Mendadak Kaya Raya - Bab 144 Perjamuan

Setelah berpesan secara singkat kepada Vero, Desta meninggalkan villa dan pergi ke Grup Diamond Blink.

Hingga kini, perintah larangan yang baru dari keluarga kepadanya, kini dia sudah dapat mengajukan permohonan pencabutan larangan, karena dia telah membereskan Gayus, yang pengaruhnya di daerah Sanbaku sama sekali tidak lebih lemah dari pada Grup Diamond Blink.

Meskipun Desta melakukan kecurangan, dia diam-diam mengerahkan kekuatan keluarga Chu, tetapi pilihan ahli waris keluarga Chu adalah tidak pernah memilih orang bodoh, pikiran keluarga Chu tidak kolot dan keras kepala.

Kecekatan dan temperamen yang kuat dan jujur dari Desta juga dapat diterima oleh keluarga Chu, jadi dia tidak butuh waktu lama sudah menerima pemberitahuan pencabutan larangan setelah pengajuannya diserahkan ke keluarga.

Begitu Desta menerima pemberitahuan itu, Paman Ding langsung menelepon untuk memberi selamat kepada tuan muda kedua karena sudah menyelesaikan penilaian terakhir dan mengundangnya untuk menghadiri lelang yang diadakan oleh keluarga Dong di daerah Sanbaku malam ini.

Katanya dalam acara lelang malam ini, akan dihadiri oleh banyak keluarga besar dari daerah Sanbaku. Desta, sebagai putra dari pemilik Gedung Sky, pasti mendapat undangan juga.

Desta sebenarnya tidak tertarik untuk pergi, tetapi mendengar bahwa akan ada banyak perhiasan indah di pelelangan ini, dan katanya ada berlian "Night Star" yang dirancang oleh perancang perhiasan top di Paris juga akan dilelang malam ini.

Desta ingin pergi ke sana dan berusaha memenangkan lelang "Night Star" dan kemudian akan diberikan kepada Vero.

Apalagi dia sudah lumayan lama berhubungan dengan Vero, waktu itu pernah memberikan perhiasan kepada wanita lain yang dibeli di toko Mingxi, tetapi harga perhiasan itu tidak seberapa dan tidak tulus. Hanya berlian "Night Star", yang sangat terkenal di seluruh dunia, yang layak untuk Vero.

Setelah bertemu Ashar di Grup Diamond Blink, Desta langsung pulang dan memberitahu Vero tentang undangan partisipasinya dalam pelelangan malam ini.

Vero sangat gugup, Dia tidak pernah berpartisipasi dalam pelelangan barang mewah seperti ini sejak kecil, Bahkan jika dia berpartisipasi dalam pertemuan tahunan keluarga Chen, dia hanya seperti bebek yang jelek dan berdiri di sudut tanpa mendapatkan perhatian dari siapapun.

"Tidak masalah, Kita hanya pergi lihat-lihat dan membeli sesuatu saja, Tidak ada yang akan memberikan perhatian khusus kepada kita." Kata Desta sambil tertawa.

Menimbang bahwa Vero mungkin akan merasa tidak percaya diri, Desta memutuskan untuk tidak berdandan secara khusus untuk mereka berdua, hanya mengenakan pakaian biasa saja. Bagaimanapun, tidak ada yang tahu bahwa dia adalah anak pemilik Gedung Sky, jadi tidak ada yang akan datang untuk berbicara dengannya.

Pada pukul delapan malam, Desta dan Vero naik taksi ke Hotel Rosa, tempat pelelangan yang akan berlangsung malam ini.

Begitu taksi berhenti, itu sudah menarik banyak perhatian orang di sekitarnya.

Semua orang tahu, Hotel Rosa sengaja dipesan oleh keluarga Dong untuk mengadakan lelang malam ini. Semua keluarga yang bisa datang ke sini pasti adalah keluarga terkenal di daerah Sanbaku kenapa ada yang naik taksi kemari?

Ketika mereka melihat Desta dan Vero hanya mengenakan pakaian biasa, mereka semua langsung kehilangan minat.

Mereka pikir laki-laki itu hanya ingin pamer di depan wanita itu, jadi mereka sengaja meminta taxi untuk berhenti di tempat ini. Lagi pula, mereka pasti tidak bisa masuk ke dalam hotel, paling-paling, mereka hanya berjalan-jalan sekitar hotel saja.

"Ayo kita masuk." Desta berkata kepada gadis di sampingnya.

"Kakak Desta, bisakah kita masuk dengan pakaian seperti ini?" Vero melirik para wanita yang lain dengan pakaian mewah di sekitarnya dan bertanya

dengan suara rendah.

"Ya, masuk kedalam dengan undangan, bukan dengan gaun. Jangan takut, Ikut aku." Desta menyentuh kepala Vero, lalu membawanya dan berjalan menuju ke dalam Hotel Rosa.

