Mendadak Kaya Raya - Bab 516 Senior keluarga Ra

“Dasar Desta yang sialan!”

Rarara jelasnya kesal sekali, dia bahkan berharap untuk beranjak ke depan dan mengoyak wajah Desta.

Namun dikarenakan Vero dan Bibi Mu berada di tempat, sehingga dia juga tidak berani bertindak sembarangan meskipun dalam hatinya merasa tidak senang.

Saat ini Vero dan Bibi Mu masih belum menyadari kejanggalan Rarara, mereka malahan sedang berdiskusi untuk pergi makan malam, kebetulan juga saat ini Desta telah merasa lapar.

Akan tetapi ketika mereka sedang bersiap-siap untuk masak di dapur, sebuah tim pengawal keluarga Ra tiba-tiba berjalan masuk dari luar halaman.

“ Nyonya Mu!”

Orang yang memimpin adalah seorang bapak tua, seharusnya adalah pengurus rumah tangga di keluarga Ra, saat ini dia beranjak ke depan dan menyapa dengan sopan.

Reaksi wajah Bibi Mu sangat datar, dia melipat kedua telapak tangan untuk memberi hormat kepada bapak tua tersebut, lalu berkata :” Paman Zhao telah berkunjung sendiri ya, apakah ada perlu?”

“ Nyonya Mu, tuan dengarnya Anda telah pulang dari pegunungan, sehingga memerintahkan aku ke sini untuk mengundang Anda dan nona Tarot agar dapat makan bersama, kebetulan dia juga sangat merindukan nona Tarot, semoga Nyonya Mu jangan menolak niat baiknya.”

“Tuan?”

Desta terbengong sejenak, lalu mengerti seketika, seharusnya tuan tersebut adalah senior keluarga Ra, apabila tidak terjadi permasalahan lainnya, seharusnya dia adalah ayah kandungnya Vero.

Akan tetapi hal yang lebih mengagetkan Desta adalah Bibi Mu bahkan langsung menolaknya, “Aku sangat berterima kasih dengan niat kebaikan tuan, tetapi aku dan Vero juga baru saja bertemu di beberapa hari ini, kami ibu dan anak ingin berumpul sendiri dulu, tidak ingin diganggu orang luar, jadi semoga Paman Zhao dapat menyampaikan maksudku kepada tuan.”

“Apabila ada waktu yang cocok, aku akan membawa Tarot pergi menjenguknya!”

“Apa maksudnya? Orang luar?”

Desta menatap Bibi Mu dengan tatapan kaget.

Ternyata senior keluarga Ra bukan ayah kandungnya Vero?

Jadi siapakah ayah kandungnya Vero? Jadi apa hubungannya suami Bibi Mu dengan keluarga Ra?

Paman Zhao tidak merasa kaget dalam menghadapi penolakan Bibi Mu, hanya berkata :”Kalau begitu memang tidak berdaya lagi, tetapi tuan sudah menyangka kalau Anda akan menolaknya, sehingga dia bilang agak malamnya lagi, dia akan berkunjung sendiri.”

Setelah selesai berkata, Paman Zhao langsung pergi dengan membawa sekumpulan pengawal, aksinya sama sekali tidak basa basi, seolah-olah tujuan kedatangannya pada kali ini bukan dikarenakan ingin mengundang Bibi Mu, hanya ingin menyampaikan informasi bahwa senior keluarga akan berkunjung ke sini.

“ Bibi Mu, senior keluarga Ra bukan ayah kandungku ya?”

Pada saat Desta belum membuka mulutnya, Vero yang berada di samping sudah bertanya terlebih dahulu.

Pada saat ini Vero jauh lebih kebingungan daripada Desta, bagaimanapun Vero selalu merasa kalau dirinya telah menemukan rumah dan orang tua kandungnya.

Namun kejadian saat ini mengubah semua pengetahuannya, ternyata dirinya bukan anak kandungnya senior keluarga Ra!

“Sayang, salahnya aku juga yang tidak memberitahukan dulu kepadamu, sehingga kamu jadi kebingungan.”

Bibi Mu tersenyum lembut, lalu mengelus ringan pada rambut panjangnya Vero, “Ayahmu tentu saja bukan senior keluarga Ra, saat ini aku tidak bisa memberitahukan identitasnya padamu, kalau ke depannya kamu memang bertakdir mengetahuinya, kamu otomatis akan mengetahuinya.”

“Sementara kalau senior keluarga Ra, dia hanya kebetulan menolongku ketika aku sedang mengalami masalah, saat itu aku sudah mengandungmu, dia tidak berkenan dan ingin menikah denganku, saat itu kerabat keluarga Ra sangat tidak setuju terhadap keputusannya, namun dikarenakan dia sebagai orang yang paling berbakat di dalam keluarga Ra, sehingga bahkan senior keluarga di saat itu juga tidak sanggup menggoyahkan keputusannya.”

“Terus apa yang terjadi lagi?”

Vero sudah tidak sabar untuk mengetahui perkembangan selanjutnya, sehingga buru-buru bertanya.

“Setelah itu, demi menyembunyikan diri dari serangan pembunuhan Judge Dread, aku hanya bisa mengandalkan perlindungan keluarga Ra, namun kenyataannya aku memang sudah hamil, apabila menikah dengan senior keluarga Ra, akan pengaruh buruk dan menekan reputasi keluarga Ra.”

“Sehingga pada akhirnya, senior keluarga dan para kerabat keluarga masing-masing mundur satu langkah, dia boleh menikahiku, namun penempatanku adalah istri kedua, sementara istri secara sah dari senior keluarga adalah ibunya Rara.”

Desta dan Vero bereaksi bengong setelah mendengar demikian.

Desta melirik Rarara yang sedang duduk santai di samping dengan tatapan curiga, Rarara yang menyadarinya langsung emosi dan berkata :”Kenapa melirikku, jangan-jangan kamu merasa karena ibuku adalah istri pertama, sehingga akan memperlakukan buruk terhadap Bibi Mu ya?”

“Aku kasih tahu kamu, ibuku adalah wanita yang paling lembut di dunia ini, dia juga sangat baik terhadap Bibi Mu, bahkan apabila bukan karena ibuku, Bibi Mu mungkin harus mengalami banyak kesusahan dan penderitaan, orang-orang di sini sering merendahkan Bibi Mu, bahkan hanya seorang pembantu saja juga berani diam-diam memaki Bibi Mu!”

“Ehem, buat apa juga kamu begitu panik, aku tidak bilang kalau ibumu memperlakukan tidak baik terhadap Bibi Mu, hanya saja bukannya sinetron sering menayang adegan seperti ini ya?”

Desta batuk sekilas dengan nada canggung, lalu berkata dengan gaya merasa bersalah.

“Sinetron apanya, maksudmu sejenis penayangan wayang dalam lemari besar yang ada di dunia kalian ya?” Rarara mencibir bibir dan berkata :”Cerita seperti itu terlalu dramatis, di dunia ini mana ada istri pertama yang begitu kejam, semuanya hanya sembarang mengarang saja, hanya kalian saja yang akan percaya dengan barang seperti itu!”

Desta dan Vero saling bertatapan dan tersenyum serentak setelah mendengar kata-kata Rarara.

Mungkin karena Rarara jarang berinteraksi dengan dunia manusiawi, bagaimanapun seni juga bermula dari kehidupan, kejadian dramatis yang terjadi dalam kehidupan jauh lebih seru daripada di dalam tayangan sinetron.

Namun tiba-tiba, Desta kepikiran sebuah inti permasalahan.

Apabila pada saat itu senior keluarga Ra begitu mencintai Bibi Mu dan bahkan rela mengorbankan semuanya hanya demi bersama Bibi Mu, mengapa sikap Bibi Mu pada barusan akan begitu menentang terhadap orang tersebut?

Bibi Mu jelasnya tidak ingin makan bersama senior keluarga, ketika mendengar kabar bahwa senior keluarga akan datang berkunjung, Bibi Mu bahkan mengerutkan alisnya.

Desta tidak melontarkan pertanyaan ini, bagaimanapun sebentar lagi jawabannya juga akan ketahuan.

Setelah itu mereka sibuk beberapa saat di dapur.

Desta menuang beberapa piring dan berjalan ke ruang tamu, dikarenakan Bibi Mu adalah seorang vegetarian, sehingga Desta juga memasak beberapa sayuran khususnya, setelah melihat hidangan lezat yang memenuhi satu meja, Bibi Mu juga mengangguk dengan hati yang puas.

Sikapnya baik, pintar memasak dan juga memiliki kekuasaan yang besar pada Dunia Dungeon, bukannya menantu seperti ini sangat memuaskan hati?

Setelah menyimpan renungannya, beberapa orang tersebut mulai makan bersama, Rarara sebelumnya sudah pernah merasakan masakan Desta, sehingga sekarang dirinya masih menetap di sini juga dikarenakan ingin numpang makan hidangan yang lezat ini.

Rarara bahkan sama sekali tidak perlu dilayani lagi, saat ini dia sudah mengambil piring dan menyantap hidangan lezat di depan mata.

Desta yang melihat adegan ini juga menggeleng dengan tidak berdaya dan tersenyum pahit.

Setelah satu jam lebih, akhirnya mereka telah menyelesaikan acara makan malam yang harmonis ini, ketika Desta sedang merebut untuk membereskan piring, sebuah suara tertawa riang mulai muncul dari luar pintu.

“Via Mu, akhirnya kamu keluar juga dari gunung itu, beberapa tahun ini kamu tidak mengizinkanku untuk menjengukmu, aku bahkan sudah hampir gila memendamnya!”

Setelah itu sebuah bayangan tubuh yang tinggi dan tegap mulai berjalan masuk.

Orang tersebut adalah seorang pria yang tampan, meskipun telah berumur setengah baya, namun sedikit uban yang berada pada bagian pelipis malahan membawa kesan dan aura dewasa kepadanya.

Lelaki berusia empat puluh bagaikan bunga yang mekar kembali, lelaki dewasa seperti ini memang sangat memesonakan gadis muda!

Via Mu adalah nama lengkapnya Bibi Mu.

Orang yang muncul pada saat ini tentu saja adalah senior keluarga Ra yang bernama Roira Ra!