Mendadak Kaya Raya - Bab 351 Pertemuan Kebetulan Dengan Anggota Geng

"Ah, maaf, aku tidak melukai kamu kan?!"

Fangmei sedang memikirkan sesuatu, sama sekali tidak berpikir akan ada orang yang akan menabrak dia, badannya sempoyongan hampir jatuh ke tanah.

Desta yang ada disampingnya dengan geraka cepat menahan pinggang lembut gadis itu, dengan erat memeluk dia dalam pelukan.

Disaat ini, Fangmei merasa terkejut dan juga senang, terkejut karena ada orang yang berani menabrak dia, senang karena akibat kesalahan membuat Desta memeluk dia.

Dia bergegas bangun, muka memerah berkata:" aku, aku tidak apa-apa, tadi tidak hati-hati karena pikiranku sedang tidak fokus, membuat jadi malu."

Desta melambaikan tangan, menunjukkan tidak apa-apa, lalu dia melihat ke pejalan kaki yang berdiri disamping dia, mengerutkan alis berkata:"Lain kali perhatikan jalan, jangan hanya sibuk menundukkan kepala bermain HP."

Pejalan kaki ini adalah seorang anak muda yang memakai baju kaos warna kuning, saat ini sedang minta maaf terus menerus, melihat Desta dan Fangmei tidak lagi mempermasalahkan, membalikkan badan siap-siap pergi.

Namun, tidak menunggu dia melangkah langkah pertama, Fangmei tiba-tiba mencengkeram bahunya, dengan dingin berkata:"adik kecil, aku tidak mempermasalahkan kamu menabrak aku, aku sudah melepaskan kamu, kamu yakin tidak mau mengembalikan dompetku?"

Sekali mendengar perkataan ini, warna muka pemuda itu berubah dengan cepat, pundaknya bergetar, menepis tangan Fangmei sip-siap untuk melarikan diri.

Tiba-tiba satu bayangan tubuh muncul didepan mereka, ternyata Desta.

"Ai, anak muda sekarang sama sekali tidak jujur, tadi jelas-jelas memberi anda kesempatan, tidak menghargai tidak apa-apa, malah mau kabur?"Desta menatap dia, berkata dan tersenyum dengan dingin.

Ternyata saat pemuda itu menabrak Fangmei, mereka sudah menyadari tujuan pemuda ini tidak baik, ternyata benar-benar mecuri dompet Fangmei.

Melihat dari kemampuan dia pemuda ini sudah terbiasa, Tapi Desta jago beladiri, Fangmei juga pernah mendapat pelatihan khusus di tim prajurit bgagaimana mungkin tidak menyadari.

"aku, aku tidak tahu kalian sedang mengatakan apa, kalau kalian masih terus begini, aku akan berteriak!"Pemuda itu sambil menutupi kantongnya, mukanya terlihat ketakutan.

Desta mengerutkan alisnya sedikit, berkata dengan dingin:"Keras kepala!"

Saat selesai berkata, tubuhnya langsung bergerak dengan cepat, seperti teleportasi ke belakang pemuda itu, dengan pukulan karate menyerang bagian lengannya.

Pemuda itu merasakan setengah badannya mati rasa, tidak sanggup untuk bertahan lagi.

Fangmei melihat kesempatan, bergegas mengambil dompetmya dari dalam kantong pemuda itu.

Dia membuka melihat, tidak ada barang yang kurang, baru berkata kepada Desta:"Tidak ada barang yang kurang, antar dia ke kantor polisi saja, masih begini muda sudah mencuri barang, kalau tidak diajar dari sekarang, nanti bukannya akan hancur hidupnya?"

Desta menganggukan kepala, siap-siap membawa pemuda itu ke kantor polisi, sekelompok pemuda memakai baju tanpa lengan, membawa kayu dan pisau muncul dari berbagai arah, mengepung Desta dan Fangmei.

"Kalian siapa?"

Desta memejamkan mata, nada bicaranya dingin.

"Bocah busuk, cepat lepaskan adik kami, keluarkan semua barang berharga yang kalian miliki, kalau tidak jangan salahkan aku tidak sungkan kepada kalian!"Laki-laki dengan rambut cat hijau, dihidungnya masih ditindik anting, seluruh badan atas sampai bawah penuh dengan nuansa preman.

"O, ternyata kalian yang mengajari dia kecil-kecil sudah mencuri, kalian ingin menghancurkan hidupnya?"suara Desta tiba-tiba berubah menjadi menakutkan, bertanya dengan suara berat.

Pemuda berambut hijau itu malahh tidak merasa bersalah, tertawa dengan dingin berkata:"Kamu menggertak mau menakutkan siapa, aku mau mengajari adik aku seperti apa terserah aku, apa urusannya dengan kamu, kamu begitu ada rasa keadilan, kenapa tidak beri kami uang, biar kami makan kenyang?"

"haiz, Kakak Dong, tidak usah dengan orang brengsek yang sok bosy ini, ini adalah orang yang tidak pernah meliaht betapa jahatnya dunia ini, beri dia pelajaran saja!"

Disamping pemuda berambut hijau tampak satu orang yang memberikan saran yang salah, bersuara mendesak.

Pemuda berambut hijau mengangguk-anggukan kepala, bergegas mengayunkan kayu di tangannya, mau memukul kepada Desta.

Desta dengan tenang, memiringkan badan menghindari kayu, menangkap pergelangan tangannya.memutar tangannya dengan sekuat tenaga!

" krek"- sebuah suara patah.

"Sialan, orang ini berani memukul, kalian semua serang, pukul dia!"

Si pemberi saran yang salah itu melihat pemimpinnya dipukul, masih bisa mengeliat.memberi aba-aba agar semua sama-sama menyerang.

Semua orang langsung berkerumun, Desta melihat sekilas, dengan dingin berkata:" seperti segerombolan orang tanpa aturan."

Selesai berbicara, Desta tiba-tiba menyerang ke depan, memukul dan menendang sekumpulan orang yang membawa pisau dan kayu itu, dengan tinju bayangan, satu-satu terbang jatuh, terkapar di tanah, tidak mampu berdiri lagi.

sepuluh detik!

Desta hanya menggunakan sepuluh detik, membereskan anak-anak muda berandalan yang mendekati duapuluh orang itu, kemampuan yang mengerikan ini, orang-orang sekitar yang melihat tercengang, bahkan sampai lupa untuk berteriak kagum.

"Bagaimana, masih mau dilanjutkan?"

Desta melihat pemuda berambut hijau yang tergeletak di tanah, berbicara dengan nada dingin.

Pemuda berambut hijau itu segera menggelengkan kepala, ..."kakak, aku salah, tidak bisa melihat siapa lawan aku, masih berani menggangu kamu dan pacarmu, tolong ampuni aku:"

"Mengampunimu mudah, cacing busuk, cari gara-gara sendiri, terutama adikmu, kamu tahu bagaimana harus mengatur dia kan?"Desta tertawa kemudian berubah serius.

"Tahu, tahu, aku pasti akan bekerja keras mencari duit untuk dia baik-baik belajar, mengajari dia menjadi orang yang benar, tidak akan meyuruh dia mencuri lagi!"Pemuda berambut hijau tidak berhenti memastikan.

"Kalau begitu cepat pergi, nanti kalau aku sampai melihat lagi kamu melakukan hal yang salah, aku tidak akan dengan mudah melepaskanmu!"Desta menendang dia pelan-pelan, menyuruh dia cepat pergi.

Pemuda itu seperti mendapat pengampunan yang besar, bersama dengan kelompoknya cepat-cepat bangun, secepat kilat sudah tidak terlihat lagi.

Orang-orang yang melihat keramaian, saat ini bertepuk tangan.

Bisa bela diri, tapi tidak menyalahgunakannya, orang seperti ini yang membuat orang senang.

Fangmei disamping melihat Desta, dari matanya tidak dapat menahan perasaannya terlihat bintang-bintang yang tak terhitung, dia mengakui, dia sudah jatuh cinta pada Desta

Ini bukan karena dia sembarangan, kebalikan, standar dia dalam memilih pasangan hidup dibanding wanita pada umumnya lebih tinggi beberapa kali lipat.

Bagaimanapun dia adalah keluarga Fang di Yunhai, cucu prerempuan kesayangan jenderal tua Fang, tidak ada yang lain.

Dari kecil, lawan jenis yang dia berhubungan, yang mana yang bukan merupakan anggota luar biasa dari pasukan, atau pemuda berbakat pemimpin kelompok yang hebat.

Tapi tidak peduli betapa hebatnya orang-orang itu, Fangmei selamanya tidak pernah tergoyah hatinya oleh mereka, Malah hanya menganggap mereka seperti kakak, menganggap mereka sebagai target yang harus dilewati.

Tapi hanya Desta, orang yang masih sangat muda, tapi bisa menyembuhkan kakeknya, saat yang bersamaan juga menjadi lelaki yang pernah berdekatan dengannya, memberi dia perasaan yang berbeda.

Dia tahu Desta sudah punya pacar, dia juga tahu Desta sengaja menunjukkan kedinginan kepada dia, sebenarnya hanya tidak ingin mencari masalah dengan gadis muda.

Tapi masalah perasaan kalau bisa memakai logika, maka didunia ini tidak akan ada banyak cerita yang begitu berlebihan.

"Ayo pergi, lanjut pergi ke Window Of The World, kalau terlalu malam akan tutup, :"saat itu Desta menengok dan berteriak.

"Oh, ok!"

Fangmei masih berpikir kemana-mana, mendengar perkataan Desta langsung tersadar, bergegas melangkah mengikuti.

Novel Terkait

Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
5 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
4 tahun yang lalu
The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
4 tahun yang lalu