Semua mata menatap aneh pada mereka di sepanjang jalan, ini yang membuat Vero makin merasa risih dan canggung.

Petugas keamanan di pintu hotel sebenarnya sudah bersiap untuk menghentikan Desta dan Vero untuk masuk kedalam, tetapi Desta tiba-tiba mengeluarkan dua undangan, ini membuat petugas keamanan terkejut dan dengan sopan mempersilahkan mereka masuk.

"Huh, ada-ada saja orang jaman sekarang ya? Berpakaian seperti itu menghadiri pelelangan, apakah ini yang dinamakan perilaku seni dan unik?" Petugas keamanan menyeka keringat dingin di dahinya dan berkata pada dirinya sendiri.

Ketika sampai ke lokasi lelang, sudah banyak orang telah tiba, dan mereka semua duduk sesuai dengan posisi yang telah ditetapkan pada undangan.

Desta tidak ingin terlalu menonjol, jadi dia meminta paman Ding untuk mendapatkan dua kursi di barisan paling belakang untuknya dan Vero. Setelah mereka duduk, mereka mengobrol dengan tenang di sana dan tidak memperhatikan orang lain di sekitarnya.

Namun, pada saat ini, tiba-tiba terdengar suara aneh yang datang dari samping, "Yo, bukankah ini Desta sampah dan Vero sundal? Apa kalian pantas menghadiri dan berpartisipasi dalam pelelangan ini? Bagaimana kalian bisa mendapatkan undangan?"

Mendengar suara itu, Desta mendongak dan melihat yang berbicara adalah Wendi dan Estrada.

"Kalian juga diundang kesini?"

Ketika melihat kedua orang ini, Desta memang sedikit terkejut, tapi kemudian dia menjadi santai dan kembali tenang.

Dalam proses menjebak keluarga Chen yang dilakukan oleh Desta, keluarga Chen sudah mulai menghasilkan banyak uang dalam waktu singkat, jadi selama periode ini, keluarga Chen di daerah Sanbaku juga merupakan keluarga yang terkenal. Itu normal saja kalau mereka bisa diundang datang ke pelelangan yang diadakan oleh keluarga Dong.

"Aku yang bertanya tadi, kamu itu tuli atau tidak mengerti pertanyaan aku? Bagaimana kamu bisa mendapatkan undangan ini?" Wendi mengerutkan kening dan bertanya.

Raungannya langsung menarik perhatian beberapa tamu di dekatnya.

Wendi bahkan berkata: "Semuanya lihat kesini, Nama orang ini adalah Desta, Dia dulu calon menantu kami dari keluarga Chen, tapi dia hanya malas-malasan dan tidak mau kerja apa-apa, Dia berpikiran licik dan suka menipu, tahunya hanya numpang makan dan minum saja, Sekarang dia telah diusir dari keluarga Chen! "

"Aku percaya dengan status keluarga Dong di daerah Sanbaku semua perwakilan elit dari keluarga terpandang di daerah Sanbaku dapat datang ke pelelangan ini, Bagaimana mungkin kotoran busuk seperti itu bisa masuk ke sini? Bukankah ini bisa menyebabkan udara disini menjadi kotor dan bikin malu saja!?"

Begitu Wendi mengatakan ini, banyak terdengar suara orang berbisik-bisik di sekelilingnya. Semua orang menatap Desta dengan tatapan jijik dan menghina, menunggu jawaban dari Desta.

Matew Dong, yang bertanggung jawab atas pelelangan keluarga Dong, mendengar ada suara ribut, dia dengan cepat berjalan mendekat. "Apa yang terjadi?"

Ketika melihat anggota keluarga Dong datang mendekat, Wendi segera mengubah tampilan wajahnya, tersenyum dan berkata kepada Matew dengan ramah, "Tuan Muda Dong, aku Wendi, perwakilan keluarga Chen di daerah Sanbaku Ini adalah tunangan aku, Estrada,aku ……... "

"Jangan bicarakan itu, Aku tadi bertanya apa yang terjadi." Matew melambai dengan tidak sabar dan berkata dengan dingin.

Keluarga Chen, nyaris tidak memenuhi syarat untuk diundang ke pelelangan, tetapi sekali datang malah membuat keributan, benar-benar menganggap diri mereka sebagai orang penting?

Wendi tidak menyangka Matew tidak memandangnya sama sekali, tapi dia tidak berani mengatakan apa-apa, jadi dia hanya buru-buru mengulangi apa yang dia katakan tadi.

Matew kemudian mengalihkan pandangannya ke Desta dan Vero, "Tuan, apakah boleh tunjukkan undangannya?"

Bukannya dia memandang rendah Desta, tapi pakaian Desta dan Vero, Mereka benar-benar tidak terlihat seperti orang yang datang ke pelelangan malam ini. Mengapa mereka menyelinap masuk ketika penjaga keamanan di pintu tidak memperhatikan?