Habis Cerai Nikah Lagi - Bab 3 Bercerai

Di gerbang biro catatan sipil, Bastian Yue dan Adelia Liu telah selesai menyelesaikan prosedur perceraian.

Mulai detik ini, mereka bukan pasangan suami istri lagi, mereka seperti musuh bahkan tidak sebanding dengan orang asing.

Mata indah Adelia Liu memerah, dia menatap sinis pria di depannya yang tidak pernah menyentuhnya, dia berkata dengan dingin:

“Bastian, aku tidak menyangka bahwa kamu begitu berani, kamu bahkan berani bercerai denganku.”

“Hebat kamu, aku ingin melihat, apa yang bisa kamu lakukan setelah kamu meninggalkan keluarga Liu. Dalam dua tahun ini, kamu tidak melakukan apa-apa di keluarga Liu, jika bukan karena keluarga kami yang memberimu makan, memberimu tempat tinggal, kamu sudah mati kelaparan di luar.”

“Kamu seorang pria dewasa, malah seperti seorang wanita, setiap hari hanya bisa melakukan pekerjaan rumah dan melayani orang lain. Kamu sama seperti seekor anjing yang hanya bisa diperintah oleh orang lain, kamu sudah membuatku malu.”

“Bagus juga kita bercerai, kita jalani hidup masing-masing. Tanpamu, aku Adelia Liu akan lebih baik!”

Bastian Yue memandang Adelia Liu, dia melihat orang yang dicintainya dulu, melihat wanita yang tidak pernah disentuhnya. Kekecewaan menyerangnya seperti ombak, dia pikir Adelia Liu akan merenungkan apa yang dia lakukan semalam, tidak disangka ... ...

“Adelia, semua orang di keluarga Liu kalian ternyata sama saja, kalian sama sekali tidak menganggap pengorbanan yang diberikan oleh orang lain. Kalian sama sekali tidak mengungkit kesalahan yang telah diperbuat, aku sudah melihat dengan jelas semua orang di keluarga Liu.”

“Nenek benar-benar pergi terlalu cepat, jika dia masih ada, keluarga Liu kalian tidak akan seperti ini. Harun Liu sudah gagal dan mendidik kalian menjadi seperti ini, aku Bastian Yue memandang nenek, aku tidak akan memusnahkan keluarga Liu kalian. Kalian jaga diri kalian sendiri, aku harap ke depannya kalian bisa merenungkan kesalahan kalian dan bisa bersikap lebih tulus kepada orang lain.”

“Di dunia ini, tidak ada orang yang berutang kepada keluarga Liu kalian, aku Bastian Yue, bahkan tidak berutang sepeser pun kepada keluarga Liu!”

Jika dalam dua tahun ini bukan karena Bastian Yue, setelah setengah tahun nenek meninggal, keluarga Liu sudah hampir bangkrut. Dialah yang diam-diam mendukung sebuah keluarga yang tidak memiliki harapan sampai hari ini.

Dia tidak pernah mengungkit masalah ini di depan Adelia Liu, karena dia telah berjanji kepada nenek Liu untuk membantu keluarga Liu. Dia tidak akan meminta balasan atas pengorbanannya, sudah tidak perlu balasan lagi.

Bastian Yue tidak bersalah kepada keluarga Liu. Dia juga tidak berutang kepada keluarga Liu, dia sudah membantu keluarga Liu dengan seluruh kemampuannya.

Mendengar itu Adelia Liu tersenyum dingin:

“Memusnahkan keluarga Liu? Apakah kamu sudah gila atau masih belum bangun dari tidur?”

“Bastian, siapa kamu, apakah kamu sendiri tidak tahu? Kamu yang seharusnya menjaga dirimu baik-baik, aku mohon kamu sadar sedikit, jangan setelah meninggalkan keluarga Liu, kamu bahkan tidak punya uang untuk makan.”

Setelah mengatakan itu, Adelia Liu bahkan mengeluarkan beberapa lembar uang, masih sama seperti sebelumnya, dia melemparkannya di muka Bastian Yue dengan tidak sopan.

Bastian Yue tidaak menganggap serius masalah itu, dia membiarkan uang itu dilempar di wajahnya.

Adelia Liu benar-benar menghancurkan semua impian dan harapannya. Bastian terdiam untuk sesaat, setelah itu dia tertawa terbahak-bahak, tawa yang penuh kegilaan itu penuh dengan kekecewaan dan kesedihannya.

Adelia Liu merasa sangat malu ketika melihat Bastian Liu seperti orang gila.

