Unplanned Marriage - Bab 99 Ternyata, kamu sudah tidak dapat membuat keputusan (1)

Billy Gu bergumam sendiri untuk beberapa saat, dia melihat lagi ke arah kursi kemudi.

Mata Veronica Gu yang tajam, melihat di kursi kemudi itu duduk seorang wanita, sudut bibirnya terangkat menunjukkan tawa mengejek, "Ternyata, kamu sudah tidak bisa membuat keputusan lagi"

"Bisa, tidak masalah Veronica, pabrik parfum memiliki sejarah ratusan tahun, awalnya memang ingin aku berikan kepadamu, kalau kamu mau, tentu saja ayah tidak keberatan."

"Baik, semoga kamu tidak menyesal. "Veronica Gu juga tidak bicara panjang lebar lagi, dia berbalik dan segera pergi.

Sebenarnya dua hari kemudian Eva Zhou baru pergi ke Kediaman Keluarga Tsi, dia khusus memilih hari yang cerah dan indah, dengan peta yang di berikan Ricky Shen dia tersesat cukup lama, akhirnya jam sepuluh baru sampai di depan rumah.

Dia memelepon Marco Tsi terlebih dahulu.

Untung saja, sejak dia membuat keributan satu kali, Marco Tsi akhirnya mengelurkannya dari list nomor terblokir.

Suara pria itu masih terdengar sengau, jelas sekali dia belum bangun, Eva Zhou berkata di telepon: "Marco Tsi, aku berada di depan rumahmu, apakah kamu berencana menghindar, atau berencana mengusirku, sekarang, segera buat keputusan."

Marco Tsi langsung bangun, di wajahnya yang tampan ada dua mata panda, Marco berbicara di telepon:"Kamu tunggu sebentar, aku akan segera turun."

Setelah mendengar perkataannya, Eva Zhou sedikit tidak menyangka, dia menutup telepon dan menyimpan HPnya, "Aku dengar bukankah keluarga kaya akan mengusir upik abu? Atau memperlakukannya dengan dingin. Kenapa Keluarga Tsi ini beda dengan yang lain."

Saat dia sedang bicara sendiri, Marco Tsi sudah keluar, "Eva , kenapa kamu benar-benar kemari?"

"Kalau tidak bagaimana?"Eva Zhou bertanya sambil memiringkan kepalanya: "Menunggu kamu teringat kepadaku? Bagaimana keadaan Eliana Jiang, kondisi anakmu baik-baik saja kan? Aku tidak ingin menjadi orang jahat, tidak baik terhadap bayi di dalam perutku. "

Marco Tsi berkata dnegan sedikit canggung, "Baik, sangat baik, sedang di rawat di rumah sakit, tidak apa-apa."

"Oh....."Eva Zhou berpikir sebentar sambil memanyunkan mulutnya, "Kalau begitu kelihatannya kamu masih sangat tidak merelakannya, kamu sangat baik terhadapnya. Sebelumnya aku pergi ke perusahaan mencarimu, apakah telah mendatangkan banyak masalah untukmu? "

"Tidak, Eva dengarkan aku, aku dan Eliana Jiang sudah bertunangan."

Eva Zhou tersenyum, lesung pipi di sudut bibirnya sangat mempesona, dia menjulurkan tangan mungilnya, meletakkannya di wajah Marco Tsi, "Aku tahu, aku hanya tidak suka dia menggantikanmu mengambil keputusan dalam segala hal, seakan-akan dia adalah Permaisuri saja, sebenarnya kamu adalah pria yang sangat berkemampuan. Tentu saja, aku juga tahu, kamu mencariku untuk bersenang-senang karena dia sedang hamil, hanya saja aku belakangan muncul di bandingkan dengannya, harus ada yang duluan dan belakangan kan? Tidak apa-apa, aku rasa kamu lumayan baik, setidaknya kamu tidak mengusirku pergi, juga tidak dingin terhadapku."

Marco Tsi mengenggam tangan Eva Zhou, "Eva, kamu benar-benar adalah gadis yang baik, kamu sangat memahamiku, bagaimana aku boleh berbuat seperti itu terhadapmu……”

"Kalau begitu kamu katakan, aku gugurkan bayi ini, atau melahirkannya dan membiarkannya memanggil orang lain sebagai ayah."Eva Zhou memberitahu Marco Tsi dengan jelas dan berurutan, "Tentu saja, kalian Keluarga Tsi kaya, juga bisa merebutnya setelah aku melahirkannya, tapi aku mengkhawatirkan Eliana Jiang, aku rasa dia tidak akan baik terhadap anakku. Bagaimana Marco Tsi"

Marco Tsi dibuat khawatir dengan perkataan Eva Zhou.

Gadis ini sungguh sangat manis, sangat manis hingga saat bersamanya banyak hal tidak layak untuk di bahas, jadi Marco Tsi bisa mengabaikan siapa pun, tapi tidak ingin mengabaikan keberadaan Eva Zhou.

Tina berdiri di depan pintu dan berteriak ke luar, " Marco Tsi, apa yang sedang kamu lakukan disana?"

Eva Zhou kaget, untung pohon besar menutupi tubuhnya, lalu berbisik, "Ibumu sangat menakutkan, aku sudah membuat keputusan Marco Tsi, aku tidak mau berebut kedudukan dengan Eliana Jiang, kamu berikan uang kepadaku, aku akan membesarkan anak ini sendiri."

"Maksudmu, kamu ingin anakku memanggil orang lain sebagai ayah?" Marco Tsi juga membantu dia bersembunyi, dia benar-benar takut dengan ibunya ini.

Eva Zhou sedikit seperti memiliki musuh yang sama, Eva bersandar di pundaknya, "Tidak, bukankah aku sudah mengatakannya? Aku akan menjadi ibu tunggal. Membesarkan sendiri anakku lumayan bebas dan santaikan? Jika memiliki kebutuhan biologis, bukankah masih ada kamu? Lagian kamu juga bukan orang yang setia. Tapi aku beritahukan kepadamu, aku dengar mereka mengatakan, saat melahirkan anak akan sangat sakit, Marco Tsi, sampai saatnya kamu hanya perlu ingat menemaniku."

Jika Eva Zhou membuat masalah, mungkin hati Marco Tsi tidak akan melunak.

Jika dia sok tegar, akan membuat Marco Tsi sulit membuat pilihan, dia langsung berbalik, kedua tangannya mengenggam pundak Eva Zhou, dengan suara berat dia berkata: "Eva, kamu biarkan aku lewati semua ini dulu bagaimana? Berikan aku sedikit waktu, sebenarnya aku menyukaimu, benar-benar menyukaimu."

"Kalau begitu apakah kamu bisa mengabulkan satu permintaanku...."Eva Zhou menurunkan pundaknya, sedikit sedih, "Belakangan ini pekerjaan kakak sangat melelahkan, saat pulang kerja dia akan melampiaskan amarah kepadaku, aku menumpang di rumah orang mana berani mengatakan apa-apa, aku ingin tinggal di luar, jika dia tahu aku hamil, pasti akan merecokiku. "

Marco Tsi segera mengangguk dan mengatakan "Baik", lalu menghiburnya, "Tenang saja, masalah rumah ini paling mudah di selesaikan, rumah atas nama Keluarga Tsi banyak. Hanya saja belakangan ini ada masalah di perusahaan, uang di tanganku tidak terlalu banyak, tidak dapat langsung mengeluarkan banyak uang."

Novel Terkait

CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu