jitu itu.

Seberapa menakutkan ini? Nyawa sekeluarga-nya dipegang erat-erat oleh Thomas Qi, dia bisa merenggut nyawa sekeluarga-nya kapan saja, dan dia malah tidak mengetahui apapun.

“Kamu…..tidak mengikuti aturan, kamu bermain dengan api dan hanya bisa mencelakai dirimu sendiri!”

“Kamu yang membunuh Chakra dan lainnya terlebih dahulu, dan sekarang melawanku lagi, apakah kamu tidak takut akan membangkitkan kemarahan publik!”

Willy Xiao menatap Bastian dengan raut wajah yang rumit, dan tidak berani mengancamnya lagi.

Bastian mendengar ini, berkata dengan datar:

“Aku tidak takut pada apapun, orang lain tidak menggangguku maka aku tidak mengganggunya, jika orang lain menggangguku.”

“Membasmi habis tanpa meninggalkan jejak!”

Menggunakan nada bicara yang datar, mengucapkan perkataan yang mematikan, seluruh tubuh Willy Xiao bergetar, mengangguk dan berkata:

“Baik, kamu lebih berani!”

Selesai mengatakan, dia tidak berencana untuk mempermasalahkan hal ini lagi dengan Bastian, dia masih harus bergegas kembali untuk mengurus perusahaannya, 100 miliar telah menghilang, kerugiannya sangat besar.

“Bos Willy, aku akan menasihatimu.” Bastian tiba-tiba menghentikannya, berkata: “Raffy Cui hampir saja membunuhku, dan aku pasti akan merenggut nyawanya. Jika tidak ingin terlibat dengannya, lebih baik tidak berhubungan dengannya lagi, kalau tidak yang mati bukanlah dia seorang.”

Willy Xiao mendengar ini, mengambil nafas dalam-dalam, tidak mengatakan sepatah kata pun, lalu membawa orangnya meninggalkan tempat ini.

Novel Terkait

Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milea Anastasia
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu