Mendadak Kaya Raya - Bab 176 Mulai Negosiasi

Pada baris pertama, ditulis: mereka yang telah mempelajari keterampilan ini sampai tingkat yang paling tinggi dapat menjadi abadi dan hidup selamanya di dunia ini!

Tampaknya Ayah Ci tahu alasan kenapa Desta bisa terkejut, Ayah Ci tertawa dan berkata: "teman kecil, kamu tidak perlu anggap serius kalimat pertama itu, apa itu makhluk abadi? Mana ada dewa atau dewi di dunia ini? Aku awalnya percaya ini, tidak mau mendengar nasihat dan tidak berpikir rasional, akibatnya malah memperlambat proses latihan. "

"Kalau tidak, status keluarga Ci saat ini, setidaknya sudah naik satu tingkat, kamu cukup mengambil buku ini sebagai formula yang tepat untuk membantu kamu mengumpulkan tenaga dalam, yang lain kamu tidak usah anggap serius."

Mendengar ini, Desta merasa sedikit lega.

Benar juga, jika ada dewa di dunia ini, bagaimana mungkin mereka tidak tahu pengaruh keluarga Chu di dunia ini?

"Jika tidak apa-apa lagi, aku mau pergi dulu."

Desta menyimpan buku itu dan memberikan salut kepalan tangan kepada Ayah Ci.

Meskipun ada Citra yang menjaga Vero, Desta masih tidak bisa tenang, Dia mau segera melihatnya sendiri.

Ayah Ci sangat pengertian dan mengangguk, menyaksikan Desta meninggalkan bangsal.

Di bangsal sebelahnya, Citra dan Vero sudah menjadi teman yang sangat dekat. Ketika Desta masuk, mereka sedang ngobrol tentang tas dan pakaian sambil bergandengan tangan.

Pada saat melihat Desta, Vero terkejut dan berkata, "Kakak Desta, akhirnya kamu sadar, Apakah kamu baik-baik saja, ada yang tidak nyaman?"

"Aku baik-baik saja, Bagaimana dengan kamu? Apakah sudah lebih baik?" desta bertanya dengan penuh perhatian.

"Aku hanya luka gores saja, tidak serius. Jika kamu tidak pingsan begitu lama, kita sekarang mungkin sudah bisa pulang." Vero cemberut dan berkata dengan marah.

Desta sambil minta maaf sambil tersenyum, buru-buru datang membujuk gadis itu.

Desta sendiri juga tidak menyangka, padahal dia hanya menusuk jarum saja, malah menghabiskan seluruh energinya. Untungnya, keluarga Ci bukan orang jahat, jika tidak, dalam kondisi saat itu, dia ibaratnya hanya seekor ikan yang siap dibantai oleh orang lain.

"Nona Citra, terima kasih telah membantu menjaga Vero."

Pada saat ini, Desta menatap Citra, yang sedang tersenyum kecil dan berkata dengan sopan.

Citra menatap Desta sekilas dan entah bagaimana malah terbayang saat wajah Desta yang terkubur di dadanya, Wajahnya berubah sedikit merah.

"Tidak apa-apa, Kamu sudah menyelamatkan kakekku, tidak masalah bagiku untuk menjaga Vero untukmu."

"Apalagi aku dan Vero telah menjadi teman baik dan dekat layaknya saudara. Saling menjaga juga merupakan kewajiban saudara, ya kan?"

Desta sedikit terkejut, Dia tidak tahu persahabatan antara wanita bisa dibangun dengan begitu mudah.

Vero juga mengatakan: "kakak Desta, kakak Citra juga dua tahun lebih tua dari aku, jadi aku juga sudah mengakuinya sebagai kakak perempuan aku, kamu satu tahun lebih tua dari aku saja, jadi kamu juga harus memanggilnya dengan sebutan kakak Citra, tahu gak?"

Mendengar ini, Desta juga tidak berdaya.

Sampai-sampai dia jadi punya saudara perempuan juga, tetapi melihat wajah bahagia Vero, Desta tidak bisa menolak, jadi dia terpaksa mengangguk.

"Baguslah!" Vero bahagia seperti anak kecil, sambil memeluk Citra dan tertawa bersama.

Meskipun Vero memiliki saudara perempuan, tapi Vina tidak pernah menganggapnya sebagai saudara perempuannya, apalagi mencintai dan menjaganya? Ternyata Citra mampu memberikan kesan dan dapat menggantikan perhatian dan kasih sayang yang telah hilang sejak dia masih kecil. Pada saat ini, Vero tentu saja sangat bersemangat dan bahagia bisa mengenal Citra.

Sementara dua gadis itu sedang asik mengobrol, Desta mengambil kesempatan itu duduk di sofa dan tidak bisa menahan diri untuk membuka buku 《Teknik Napas》dan mulai mempelajarinya.

Isi dari buku ini tidak begitu banyak, hanya beberapa bab. Setelah membacanya, Desta baru menyadari bahwa buku ini ternyata tidak lengkap, hanya berisi Sebagian 《Teknik Napas》saja, Sedangkan untuk bab selanjutnya, Desta tidak tahu apakah memang tidak ada, atau Ayah Ci sengaja tidak memberikan semuanya kepadanya.

Tapi itu tidak masalah, Desta hanya ingin mengumpulkan Energi Qi di dalam tubuhnya, Dia tidak ingin menjadi ahli seni bela diri, bagian pertama buku ini sudah cukup.

Sesudah itu, Desta menutup matanya dan mulai mengatur bernapas sesuai dengan Teknik yang tertera dalam buku.

Seiring berjalannya waktu, Desta tiba-tiba merasakan arus hangat yang

samar-samar mulai muncul di dalam perutnya, dan segera di bawah arahan pikirannya, arus hangat tersebut mulai mengallir ke seluruh tubuhnya melewati pembuluh darahnya.

Desta mengambil napas panjang dan perlahan membuka matanya.

Desta tidak pernah menyangka “ Energi Qi “ begitu begitu cepat dirasakan dan dikumpulkan menjadi tenaga dalam.

Pada saat tenaga dalamnya terasa, perasaan lelah setelah proses penyembuhan Ayah Ci segera menghilang, malah membuatnya merasa memiliki kekuatan yang tak ada habisnya, ini benar-benar ajaib.

"Kakak Desta, apa yang kamu lakukan?"

Vero yang berada di tempat tidur memperhatikan wajah Desta yang terkejut dan bertanya dengan rasa ingin tahu.

"Tidak apa-apa, Aku hanya sedang menutup mata dan mengembalikan stamina tubuh saja, kalian silahkan lanjut ngobrol." Desta berkata sambil tersenyum.

Untuk sementara, Lebih baik tidak membeberkan perihal tenaga dalam yang dia miliki sekarang.

Apalagi Vero hanya sebagai orang awam, tidak dapat memahami konsep tenaga dalam, Jika Vero tidak sengaja membocorkannya kelak, mungkin dapat menyebabkan kecemburuan oleh orang-orang yang berhati jahat, itu juga akan mengundang bahaya, dan keuntungannya tidak sebanding dengan kerugiannya.

Tapi Citra yang berada di samping Vero, tidak bisa menahan diri untuk mengamati gerak gerik Desta.

Citra sejak kecil sudah berlatih seni bela diri, Meskipun dia belum mengumpulkan tenaga dalam, kelima indranya lebih tajam daripada orang biasa.

Pada saat Desta mengumpulkan tenaga dalamnya, Citra samar-samar merasa ada beberapa perubahan kualitatif dalam temperamen di keseluruhan tubuh Desta, tetapi dia tidak bisa menjelaskan apa yang berbeda.

Contohnya, Desta awalnya memberi orang perasaan bahwa dia adalah seorang pengemis yang penuh dengan kesengsaraan, tetapi pada saat ini, Desta adalah seorang kaisar dengan pakaian pengemis.

Aura yang tidak jelas itu menjulang di atasnya, meskipun Desta mengenakan pakaian lusuh, tetap tidak bisa menutupi aura tersebut.

"Vero, ayo kita pulang." Kata Desta.

Malam ini, Desta harus pergi membantu Gayus mengatasi masalah, Kalau tidak, Gayus mungkin tidak dapat mengatasi pasukan asing yang sudah bersatu.

Vero menatap Citra dan merasa enggan untuk meninggalkan rumah sakit, tapi dia tetap mengangguk dengan patuh, Dia pasti bisa menduga kalau Desta akan sibuk, kalau tidak, dia tidak,mungkin minta pulang pada situasi seperti saat ini.

Pergi ke kamar mandi untuk berganti pakaian, sesudah itu, Vero dan Citra saling mengucapkan selamat tinggal dengan enggan, Vero lalu pergi bersama Desta.

Kembali ke villa, Vero menyenandungkan lagu terus menerus, dan terlihat sangat senang.

Melihat penampilan gadis itu, Desta juga merasa lega. Dia mengirim pesan ke Violeta, memintanya untuk datang ke villa untuk melindungi Vero, sesudah itu, Desta langsung keluar, menghentikan taksi dan pergi ke alamat yang diberikan oleh Gayus.

Makudo Naruto adalah restoran terkenal di Distrik Sanbaku. Desain restoran ini secara keseluruhan memberikan orang perasaan seperti kembali ke zaman kuno. Biasanya, ada banyak pengunjung dan bisnisnya sangat bagus.

Namun, hari ini restoran sangat sepi, karena telah dipesan oleh Gayus.

Karena khusus malam ini, restoran ini akan dijadikan tempat untuk negosiasi antara Gayus dengan aliansi pasukan asing.

Ketika Desta tiba di depan restoran, anak buah Gayus yang sedang berjaga di pintu langsung mengenali Desta.

"Kakak Desta!"

Mereka menyapa dengan hormat.

Desta mengangguk dan ketika hendak masuk, Tiba-tiba terdengar suara rem yang sangat tajam di belakangnya.

Pihak lain yang mau negosiasi sudah tiba!

Novel Terkait

Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
3 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Perjalanan Selingkuh

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu