Habis Cerai Nikah Lagi - Bab 369 Menelusuri Aaron Yue

" Aaron Yue?"

Ratna mengerutkan keningnya setelah mendengar perkataan Bastian. dia kembali bertanya :

" dia semarga denganmu, apakah kalian ada hubungan?"

Bastian menganggukkan kepala :

" dia benar merupakan keluarga yue namun kami tidak sedarah. dia sebenarnya bermarga Wang, hanya saja dia sudah tinggal dikeluarga kami sejak kecil."

" aku ingin kalian menelusuri informasi keluarganya yang sebenarnya."

meskipun ia telah diusir dari keluarga Yue, namun dirinya masih belum melupakan masalah pembunuh dibalik layar itu. meskipun dia tidak dekat dengan anggota keluarga Yue dan bahkan tidak puas kepada mereka..

namun didalam keluarga Yue masih terdapat ayahnya, Andrena dan juga Anna. Bastian tidak akan membiarkan pembunuh dibalik layar itu melukai keluarganya. dia hanya bisa menelusuri masalah ini secara bertahap dan penelusuran ini akan ia mulai dari Aaron Yue.

sebelum Bastian diusir dari keluarga Yue, ketika dirumah sakit, Fendy pernah berkata kepadanya kalau Aaron adalah tersangka terbesar. lagipula Aaron juga merupakan satu satunya orang yang tidak memiliki hubungan darah dengan keluarga Yue.

meskipun Bastian tidak ingin mempercayai kalau Aaron adalah dalang dibalik masalah itu, namun ia harus tetap menelusurinya. jikalau Aaron bukanlah orang itu, maka itu juga bisa dijadikan bukti kebenaran bagi Aaron.

Soraya hanya tersenyum dan berkata dengan tenang :

" jika dilihat lihat, kamu sepertinya bukanlah merupakan tuan muda dari keluarga biasa. seluruh pakaian dan perhiasan bermerek yang kamu pakai itu setidaknya memiliki harga sekitar puluhan juta. kamu juga berkata kalau Aaron Yue adalah keluargamu, bagaimana jikalau dia memanglah merupakan orang yang hebat. itu akan sangat berbahaya jika kami melakukan penelusuran padanya."

mendengar ini, Bastian tersenyum dan berkata :

" tentu saja, aku bisa memberitahu kalian."

" dia adalah anggota dari keluarga Yue dikota Juragan. kepala keluarga Yue adalah Fendy Yue dan juga merupakan kakaknya. didalam keluarga Yue, Aaron berada diposisi kelima."

setelah mendengar itu, Soraya dan Ratna yang sejak tadi berpura pura bodoh itu langsung menatap Bastian dengan mata yang melotot.

" keluarga....Yue? keluarga Yue di kota Juragan? kamu adalah anggota keluarga Yue?" tanya Ratna dengan gemetar.

Soraya juga terlihat sangat terkejut, disini hanyalah sebuah kota yang sangat kecil di provinsi Cangbei, jikalau tidak ada yang mengetahui keberadaan keluarga Yue, itu juga merupakan hal yang sangat wajar. namun kedua wanita ini merupakan bagian dari organisasi intelijen, tidak mungkin mereka tidak mengetahui kabar tentang keluarga Yue yang ada dikota Juragan.

bahkan....... mereka tahu jelas segala hal tentang keluarga Yue dan hal yang mereka ketahui lebih banyak dibandingkan orang biasa. bagaimapun keluarga Yue merupakan keluarga terbesar yang ada didalam negeri. informasi keluarga Yue juga sepertinya sangat populer ditengah pekerjaan kedua ibu dan anak ini.

" dulunya iya namun sekarang bukan."

kata Bastian dengan tenang :

" aku tidak akan menyembunyikan ini dari kalian, aku sudah diusir dari keluarga Yue."

mendengar ini, ibu dan anak itu kembali terkejut dan Soraya bertanya :

" siapa kamu di keluarga Yue?"

Bastian pun menjawabnya :" Fendy Yue adalah ayahku."

setelah mendengar ini, ibu dan anak itu terkejut dan menatap Bastian dengan tatapan tidak percaya.

tadinya mereka berdua......hampir membunuh tuan besar keluarga Yue?

" ini..... bagaimana mungkin? kenapa tuan besar keluarga Yue bisa datang ke kabupaten Juanda? kenapa kamu diusir dari keluarga Yue?" tanya Ratna.

Bastian tersenyum :" sepertinya kalian ketinggalan informasi. sekarang sudah sangat banyak orang yang tahu kalau aku telah diusir dari keluarga Yue."

Soraya menganggukkan kepala dan berkata kepada Ratna :

" pusat organisasi sudah mendapatkan informasi kalau sekitar setengah bulan yang lalu, tuan muda keluarga Yue telah diusir."

dia menatap Bastian dan berkata :

" kamu.... kamu telah diusir dari keluarga Yue, kenapa kamu tetap ingin menelusuri anggota keluarga Yue sendiri?"

Soraya berkata dengan penuh sopan dan dia sama sekali tidak pernah menyangka kalau pria yang duduk didepannya ini adalah keturunan orang kaya.

" nyonya Soraya, kamu seharusnya tidak perlu bertanya begitu banyak kepadaku kan?" kata Bastian dengan tidak sabar :" kamu hanya perlu pergi menelusuri Aaron Yue. namun aku rasa kalian tidak akan bisa mendapatkan informasi apapun."

" Aaron sudah tinggal di keluarga Yue sejak ia masih bayi. jikalau kamu ingin menelusurinya, kamu harus memulai penelusuran dari kejadian 40tahun yang lalu."

Soraya lalu berkata :

" tuan Bastian, kamu terlalu meremehkan organisasi kami. kami tetap bisa mencari jejak permasalahan itu meskipun sudah 40 tahun lamanya. kamu tidak tahu kalau organisasi kami adalah sebuah organisasi pengintaian. organisasi kami sudah berdiri sejak 70 tahun yang lalu."

" seluruh kasus yang terjadi pada 40 tahun lalu masih disimpan dengan baik pada pusat organisasi kami. meskipun tidak ada data yang kalian inginkan, kami pasti akan mendapatkan informasinya kembali. hanya saja seperti yang kamu katakan, ini sudahlah merupakan kasus 40 tahun yang lalu. meskipun kami mendapatkan informasi itu, mungkin saja tidak akan sesuai dengan hasil yang kamu harapkan."

mendengar ini, Bastian menganggukkan kepala :

" tidak apa apa, kalian cukup mencari petunjuknya saja. aku tetap akan membayarnya meskipun mendapatkan hasil yang tidak sesuai."

setelah mengatakan itu, Bastian pun menoleh dan mengulurkan tangannya kearah Thomas sambil berkata :

" pinjamkan kartu ATM mu yang berisi uang 2M itu."

mendengar '2M', Soraya dan Ratna langsung terbengong. mereka bahkan belum membahas masalah biaya yang harus dibayar dan Bastian langsung mengeluarkan 2M sebagai biaya deposit?

dia memang terlihat seperti keturunan orang kaya! meskipun diusir dari kelyarganya, namun dia sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan mereka.

" bu....bukan begini, kamu sendiri tidak ada uang? kenapa kamu malah meminta uang padaku, uangku hanya tersisa ini saja...."

kata Thomas kebingungan.

Bastian mengerutkan kening dan berkata :" nominal paling sedikit pada setiap kartu ATM adalah diatas 20M rupiah, tidak ada kartu yang berisi 2M. berikanlah padaku, aku akan menggantinya padamu nanti."

mendengar itu, ibu dan anak itu pun terkejut.

nominal terkecil disetiap kartunya adalah 20M keatas? lantas berapa nominal terbesarnya? 200M? 2T?

" baiklah, ingat untuk mengembalikannya padaku."

Thomas lalu mengeluarkan sebuah kartu ATM dan memberikannya kepada Bastian.

" nyonya Soraya, 2M ini akan aku jadikan DP. jikalau kau mendapatkan informasi tertentu, aku akan menambah 2M lagi. jikalau kamu mendapatkan informasi yang aku inginkan, maka aku akan memberimu 4M lagi. apakah itu cukup?"

Bastian lalu memberikan kartu ATM itu kepada Soraya.

ibu dan anak itu langsung mengulurkan tangan mereka yang bergetar itu. Soraya lebih berpengalaman dan dia menahan seluruh rasa terkejutnya itu lalu menerima kartu itu.

" cukup, cukup, tuan Bastian benar benar royal." katanya sambil tersenyum.

" kalau begitu, masalah ini harus merepotkan kamu, nyonya Soraya. semakin cepat semakin bagus." kata Bastian sambil tersenyum tipis.

" baik, tidak masalah, tenang saja tuan Bastian! untuk sementara ini, aku akan mengundur segala pekerjaanku dan fokus untuk menelusuri Aaron Yue."

kata Soraya dengan pasti.

dia kembali bertanya :

" tetapi apakah kamu boleh memberiku sedikit informasi, misalnya siapa nama ayah kandung Aaron, dimana tempat tinggal sebelumnya. dengan begini, aku bisa mendapatkan hasil dalam waktu yang lebih cepat."

Bastian mengangguk dan berkata :

" nama ayahnya adalah Hidayat, ia meninggal pada tahun 1971 karena perperangan. salah satu teman perangnya adalah kakekku sendiri, Dariuss Yue. kakekku pun mengangkat Aaron menjadi anaknya."