Bastian Yue memungut beberapa lembar uang itu dan memasukkannya ke dalam saku, dia berkata dengan suara yang berat:

“Aku akan menyimpan uang ini untuk selalu mengingatkan diriku sendiri. Ini adalah semua pengorbanan cintaku, tapi akhirnya yang aku dapatkan adalah penghinaan tanpa batas dan beberapa lembar uang ini.”

“Adelia Liu kamu ingat, setelah aku Bastian Yue pergi, tidak akan ada orang yang mencintaimu seperti diriku, tidak akan ada orang yang begitu mentolerirmu dan menjagamu.”

“Semoga kamu bahagia.”

Setelah mengatakan itu, Bastian Yue pergi tanpa melihat ke belakang lagi.

Melihat punggung Bastian Yue yang kesepian, hati Adelia Liu tiba-tiba bergetar, seolah-olah ada sesuatu yang penting tiba-tiba hilang dalam hidupnya.

……

Pada saat yang sama, di kantor pusat keluarga Liu perusahaan Hondel Jaya.

Harun Liu memanggil semua orang ke ruang konferensi untuk melakukan rapat, hari ini adalah hari yang sangat penting. Perusahaan Hondel Jaya dan perusahaan Fores Sidon memiliki sebuah kerja sama berskala besar, perusahaan Fores Sidon tidak meminta keluarga Liu mengeluarkan sepeser uang pun dan sepenuhnya mendukung keluarga Liu untuk melakukan proyek besar ini.

Jika keluarga Liu bisa melakukan proyek ini dengan baik, di masa depan di kota Cumarun, perusahaan keluarga Liu mereka adalah perusahaan kedua terbesar setelah perusahaan Fores Sidon.

Harun Liu berkata dengan penuh semangat kepada semua orang:

“Hari ini kita secara resmi akan menandatangani kontrak proyek ini dengan Patrick, direktur perusahaan Fores Sidon, apakah keluarga Liu kita bisa menjadi keluarga besar nomor satu di kota Cumarun maka tergantung pada hari ini.”

Semua orang di keluarga Liu juga sangat bersemangat, kemarin malam, mereka semua sangat bersemangat sehingga tidak bisa tidur.

“Aku sudah mempertimbangkannya dengan cermat, Adelia yang akan pergi menandatangani kontrak dengan bos perusahaan Fores Sidon. Tapi proyek ini sangat penting, aku tidak tenang jika hanya mengirim Adelia pergi sendirian, Carlos kamu temani Adelia, jangan sampai melakukan kesalahan!”

Harun Liu menatap Carlos Liu seolah-olah ada maksud yang lain.

Ayah Carlos Liu adalah Erwin Liu, putra tertua Harun Liu, di keluarga Liu selain Harun Liu, maka kekuasaannya adalah yang paling tinggi di keluarga Liu sekarang. Mereka sangat di hormati oleh semua orang di keluarga Liu.

Mana mungkin Erwin Liu tidak mengerti apa yang dimaksud oleh Harun Liu, Harun Liu ingin Carlos Liu pergi menjalin hubungan dengan Patrick. Carlos Liu memiliki kemampuan, kemampuan bersosialisasinya sangat kuat, Harun Liu bermaksud membiarkan Carlos Liu menggantikan Adelia Liu, agar bisa bekerja sama lebih baik dengan perusahaan Fores Sidon.

Karena bagaimanapun juga, Adelia Liu adalah seorang wanita.

“Bocah, kamu masih tidak berterima kasih kepada kakekmu, kakekmu bermaksud menyuruhmu pergi menjalin hubungan dengan Patrick.”

Erwin Liu segera berbisik untuk mengingatkannya.

Setelah Carlos Liu menyadarinya, dia sangat gembira dan mengangguk:

“Baik, terima kasih Kakek, aku jamin akan melakukan tugas dengan baik.”

“Anda tenang saja, aku pasti akan membawa kontraknya kembali dengan lancar!”

“Harun Liu tersenyum dan menganggukkan kepalanya, dia sangat mempercayai Carlos Liu, keluarga Carlos Liu selalu memberikan kinerja yang baik.

“Adik keempat, kenapa Adelia tidak kelihatan. Dia sekarang berani sekali ya, dia bahkan tidak datang ke pertemuan.”

Anak ketiga, Neysia Liu melihat ayah Adelia Liu, Farzan Liu dan berkata dengan maksud tersembunyi.

Farzan Liu menundukkan kepalanya, dia duduk di meja paling belakang dan berkata dengan canggung:

“Adelia melakukan proses perceraian dengan bajingan Bastian itu, dia akan segera kembali.”

“Tenang saja, hari ini adalah hari yang sangat penting, dia tidak akan terlambat.”

Di dalam hati Farzan Liu, jangan tanya betapa kesal dirinya, dia adalah anak paling kecil di antara saudaranya ditambah lagi dia melahirkan seorang anak perempuan. Di keluarga Liu, kedudukannya masih tidak bisa dibandingkan dengan kakak ketiganya Neysia Liu.

“Baiklah, Carlos, kamu tunggu Adelia di pintu gerbang, begitu dia kembali, kalian segera berangkat ke perusahaan Fores Sidon untuk bertemu dengan Patrick.”

Harun Liu mengabaikan Farzan Liu dan berkata kepada Carlos Liu.

……

Di perjalanan, Carlos Liu yang mengemudikan mobilnya, Adelia Liu duduk di kursi depan, tiba-tiba dia merasa sedikit gugup dengan kerja sama bersama perusahaan Fores Sidon kali ini.

Karena, kali ini adalah proyek berskala besar, Adelia Liu tidak memiliki kemampuan untuk mempertahankannya. Proyek besar ini bisa menghasilkan banyak uang, perusahaan Fores Sidon secara langsung menyerahkan proyek ini kepada mereka dan mengeluarkan uang untuk mendukung mereka. Sudah banyak orang di kota Cumarun yang sedang mengatakan bahwa hubungan keluarga Liu dan perusahaan Fores Sidon tidak sederhana dan bahkan memiliki sedikit hubungan dengan keluarga Yue.

Jika bukan karena itu, berapa banyak orang yang akan menghadiri pesta ulang tahun Harun Liu?

“Kenapa harus gugup, kamu bukan pertama kalinya menandatangani kontrak dengan perusahaan Fores Sidon, tidak tahu darimana datangnya keberuntunganmu, sehingga direktur Perusahaan Fores Sidon begitu mendukungmu.”

Carlos Liu berkata sambil mengemudi.

“Bos Patrick sangat baik.” Adelia Liu membasahi bibirnya dan berkata:”Kali ini ada bantuan dari perusahaan Fores Sidon, keluarga Liu kita bisa naik ke tingkat yang lebih tinggi lagi.”

Tidak lama kemudian, mobil mereka sampai di gerbang perusahaan Fores Sidon.

Adelia Liu dan Carlos Liu merapikan baju mereka, seolah-olah mereka akan pergi menemui menteri kaisar, mereka menarik napas dalam-dalam, mereka berjalan menaiki tangga perusahaan Fores Sidon.

Saat Adelia Liu mereka berdua bermimpi menandatangani kontrak dengan sukses bahkan ketika bermimpi keluarga Liu menjadi keluarga terbesar di kota Cumarun, mereka dihentikan oleh penjaga keamanan di pintu gerbang.

“Halo, aku adalah Adelia Liu, kami adalah keluarga Liu, kami datang untuk menandatangani kontrak dengan Bos Patrick.”

Adelia Liu tertegun dan segera menjelaskan kepada penjaga keamanan.

Dia tidak memperhatikan bahwa pakaian penjaga keamanan ini sangat aneh dan itu telah berubah dari penjaga keamanan biasa menjadi ketua penjaga keamanan.

“Keluarga Liu?” Setelah ketua penjaga keamanan mendengarnya, dia tersenyum dingin:”Maaf, Bos Patrick dan nona Kirania memerintahkan, semua orang keluarga Liu tidak boleh masuk ke perusahaan kami, termasuk kamu Adelia Liu.”

Setelah Adelia Liu mendengarnya, dia tiba-tiba menjadi bingung. Carlos Liu buru-buru berkata:

“Kakak, apakah ada kesalahpahaman? Hubungan Adelia Liu dan Bos Patrick kalian sangat baik, mereka juga pernah makan sebanyak dua kali, kamu pergi beritahu Bos Patrick kalian dulu.”

Ketua penjaga keamanan melihat Carlos Liu dari atas sampai bawah dan bertanya:

“Kamu juga dari keluarga Liu, siapa namamu.”

Carlos Liu tersenyum sopan dan buru-buru menyodorkan kartu namanya, dia memperkenalkan dirinya dengan penuh semangat:

“Namaku adalah Carlos Liu, aku adalah cucu Harun Liu, putra Erwin Liu, aku sekarang pemimpin generasi muda keluarga Liu.”

Ketua penjaga keamanan mengambil kartu namanya dan meliriknya dan menatap Carlos Liu dengan lucu.

Dia tersenyum dan mengeluarkan interkomnya dan berkata kepada semua penjaga keamanan:

“Perhatian! Semua orang datang ke sini!”

“Carlos Liu sudah datang!”

Melihat ini, Carlos Liu sedikit tercengang. Dia hanya seorang generasi muda dari keluarga Liu, dia bukan Harun Liu, tidak perlu melakukan sehormat itu kan?